Anda di halaman 1dari 2

TUGAS INDIVIDU

MANAJEMEN ASN

Nama : dr. Anelia Tiara Suci


Instansi : POLDA SUMBAR
Tutor : AKBP ENDANG SRIYANI, SH, M.A.P.
Jabatan dan Tempat : Dokter umum RS Bhayangkara Padang

Jelaskan Mengapa Manajemen ASN penting?


Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai ASN yang
professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik
korupsi, kolusi, dan nepotisme. Manajemen ASN lebih menekankan kepada pengaturan profesi
pegawai sehingga diharapkan agar selalu tersedia sumber daya aparatur sipil Negara yang unggul
selaras dengan perkembangan jaman.
Dalam manajemen ASN dijelaskan seperti apa kedudukan ASN, bagaiaman peran ASN,
apa saja hak dan kewajiban ASN, dan kode etik ASN. Semua hal tersebut penting untuk menunjang
fungsi, tugas, peran ASN itu sendiri.
ASN yang berfungsi sebagai pelaksana kebijakan publik harus mengutamanakan
kepentingan public dan masyarakat serta mengutamanakan pelayanan yang berorientasi pada
kepentingan publik. ASN juga berfungsi sebagai pelayan publik dituntut untuk professional dalam
memberi pelayanan kepada masyarakat dan ASN yang berfungsi sebagai pemersatu bangsa harus
senantiasa dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, UUD 1945, Negara dan pemerintah. Mengingat
banyaknya kewajiban yang harus dipenuhi oleh ASN diperlukan kode etik dan kode perilaku yang
akan menjaga martabat dan kehormatan ASN tersebut yang dapat dijadikan acuan bagi para ASN
dalam menjalankan birokrasi pemerintahan.

Bagaimana Hubungan antara Mata Pelatihan Agenda Kedudukan dan Peran PNS
dalam NKRI dengan pelaksanaan Aktualisasi/ Habituasi
Habituasi adalah proses pembiasaan pada atau dengan sesuatu penyesuaian supaya menjadi
terbiasa (terlatih) melakukan sesuatu yang bersifat instrisik pada lingkungan kerjanya. Untuk
menciptakan kebiasaan yang sesuai dengan standar diperlukan pemahaman yang mendalam oleh
setiap pribadi ASN itu sendiri. Disinilah pemahaman akan kedudukan dan peran diperlukan.
Dalam pelaksanaan aktualisasi yaitu setiap PNS diharapkan mampu melalukan pemecahan
isu yang nantinya akan diimplementasikan dalam lingkungan kerja. Untuk dapat menilai setiap
isu, mencari penyebab isu, mencari cara mengatasi isu, dan pelksanaan dari rancangan aktualisasi
harus menerapkan prinsip managemen ASN. Dalam hal ini, setiap PNS harus mengetahui seperti
apa kedudukannya sebagai pelayan public dan bagaimana peran, tanggung jawab sebagai pelayan
public. Sehingga apapun yang nanti dikerjakan akan menghasilkan PNS yang memberikan
pelayanan kepada msyarakat dengan optimal dan menggunakan prinsip kepentingan masyarakat.
ASN sebagai profesi berlandaskan pada prinsip sebagai berikut: nilai dasar, kode etik dan
kode perilaku, komitmen, integritas moral, dan tanggung jawab pada pelayanan publik,
kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas, kualifikasi akademik, jaminan, jaminan
perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas dan profesionalitas jabatan. ASN memiliki tugas
dan fungsi yang sangat penting yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik, sebagai pelayan publik
yang professional, dan sebagai perekat dan pemersatu bangsa Indonesia. Demi tercapainya fungsi
dan tugas ASN, PNS harus memiliki integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggunjawab, dan
memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Aktualisasi adalah suatu bentuk kemampuan dalam menerjemahkan teori ke dalam praktik,
mengubah konsep menjadi konstruk, menjadikan gagasan sebagai kegiatan. Maka dari itu materi
kedudukan dan peran PNS tersebut harus dapat diaktulisisakan oleh PNS dalam nanti nya
menjalankan tugas pokok dan fungsi pada satuan kerja nantinya.

Anda mungkin juga menyukai