Anda di halaman 1dari 2

RS GIGI MULUT AFF HEACTING

UNIVERSITAS
JEMBER
No.Dokumen Revisi Halaman
00 1/2

DitetapkanOleh :
Tanggal Terbit Direktur RS GIGI MULUT
UNIVERSITAS JEMBER
SPO
Prof. drg Dwi Prijatmoko, Ph.D
NIP.195808041983031003

Mengangkat/ membuka jahitan pada luka yang dijahit.


PENGERTIAN
Sebagai acuan dalam Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah
TUJUAN Sakit.

SK Direktur Rumah Sakit Hapsah Nomor 061/SK/DIR/RSH/III/2016


KEBIJAKAN Tentang Kebijakan Aff Hecting Rumah Sakit Hapsah Kabupaten Bone

Persiapan Alat :

1. Pinset anatomis: 2 buah (steril)


2. Pinset Chirurgis: 2 buah (steril)
3. Gunting angkat jahit: 1 buah (steril)
4. Kassa steril
5. Sarung tangan steril
6. Gunting verband
7. Plester
8. Alkohol 70% dalam tempatnya
9. NaCl 0,9%
10. Bengkok: 2 buah, 1 berisi cairan desinfektan
11. Kain pembalut atau verband secukupnya.

Prosedur :
PROSEDUR
1. Menjelaskan prosedur dan tujuannya.
2. Memberikan privacy untuk klien.
3. Mengatur posisi tidur klien (semifowler kalau perlu).
4. Mengkaji kembali program/instruksi medik.
5. Mengkaji kondisi kantong colostomy.
6. Mengkaji adanya keluhan ketidaknyamanan/nyeri disekitar stoma.
7. Mengkaji post operasi
8. Mengkaji peristaltik usus.
9. Meletakkan handuk disisi

Tahap Pra Interaksi

1. Melakukan verifikasi data sebelumnya bila ada


2. Mencuci tangan
3. Menempatkan alat di dekat pasien dengan benar

Tahap Orientasi

1. Memberikan salam sebagai pendekatan therapeutic


RS GIGI MULUT AFF HEACTING
UNIVERSITAS
JEMBER
No.Dokumen Revisi Halaman
00 2/2

DitetapkanOleh :
Tanggal Terbit Direktur RS GIGI MULUT
UNIVERSITAS JEMBER
SPO
Prof. drg Dwi Prijatmoko, Ph.D
NIP.195808041983031003

2. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada klien/keluarga


3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien sebelum kegiatan
dilakukan

Tahap Kerja

1. Mengatur posisi pasien sehingga luka dapat terlihat jelas


2. Membuka peralatan
3. Memakai sarung tangan
4. Membasahi plester dengan alcohol/wash bensin dan buka dengan
menggunakan pinset
5. Membuka balutan lapis terluar
6. Membersihkan sekitar luka dan bekas plester
7. Membuka balutan lapisan dalam
8. Menekan kedua tepi luka (sepanjang luka)
9. Membersihkan luka dengan menggunakan cairan NaCl 0,9%
10. Meletakkan kassa steril dekat luka
11. Menarik simpul jahitan sedikit keatas secara hati-hati dengan
memakai pinset chirurgis, sehingga benang yang berada di dalam
kulit kelihatan
12. Menggunting benang dan tarik hati-hati, buang ke kassa
13. Membilas dengan menggunakan cairan NaCl 0,9%
14. Melakukan kompres betadine pada luka / memberi obat / menutup
dengan kassa steril
15. Memasang plester pada seluruh tepi kassa (4 sisi)

Tahap Terminasi

1. Mengevaluasi hasil tindakan


2. Berpamitan dengan pasien
3. Membereskan dan kembalikan alat ke tempat semula
4. Mencuci tangan
5. Mencatat tindakan yang dilakukan dalam lembar catatan
keperawatan, termasuk :
 Nama perawat yang melakukan tindakan di sertai paraf
 Jam, tanggal, bulan dan tahun

1. Instalasi Rawat Jalan


2. Instalasi Rawat Inap
UNIT TERKAIT 3. Instalasi Gawat Darurat
4. Intensive Care Unit
5. Komite PPIRS Hapsah

Anda mungkin juga menyukai