Anda di halaman 1dari 29

LUAS DAN VOLUME BENDA YANG

TIDAK BERATURAN
INDAH RIEZKY PRATIWI, M.PD
LUAS DARI BENTUK YANG TIDAK
BERATURAN

Luas suatu bidang datar yang bentuknya tidak
beraturan pendekatan dalam penentuanya bisa
dilakukan dengan menggunakan (a) planimeter,
(b) Aturan trapezoidal, (c) Aturan Mid-Ordinate-
Rule, dan ( d) Aturan Simpson.
• Contoh : Para insinyur yang memperkirakan luas
permukaan indikator Diagrams mesin uap,
surveyors memperkirakan area plot arsitek
daratan atau laut memperkirakan area pesawat
air atau bagian melintang kapal.
• A. Planimeter adalah sebuah alat untuk
mengukur luas permukaan yang kecil yang
bentuknya tidak beraturan
Aturan Trapezoidal
• Tentukan luas daerah PQRS berikut ini!
Aturan Trapezoidal

Langkah-Langkah menghitung luas :


(1) Membagi bagian dasar PS menjadi beberapa
bagian yang sama, dengan lebar masing
masing sebesar d ( interval angka terbesar,
dengan ketepatan tinggi)
Aturan Trapezoidal

(ii) Secara akurat mengukur tinggi ordinat y1, y2,


y3, dst
Aturan Trapezoidal

 y1  y7 
(iii) Luas PQRS  d   y 2  y3  y 4  y5  y 6 
 2 
Aturan Trapezoidal
Aturan Mid-Ordinate
Tentukan luas ABCD
Aturan Mid-Ordinate

Langkah – langkah menghitung luas :

(i) Membagi dasar AD menjadi beberapa bagian


dengan interval yang sama ( lebar d)
Aturan Mid-Ordinate

(ii) Tarik garis lurus ( sumbu y) sebagai garis


tengah untuk setiap partisi yang sudah dibagi
sebelumnya
Aturan Mid-Ordinate

(iii) Ukurlah panjang masing masing y dengan


teliti y1, y2, y3, dst
Aturan Mid-Ordinate

(iv) Luas ABCD


 d y1  y2  y3  y4  y5  y6 
Aturan Mid-Ordinate

Secara umum, Luas ABCD


Aturan Simson’s
• Tentukan luas daerah PQRS berikut ini!
Aturan Simson’s

Langkah – langkah menghitung luas :


:
(i) Bagi bagian dasar PS menjadi sejumlah
bilangan genap bagian, dengan masing-masing
lebarnya d
Aturan Simson’s

Langkah-langkah :
(ii) Ukur panjang ordinat y1, y2, y3, dst dengan
akurat
Aturan Simson’s

Langkah-langkah :
(iii) Luas PQRS

 ( y1  y7 )  4( y2  y4  y6 )  2( y3  y5 )
d
3
Aturan Simson’s

Secara umum , Aturan Simpson’s adalah


Permasalahan 1
• Sebuah mobil bergerak dihitung kecepatannya
setiap detik dalam 6 seconds.
Waktu t (s) 0 1 2 3 4 5 6
Kec v ( m/s) 0 2,5 5,5 8,75 12,5 17,5 24,0

• Tentukan jarak yang ditempuh dalam 6


seconds ( diwakili oleh luas bagian bawah
grafik v/t) dengan menggunakan (a) Aturan
Trapezoidal, (b) Aturan Mis-Ordinate, dan (c)
Aturan Simpson’s
Solusi Aturan Trapezoidal
• Langkah penyelesaian :
• 1. Gambar Grafik
Solusi
• Langkah penyelesaian :
• 2. bagian dasar ( waktu) dibagi menjadi 6
bagian dengan lebar masing-masing 1 s,
selanjutnya mengukur tinggi ordinat
Solusi
• Langkah penyelesaian :
• 2. Hitung Luasnya dengan rumus :

 y1  y7 
Luas  d   y2  y3  y4  y5  y6 
 2 

 0  24,0 
Luas  (1)  2,5  5,5  8,75  12,5  17,5  58,75m
 2 
Solusi Aturan Mid-Ordinate
• Langkah penyelesaian :
• 1. Gambar Grafik
Solusi
• Langkah penyelesaian :
• 2. bagian dasar ( waktu) dibagi menjadi 6
bagian dengan lebar masing-masing 1 s,
selanjutnya mengukur tinggi garis tengah
setiap bagian
Solusi
• Langkah penyelesaian :
• 2. Hitung Luasnya dengan rumus :

Luas  d y1  y2  y3  y4  y5  y6 

Luas  (1)1,25  4,0  7,0  10,75  15,0  20,25  58,25m


Solusi Aturan Simpson
• Langkah penyelesaian :
• 1. Gambar Grafik
Solusi
• Langkah penyelesaian :
• 2. bagian dasar ( waktu) dibagi menjadi 6
bagian dengan lebar masing-masing 1 s,
selanjutnya mengukur tinggi ordinat
Solusi
• Langkah penyelesaian :
• 2. Hitung Luasnya dengan rumus :

Luas  ( y1  y7 )  4( y2  y4  y6 )  2( y3  y5 )
d
3

Luas  (0  24,0)  4(2,5  8,75  17,5)  2(5,5  12,5)  58,33m


1
3

Anda mungkin juga menyukai