Anda di halaman 1dari 5

TUGAS TUTORIAL 1

METODE PENELITIAN SOSIAL

NAMA : SITI KARIMATUS SA’ADAH


PRODI : MANAJEMEN/54
NIM : 031073299
MATA KULIAH : Metode Penelitian Sosial /ISIP4216

SEMESTER :6

UPBJJ : SURABAYA
PBI UT : BOJONEGORO

Tugas matakuliah (TMK) 1, 2, dan 3 disusun secara berurutan dan saling terkait
yang bertujuan untuk mengukur sejauhmana Anda mampu menyusun sebuah
proposal penelitian. Karenanya, jawaban Tugas 3 harus terkait dengan jawaban
Tugas 2 dan 1. 

Tugas 1:
1. Pilihlah masalah penelitian yang berkaitan dengan Covid-19.

 Jelaskan alasan Anda memilih masalah tersebut.

 Kemudian buatlah draft judul dari masalah penelitian Anda tersebut.

Jawab :

Saya akan memilih masalah pendidikan dimasa pandemi covid – 19.

Alasan saya memilih masalah ini, karena pendidikan selama pandemi covid –
19 ini sangat tidak efektif dan efesien baik dari pihak siswa, pengajar, bahkan
sampai orang tua wali murid. Peraturan mengenai kegiatan belajar mengajar
yang tidak pasti dan kurang baik. Selain itu, kebijakam yang kurang tepat
antara bidang pendidikan, pariwisata, dan dunia kerja yang tidak seimbang,

Draf judul :

a. Studi dampak pandemi covid-19 terhadap pendidikan anak sekolah


dasar, atau
b. Pengaruh pandemi covid – 19 dan kebijakan sekolah daring terhadap
perkembangan anak sekolah dasar
2. Tentukan pendekatan penelitian yang tepat untuk masalah dan draft judul
penelitian yang telah Anda pilih tersebut, dan jelaskan alasan Anda memilih
pendekatan tersebut.
Jawab :
Ditinjau dari draf judul yang saya pilih, pendekatan penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud
dengan penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bermaksud untuk
memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian secara
holistik, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada
suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai
metode ilmiah (Moleong, 2007:6).

Adapun jenis pendekatan penelitian yang saya pilih adalah pendekatan


deskriptif dan pendekatan korelasional.
Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan
pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-data. Penelitian
deskriptif adalah penelitian yang semata-mata melakukan akumulasi data
dasar dalam cara deskriptif, tidak mencari atau menerangkan saling
hubungan, menguji hipotesis, membuat ramalan, atau mendapatkan makna
dan implikasi.
Pendekatan ini dipilih jika peneleliti bermaksud untuk membuat diskripsi
mengenai situasi-situasi atau kejadian-kejadian.

Sedangkan pendekatan penelitian korelasional adalah penelitian yang


bermaksud untuk mendeteksi sejauh mana variasi-variasi pada suatu
variabel dengan satu atau lebih variabel penelitian.

Alasan mengapa saya memilih pendekatan penelitian deskriptif adalah


karena sesuai dengan draft judulnya, saya ingin memberikan deskripsi
mengenai kejadian-kejadian atau situasi-situasi yang terjadi dalam dunia
pendidikan dalam pandemi covid – 19 ini. Selain itu saya juga memilih
pendekatan penelitian korelasional karena banyak variabel yang saling
berhubungan antara dunia pendidikan, kebijakan pemerintah, dan pandemi
covid – 19.

Mohon maaf Bapak apabila pendekatan yang saya pilih kurang tepat, jika
berkenan Bapak bisa memberikan tanggapan dan masukan untuk
pendekatan yang lebih tepat, dikarenan saya belum begitu paham mengenai
bagaimana memilih jenis penekatan penelitian yang tepat. Terima kasih.

Sumber : BMP Metode Penelitian Sosial /ISIP4216 Modul 2 KB 2 hal. 2.14 - 2.15

Kerlinger, Fred, N. 1986. Foundations 0f Behavoral Reseah (3rd Ed).


Japan: CBS Publishing Japan, Ltd

Mallo, Manase, 2003. Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Pusat Penerbitan


Universitas Terbuka

Surybrata, Sumadi. 1998. Metode Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo


Persada.
3. Jelaskan langkah-langkah penelitian sesuai dengan pendekatan penelitian
yang telah Anda pilih tersebut.
Jawab :
Langkah-langkah Penelitian:
a. Langkah 1 : Identifikasi, Pemilihan dan Perumusan Masalah
Masalah akan muncul jika ada kesenjangan antara das sollen (apa yang
seharusnya/harapan/diperlukan) dengan das sein (apa yang ada dalam
kenyataan/tersedia).

b. Langkah 2 : Penelaahan Pustaka atau Landasan Teori Landasan teori


diperlukan agar penelitian yang dilakukan memiliki dasar yang kokoh
dan bukan sekedar coba-coba (trial and error). Untuk memperoleh
informasi tentang berbagai hal maka perlu melakukan telaah pustaka.

c. Langkah 3 : Penyusunan Hipotesis


Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap permasalahan
penilitian, yang kebenarannya masih diuji secara empirik. Perumusan
hipotesa sebaiknya menyatakan pertautan antar variabel, dinyatakan
dalam kalimat deklaratif atau pernyataan, dirumuskan secara jelas dan
padat, serta dapat diuji.

d. Langkah 4 : Identifikasi, Klasifikasi dan Penentuan Definisi Operasional


Variabel-Variabel Definisi operasional adalah didasarkan atas sifat-sifat
variabel yang didefinisikan yang dapat diamati atau diobservasi.

e. Langkah 5 : Penyusunan Desain Penelitian


Desain penelitian ditentukan oleh variabel penelitian yang sudah
diidentifikasi, dan hipotesa yang akan diuji kebenarannya. Desain
penelitian sekaligus juga merupakan desain analisis data.

f. Langkah 6 : Pemilihan atau Pengembangan Alat Pengambil Data


Agar penelitian dapat menghasilkan kualitas yang bagus, maka alat
pengumpul datanya harus memenuhi syarat-syarat sebagai alat
pengumpul yang baik yaituReliable dan Valid Realibilitas (Validitas).

g. Langkah 7 : Penentuan Populasi dan Sampel Penelitian, karena


berbagai alasan, tidak semua hal yang ingin dijelaskan, diramal, atau
dikendalikan dapat diteliti. penelitian ilmiah boleh dikatakan hampir
selalu dilakukan terhadap sebagian saja hal-hl yang tadinya ingin
diteliti. jadi, penelitian kadang hanya dilakukan terhadap sempel bukan
terdahap seluruh populasi. namu, hasilnya dapat digunakan atau
digeneralisasikan pada populasi.

h. Langkah 8 : Pengumpulan Data, kualitas data ditentukan oleh alat


pengumpulan datanya. kalau alat pengumpulan datanya valid dan
reliabel, maka data yang terkumpul juga valid dan reliabel. faktor
lainnya yaitu kualifikasi pengumpulan data dan prosedur yang dituntut
setiap metode. 
i. Langkah 9 : Pengolahan dan Anilisis Data, data yang sudah terkumpul
harus diolah. pengolahan data melalui proses : data harus diseleksi
berdasarkan reliabilitas dan validasitasnya, kemudian data yang sudah
diseleksi diatur di dalam tabel , matriks, atau yang lainnya agar mudah
dianalisis.

j. Langkah 10 : Interpolasi Hasil Analisis Data, hasil analisis data boleh


dikatakan masih faktual, belum bermakna apa-apa, sehingga masih
harus diberi arti oleh peneliti. hasil penelitian bisa dibandingkan dengan
hipotesis penelitian, didiskusikan atau dibahas, dan akhirnya
diseimpulkan.

k. Langkah 11 : Penyusunan Laporan, langkah akhir ini sangat penting


karena dengan laporan itu syarat keterbukaan ilmu pengetahuan dan
peelitian dapat dipenuhi. melalui laporan penelitian tersebut para
ilmuan juga bisa memahami, menilai, kalau perlu menguji kembali hasil
penelitian yang sudah diperoleh.

langkah-langkah Pendekatan penelitian deskriptif :

1. Mengidentifikasi adanya permasalahan yang signifikan untuk


dipecahkan melalui metode deskriptif.
2. Membatasi dan merumuskan permasalahan secara jelas.
3. Menentukan tujuan dan manfaat penelitian.
4. Melakukan studi pustaka yang berkaitan dengan permasalahan.
5. Menentukan kerangka berpikir, dan pertanyaan penelitian dan atau
hipotesis penelitian.
6. Mendesain metode penelitian yang hendak digunakan termasuk dalam
hal ini menentukan populasi, sampel, teknik sampling, menentukan
instrumen pengumpul data, dan menganalisis data.
7. Mengumpulkan, mengorganisasi, dan menganalisis data dengan
menggunakan teknik statistika yang relevan.
8. Membuat laporan penelitian.

Langkah-langkah Pendekatan penelitian korelasional

 Pemilihan masalah

Pilihlah masalah yang mengandung nilai yang berarti dan butuh


pemahaman. Lalu, yang tidak kalah penting, variabel yang dipilih harus
berdasarkan pertimbangan bahwa memiliki hubungan tertentu.

 Studi kepustakaan

Carilah bacaan yang akan menjadi dasar untukmu mendapat landasan


teori, kerangka pikir, dan lain-lain. Kamu dapat mencarinya dari jurnal,
tulisan ilmiah, laporan penelitian terdahulu, hingga surat kabar.

 Metodologi penelitian
Tentukanlah metodologi penelitian beserta dengan subjek penelitian.

 Pengumpulan data

Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengumpulkan data, misalnya


angket, wawancara, atau observasi.
Data yang dikumpulkan wajib berbentuk angka, ya! Nilainya bermula dari
-1 hingga +1. Negatif merujuk pada korelasi negatif dan positif merujuk
pada korelasi positif.

 Analisis data

Kamu dapat melakukan analisis data dengan menghubungkan hasil


pengukuran satu variabel dengan hasil pengukuran variabel lainnya.

 Simpulan

Simpulan merupakan hasil analisis deskripsi serta pembahasan secara


singkat agar mudah dipahami pembaca.

Sumber : BMP Metode Penelitian Sosial /ISIP4216 Modul 2 KB 2 hal.


2.14-2.15 dan Modul 3 KB 2 hal. 3.16 – 3.32
Kerlinger, Fred, N. 1986. Foundations 0f Behavoral Reseah (3rd Ed).
Japan: CBS Publishing Japan, Ltd

Mallo, Manase, 2003. Metode Penelitian Sosial. Jakarta: Pusat Penerbitan


Universitas Terbuka

Surybrata, Sumadi. 1998. Metode Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Anda mungkin juga menyukai