Anda di halaman 1dari 18

PENGENALAN MATLAB UNTUK KOMPUTASI SISTEM

FISIS
INDRI YANTI
PENDAHULUAN
 MATLAB merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk pemrograman, analisis, serta komputasi teknis dan
matematis berbasis matriks. MATLAB adalah singkatan dari Matrix Laboratory karena mampu menyelesaikan masalah
perhitungan dalam bentuk matriks.
 MATLAB memiliki keunggulan umum lainnya, seperti analisis dan eksplorasi data, pengembangan algoritma, pemodelan
dan simulasi, visualisasi plot dalam bentuk 2D dan 3D, hingga pengembangan aplikasi antar muka grafis.
 Karakteristik dari MATLAB:
 Bahasa pemrogramannya berdasarkan pada matriks (baris dan kolom)
 Tersedia banyak toolbox untuk aplikasi-aplikasi khusus seperti; Simulink, Neural Network, State Flow, Data
Acquisition Toolbox, Communications Blockset, Fuzzy Logic Toolbox, Image Acquisition Toolbox, Signal Processing
Blockset, dan lain sebagainya.
 Dalam menulis kode programnya, tidak harus mendeklarasikan array terlebih dahulu.
 Memiliki waktu pengembangan program yang lebih cepat dibandingkan dengan pemrograman tradisional seperti
Fortran, dan C.
RUANG KERJA MATLAB
 Pada antar muka awal MATLAB terdapat 4 jendela utama yaitu endela Current Directory, Command Window dan
Command History.
 Current Directory digunakan untuk melihat direktori file tempat bekerja.
 Command Window digunakan untuk menuliskan perintah dalam bentuk sintaks program yang akan dieksekusi
 Command History digunakan untuk melihat perintah program yang pernah digunakan.
 Workspace berfungsi sebagai tempat penyimpanan secara otomatis segala variabel, masukkan dan hasil

 Inisialisasi variabel
Salah satu perbedaan utama antara komputer dan kalkulator adalah pemanfaatan variabel dalam proses
perhitungan.
 Perhitungan berulang
Di dalam MATLAB, suatu variabel dapat diinisialisasikan dengan urutan angka. Misalnya jika variabel 𝑡 hendak
diinisialisasi dengan sejumlah angka yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, dan 10, maka dapat ditulis:
>> 0:10
Jika yang diinginkan bilangan genap saja maka ditulis: >> 0:2:10
PROSEDUR PEMROGRAMAN MATLAB

 Pemrograman MATLAB dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan jendela perintah atau menggunakan
skrip M-File.
 Menggunakan jendela perintah:
Untuk membuat program dengan cara ini, kita hanya perlu mengetikkan perintah pada jendela perintah lalu
menekan Enter. Selanjutnya, perintah tersebut akan secara langsung dieksekusi baris per baris oleh MATLAB.
Contoh:
>> 4.5 * 27 (ketik lalu tekan enter)
ans =
121.5000
 Menggunakan skrip M-File:
Menjalankan perintah MATLAB dengan M-File memberi kemudahan, yaitu perintah-perintah tersebut dapat
disimpan, dimodifikasi, dan dijalankan kapan saja kita inginkan.
Untuk membuat skrip M-File, pilihlah Home → New Script pada menu bar atau tuliskan perintah edit di jendela
perintah. Jendela editor akan muncul, lalu tulislah perintah yang ingin dijalankan.
Penulisan perintah di jendela editor tidak diawali dengan prompt “>>”.
Contoh menghitung luas segitiga:
clear all;
clc;
alas = 6;
tinggi = 10;
luas = 1/2*alas*tinggi

Selanjutnya, simpanlah perintah tersebut dalam folder yang diinginkan dengan memilih ikon Save pada menu bar.
File tersebut akan tersimpan dalam format MATLAB codes file, yaitu (*.m).
Terakhir, pilih Run pada menu bar dan program akan langsung dijalankan oleh MATLAB
COMMAND WINDOW MATLAB
 Command Window adalah jendela utama untuk melakukan eksekusi perintah, membuka jendela baru, menjalankan
Toolbox dan manajemen software pada MATLAB.
 Berikut langkah-langkah dasar yang perlu diketahui saat menggunakan program dengan MATLAB.
a) Penunjuk Command Prompt ">>"
Untuk menulis kode MATLAB dimulai dengan klik pada penunjuk command prompt ">>".
b) Tombol “Enter”
Setelah selesai menulis kode tekan "Enter" untuk menjalankan kode (run).
c) Tanda Koma
Beberapa kode perintah dapat ditulis dalam satu baris kode dan dipisahkan dengan tanda koma ( , ).
d) Koreksi otomatis
MATLAB dapat melakukan koreksi kode saat terjadi kesalahan ketik dan dapat mengulang eksekusi perintah
tersebut.
e) Memanggil kode sebelumnya
Kita dapat mengambil ulang kode yang telah anda eksekusi sebelumnya dengan menggunakan tombol arah ke
atas ( ↑ ) atau ke bawah ( ↓ ).
f) Memenggal kode yang sangat panjang (…)
Jika kode perintah terlalu panjang maka dapat menulisnya di baris setelahnya, yaitu dengan menulis 3 titik ( ... )
pada baris sebelumnya.
c) Tanda Koma
Beberapa kode perintah dapat ditulis dalam satu baris kode dan dipisahkan dengan tanda koma ( , ).
d) Koreksi otomatis
MATLAB dapat melakukan koreksi kode saat terjadi kesalahan ketik dan anda dapat mengulang eksekusi
perintah tersebut.

 Sintaks-sintaks dasar untuk membuat kode program dengan menggunakan Matlab


 Semicolon ( ; )
Semicolon digunakan untuk menjalankan perintah tanpa menampilkan output langsung di command window.
Semicolon juga digunakan untuk menjalankan banyak perintah.
 Persen ( % )
Persen digunakan untuk membuat komentar pada kode yang ditulis. Persen ditulis sebelum kode, ketika kita
menekan Enter, kode tidak akan dieksekusi.
 clc
Perintah ini digunakan untuk membersihkan layar command window. Perintah ini tidak berpengaruh terhadap
variabel-variabel yang anda eksekusi sebelumnya.
 clear
Perintah clear digunakan untuk menghapus semua variabel-variabel pada workspace.
 ans
ans adalah kependekan dari answer, kata ini akan muncul ketika menjalankan perintah dengan operasi tertentu.
 help
Perintah help berfungsi memberikan bantuan mengenai syntax-syntax pada MATLAB dan Simulink.
 Exit
Perintah exit digunakan untuk menutup software MATLAB.
 Sifat-sifat variabel dalam Matlab:
 Bersifat case sensitive, membedakan huruf besar dan huruf kecil. Misal : Item ≠ item, f ≠ F.
 Maksimum 19 karakter
 Harus diawali dengan huruf, boleh diikuti angka, tetapi tidak sebaliknya. Misal a12, tetapi tidak boleh 12a.
 Dua kata dihubungkan dengan underscore. Misal : buku_tulis
 Bukan konstanta khusus yang sudah ditentukan dalam MATLAB. Misal: ans, pi, eps, flops, inf, NaN, i (dan) j,
nargin, nargout, realmin, realmax

Konstanta Arti Konstanta Arti


NaN Not-a-Number (n/0) pi 3.14159265...
inf Bilangan tak hingga (0/0) i bilangan imajiner
realmin Bilangan floating-point terkecil j Sama dengan i
realmax Bilangan floating-point terbesar nargin bilangan argumen input
eps Ketelitian relatif floating-point nargout bilangan argumen output
 Tipe data dalam Matlab:
1. Bilangan
a) Bilangan bulat ( integer )
Contoh:
>> x=12
x =
12
b) Bilangan real
Contoh
>> x=12.09
x =
12.0900
c) Bilangan kompleks
bentuk umumnya adalah z= a+bi , penulisannya diberi tanda i atau j

2. String, yaitu variabel yang dianggap teks dalam bahasa program. Dalam MATLAB, string ditulis dengan perintah:
disp(‘karakter’) atau dengan symbol(‘’)
 Fungsi-Fungsi M-File dan Command Window

Fungsi Keterangan
disp(‘karakter’) Menampilkan string/karakter
num2str Konversi numerik menjadi string
input(‘karakter’) Meminta pemakain memasukkan input
pause Menghentikan program sampai menekan <ENTER>
pause(n) Berhenti sampai n detik
clear all Menonaktifkan semua variabel
clear x Menonaktifkan variabel tertentu misal variabel x
clc Menghapus semua variabel dan karakter pada Command
Window
% Penanda komentar, akan diabaikan dalam perhitungan
; Tidak menampilkan data variabel
 Operasi aritmatika dasar

Operasi Simbol Contoh


Penjumlahan + 6+3
Pengurangan − 6-3
Perkalian ∗ 6*3
Pembagian / atau \ 6/3=3/6
Pangkat .^ 6.^3
 Operasi relasi:
Beberapa penggunaan operator relasi antara dua operand (A atau B) ditunjukkan pada tabel berikut ini:

Operasi Keterangan
< Kurang dari
> Lebih dari
= Sama dengan
<= Kurang dari sama dengan
~= Tidak sama dengan

 Fungsi matematika dalam MATLAB:


Fungsi Keterangan
abs Menghitung nilai absolut
exp Memperoleh nilai dari 𝑒 pangkat bilangan tertentu (𝑒 = 2.718282)
log Menghitung logaritma natural (ln) suatu bilangan
log10 Menghitung logaritma suatu bilangan untuk dasar 10
sqrt Menghitung akar pangkat 2 dari suatu bilangan
ceil Membulatkan bilangan ke bilangan bulat terdekat menuju plus tak hingga
Fungsi Keterangan
fix Membulatkan bilangan ke bilangan bulat terdekat menuju nol
flor Membulatkan bilangan ke bilangan bulat terdekat menuju minus tak hingga
gcd Menghitung nilai faktor pembagi terbesar
isprime Menghasilkan true jika merupakan bilangan prima
mod Menghitung nilai modulus
primes Menghasilkan daftar bilangan
rem Menghitung nilai remainder
round Membulatkan bilangan ke bilangan bulat terdekat
 Fungsi Trigonometri dalam MATLAB:

Fungsi Keterangan
sin Menghitung sinus suatu bilangan, bilangan tersebut dalam bentuk radian
cos Menghitung cosinus suatu bilangan, bilangan tersebut dalam bentuk radian
tan Menghitung tangen suatu bilangan, bilangan tersebut dalam bentuk radian
acos Menghitung arccosinus (invers cos) suatu bilangan(antara -1 sampai 1), hasilnya adalah sudut
dalam radian
asin Menghitung arcsinus (invers sin) suatu bilangan(antara -1 sampai 1), hasilnya adalah sudut dalam
radian
atan Menghitung arctan (invers tan) suatu bilangan(antara -1 sampai 1), hasilnya adalah sudut dalam
radian
cosh Menghitung cosinus hiperbolik suatu sudut (dalam radian)
sinh Menghitung sinus hiperbolik suatu sudut (dalam radian)
tanh Menghitung tangen hiperbolik suatu sudut (dalam radian)
cosd Menghitung cosinus suatu bilangan, bilangan tersebut dalam derajat
sind Menghitung sinus suatu bilangan, bilangan tersebut dalam derajat
tand Menghitung cosinus suatu bilangan, bilangan tersebut dalam derajat
 Fungsi Trigonometri dalam MATLAB:

Fungsi Keterangan
sec Menghitung 1/cos dari suatu bilangan, bilangan tersebut dalam bentuk radian
csc Menghitung 1/sin dari suatu bilangan, bilangan tersebut dalam bentuk radian
cot Menghitung 1/tan dari suatu bilangan, bilangan tersebut dalam bentuk radian
 Contoh:
Tentukan kecepatan dan perpindahan tiap detik (0 − 10 s) sebuah mobil yang bergerak dengan kecepatan awal 10
m/s dan percepatan 2 m/s2 .

Anda mungkin juga menyukai