Anda di halaman 1dari 1

NAMA : SITI KARIMATUS SA’ADAH

NIM : 031073229

PRODI : MANAJEMEN/54

MATA KULIAH : SISTEM INFROMASI MANAJEMEN/EKMA4434

Jawaban diskusi 1 :

1. Jelaskan definisi sistem baik dengan pendekatan prosedur dan pendekatan komponen, serta
berikan contoh.

Dengan pendekatan prosedur sistem dapat dirtikan sebagai kumpulan dari prosedur-prosedur yang
mempunyai tujuan tertentu, contoh sistem yang tepat didekati dengan pendekatan prosedur ini
adalah sistem akuntansi. Sistem akuntansi in i didefinisikan sebagai kumpulan dari prosedur-
prosedur penerimaan kas, pengeluaran kas, penjualan, pembelian, dan buku besar.

Sedangkan untuk pendekatan komponen sistem merupakan kumpulan dari komponen yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu.
Contohnya sistem ini yang dapat didekati dengan pendekatan ini misalnya adalah sistem komputer
yang didefinisikan sebagai kumpulan dari perangkat keras dan perangkat lunak. (sumber : BMP
Sstem Informasi Manajemen EKMA4434 edisi 1 hal. : 1.3)

2. Apa perbedaan sistem pengendalian umpan balik dan umpan maju, jelaskan!

Pengendalian umpan balik merupakan proses mengukur keluaran dari sistem yang dibandingkan
dengan suatu standar tertentu. Bilamana jika terjadi perbedaan-perbedaan atau penyimpangan-
penyimpangan akan dikoreksi untuk memperbaiki masukan sistem selanjutnya.

Sedangkan pendekatan umpan maju mencoba mendorong prose dari sistem suapaya menghasilkan
hasil balik yang positif. Sistem pengendalian umpan maju ini merupakan perkembangan dari sistem
pengendalian umpan balik. Didalam sistem pengendalian umpan balik, pengendalian dilakukan
setelah keluaran dihasilkan.

Pengendalian seperti ini dianggap mempunyai kelemahan bilamana penyimpangan dari keluaran
dengan standart yang sangat besar. Padahal keluaran ini meruoakan hasil yang sudah terlajur terjadi
dan dapat mengakibatkan hal yang sangat fatal. Ide supaya keluaran dapat dihasilkan dengan baik
atau positif merupakan konsep dari sistem pengendalian umpan maju sehingga untuk hal-hal yang
dianggap dapat terjadi penyimpangan yang besar dan tidak boleh terjadi, dilakukan pengendalian
umpan maju.

Supaya keluaran dapat dihasilkan umpan balik yang positif maka pengendalian tidak boleh diukur
dari keluarannya, tetapi diukur dan dikendalikan dari prosesnya. Selama prosesnya terjadi di dalam
sistem, selalu dilakukan pengamatan dan cepat-cepat diatasi apabila mulai terjadi penyimpangan
sebelum terlanjur fatal pad keluarannya.

Intinya adalah pengendalian umpan balik mengendalikan penyimapngan melalui hasil keluarannya,
sedangankan penegndalian umpan maju mengendalikan penyimpangan melalui prosesnya sehingga
hasil keluaran tidak fatal. (sumber : BMP Sstem Informasi Manajemen EKMA4434 edisi 1 hal. : s1.14-
1.16)

Anda mungkin juga menyukai