Anda di halaman 1dari 3

SOP UP IMPLANT

No. Dokumen : …. /PKM SMD/27/2017

SOP No.Revisi :-
UKP
TanggalTerbit : 13/ 02/ 2017

Halaman : 1/3
UPT Puskesmas Daroli, SKM.
Rawat Inap Sumanda Nip.196308241984031002

1. Pengertian Melakukan pencabutan alat kontrasepsi yang diletakkan di bawah kulit


lengan atas dengan jumlah kapsul berbeda yang bekerja untuk menekan
ovulasi dan mengentalkan lender serviks.

2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah penatalaksanaan KB


Implant dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja di Puskesmas
Sumanda

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Rawat Inap Puskesmas Sumanda No. …../
UKP/ PKM SMD/ 27/ 2017, tentang Bedah Minor

4. Referensi Materi pelatihan CTU tahun 2014

5. Prosedur 1 Alat
a. Bisturi
b. Spuit 3 cc
c. Kom Kecil
d. Sarung tangan steril
e. Neirbekken (bengkok)
f. Bak instrument
2. Bahan
a. Kassa steril
b. Plester
c. Lidocain 2%
d. Betadine
Inform Consent
6. Langkah- 1. Tanyakan kepada klien alasannya ingin mencabut implant-2
langkah 2. Tanyakan apakah sudah mengetahui prosedur pencabutan impalnt-
2
3. Tanyakan tentang adanya reaksi alergi terhadap obat anastesi
4. Apabila keluarga setuju lakukan persiapan tindakan, dan petugas
melengkapi inform consent tindakan pembedahan yang di
tandatangani oleh pasien, saksi dan petugas yang bersangkutan
5. Periksa kembali untuk menyakinkan bahwa klien telah mencuci
lengannya sebersih mungkin dengan sabun dan air dan
membilasnya sehingga tidak ada sisa sabun
6. Petugas menyiapkan alat yang di butuhkan untuk tindakan Up
Hecting
7. Petugas mempersiapkan pasien sesuai dengan bagian tubuh yang
akan di Up Hecting dengan memperhatikan kenyamanan pasien
8. Raba kapsul untuk menentukan lokasi tempat insisi guna
mencabut kapsul untuk memperhitungkan jarak yang sama dari
ujung akhir semua kapsul
9. Pastikan bahwa peralatan yang steril atau telah didisinfeksi tingkat
tinggi (DTT) sudah tersedia
10. Buka peralatan steril dari kemasannya
11. Petugas mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan steril
12. Petugas menjelaskan kepada pasien kalau tindakan akan dimulai
ter 10-15cm dan biarkan kering
13. Usap tempat pemasangan dengan larutan antiseptik, gerakan
kearah luar secara melingkar seluas dengan diame ter 10-15cm
dan biarkan kering
14. Pasang kain penutup (doek) steril atau DTT disekililing lengan
klien
15. Suntikan anastesi lokal (0,3 cc) Intrakutan di tempat insisi dan 1
cc subdermal dibawah ujung kapsul (1/4 panjang kapsul)
16. Petugas memastikan bahwa daerah yang dianastesi sudah tidak
terasa sakit
17. Jika pasien masih merasa sakit petugas menunggu beberapa saat
sampai daerah tersebut tidak terasa sakit
18. Pada lokasi yang sudah dipilih, buat insisi melintang yang kecil
lebih kurang 2 mm dengan menggunakan skapel.
19. Mulai dengan mencabut kapsul yang mudah diraba dari luar atau
yang terdekat tempat insisi.
20. Dorong ujung kapsul ke arah insisi dengan jari tangan sampai
ujung kapsul tampak pada luka insisi. Saat ujung kapsul tampak
pada luka insisi, masukkan klem lengkung (mosquito) dengan
lengkungan jepitan mengarah keatas, kemudian jepit ujung kapsul
dengan klem tersebut.Jika kapsul sulit digerakkan ke arah insisi
masukkan klem lengkung melalui luka insisi dengan lengkungan
jepitan mengarah ke kulit, teruskan sampai berada dibawah ujung
kapsul dekat siku,buka dan tutup jepitan klem untuk memotong
secara tumpul jaringan parut yang mengelilingi ujung kapsul.
21. Bersihkan dan buka jaringan ikat yang mengelilingi kapsul dengan
cara menggosok-gosok pakai kasa steril untuk memaparkan ujung
bawah kapsul.
22. Jepit kapsul yang sudah terpapar dengan klem kedua.Lepaskan
klem pertama dan cabut kapsul secara pelan dan hati-hati dengan
klem kedua
23. Pilih kapsul berikutnya yang tampak paling mudah dicabut.
Gunakan teknik yang sama untuk mencabut kapsul berikutnya.
24. Menghitung untuk memastikan semua kapsul dicabut
25. Petugas menjelaskan tentang perawatan dirumah dan waktu untuk
kontrol
26. Petugas memberikan resep kepada pasien dan menjelaskan untuk
mengambil di Apotik
27. Mencatat tindakan pembedahan dan monitoring selama

pembedahan kedalam rekam medik

7. Hal-Hal Yang Waktu pelaksanaan pelaksanaan Up Implant


Perlu
Diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Poly KIA/KB
3. UGD

9. Dokumen 1. Rekam Medis


Terkait
10. Rekaman
Historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Perubahan Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai