Anda di halaman 1dari 3

Nama : Randi Nugraha

NIM : 043289983
TUGAS 1 METODE PENELITIAN SOSIAL

Jawaban:

1. Masalah penelitian terkait pandemi COVID-19 yang peneliti pilih adalah tentang sebab-sebab
mahasiswa lebih memilih untuk memesan makanan/minuman/snack melalui aplikasi pesan antar
makanan seperti GoFood atau GrabFood di saat pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian
social karena objek yang menjadi penelitian adalah perilaku manusia/masyarakat dalam hal ini
Mahasiswa untuk mempersempit ruang lingkup. Perilaku manusia/masyarakat dapat berbeda-beda
maka dari itu kita dapat melihat dari bagaimana perkembangan manusia secara psikologis dan
bagaimana manusia berpikir, berinteraksi, dan berorganisasi.

Pokok perhatian dalam penelitian ini antara lain: pemahaman mahasiswa dalam menggunakan teknologi
dalam hal ini aplikasi pesan antar makanan, keadaan mahasiswa dari segi keuangan, perasaan
mahasiswa dalam menghadapi situasi pandemi seperti kekhawatiran atau ketakutan. Faktor yang bisa
diteliti juga dapat dilihat dari teknologi dan informasi yang dikuasai, kondisi keuangan, kekhawatiran
dalam menghadapi situasi pandemi dan lain-lain. Dari permasalahan di atas maka draft judul yang
peneliti usulkan adalah “Kecenderungan Mahasiswa Membeli Makanan melalui Aplikasi Pemesan Antar
Makanan di Masa Pandemi”.

2. Untuk melakukan penelitian tersebut peneliti memilih beberapa pendekatan penelitian yaitu:
pendekatan penelitian deskriptif dan pendekatan penelitian kausal komparatif. Penelitian ini
membutuhkan gambaran deskripsi atas situasi pandemi COVID-19 yang sedang terjadi sehingga
diharapkan dengan memilih pendekatan deskriptif ini peneliti dapat melakukan survei untuk
memberikan gambaran melalui akumulasi data dasar secara deskriptif. Selanjutnya untuk meneliti
kemungkinan sebab-akibat antara variabel sebelum pandemi dan variabel saat pandemi, maka peneliti
menggunakan pendekatan penelitian kausal komparatif.

3. Langkah-langkah penelitian kasus ini adalah sebagai berikut.

1. Identifikasi, Pemilihan, dan Perumusan Masalah

Dalam hal ini peneliti fokus terhadap fenomena yang sedang terjadi yaitu pandemi COVID-19
khususnya dalam perilaku masyarakat yang berubah dari pola dasarnya yaitu membeli makanan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa drastisnya perubahan pola hidup dasar dari
masyarakat saat berlangsungnya pandemi ini. Setelah diidentifikasi permasalahannya berikut
perumusan masalahnya:

• Mengapa mahasiswa mengubah pola hidup dasar dari segi pembelian makanan melalui aplikasi
pesan antar makanan di saat pandemi?
• Adakah perbedaan pola hidup mahasiswa dari segi pembelian makanan saat pandemi dan
sebelum pandemi?
2. Penelahaan Pustaka atau Penyusunan Landasan Teori
Mengidentifikasi dan merumuskan masalahnya maka peneliti dapat melakukan penelahaan
kepustakaan sebagai dasar untuk pengujian dengan penelitian yang dipilih saat ini. Contohnya
teori/kepustakaan untuk penelitian ini yaitu antara lain: definisi dari COVID-19 itu sendiri, pengertian
teknologi informasi, pengaruh teknologi dalam kehidupan saat ini. Segala teori dapat diperoleh dari
berbagai sumber yang kredibel sebagai contoh teori definisi dapat diambil dari KBBI, Penulis buku
dengan rujukan yang jelas, pengertian COVID-19 dapat diambil dari jurnal/peneliti atau dari otoritas
pemerintah setempat. Ada 2(dua) prinsip yang dapat dijadikan pegangan dalam memperoleh sumber
teori yang kredibel yaitu: prinsip kemutakhiran (recency) dan prinsip relevan (relevance). Kemudian dari
teori-teori tersebut dapat dilakukan penelaahan atau analisis melalui penalaran deduktif, bila sumber
didapat dari hasil laporan penelitian maka dapat dilakukan pemaduan atau sintetis dan generalisasi
melalui penalaran induktif. Pada intinya pada langkah ini diupayakan untuk banyak membaca dan
menelaah.

3. Perumusan Hipotesis dan Identifikasi Variabel-variabel

Langkah selanjutnya adalah perumusan hipotesis dan identifikasi variabel-variabel dimana


hipotesis penelitian adalah jawaban sementara terhadap permasalahan penelitian, yang kebenerannya
perlu diuji secara empirik. Hipotesis merupakan rangkuman dari kesimpulan-kesimpulan teoritik yang
diperoleh dari penelahaan teori. Hipotesis dapat didefinisikan sebagai pernyatan mengenai populasi
yang akan diuji kebenerannya berdasarkan data yang diperoleh dari sampel penelitian. Dalam penelitian
ini sampel yang peneliti pilih adalah mahasiswa di daerah Surabaya untuk memudahkan pengambilan
data. Perumusan hipotesis hendaknya menyatakan hubungan antara dua variabel atau lebih, dinyatakan
dalam bentuk pernyataan, dirumuskan secara jelas dan padat, dan dapat diuji untuk menguji kebenaran.
Selanjutnya dalam memilih variabel maka variabel tersebut perlu didefinisikan terlebih dahulu secara
operasional. Definisi operasional ini diperlukan guna pengarahan kepada alat pengumpul data yang
tepat untuk digunakan dalam penelitian.

4. Penyusunan Desain Penelitian

Di dalam tahap ini peneliti harus menyusun desain penelitian yang akan dibuat berdasarkan
perumusan masalah di tahap awal. Hal ini bertujuan agar hasil penelitian mendapatkan kesimpulan yang
sesuai. Komponen penelitian juga harus terjalin secara rapi dan tertib.

5. Pemilihan dan Pengembangan Alat Pengumpul Data

Alat pengumpul data/instrument menentukan kualitas data yang dapat dikumpulkan, dan
kualitas data menentukan kualitas penelitian. Untuk menghasilkan kualitas yang bagus maka alat
pengumpul data harus memiliki syarat-syarat sebagai alat pengumpul data yang reliabilitas dan validitas.
Maksudnya reliabilitas adalah alat pengumpul data harus merujuk pada pengertian keajegan hasil
pengukuran. Reliabilitas juga secara implisit mengandung objektivitas karena hasil pengukuran tidak
terpengaruh oleh pihak yang mengukur. Validitas merujuk kepada pengertian sejauh mana instrument
mengukur apa yang hendak diukur. Pada intinya pemilihan alat pengumpul data harus dipilih
berdasarkan variabel yang akan diambil datanya. Serta kualitas alat dan kepraktisan, biaya, dan
sebagainya. Dalam penelitian ilmu-ilmu social, alat pengumpul data seringkali belum tersedia oleh sebab
itu para peneliti di bidang ilmu social seringkali harus mengembangkannya atau mengadaptasi alat
pengumpul data yang telah digunakan oleh peneliti sebelumnya.

6. Penetuan Sampel Penelitian dan Pengumpulan Data

Hampir sebagian besar penelitian tidak dilakukan terhadap seluruh populasi karena berbagai
keterbatasan. Meskipun demikian hasil penelitian dapat digeneralisasikan pada populasi. Teknik
penentuan sampel menjadi sangat penting dalam kegiatan penelitian. Teknik penentuan ini untuk
memperkecil kekeliruan generalisasi dari sampel ke populasi. Kualifikasi pengumpulan data merupakan
satu faktor penting yang harus diperhatikan. Dalam penelitian ini pengumpulan data dapat diambil dari
hasil wawancara atau kuesioner mahasiswa di Surabaya.

7. Pengolahan Data, Analisis Data, dan Interprestasi Hasil Analisis

Setelah peneliti menyusun desain penelitian dan mengumpulkan data maka peneliti dapat
mengolah dan menganalisa data tersebut untuk kemudian menjadi informasi. Data yang rendah
reliabilitas dan validitasnya dapat digugurkan. Data yang terseleksi kemudian di atur dalam table matriks
agar mudah dalam menganalisa. Teknik analisa juga perlu diperhatikan. Analisis statistik digunakan jika
data yang dikumpulkan berbentuk bilangan dan dapat dikuantifikasi. Sedangkan untuk analisis non
statistik digunakan untuk data yang berbentuk deskripsi. Hasil analisis data seringkali belum bermakna
sehingga masih harus diberi arti oleh peneliti. Hasil penelitian dapat dibandingkan dengan hipotesis
penelitian, didiskusikan dan disimpulkan. Peneliti wajib mengeksplorasi segala sumber yang mungkin
menjadi sebab tidak terbuktinya hipotesis penelitian.

8. Penyusunan Laporan

Penyusunan laporan merupakan langkah terakhir dan merupakan langkah yang sangat penting
karena laporan itu merupakan syarat keterbukaan ilmu pengetahuan dan penelitian dapat dipenuhi.
Laporan penelitian merupakan bentuk produk akhir dari seorang peneliti dan melalui laporan itu juga
seorang ilmuwan atau peneliti lain dapat memahami, menilai, dan bahkan menguji kembali penelitian
tersebut.

Referensi Jawaban:
ISIP4216/ METODE PENELITIAN SOSIAL EDISI 1

Anda mungkin juga menyukai