ABSTRAK
SISTEM PROTEKSI GENERATOR TEGANGAN TINGGI PEMERCEPAT ELEKTRON MBE
500KV//OmA. Te/ah dibua/ rangkaian e/ec/ronik "hardwired" sis/em pro/eksi genera/or /egangan /inggi
Mesin Berkas E/eklron. Sis/em pro/eksi dirancang /erdiri dari parameter proses yang di/e/apkan sebagai
parameter kese/ama/an.rangkaian na/ar dinamis dan rangkaian penggerak relay interlock. Tranduser yang
terpasang pada parameter kese/amatan menggunakan komponen buatan pabrik yang te/ah /eruji sehingga
diharapkan ke/e/i/ian dan kehanda/annya dapa//erjamin. Vji coba rangkaian e/eklronik me/ipu/i: peman/au
/aju a/iran dan suhu air pendingin, arus grid. arus anoda, /egangan anoda dan rangkaian kenda/i /ogika
mendapa/kan hasi/ yang baik. Peman/au suhu mempunyai jangkauan pan/auan 30 -10oOC dengan
ke/uaran /egangan 1,47 -5.38 ~ Pemantauan /aju air menghasi/kan tegangan 0,083 -3,39/ V yang
Sf/ora dengan /aju a/iran /.5 -30 /Imeni/. JVakiu /anggap kenda/i /ogika ada/ah -IOms. Dengan rancang
bangun sistem pro/eksi ini maka /e/ah /erfikirkan aspek-aspekkese/ama/anyang menyangkut beroperasinya
genera/or /egangan tinggi pemercepa/ e/eklron yang aman dan akan memberi isyarat dini adanya gangguan
operasi yang mempunyai kecenderunganpada kegaga/an mal/pun ketidak norma/an operasi.
ABSTRACT
A PROTECTION SYSTEM OF HIGH VOLTAGE GENERATOR ELECTRON ACCELERATION FOR
AI'.' ELECTRON BEAM MACHINE SOOKV/IO mA. Hardwired electronic circuit ofprotection system to
prevent high voltage generator EBM have been made. The protection system consists ofprocess parameters
such as safety parameter, dynamic logic circuits and interlock relay drive circuitr. Safety parameters using
transducer which is factory made so that the accuracy and reliability could be controlled. A good result of
electronic circuit has been tested which cover: water flow alld temperature monitoring, grid current, anode
current, anode voltage and logic control. The range of monitoring temperature from 300C to / OoOC with
output voltage from /,47V to 5,38 V. The voltage output of water flow monitoring is 0,083 V to 3,39/ V
which is equivalent to /,5 -30 /1min. Response time of the logic control about/Oms. By using design and
construction of protection system, have been thought about the security aspect of high voltage generator
operation and also system will give early warning if the disturbance and abnormal operation accured.
Dalam MBE ada beberapa sumber tegangan 3. Ventilasi tabung trioda ITK -15-2 yang me-
tinggi yang digunakan, salah satu diantaranya madai.
adalah generator tegangan tinggi Cockcroft-Walton 4. Dapat memantau apakah ada arus beban yang
(CW). Dengan generator ini dapat dihasilkan energi berlebih pada salah satuphase teganganjala-jala
elektron medium clan arus berkas mencapai orde untuk catu daya pembangkit tegangan tinggi.
puluhan mA. Pada generator CW, tegangan tinggi
5. Dapat memantau apakah salah satu atau lebih
dihasilkan dengan menggandakan tegangan sinus-
phase tegangan untuk catu daya pembangkit
oidal yang dihasilkan oleh osilator daya. Besamya
tegangan tinggi tersebut gagal atau off.
tegangan keluaran ditentukan oleh jumlah tingkat
pelipat tegangan clan amplitudo tegangan keluaran 6. Tidak ada penyimpangan dalam urutan peng-
osilator daya. Oleh karena itu tegangan keluaran operasian.
dapat diatur dengan mengatur amplitudo tegangan Untuk memenuhi urutan-urutan dalam pen~-
keluaran osilator. operasian tersebut, sesuai konsep rancangan dasar2)
maka perlu dipantau atau dimonitor parameter-
parameter keselamatan baik sebelum dan selama
operasi,maupun sesudahpengoperasianMBE.
Fungsi parameter urutan-urutan operasi yang
berkaitan dengan unsur keselamatan tersebut
diintegrasikan dan dikoordinasikan secara terpadu
dalam sistem instrumentasi dan kendali MBE untuk
menunjukkan atau menampilkan status sistem saling
mengunci (interlock) yang sesuai dengan parameter
penyimpangan operasi. Dengan diterapkannya sis-
tern proteksi generator tegangan tinggi pemercepat
elektron pada MBE ini diharapkan dalam peng-
operasiannya dapat bekerja dengan aman dan ter-
hindar dari kegagalan operasi yang berakibat
kerusakan.
TATA KERJA
Rancang bangun rangkaian elektronik (hard-
Gambar Osilator dayajenis ticklcr(I),
wired) sistem proteksi generator tegangan tinggi
pemercepat elektron pada MBE merupakan suatu
rangkaian yaug bekerja berdasarkansinyal keluaran
Osilator daya yang digunakan adalah jenis dari sensor-sensor atau tranduser yang terpasang
"tickler" I) dimana komponen aktifnya adalah tabung pacta parameter keselamatan. Sinyal tersebut di-
trioda buatan 1TE (Thomson Tube E/ektronique) gunakan untuk mengatur relay-relay yang
tipe ITK 15-2. Dalam operasinya anoda dari digunakan untuk mematikan osilator daya,
osilator dicatu sumber daya DC I OkV, sedangkan mengaktifkan alann dan memberikan status
filamennya dicatu sumber daya AC 7,2V/240A. interlock terhadap sistem proteksi generator
Untuk menghindari panas yang berlebih pada saat tegangan tinggi apabila salah satu atau lebih dari
beroperasi, tabung ITK 15-2 disyaratkan untuk parameter-parameter keselamatan yang dipantau
didinginkan dengan mengalirkan air (S). menunjukkan gejala diluar nilai batas maksimum
atau minimum yang ditentukan. Tabel 1
Untuk menjamin keselamatan dalam peng-
memberikan pennasalahan yang acta dan tindakan
operasiannya agar terhindar dari kegagalan dan
proteksi yang harus dilakukan pacta osilator daya
mencegah kerusakan maka perlu adanya sistem
generator tegangan tinggi pemercepat elektron
proteksi yang menjamin keadaan maupun urutan-
urutan parameter operasi sebagaiberikut : MBE(2).
Apabila arus anoda,tegangananoda atau arus
1. Tidak terjadi disipasi daya pada tabung trioda
grid melebihi batas maksimum yang diijinkan maka
tipe: ITK -15-2
osilator daya otomatis akan dimatikan. Sedangkan
2. Pendingin tabung trioda ITK-15-2 yang me- jika suhu air pendingin lebih besar dari 20 °c alarm
madai. akan berbunyi clanrelay interlock akan aktif.
~
Proseding Pertemuan don Presentasi //miah
126 Buku I P3TM-BATAN, Yogyakarta 25 -26 Juti 2000
Arusseilap
Proseding Per/emuan don Presen/asi l/miah
P3TM-BATAN. Yogyakarta 25 -26 Ju/i 2000 Buku I 127
Pada gambar 2 keluaran transduser RS 257-133 Dimana K adalah konstanta perolehan (gain) yang
berupa pulsa akan diubah oleh rangkaian pengubah dengan adanya R2 besamya 0,063. Kapasitas
frekuensi ke tegangan (FN) menjadi tegangan dc kapasitor penapis C2 tergantung hanya pada jumlah
menggunakan rangkaian terintegrasi LM-2917. Di tegangan riple yang dibolehkan dan tanggapan
dalam IC LM-2917 (Gambar 3) terdapat Charge waktu yang diperlukan. Pada rancangan alat
Pump yang berfungsi untuk mengubah input berupa pengukur laju dipilih Rl = 100 K.o., CI = 0,02 ~F,
frekuensi menjadi tegangan DC. Untuk ini dan C2 = 1,0 ~F, sehingga menurut persamaan [2]
diperlukan sebuah kapasitor pewaktu (timing), diatas bisa dihitung V 0 sebagaiberikut :
sebuah resistor output dan kapasitor penapis. Saat
input berubah keadaan, kapasitor pewaktu termuati v0 = Vcc X hN X C1 XR1 X K
dan terkuras secara linear diantara dua level
tegangan yang selisihnya sebesar Vccl2. Kemudian = 12x hN x 2x 10-8 X 106 X 0,063
setengah siklus berikutnya dari frekuensi input, = 0,015 x hN
terjadi perubahan muatan dalam kapasitor pewaktu
sebesar Vccl2 x C I. Rata-rata besamya arus yang
Sehingga bila diketahu /in = 66 Hz maka Vout =
terpompa masuk atau keluar dari kapasitor yaitu :
0,015 X 66 =IV clan bila/in ";' 120 Hz maka Vout =
0,015 x 120 =1,8 V.
~ = i"(AVG)= C1xV CC X (2fIN) = v cc XfiN XC. (1) Tegangan analog kel\ aran pengubah fre-
T
kuensi. ke tegangan. selanjut ya diu~pank.an ke
dimana : rangkalan pembandmg dan akan dlbandmgkan
6Q = perubahan muatan dengan tegangan referensi. Apabila laju aliran
pendingin turun, maka frekuensi pulsa keluaran
T = waktu
dari transduser juga turun yang selanjutnya akan
CI = Kapasitor pewaktu mempengaruhi keluaran tegangan analog. Jika
~'cc = tegangan sumber penurunan laju aliran sampai batas minimum yang
fiN = frekuensi masukan
diijinkan maka rangkaian pembanding akan berubah
level dari o ke I. Penentuan perpindahan level
keluaran rangkaian pembanding dilakukan dengan
mengubah VRJ, dimana pengaturan ini disesuaikan
Vcc-12V
dengan laju aliran minimum yang harus dicapai.
R21
Penlantau SUllU aliran air pendingin..
Pemantauan suhu pendingin tabung trioda
~ menggunakan sensor suhu transistor NPN dengan
memanfaatkan koefisien suhu negatif (negative
temperature coeffisient) dari sambungan semikon-
duktor p-N(3), Transistor dibentuk menjadi fungsi
dioda dengan menghubungkan basis clan kolektor
yang merupakan salah satu bagian dari rangkaian
.Voo..1 .SS HzN
f.In~
~ Rt
10K
jembatan yang terdiri dari RA, R2, R3, seperti pada
100K l
Gambar 4,
u
"'0'
Pada rangkaian output mengalir arus yang sarna Rc
dengan arus tersebut (cermin arus). Arus ini v=- vV
i
Proseding Perlemuan don Presenlasi Ilmiah
128 Buku I P3TM-BA TAN. Yogyakarla 25 -26 Juli 2000
Tabel2. Tabelkebenaransistemkendalilogika.
MASUKAN KELUARAN
A B Icl D E YI Y2 Y3
0 0 0 0 0 0 0 0
x x 0 0 0 0
x x 0 0 0 0
x x 0 0 0 0
0 0 0 x 0 1
0 0 0 x 0 0
HASIL DAN PEMBAHASAN sedikit kesalahan pada basil pengukuran ini bisa
ditimbulkan oleh beberapa macam faktor , salah
Pemantausuhu satunya yaitu pada komponen yang dig'Jnakan.
Resistor yang digunakan pada alat pengukur ini
Pacta Gambar 10 ditampilkan grafik hasil memiliki nilai toleransi sebesar 5 %, sehingga
pengamatan tegangan keluaran rangkaian pemantau tegangan keluaran tampak tidak seperti garis lurus
suhu, yang dapat disimpulkan bahwa pemantau suhu seperti grafik fungsi linear pactaumumnya.
ini memberikan keluaran yang cukup linear. Adanya
">~ -'J00 ~~ ~~ o,b ,,0 4/' .,~ e>'" tItI '10 ,,~ '\~ 4I'\- ~~ qO qe. "~
~
Temperatur DC
Data hasil pengukuran sudah cukup untuk tegangan masukan dari 20 mV hingga 280 mY.
digunakan dalam penentuan pengaturan tegangan Tegangan masukan yang melebihi 280 m V akan
referensi pembanding batas aman dari sistem menyebabkan keluaran menjadi jenuh, sehingga
proteksi. menghasilkan bentuk kurva yang tidak linier.
Kesalahan penguatan akibat ketidaklinieran dapat
ditentukan nilainya sebagaiberikut :
Penlantau laju alirall
Pada Gambar II dapat dilihat grafik te- Ei..(E1+E2+...EI4)=3,4%
= 1&
gangan keluaran pengubah frekuensi tegangan
dengan variasi frekuensi masukan, dari grafik
terlihat bahwa data pengujian sudah mendekati nilai
idealnya. Tegangan keluaran berbanding lurus
terhadap frekuensi input (linear). Besarnya tegangan
.,.
keluaran adalah 66 H7lV. -"-P,,,o",n
~ .a-TeorlU,
~
~
Vln(mVolt)
0 It 'M .M ...,..
F, olUi IHrj
KESIMPULAN
.Rancang bangun Sistem Proteksi Generator
Tegangan Tinggi Pemercepat Elektron MBE 500
KV/IOmA yang terkait dengan keselamatan
Gambar 13. Waktutanggapterhadapperubahan perangkat telah selesai diuji coba, aktuasi relay
teganganmasukan. dengan waktu tanggap -I OmS.
.Dengan rancang bangun sistem proteksi ini
maka telah terfikirkan aspek-aspek keselamatan
yang menyangkut beroperasinya osilator daya
yang aman dan akan memberi isyarat dini
adanya gangguan operasi yang mempunyai
kecenderungan
normalan operasipada kegagalan maupun
. ketidak
DAFTARPUSTAKA
Gambar 14. Waktu tanggapterhadapperubah- I. KUMPULAN MAKALAH SEMINAR SEHARI
anfrekuensimasukan. PERANCANGAN MESIN BERKAS ELEK-
TRON 500 KEY/IO mA, PPNY-BATAN,
Yogyakarta(1996).
Dari basil pengujian waktu tanggap diperoleh waktu 2. RANCANGAN DASAR SISTEM INSTRU-
tunda 10 milidetik. Waktu tersebut diukur daTi saat MENT ASI DAN KENDAll MESIN BERKAS
terjadinya penyimpangan sampai terjadi trip, yaitu ELEKTRON, "No. Dokumen : RD I / 05 / 97",
perubahan status saklar relai. Dengan mengamati oleh Tim Rancang Bangun MBE, BA TAN
bentuk gelombang yang terjadi, tampak bahwa
(1997).
selama penundaan waktu terjadi bentuk gelombang
yang tidak teratur, hal ini karena adanya pengaruh 3. INSTRUCTION MANUAL, "Model 80T-150
Temperature Probe", Fluke (1981). '"
pentalan kontak daTi saklar relai. Pentalan kontak
saklar relai tersebut menyebabkan waktu tanggap 4. MILLMAN and HALKIAS, "Integrated
daTi sistem menjadi lambat sehingga menurunkan Electronics", McGraw-Hill Kogakusha, Ltd.,
unjuk kerja sistem. Tokyo (1972).
Dengan mengacu pada basil laporan IAEA-
5. DATA SHEET ITK 15-2, Thomson Tubes
TECDOC-973, disebutkan bahwa waktu tanggap
E.lectroniques,France (1994).
daTi sistem proteksi, (khususnya sistem proteksi
reaktor) harus kurang daTi 60 milidetik. Karena 6. DATA SHEET AD210, Analog Devices, USA
standard waktu tanggap untuk akselerator elektron
(1999).
Proseding Per/emuan don Presen/osi /lmioh
P3TM-BATAN. Yogyakar/o 25 -26 Juti 2000 Buku I 133
Sudiyanto
TANYAJAWAB -Disipasi panas di filamen : 7,2 V/240 A sebesar
7,2 x 240 x 10/1000 watt = 2,88 watt. Cukup
aman.
Pramudita A.
-Apakah respon time 10 ms cukup handal untuk
lonjakan suhu di tabung trioda osilatomya.
Prajitno, dkk.
ISSN 0216-3128