Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN MINI RISET

EVALUASI HASIL BELAJAR

DOSEN PENGAMPU : Dra. Dwi Diar Estellita, M.Pd

DISUSUN

NAMA : Rifa Faradhiba Siregar

NIM : 5172144012

KELAS : Reg A

PRODI TATA RIAS


FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2018
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat,karunia,serta taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tugas ini dengan tepat
waktu meskipun masih banyak kekurangan di dalamnya. Dan juga saya berterima kasih
kepada Ibu Dra. Dwi Diar Estellita, M.Pd selaku dosen Mata Kuliah Evaluasi Hasil Belajar.

Saya sangat berharap laporan ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita. Saya juga menyadari bahwa sepenuhnya didalam laporan ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik,saran
dan usulan demi perbaikan laporan ini di masa yang akan datang, mengingat tidak ada
sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Semoga laporan sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kata-kata yang kurang
berkenan dan saya mohon kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi perbaikan
laporan ini di waktu yang akan datang.

Medan, 06 Desember 2018

Rifa Faradhiba Siregar

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................2

DAFTAR ISI..............................................................................................................................3

BAB I.........................................................................................................................................4

PENDAHULUAN......................................................................................................................4

A. Sekilas tentang Evaluasi Hasil Belajar...............................................................................4

Pengertian Evaluasi Hasil Belajar..............................................................................................4

Tujuan Evaluasi Hasil Belajar (Pendidikan)..............................................................................6

Fungsi Evaluasi Hasil Belajar....................................................................................................6

Manfaat Evaluasi........................................................................................................................7

B. Lokasi dan waktu pelaksanaan tes pengetahuan.................................................................8

C. Hal-hal yang terjadi............................................................................................................8

BAB II........................................................................................................................................9

ISI...............................................................................................................................................9

1. Tabulasi hasil tes.................................................................................................................9

2. Tabel ranking......................................................................................................................9

3. Tabel Mean dan Standar Deviasi......................................................................................10

4. Table skala sigma..............................................................................................................10

5. Penentuan Nilai Berskala 1-10.........................................................................................11

6. Tabel perhitungan MP......................................................................................................13

7. Tabel perhitungan Validitas..............................................................................................16

8. Perhitungan Reabilitas Multiple Choice...........................................................................17

9. Perhitungan Reabilitas Essay............................................................................................17

10. Tabel analisis butir tes (Tingkat Kesukaran dan Daya Pembeda).................................17

11. Efektivitas Pengecoh.....................................................................................................18

3
BAB III.....................................................................................................................................24

PENUTUP................................................................................................................................24

Kesimpulan..............................................................................................................................24

Lembar Soal.............................................................................................................................25

Kunci Jawaban.........................................................................................................................32

Dokumentasi............................................................................................................................34

4
BAB I

PENDAHULUAN

A. Sekilas tentang Evaluasi Hasil Belajar

Pengertian Evaluasi Hasil Belajar

Secara bahasa, evaluasi adalah terjemahan dari kata evaluation (B. Inggris). Kata Evaluation
berasal dari value yang berarti nilai. Kata evaluation, dengan demikian, diterjemahkan juga
dengan penilaian. Sehingga antara “penilaian” dan “evaluasi” dapat dipandang sebagai
semakna. Dalam bahasa Arab penilaian diartikan al-taqdir.
Secara istilah, evaluasi diartikan sebagai suatu tindakan atau proses untuk menentukan nilai
dari suatu obyek. Istilah (term) ini pada awalnya dikaitkan dengan prestasi belajar siswa,
akan tetapi seiring dengan perkembangan waktu, term ini telah memasuki setiap aspek
kehidupan manusia. Tokoh yang mempopulerkan term ini pertama kali adalah Ralph Tyler,
dengan memaknai evaluasi sebagai proses pengumpulan data guna menentukan sejauh mana,
dalam hal apa dan bagian mana dari tujuan pendidikan sudah dicapai.
Ketika kata evaluasi ini dirangkai dengan kata ”hasil belajar” (EHB) berarti, suatu tindakan
atau proses untuk menentukan nilai keberhasilan siswa setelah melakukan proses
pembelajaran pada waktu tertentu. Ketika dirangkai dengan kata pendidikan (evaluasi
pendidikan) berarti suatu proses untuk menentukan nilai pertumbuhan dan kemajuan siswa
ke arah tujuan-tujuan yang telah ditetapkan di dalam kurikulum. Dan ketika dirangkai dengan
pengajaran (evaluasi pengajaran) berarti suatu proses (sistematis) untuk menentukan atau
membuat keputusan sampai sejauhmana tujuan-tujuan pengajaran telah dicapai oleh siswa.
Dari ketiga definisi di atas, tampak bahwa dalam mengadakan evaluasi selalu diawali dengan
sebuah proses. Proses tersebut berupa tindakan membandingkan antara kemampuan siswa
dengan tujuan pembelajaran. Hal ini dilakukan dengan cara memberikan pertanyaan kepada
siswa (assesment) yang mana pertanyaan tersebut disesuaikan dengan tujuan pembelajaran,
kemudian jawaban yang diberikan siswa dibandingkan dengan kunci jawaban dari pertanyaan
tersebut (yang tentunya juga sesuai dengan tujuan pembelajaran) (pengukuran). Baru setelah

5
itu penilaian terhadap siswa bisa diberikan. Jika jawaban siswa sama dengan kunci (tujuan
pembelajaran) maka siswa dapat dinilai sebagai menguasai materi. Jika jawaban siswa tidak
sesuai dengan kunci maka ia dinilai tidak menguasai dan seterusnya.
Contoh: setelah menyampaikan materi tentang jihad, yang di antara tujuan pembelajarannya
adalah “Siswa memahami bentuk-bentuk jihad” dengan indikator: “Mampu membedakan
antara jihad pada zaman Rasul dengan zaman sekarang”, seorang guru ingin mengetahui
apakah materi tersebut sudah difahami oleh siswanya atau belum. Maka guru tersebut harus
menyusun sejumlah pertanyaan yang materinya harus mengacu pada tujuan pembelajaran
tersebut, dan di antara pertanyaanya tentu adalah “Bagaimana perbedaan bentuk jihad pada
zaman Rasul dengan jihad pada zaman sekarang?” Setelah siswa memberikan jawaban,
jawaban tersebut lalu dibandingkan (dicocokkan) dengan kunci jawaban (yang juga mengacu
pada tujuan pembelajaran). Setelah itu barulah siswa bisa dinilai tentang tingkat
penguasaannya.
Proses pembandingan sebagaimana disebutkan di atas, dinamakan pengukuran
(measurement). Dengan kata lain pengukuran adalah membandingkan sesuatu dengan atau
atas dasar suatu ukuran atau kriteria tertentu. Jadi di dalam evaluasi terdapat kegiatan
pengukuran dan penilaian. Dari sini tampak perbedaan antara evaluasi dengan penilaian.
Penilaian adalah bagian (akhir) dari evaluasi. Dan tidak benar ketika kita hendak melakukan
penilaian terhadap obyek tertentu tanpa didahului dengan pengukuran sebelumnya.
Sedangkan hubungan antara penilaian dan pengukuran dapat digambarkan, bahwa penilaian
hanya dapat dilakukan dengan tepat jika didahului dengan pengukuran, dan pengukuran tidak
akan memberikan makna apa-apa jika tidak dikaitkan dengan (kriteria) penilaian. Baik
buruknya evaluasi bergantung pada proses pengukuran yang mendahuluinya.
Dalam usaha mendapatkan keterangan yang valid dan mudah dalam pengukuran tersebut
digunakanlah angka, yang dimulai dengan pemberian bobot bagi tiap-tiap item soal dan
pemberian skor bagi jawaban siswa. Skor tersebut kemudian diubah menjadi nilai (berupa
angka juga) yang dijadikan sebagai simbul dari penilaian yang sebenarnya.
Dari sini tampak perbedaan lain antara penilaian dengan pengukuran. Pengukuran bersifat
kuantitatif (berupa penjumlahan angka) sekaligus merupakan jawaban dari pertanyaan ”how
much”, sementara penilaian bersifat kualitatif dan merupakan jawaban dari pertanyaan ”what
value”.

Sementara beberapa ahli mencoba memberikan penjelasan lebih lengkap dengan memberi
setiap proses dalam evaluasi dengan sebutan yang lebih rinci. Evaluasi, assesment,

6
pengukuran dan penilaian. masing-masing istilah tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.
Evaluasi adalah proses yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan untuk
mengetahui efisiensi kegiatan belajar mengajar dan efektifitas dari pencapaian tujuan
instruksi yang telah ditetapkan. Assesment adalah proses pengumpulan berbagai data yang
bisa memberikan gambaran perkembangan belajar siswa.

Pengukuran adalah proses membandingkan sesuatu dengan ukuran tertentu (bersifat


kuantitatif). Sedangkan penilaian adalah proses pengambilan keputusan terhadap sesuatu
(bersifat kualitatif). Dengan demikian, dapat digambarkan, dalam melakukan evaluasi
terhadap hasil belajar, dimulai dengan assesment (melakukan tes dan pengoreksian)
kemudian pengukuran (membandingkan hasil pekerjaan siswa dengan kunci) dan diakhiri
dengan penilaian (diambil keputusan tentang penguasaan anak terhadap materi).

Tujuan Evaluasi Hasil Belajar (Pendidikan)

1.      Tujuan Umum


a) Untuk menghimpun data tentang taraf kemajuan dan perkembangan peserta didik,
setelah mereka mengikuti proses pembelajaran dalam jangka waktu tertentu. (Sampai
di mana keberhasilan mereka dalam mencapai tujuan kurikuler).
b) Untuk mengetahui efektifitas metode pengajaran yang digunakan dalam proses
pembelajaran.
2.      Tujuan Khusus
a)    Untuk merangsang peserta didik dalam program pembelajaran
b) Untuk mencari faktor keberhasilan dan kegagalan peserta didik dalam mengikuti
pembelajaran

Fungsi Evaluasi Hasil Belajar

Secara umum evaluasi (penilaian) memiliki banyak fungsi. Fungsi-fungsi tersebut antara lain:
1. Fungsi selektif. Dengan evaluasi, guru dapat menyeleksi peserta tes (siswa) dalam
rangka mencapai tujuan tertentu. Berkaitan dengan tujuan ini beberapa hal yang dapat
diambil dari evaluasi adalah:
a.       menentukan layak diterima atau tidak seorang peserta tes

7
b.      menentukan layak dinaikkan atau tidak seorang siswa ke kelas berikutnya
c.       menentukan layak dilepas atau tidak seorang siswa dari lembaga tempat belajar.
d.      menentukan siswa yang layak untuk menerima beasiswa
2. Fungsi diagnosa. Untuk mengetahui dalam hal apa seorang siswa mempunyai
kelemahan dalam belajar.
3.  Fungsi penempatan. Dengan hasil evaluasi yang diperoleh, guru dapat menentukan di
mana posisi anak yang tepat.
4.    Fungsi pengukuran keberhasilan. Dalam hal ini adalah keberhasilan program.
Termasuk pencapaian tujuan dan metode serta penggunaan sarana.
Lebih spesifik fungsi Evaluasi Hasil Belajar yang dilaksanakan dalam PBM di sekolah
adalah:
1.   untuk mengetahui seberapa jauh hasil yang telah dicapai dalam proses pendidikan
yang telah dilaksanakan.
2.   untuk mengetahui apakah mata pelajaran yang kita ajarkan dapat kita lanjutkan
dengan bahan yang baru ataukah kita harus mengulangi.
3.  untuk mendapatkan bahan-bahan informasi untuk menentukan apakah seorang anak
dapat dinaikkan ke kelas yang lebih tinggi atau harus mengulang.
4. untuk membandingkan apakah prestasi yang dicapai oleh anak-anak sudah sesuai
dengan kapasitasnya atau belum.
5. untuk menafsirkan apakah seorang anak telah cukup matang untuk kita lepaskan ke
dalam masyarakat atau ke lembaga pendidikan yang lebih tinggi.
6.   untuk mengadakan seleksi.
7.  untuk mengetahui taraf efisiensi metode yang digunakan dalam proses belajar
mengajar.

Manfaat Evaluasi

1.    Bagi siswa:


Siswa dapat mengetahui sejauh mana dia telah berhasil mengikuti pelajaran yang diberikan
oleh guru.
2.    Bagi guru:
a.   Guru akan mengetahui siswa-siswa mana yang sudah menguasai bahan
pelajarannya.

8
b.   Guru akan mengetahui apakah materi yang diajarkan sudah tepat bagi siswa.
c.   Guru akan mengetahui apakah metode yang diberikan sudah tepat atau belum.
3.    Bagi sekolah:
a.    Dengan evaluasi dapat diketahui kondisi belajar yang dilangsungkan di sekolah.
b. Informasi guru tentang tepat tidaknya kurikulum sekolah dapat merupakan bahan
pertimbangan bagi perencanaan sekolah untuk masa-masa yang akan dating.
c.    Informasi hasil penilaian yang diperoleh dari tahun ke tahun dapat digunakan
sebagai pedoman bagi sekolah, yang dilakukan oleh sekolah sudah memenuhi standart
atau belum. Pemenuhan standart akan terlihat dari bagusnya angka-angka yang
diperoleh.
B. Lokasi dan waktu pelaksanaan tes pengetahuan

Nama Sekolah : SMK Panca Budi

Alamat : Jalan Gatot Subroto No.Km.4,5,Simpang Tj., Medan Sunggal, Kota

Medan, Sumatera Utara 20122

Akreditasi :A

No Telp : 0811-6300-044

Hari/Tanggal : Sabtu, September 2018

C. Hal-hal yang terjadi

Pada saat sebelum ke panca budi saya dan teman saya diberitahu bahwa disekolah tersebut
terdapat jurusan kecantikan, namun pada waktu melakukan observasi kami baru diberitahu
bahwa kecantikan di sekolah panca budi hanya sebagai muatan lokal saja bukan sebagai suatu
jurusan.

9
BAB II

ISI
1. Tabulasi hasil tes

2. Tabel ranking

Nama
No Skor Ranking
Siswa
1 Melisa 36 1
Gebrina
2 32
Rezeki
Najla Ainal 2+ 3+4
3 32 =3
Mardhiyah 3
Terca
4 32
Rishini
Salsabila
5 Nadhifa 30
5+6
Althaaf =5.5
2
Trilia Anisa
6 30
Sinulingga
Dinda
7 28
Septia
Kartika 7+8+ 9
8 28 =8
Dwitana 3
Khairunnisa
9 28
Pane
Auralia
10 26
Mumtaza
Cindyka 10+11+12
11 26 =11
Putri 3
Dea Dwi
12 26
Kifsa

10
Kania
13 23 13
Maharani
Aidia
14 22 14
Maysarah

3. Tabel Mean dan Standar Deviasi

  Penjumlahan Skor
x^2 x f fx fx^2
1296 36 1 36 1296
1024 32 3 96 3072
900 30 2 60 1800
784 28 3 84 2352
676 26 3 78 2028
529 23 1 23 529
484 22 1 22 484

14 399 11561

 
Ʃf Ʃfx Ʃfx²
 

Ʃ fx 399
Mean = = 28.5
Ʃ fx ² 14

Standar Deviasi = 3.6

4. Table skala sigma

Skala Terdekat
Penentuan
No Nama Siswa Skor Skala Nilai
Nilai
Angka
1 Melisa 36 36.6 10 10
2 Gebrina Rezeki 32 31.2 7 7+
3 Najla Ainal Mardhiyah 32 31.2 7 7+
4 Terca Rishini 32 31.2 7 7+
5 Salsabila Nadhifa Althaaf 30 29.4 6 6+

11
6 Trilia Anisa Sinulingga 30 29.4 6 6+
7 Dinda Septia 28 27.6 5 5+
8 Kartika Dwitana 28 27.6 5 5+
9 SkalaPane
Khairunnisa Sigma Skala
28 1-10 Skala Angka 5
27.6 5+
10 Auralia Mumtaza 26 Mean
25.8 + (2.25) SD4 4+
11 Cindyka PutriSD
+2.25 26
10 25.8+ (2.25) 3.6 4=
28.5 4+
12 Dea Dwi Kifsa 26 25.8 4 4+
13 Kania Maharani 23 22.2 36.6 2 2+
14 Aidia Maysarah 22 Mean
20.4 + (1.75) SD1 1+
+1.75 SD 9 28.5 + (1.75) 3.6 =
34.8
5. Penentuan
Mean + (1.25) SD
Nilai Berskala 1-
+1.25 SD 8 28.5 + (1.25) 3.6 =
10 33
Mean + (0.75) SD
+0.75 SD 7 28.5 + (0.75) 3.6 =
31.2
6. Tabel Mean + (0.25) SD perhitungan
MP +0.25 SD 6 28.5 + (0.25) 3.6 =
29.4
Mean - (0.25) SD
-0.25 SD
Testee yang 5 28.5 - (0.25) 3.6 =
Nomo
menjawab Mean 27.6 Total
r item Mean - (0.75) SD
benar
-0.75 SD16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
A-B-C-D-E-F- 4 28.5 - (0.75) 3.6 =
1 G-H-I-J-K-L-M- 14 25.8 20.85
Mean - (1.25) SD
N (N1=14)
-1.25 SD 3
28.5 - (1.25) 3.6 = 24
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
Mean - (1.75) SD
G-H-I-J-K-L-M- 14
2 -1.75 SD 2 28.5 - (1.75) 3.6 = 20.85
N
22.2
(N2=14)
Mean - (2.25) SD
A-B-D-E-F-H-I- 16+17+20+19+22+20+20+28
3 1 28.5 - (2.25) 3.6 = 11.57
J (N3=8)
-2.25 SD 14
24+22 20.4
4 L-M (N4=2) 3.83
14
C-D-F-G-J-L 18+20+22+18+28+24
5 9.28
(N5=6) 14
6 C-F-G-J-K-L- 18+22+18+28+24+24+22+24 12.85
M-N 14

12
(N6=8)
B-D-E-H-I-J-N 17+20+19+20+20+28+24
7 10.57
(N7=7) 14
A-C-G-I-K-M 16+18+18+20+24+22
8 8.42
(N8=6) 14
A-D-I-L 16+20+20+24
9 5.71
(N9=4) 14
A-B-H-I-L-N 16+17+20+20+24+24
10 8.64
(N10=6) 14
C-E-G-I-J-K-M- 18+19+18+20+28+24+22+24
11 N 14 12.35
(N11=8)
E-J-K-L-N 19+28+24+24+24
12 8.5
(N12=5) 14
B-I-L-M-N 17+20+24+22+24
13 7.64
(N13=5) 14
A-H-K-N 16+20+24+24
14 6
(N14=4) 14
M-N 22+24
15 3.28
(N15=2) 14
C-E-G-J-K-L 18+19+18+28+24+24
16 9.35
(N16=6) 14
E-F-G-H-J-K-N 19+22+18+20+28+24+24
17 11.07
(N17=7) 14
F-H-J-K-M 22+20+28+24+22
18 8.28
(N18=5) 14
D-F-J-L 20+22+28+24
19 6.71
(N19=4) 14
D-F-H-J-K 20+22+20+28+24
20 8.14
(N20=5) 14
B-C-F-I-J-L 17+18+22+20+28+24
21 9.21
(N21=6) 14
E-F-J-K-L-M-N 19+22+28+24+24+22+24
22 11.64
(N22=7) 14
F-G-J-K 22+18+28+24
23 6.57
(N23=4) 14
D-E-I-J-L-M-N 20+19+20+28+24+22+24
24 11.21
(N24=7) 14
25 A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24 20.85

13
G-H-I-J-K-L-M- 14
N
(N25=14)
B-D-F-H-J-K- 17+20+22+20+28+24+22+24
26 M-N 14 12.64
(N26=8)
C-D-H-J-K-L- 18+20+20+28+24+24+22+24
27 M-N 14 12.85
(N27=8)
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
G-H-I-J-K-L-M- 14
28 20.85
N
(N28=14)
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
G-H-I-J-K-L-M- 14
29 20.85
N
(N29=14)
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
G-H-I-J-K-L-M- 14
30 20.85
N
(N30=14)
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
G-H-I-J-K-L-M- 14
31 20.85
N
(N31=14)
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
G-H-I-J-K-L-M- 14
32 20.85
N
(N32=14)
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
G-H-I-J-K-L-M- 14
33 20.85
N
(N33=14)
34 A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24 20.85
G-H-I-J-K-L-M- 14
N

14
(N34=14)
A-B-C-D-E-F- 16+17+18+20+19+22+18+20+20+28+24+24+22+24
G-H-I-J-K-L-M- 14
35 20.85
N
(N35=14)

7. Tabel perhitungan Validitas

No Mp− Mt p
Mp Mt SDt p q Rpbi= √ Inter Pretasi
Item SDt q
1 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
2 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
3 11.57 20.8 3.5 0.57 0.43 -2.63 Kor. Negatif Invalid
4 3.83 20.8 3.5 0.14 0.86 -4.84 Kor. Negatif Invalid
5 9.28 20.8 3.5 0.43 0.57 -3.29 Kor. Negatif Invalid
6 12.85 20.8 3.5 0.57 0.43 -2.27 Kor. Negatif Invalid
7 10.57 20.8 3.5 0.5 0.5 -2.92 Kor. Negatif Invalid
8 8.42 20.8 3.5 0.43 0.57 -3.53 Kor. Negatif Invalid
9 5.71 20.8 3.5 0.29 0.71 -4.31 Kor. Negatif Invalid
10 8.64 20.8 3.5 0.43 0.57 -3.47 Kor. Negatif Invalid
11 12.35 20.8 3.5 0.57 0.43 -2.41 Kor. Negatif Invalid
12 8.5 20.8 3.5 0.36 0.64 -3.51 Kor. Negatif Invalid
13 7.64 20.8 3.5 0.36 0.64 -3.76 Kor. Negatif Invalid
14 6 20.8 3.5 0.29 0.71 -4.22 Kor. Negatif Invalid
15 3.28 20.8 3.5 0.14 0.86 -5.02 Kor. Negatif Invalid
16 9.35 20.8 3.5 0.43 0.57 -3.27 Kor. Negatif Invalid
17 11.07 20.8 3.5 0.5 0.5 -2.79 Kor. Negatif Invalid
18 8.28 20.8 3.5 0.36 0.64 -3.49 Kor. Negatif Invalid
19 6.71 20.8 3.5 0.29 0.71 -4.02 Kor. Negatif Invalid
20 8.14 20.8 3.5 0.36 0.64 -3.44 Kor. Negatif Invalid
21 9.21 20.8 3.5 0.43 0.57 -3.31 Kor. Negatif Invalid
22 11.64 20.8 3.5 0.5 0.5 -2.61 Kor. Negatif Invalid
23 6.57 20.8 3.5 0.29 0.71 -4.06 Kor. Negatif Invalid
24 11.21 20.8 3.5 0.5 0.5 -2.75 Kor. Negatif Invalid
25 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 Kor. Negatif Invalid
26 12.64 20.8 3.5 0.57 0.43 -2.33 Kor. Negatif Invalid
27 12.85 20.8 3.5 0.57 0.43 -2.27 Kor. Negatif Invalid
28 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
29 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
30 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
31 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
32 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
33 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid
34 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid

15
35 20.85 20.8 3.5 1 0 0.01 (rpbi < rt) Invalid

∑ sXt 292
Mt = = =20.85
N 14

SDt

∑ X t2 ∑ X t❑
√ –( )²
N N

6234
√ – ( 20.8)²
14

√445.28-432.64

=3.5

8. Perhitungan Reabilitas Multiple Choice

Rumus K.R. 21

35 28.5(35−28.5)
r 11 = x (1− )
35−1 35 x 3 .6

28.5 x 6.5
= 1.02 x (1- )
453.6

288,61
= 1.02 x (1- )
453.6

=1.02 x (1-0.41)

=1.02 x 0.59

=0.60

9. Perhitungan Reabilitas Essay

16
Essay
SKOR KUADRAT
No TESTEE SKOR
1 2 3 4 5  
2 1 1 1 1 6
1 A 36
2 1 3 1 2 9
2 B 81
2 1 3 0 2 8
3 C 64
2 1 1 1 1 6
4 D 36
2 1 3 1 2 9
5 E 81
3 1 3 1 2 10
6 F 100
1.5 1 0 0.5 2 5
7 G 25
2.5 1 3 1 1.5 8
8 H 64
1 1 3 1 2 8
9 I 64
1 1 3 1 2 8
10 J 64
2 1 3 1 1 8
11 K 64
2 0.5 2 0.5 1 6
12 L 36
3 1 3 1 2 10
13 M 100
2 1 0 1 2 6
14 N 36
JUMLAH 28 13.5 31 12 24.5 107 851
JUMLAH 13.2 42.2
KUADRAT 60.5 5 87 11.5 5

σ 28 2
60.5−
14 60.5−56 4.5
( 1 ) ∗¿ 2= = = =0,32¿
14 14 14

σ 13.25 2
13.5−
2 14 13.5−12.54 0.96
( 2) ∗¿ = = = =0.07 ¿
14 14 14

σ 31 2
87−
2 14 87−68.64 18,36
( 3) ∗¿ = = = =1.31 ¿
14 14 14

σ 11.52
12−
14 12−9.45 2.55
( 4 )∗¿2= = = =0.18 ¿
14 14 14

17
σ 24.5 2
42.25−
2 14 42.25−42.88 −0.63
( 5 ) ∗¿ = = = =−0.05 ¿
14 14 14

Jumlah Varians semua item ∑ σ 2i =0.32+0.07+ 1.31+ 0.18+(−0.05)

= 1.83

1072
851−
Varian Total = 14
14

851−817.8
=
14

33.2
=
14

= 2,37

Dimasukkan kedalam rumus alpha :

5 1.83
r 11= x (1 )
5−1 2.37

5
= x (1−0.77)
4

5
= x 0.23
4

= 0,29

10. Tabel analisis butir tes (Tingkat Kesukaran dan Daya Pembeda)

No Soal Ja Jb Pa Pb Dk Ket Db Ket


1 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
2 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
3 3 5 0.21 0.36 0.39 sedang -0.14 Jelek

18
4 2 0 0.14 0 0.14 sukar 0.14 Jelek
5 3 3 0.21 0.21 0.32 sedang 0 Jelek
6 6 2 0.43 0.14 0.5 sukar 0.29 Cukup
7 3 4 0.21 0.29 0.36 sedang -0.07 Jelek
8 3 3 0.21 0.21 0.32 sedang 0 Jelek
9 2 2 0.14 0.14 0.21 sukar 0 Jelek
10 3 3 0.21 0.21 0.32 sedang 0 Jelek
11 5 3 0.36 0.21 0.46 sedang 0.14 Jelek
12 4 1 0.29 0.07 0.32 sedang 0.21 Cukup
13 4 1 0.29 0.07 0.32 sedang 0.21 Cukup
14 2 2 0.14 0.14 0.21 sukar 0 Jelek
15 2 0 0.14 0 0.14 sukar 0.14 Jelek
16 3 3 0.21 0.21 0.32 sedang 0 Jelek
17 4 3 0.29 0.21 0.39 sedang 0.07 Jelek
18 4 1 0.29 0.07 0.32 sedang 0.21 Cukup
19 3 1 0.21 0.07 0.25 sukar 0.14 Jelek
20 3 2 0.21 0.14 0.29 sukar 0.07 Jelek
21 4 2 0.29 0.14 0.36 sedang 0.14 Jelek
22 6 1 0.43 0.07 0.46 sedang 0.36 Cukup
23 3 1 0.21 0.07 0.25 sukar 0.14 Jelek
24 5 2 0.36 0.14 0.43 sedang 0.21 Cukup
25 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
26 5 3 0.36 0.21 0.46 sedang 0.14 Jelek
27 5 3 0.36 0.21 0.46 sedang 0.14 Jelek
28 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
29 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
30 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
31 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
32 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
33 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
34 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek
35 7 7 0.5 0.5 0.75 mudah 0 Jelek

11. Efektivitas Pengecoh

No Alternative Jawaban Jumlah Ket


Kelompok
Soal A B C D O
Atas 7* 0 0 0 0 7 A = kunci jawaban*
B = tidak berfungsi
1
Bawah 7 0 0 0 0 7 C = tidak berfungsi
D = tidak berfungsi
2 Atas 0 0 7* 0 0 7 A = tidak berfungsi
Bawah 0 0 7 0 0 7
B = tidak berfungsi

19
C = kunci jawaban*
Atas 1 3 1 2 0 7 A
D== tidak
tidak berfungsi
berfungsi
B = kunci jawaban*
3
Bawah 0 5* 2 0 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 2 2* 1 2 0 7 A = berfungsi
B = kunci jawaban*
4
Bawah 2 0 2 3 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 3 3* 0 1 0 7 A = berfungsi
B = kunci jawaban*
5
Bawah 1 3 1 2 0 7 C = tidak berfungsi
D = berfungsi
Atas 6* 0 0 1 0 7 A = kunci jawaban*
B = tidak berfungsi
6
Bawah 2 1 2 2 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 2 2 2 1 0 7 A = berfungsi
B = kunci jawaban*
7
Bawah 1 4* 2 0 0 7 C = berfungsi
D = tidak berfungsi
Atas 0 2 3 2 0 7 A = tidak berfungsi
B = berfungsi
8
Bawah 1 0 2 4* 0 7 C = berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 4 1 1 1 0 7 A = berfungsi
B = berfungsi
9
Bawah 0 4 0 3* 0 7 C = tidak berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 1 1 3 2 0 7 A = berfungsi
B = tidak berfungsi
10
Bawah 3 0 0 4* 0 7 C = berfungsi
D = kunci jawaban*
11 Atas 5* 2 0 0 0 7 A = kunci jawaban*
Bawah 3 3 0 1 0 7
B = berfungsi

20
C = tidak berfungsi
Atas 1 1 0 5* 0 7 A
D== tidak
tidak berfungsi
berfungsi
B = berfungsi
12
Bawah 0 2 5 0 0 7 C = berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 1 3* 2 1 0 7 A = berfungsi
B = kunci jawaban*
13
Bawah 1 2 2 2 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 2* 1 2 2 0 7 A = kunci jawaban*
B = berfungsi
14
Bawah 2 2 0 3 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 3 1 2* 0 1 7 A = berfungsi
B = berfungsi
15
Bawah 3 4 0 0 0 7 C = kunci jawaban*
D = tidak berfungsi
Atas 4* 2 1 0 0 7 A = kunci jawaban*
B = berfungsi
16
Bawah 2 1 3 1 0 7 C = berfungsi
D = tidak berfungsi
Atas 5* 1 0 1 0 7 A = kunci jawaban*
B = tidak berfungsi
17
Bawah 2 0 2 3 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 4* 1 1 1 0 7 A = kunci jawaban*
B = berfungsi
18
Bawah 1 2 1 3 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 0 2 3* 2 0 7 A = berfungsi
B = berfungsi
19
Bawah 4 1 1 1 0 7 C = kunci jawaban*
D = berfungsi
20 Atas 0 2 1 4* 0 7 A = berfungsi
Bawah 2 3 0 2 0 7
B = berfungsi

21
C = tidak berfungsi
Atas 3* 1 1 2 0 7 A
D== kunci
kunci jawaban*
jawaban*
B = berfungsi
21
Bawah 3 2 2 0 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 7* 0 0 0 0 7 A = kunci jawaban*
B = berfungsi
22
Bawah 0 3 2 2 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 0 1 3 3* 0 7 A = tidak berfungsi
B = berfungsi
23
Bawah 1 2 3 1 0 7 C = berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 0 2 0 5* 0 7 A = berfungsi
B = berfungsi
24
Bawah 2 1 1 3 0 7 C = tidak berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 7 0 0 0 0 7 A = kunci jawaban*
B = tidak berfungsi
25
Bawah 7 0 0 0 0 7 C = tidak berfungsi
D = tidak berfungsi
Atas 5* 2 0 0 0 7 A = kunci jawaban*
B = berfungsi
26
Bawah 3 2 2 0 0 7 C = berfungsi
D = tidak berfungsi
Atas 5* 0 2 0 0 7 A = kunci jawaban*
B = tidak berfungsi
27
Bawah 3 1 1 2 0 7 C = berfungsi
D = berfungsi
Atas 0 0 0 7 0 7 A = tidak berfungsi
B = tidak berfungsi
28
Bawah 0 0 0 7 0 7 C = tidak berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 7 0 0 0 0 7 A = kunci jawaban*
29
Bawah 7 0 0 0 0 7 B = tidak berfungsi

22
C = tidak berfungsi
Atas 6 0 1 0 0 7 A
D== berfungsi
tidak berfungsi
B = tidak berfungsi
30
Bawah 0 0 2* 5 0 7 C = kunci jawaban*
D = berfungsi
Atas 7 0 0 0 0 7 A = kunci jawaban*
B = tidak berfungsi
31
Bawah 7 0 0 0 0 7 C = tidak berfungsi
D = tidak berfungsi
Atas 0 0 0 7 0 7 A = tidak berfungsi
B = tidak berfungsi
32
Bawah 0 0 0 7 0 7 C = tidak berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 0 0 7 0 0 7 A = tidak berfungsi
B = tidak berfungsi
33
Bawah 0 0 7 0 0 7 C = kunci jawaban*
D = tidak berfungsi
Atas 0 0 0 7 0 7 A = tidak berfungsi
B = tidak berfungsi
34
Bawah 0 0 0 7 0 7 C = tidak berfungsi
D = kunci jawaban*
Atas 0 7 0 0 0 7 A = tidak berfungsi
B = kunci jawaban*
35
Bawah 0 7 0 0 0 7 C = tidak berfungsi
D = tidak berfungsi

23
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

(EHB) berarti, suatu tindakan atau proses untuk menentukan nilai keberhasilan siswa setelah
melakukan proses pembelajaran pada waktu tertentu. Dalam mengadakan evaluasi selalu
diawali dengan sebuah proses. Proses tersebut berupa tindakan membandingkan antara
kemampuan siswa dengan tujuan pembelajaran. Hal ini dilakukan dengan cara memberikan
pertanyaan kepada siswa (assesment) yang mana pertanyaan tersebut disesuaikan dengan
tujuan pembelajaran, kemudian jawaban yang diberikan siswa dibandingkan dengan kunci
jawaban dari pertanyaan tersebut (yang tentunya juga sesuai dengan tujuan pembelajaran)
(pengukuran). Baru setelah itu penilaian terhadap siswa bisa diberikan. Jika jawaban siswa
sama dengan kunci (tujuan pembelajaran) maka siswa dapat dinilai sebagai menguasai
materi. Jika jawaban siswa tidak sesuai dengan kunci maka ia dinilai tidak menguasai dan
seterusnya.

Dari hasil perhitungan diatas dapat diperoleh:

 Pada perhitungan validitas, semua soal invalid


 Pada tingkat kesukaran, terdapat

Mudah - 11

Sedang- 8

Sukar - 16

Jelek - 29

Cukup - 6

 Dalam efektivitas pengecoh terdapat 24 pengecoh yang berfungsi

24
Lembar Soal
Pilihan Berganda

1. Tata cara menggunakan kosmetik disebut juga dengan istilah


a. Make Up
b. Wake Up
c. Power Up
d. Go Up
2. Dibawah ini merupakan kosmetik perawatan yang digunakan untuk merawat tubuh,
kecuali
a. Deodorant
b. Body Lotion
c. Lipstick
d. Lulur
3. Alat untuk melentikkan bulu mata adalah
a. Kuas maskara
b. Penjepit bulu mata
c. Pinset
d. Scottape
4. Alat pelengkap yang digunakan untuk meratakan bedak dalam rias wajah adalah
a. Kuas
b. Spons
c. Handuk
d. Kapas atau tissue

5.
Kuas kipas berbentuk pipih dan melebar menyerupai kipas. Kuas ini digunakan untuk
a. Mengaplikasikan shading pada bagian-bagian wajah yang bersudut
b. Membersihkan wajah dari serpihhan kosmetik yang rontok

25
c. Membantu menghaluskan hasil sapuan gradasi warna eyeshadow
d. Membentuk garis pada sudut mata

6.
Sikat dengan bulu-bulu yang diposisikan melingkar seperti sepiral, dan bersifat kasar
adalah
a. Sikat bulu mata
b. Sikat alis
c. Sikat bibir
d. Sikat bedak
7. Tujuan dari memberi shading kepada wajah adalah
a. Memberi kesan memperlebar wajah
b. Memberi kesan sempit, kecil, cekung
c. Menonjolkan wajah
d. Memberi kesan menggembung
8. Ciri-ciri kulit berminyak adalah sebagai berikut, kecuali
a. Sering timbul jerawat
b. Terlihat mengkilap
c. Pori-pori besar dan terbuka
d. Pori-pori halus bahkan tidak terlihat
9. Tujuan penggunaan Sun Screen adalah
a. Melapisi kulit
b. Melembabkan kulit
c. Mencerahkan kulit
d. Melingdungi kulit
10. Rasa gatal-gatal, bengkak dan merah pada kulit setelah pemakaian kosmetik tertentu
disebut
a. Hyperpigmentasi
b. Dermatitis
c. Alergi
d. Iritasi
26
11. Kosmetika moisturizer cream dapat digunakan untuk
a. Melembabkan kulit wajah
b. Mengeringkan kulit wajah
c. Membersihkan kulit wajah
d. Mengurut kulit wajah
12. Berikut ini merupakan langkah penambahan bulu mata adalah sebagai berikut, kecuali
a. Pengolesan maskara
b. Penyambungan bulu mata
c. Pemasangan bulu mata palsu
d. Pembersihan bulu mata
13. Bentuk wajah yang dianggap paling ideal adalah
a. Bentuk hati (heart)
b. Bentuk bulat telur (oval)
c. Bentuk segitiga (buah pear)
d. Bentuk belah ketupat (diamond)

14.
Apa istilah dari gambar diatas
a. Beauty blender
b. Pink blender
c. Sponge telur
d. Sponge blend

15. Pemakaian highlight pada tulang pipi dimaksudkan untuk memberikan kesan
a. Pipi penuh dan berisi
b. Pipi cekung
c. Pipi menonjol
d. Pipi rata
16. Untuk membuat hidung terlihat mancung, dikiri dan kanan punggung hidung dapat
diaplikasikan bayangan hidung berwarna
a. Coklat tua
b. Coklat muda
27
c. Merah bata
d. Abu-abu
17. Menarik kelopak mata supaya mendapatkan garis mata yang terang digunakan
a. Eyeliner
b. Eyeshadow
c. Eyebrow pencil
d. Mascara
18. Warna ... adalah warna yang cocok untuk highlight
a. Cream
b. Hijau
c. Coklat
d. Hitam
19. Sebagai penyerap minyak adalah fungsi dari
a. Eye shadow
b. Blush on
c. Bedak tabur
d. Foundation
20. Dibawah ini adalah bentuk-bentuk wajah, kecuali
a. Segitiga
b. Bulat
c. Oval
d. Kombinasi
21. Berminyak pada area T Zone (dahi menuju hidung) adalah ciri-ciri kulit
a. Berminyak
b. Kering
c. Berjerawat
d. Kusam
22. Salah satu bahan yang digunakan untuk mengangkat cream setelah pemakaian milk
cleanser yaitu
a. Kapas
b. Cotton bud
c. Handuk
d. Wash lap
23. Yang bukan teknik make up yaitu
28
a. Countour
b. Ombre lips
c. Highlight
d. Smoothing
24. Eyeliner dapat berbentuk seperti dibawah ini, kecuali
a. Gel
b. Cair
c. Spidol
d. Bubuk
25. Sebagai penata gaya penampilan kita harus
a. Rapi dan menarik
b. Kusut dan sangar
c. Kotor dan liar
d. Jelek dan semrawut
26. Alat-alat yang digunakan dalam bermake up adalah
a. Brush
b. Pinset
c. Sikat
d. Sisir
27. Pemakaian lipstick agar bibir terlihat lebih kecil yaitu
a. Ombre lips
b. Rainbow lips
c. Red lips
d. Layer lips
28. Berikut ini merupakan persiapan pribadi, kecuali
a. Mengenakan baju kerja
b. Melepaskan semua perhiasan
c. Sanitasi tangan sebelum bekerja
d. Menggunakan cat kuku

Soal Sebab Akibat

Jawablah soal pada nomor 29 dan 30 dengan cara sebagai berikut:

a. Pernyataan benar, alasan benar dan menunjukkan sebab akibat

29
b. Pernyataan benar, alasan benar dan tidak menunjukkan sebab akibat
c. Pernyataan benar, alasan salah
d. Pernyataan salah, alasan benar
29. Pengaplikasian foundation haruslah merata, mencakup bagian wajah dan leher dengan
membaurkan warna foundation yang mendekati warna asli kulit
Sebab
Agar tidak terlihat seperti kepala dan leher terpisah
30. Untuk membuat wajah tampak kecil dan hidung tampak lebih mancung dapat
menggunakan counturing powder
Sebab
Counturing memiliki dua warna yang mana warna cream dapat meniruskan sedangkan
warna coklat tua dapat menonjolkan

Soal Asosiasi

Jawablah soal pada nomor 35-40 dengan cara sebagai berikut:

a. Jika 1, 2 dan 3 yang benar


b. Jika 1 dan 3 benar
c. Jika 2 dan 4 benar
d. Jika hanya 4 yang benar

31. (1) Highlighter dapat membuat wajah nampak berkilau


(2) Two way cake merupakan gabungan antara foundation dan powder
(3) Concealer dapat meniruskan wajah
(4) Pemakaian loose powder dapat menahan minyak
32. Urutkan tahap memakai make up yang benar
(1) Memakai foundation-concealer-lipstick-eyebrow pencil
(2) Memakai blush on-bedak-eyeliner-eyeshadow
(3) Memakai lipstick-concealer-countour-higlight
(4) Memakai foundation-bedak-blush on-lipstick
33. Yang termasuk kedalam produk yang digunakan untuk bibir adalah
(1) Highlighter
(2) Lip cream
(3) Concealer stick

30
(4) Lip gloss
(5) Toner
34. Berikut ini merupakan fungsi dari make up
(1) Membuat wajah berisi
(2) Membuat wajah lebih kusam
(3) Membuat wajah tampak pucat
(4) Membuat wajah tampak segar
35. Berikut ini yang merupakan kosmetik dalam make up mata adalah
(1) Eyeliner
(2) Pelentik bulu mata
(3) Mascara
(4) Spooley brush

Essay Test

36. Sebutkan 5 macam produk yang digunakan untuk make up pada bagian mata beserta
fungsinya
37. Jelaskan fungsi dari membersihkan wajah
38. Sebutkan macam-macam kuas dan fungsinya (minimal 3)
39. Mengapa make up perlu diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari?
40. Apa yang dimaksud dengan
 Highlight
 Countour
 Ombre Lips

31
Kunci Jawaban
Pilihan Berganda

1. A. Make Up
2. C. Lipstick
3. B. Penjepit bulu mata
4. B. Spons
5. B. Membersihkan wajah dari serpihan kosmetik yang rontok
6. A. Sikat bulu mata
7. B. Memberi kesan sempit, kecil, cekung
8. D. Pori-pori halus bahkan tidak terlihat
9. D. Melindungi kulit
10. D. Iritasi
11. A. Melembabkan kulit wajah
12. D. Pembersihan bulu mata
13. B. Bentuk bulat telur (oval)
14. A. Beauty Blender
15. C. Pipi menonjol
16. A. Coklat tua
17. A. Eyeliner
18. A. Cream
19. C. Bedak tabur
20. D. Kombinasi
21. A. Berminyak
22. A. Kapas
23. D. Smoothing
24. D. Bubuk
25. A. Rapi dan menarik
26. A. Brush
27. A. Ombre Lips
28. D. Menggunakan cat kuku

Soal Sebab Akibat

32
29. A. Pernyataan benar, alasan benar dan menunjukkan sebab akibat
30. C. Pernyataan benar, alasan salah

Soal Asosiasi

31. A. Jika 1, 2, dan 3 benar


32. D. Jika hanya 4 yang benar
33. C. Jika 2 dan 4 benar
34. D. Jika hanya 4 yang benar
35. B. Jika 1 dan 3 benar

Essay Test

36. Produk make up bagian mata


 Fake eyelashes/bulu mata palsu
 Lem bulu mata palsu
 Eyeliner
 Eyeshadow
 Eyebrow pencil
 Mascara
37. Menghilangkan debu dan kotoran yang menempel pada wajah setelah beraktivitas
38. Powder brush - untuk mengaplikasikan bedak
Angled brush / Countour Brush - untuk mengaplikasikan countouring
Lip Brush - untuk mengaplikasikan lip product
Blush On Brush - untuk mengaplikasikan blush on

39. Agar wajah lebih terlihat segar dan menarik, menutupi kesalahan yang ada pada
wajah
40. Highlight - menonjolkan sesuatu dengan memberi efek bersinar
Countour - membuat sesuatu nampak lebih kecil atau ramping dari yang
seharusnya
Ombre lips - membuat efek gradasi sehingga membuat bibir tampak lebih kecil

33
34
Dokumentasi

Foto bersama salah satu guru kecantikan

Suasana kelas

35

Anda mungkin juga menyukai