Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas laporan stase keperawatan medikal bedah
Nama Mahasiswa : Intan Maeilani Rahayu (220112200586)
PROGRAM PROFESI NERS XLI
FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS PADJADJARAN BANDUNG 2021 Perawatan Luka Post Operasi A. Definisi Perawatan luka adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk mempercepat proses penyembuhan luka dan sebagai salah satu upaya untuk mencegah agar tidak tejadi infeksi pada luka. Proses penyembuhan pada luka operasi tejadi secara normal tedapat beberapa fase sebagai salah satu reaksi awal tubuh tehadap trauma. B. Tujuan - Untuk mencegah infeksi - Untuk mencegah terjadinya pendarahan - Untuk mencegah bertambahnya kerusakan jaringan - Mempercepat proses penyembuhan - Untuk membersihkan luka dari benda asing C. Proses Pwnyembuhan Luka Post Operasi a. Definisi Peyembuhan Luka Penyembuhan luka adalah sebuah proses penggantian dan perbaikan fungsi jaringan yang rusak. Proses penyembuhan luka berdasarkan waktu atau lamanya proses luka tebagi menjadi dua klasifikasi yaitu luka akut dan kronis. Teknik perawatan luka merupakan faktor yang sangat mempengaruhi penyembuhan luka. Terdapat beberapa teknik perawatan luka yang sering digunakan salah satunya dengan teknik wound dressing. Luka hasil dari suatu pembedahan akan mengalami penyembuhan primer (primary intention). Tepi kulit akan merapat atau saling berdekatan sehingga akan memiliki resiko tinggi infeksi yang rendah dan penyembuhan akan tejadi degan cepat (Dian, dkk, 2015). b. Fisiologis proses penyembuhan luka - Proses penyembuhan luka atau wound healing proces adalah rangkaian peristiwa yang bersespon terhadap kerusakan integritas kulit melalui tiga tahapan diantaranya Implamasi, proses implamasi terjadi dari awal cedera sampai 3 hari dan maksimal terjadi selama 5 hari, selama proses implamasi terjadi beberapa peristiwa fisiologis yaitu: homostasis, eritema dan panas, nyeri, edema, destruktif. Poliferasif tahapan ini berlangsung selama hari pertama sampai 21 hari (3 minggu) tahapan poliferasi sangat dipengaruhi oleh keberadaannya sel fibroblas yang akan mensintesis kolage menjadi sebagai bhan dasar yang akan membentuk jaringan glanulasi, tahapan poliferasi diantaranya: sintesis kolage, pembentukan jaringan glanulasi, epitelisasi. Maturasi, tahapan ini berlangsung dari hari ke 21 (3 minggu) sampai dengan 2 tahun. D. Perawatan Luka Post Operasi Dalam melakukan perawatan luka tedapat prinsip utama didalamnya yaitu mengendalikan infeksi karena dengan adanya infeksi akan menghambat proses penyembuhan luka sehingga angka mordibitas dan mortalitas bertambah besar. Infeksi pada luka post operasi merupakan salah satu masalah utama dalam suatu praktek pembedahan (Renny, 2018). Perawatan luka operasi pada umumnya menggunakan sebuah metode balutan dari kasa dan betadin atau dengan NACL, lalu dibalutkan denggan menggunakan kasa yang kering. Pada saat kasa yang lembab berubah menjadi kering, itu akan menekan permukaan setiap jaringan, oleh karena itu harus dilakukan penggantian balutan dengan menggunakan kasa kering berikutnya. hal ini mengakibatkan tidak hanya pertumbuhan jaringan sehat terganggu, tetapi menimbulkan nyeri yang berlebihan. Luka operasi yang telah selesai dilakukan penjahitan dengan alasan agar luka terlindungi dari infeksi, supaya caita luka yang akan keluar terserap, dan luka tidak kekeringan dan tidak aka tergaruk oleh pasien, selain itu, luka pendarahan dihentikan dengan cara memberikan sedikit tekanan pada luka. Jenis penutupan luka dapat berupa kasa yang di oles vaselin atau salep antibiotik, atau menggunakan kasa kasa kering (Suriya Melti, 2019) E. Asuhan keperawatan Post operasi a. Asuhan post operasi segera Asuhan post operasi segera, dimulai saat pasien telah dipindahkan darikamar operasi ke PACU. Perawat PACU mengkaji jalan nafas dan pernafasan pasien serta memantau tanda vital dan tempat pembedahan. Untuk menemukan respons terhadap prosedur pembedahan serta mendetesi perubahan signifikan. Mengkaji status mental dan tingkat kesadaran. b. Asuhan saat pasien stabil Asuhan terjaga yang telah stabil, pasien dipindahkan ke ruangannya. Perawat PACU menyampaikan informasi tentang kondisi pasien dan intruksi post operasi ke perawat ruangan sebelum kedatangan pasien.pengkajian segera dan berkelanjutan merupahan hal yang penting untuk mendeteksi dan mencegah komplikasi. Daftar Pustaka Potter & Perry. (2010), Fundamental Keperawatan. Buku 3 Edisi 7. Jakarta:ECG