RANGKUMAN
bangsa dengan ciri-ciri khas.
KEWARGANEGARAAN
IDENTITAS NASIONAL
• Nasionalisme adalah suatu sikap politik
dari masyarakat suatu bangsa yang
mempunyai kesamaan kebudayaan, dan
wilayah serta kesamaan cita-cita dan
tujuan, dengan demikian masyarakat
suatu bangsa tersebut merasakan adanya
kesetiaan yang mendalam terhadap
bangsa itu sendiri
• Ciri-ciri nasionalisme :
1. Nasionalisme ialah cinta pada tanah
air, ras, bahasa atau sejarah budaya
bersama.
2. Nasionalisme ialah suatu keinginan
akan kemerdekaan politik, keselamatan
dan prestise bangsa.
3. Nasionalisme ialah suatu kebaktian
mistis terhadap organisme sosial yang
kabur, kadang-kadang bahkan adikodrati
yang disebut sebagai bangsa atau Volk
yang kesatuannya lebih unggul daripada
bagian-bagiannya.
4. Nasionalisme adalah dogma yang
mengajarkan bahwa individu hanya
hidup untuk bangsa dan bangsa
demi bangsa itu sendiri.
• Karakteristik Identitas Nasional (
Pancasila Kepribadian Bangsa ) :
- Latar Belakang Identitas Nasional
: Pancasila sebagai filsafat bangsa.
Pancasila bersumber pada budaya
dan penga laman bangsa Indonesia
sebagai akibat upaya bangsa dalam
menjawab mengenai esensi yg
menjadi perhatian bangsa .
- Pengertian identitas nasional.
pada hakikatnya merupakan
manifestasi nilai-nilai budaya yang
tumbuh dan berkembang dalam
berbagai aspek kehidupan suatu
Dengan ciri-ciri khas tersebut, suatu
bangsa berbeda dengan bangsa lain
dalam hidup dan kehidupannya.
- Hakikat identitas nasional RI
sebagai bangsa di dalam hidup
dan kehidupan berbangsa dan
bernegara adalah Pancasila. yang
aktualisasinya tercermin dalam
berbagai penataan kehidupan dalam
arti luas, misalnya dalam
Pembukaan beserta UUD , sistem
pemerintahan yang diterapkan, nilai-
nilai etik, moral, tradisi, bahasa,
mitos, ideologi, dan lain sebagainya
yang secara normatif diterapkan di
dalam pergaulan, baik dalam tataran
nasional maupun internasional.
- Unsur-unsur pembentukan
identitas nasinal. :
o Suku Bangsa: golongan
sosial (askriptif : asal lahir),
golongan, umur.
o Agama : sistem keyakinan
dan kepercayaan
o Kebudayaan: pengetahuan
manusia se bagai pedoman
nilai,moral,das sein,das
sollen,dalam kehidupan
aktual.
o Bahasa : Bhs Melayu-
penghubung (lingua franca)

• Wawasan nusantara
• Pendekatan Sejarah proses terjadinya
• Proses Berbangsa dan bernegara
A. Ditandai Lahirnya :
1. Hasil Politik Etis (abad 19-20)
2. Tumbuhnya Paham Nasionalism
3. Budi Utomo 1908
4. Indische Partij 1912, Volksraad
1917
5. Sumpah Pemuda 1928
6. Proklamasi 1945
B. Turunan konsep nasinalisme :
A.Negara Bangsa
B. Warga Negara
C. Dasar Negara Pancasila
• Unsur-unsur pembentuk identitas
nasional : pancasila, suku agama,
kebudayaan, bahasa, agama
• Pengertian bangsa (nation)
* Hans Kohn “bangsa timbul karena
memiliki pengalaman sejarah yg sama,
dan memiliki nasib yg sama ,yg timbul
karena keinginan utk menjadi satu
* Otto Van Bauer bangsa timbul karena
memiliki karakter yg sama .
* Bung Karno dengan teori
Geopolitiknya, bangsa timbul karena
memiliki perasaan senasib yg ingin
bersatu, memiliki karakter yg sama dan
mendiami suatu wilayah serta memiliki
kekuasaan tertentu pula.
bangsa Indonesia
✓ Masa berdirinya kerajaan di
Indonesia sebelum 1908 yg disebut
masa gerakan
✓ Masa pergerakan Indonesia 1908-
1928
✓ Masa 1928 hingga masa
menjelang Indonesia merdeka
✓ Masa persiapan terbentuknya
negara hingga 1945
✓ Masa 1945 (Proklamasi) hingga
pengakuan Indonesia Merdeka
sebagai bangsa yg berdaulat 1950.
✓ Masa Ger Nas sebelum 1908
(masa kerajaan Nusantara), Masa
Kerajaan Majapahit sbg
Ker.Nusantara , Berkuasa hampir
200 tahun “Sumpah Palapa” Gajah
Mada, ingin menjatukan Nusantara,
Semangat perjuangan tinggi. Di
Timur ada Matullesi, Kalimantan
ada Pangeran Hidayat, di Jawa ada
Pengeran Diponegoro, di Surbar ada
Imam Bonjol, di Sumut ada
Sisingamangaraja dst. Belum
terorganisasi dengan baik
✓ Masa Pergerakan Nasional 1908.
Diawali perkumpulan Budi Utomo,
menimbulkan kesadaran dan
membuat bangkit melawan dengan
system yang lebih terarah.
✓ Sumpah Pemuda 1928. Keinginan
bersatu sudah dalam gerakan nyata
dengan sumpah satu bangsa,satu
bahasa dan satu tanah air Indonesia .
✓ Mempersiapkan Indonesia
Merdeka. Pembentukan BPUPKI,
Merancang UUD, Pernyataan
Indonesia Merdeka (Proklamasi)17
Agusutus 1945 (Soekarno-Hatta)
Pengesahan rancangan Undang-
 Undang Dasar. 18 -8 -1945 oleh
PPKI menjadi UUD 45, Indonesia
menjadi bangsa dan negara merdeka
✓ Perjuangan pengakuan
kemerdekaan, Indonesia merdeka
secara de facto, sejak 1945 ,hingga
pengakuan kedaulatan bangsa
(KMB Den Haag di Belanda 1950) ,
Indonesia merdeka secara de jure
mulai th.1950 dan masuk anggota
PBB yang ke60
KONSTITUSI NEGARA RI
• Konstitusional adalah hal-hal yg
bersangkutan, sesuai dengan atau diatur
oleh konstitusi suatu negara .
• Sistem konstitusional adalah sesuatu
kebulatan kegiatan yg terorganisir yg
berhubungan dengan bagaimana suatu
lembaga negara diatur agar
kegiatannya bejalan harmoni sesuai
fungsi dan tugasnya, sebagaimana diatur
dalam undang-undang dasar/konstitusi .
• Konstitusional Dalam Suatu Negara
Indonesia :
o Kedaulatan tertinggi berada
ditangan rakyat, dilakukan
menurut UUD
o Negara adalah negara hukum (
Rechts staat) .
o Anggota MPR dipilih melalui
Pemilu.
o Kekuasaan pemerintahan
menurut UUD
o WN bersamaan kedudukannya
di dlm hukum (equality before
the law)
o Tidak ada diskriminasi politik
o HAM diatur dlm konstitusi.
• Konstitusi mengandung prinsip-
prinsip demokrasi yaitu:
• Posisi WN sbg sumber utama
kedaulatan
• Mayoritas berkuasa , hak minoritas
terjamin
• Pembatasan kekuasaan pemerintahan
a. adanya pemisahan wewenang
kekuasaan (Trias Politika)
(Motesquieu)
b. kontrol dan keseimbangan
lembaga-lembaga pemerintahan (
hak kontrol DPR )
c. persamaan proses hukum
(prosedure before the law)
d. adanya pemilu sbg mekanisme
peralihan kekuasaan
HAK DAN KEWAJIBAN
WARGA NEGARA
• Hak warganegara adalah segala sesuatu
yang harus didapatkan warga negara
dari negara (pemerintah)
• Kewajiban adalah segala sesuatu yang
harus dilaksanakan oleh warganegara
terhadap negara.
• Warganegara adalah rakyat yang
menetap di suatu wilayah dan rakyat
tertentu dalam hubungannya dengan
negara.
• Asas Kewarganegaraan :
1.Kelahiran :
-Ius Soli (tempat lahir) ; menetapkan
seseorang yg dilahirkan di
negara tersebut, maka ia mendapatkan
hak sebagai warganegara
-Ius Sangunis : menetapkan seseorang
mendapatkan kewarganegaraan suatu
negara, apabila orang tuanya adalah
warganegara dari negara tersebut.
2.Perkawinan
-Asas Kesatuan Hukum : mendasarkan
pada paradigma bahwa suami-istri
ataupun ikatan keluarga merupakan inti
masyarakat yg membutuhkan
 kesejahteraan, kebahagiaan dan
keutuhan dalam keluarga. → keluarga
tunduk hukum yg sama →keluarga tetap
utuh
-Asas Persamaan Derajat :
mendasarkan pd suatu paradigma,
bahwa suatu perkawinan tidak
menyebabkan perubahan status
kewarganegaraan masing-masing pihak.
→ suami-istri dapat memiliki
kewarganegaraan asal
• Pewarganegaraan/Naturalisasi
-Sistem aktf : Seseorang dpt
menggunakan hak opsi yi memilih atau
mengajukan permohonan menjadi warga
negara dari suatu negara
-Sistem pasif : Seseorang dpt menolak
pemberian kewarganegaraan hak ini
disebut repudiasi
• Prosedur Pewarganegaraan Di
Indonesia (diatur Undang Undang
No. 62 tahun 1958)
7 cara memperoleh kewarganegaraan
Indonesia :
1. Karena kelahiran
2. Karena pengangkatan
3. Karena dikabulkan permohonan
4. Karena pewarganegaraan
5. Karena perkawinan
6. Karena turut ayah dan atau ibu
7. Karena pernyataan
• Hak dan Kewajiban Warga Negara
o Pasal 27 (1) Menetapkan hak
warganegara yang sama dalam
hukum dan pemerintahan, serta
kewajiban untuk menjunjung
hukum dan pemerintahan.
o Pasal 27 (2) Menetapkan hak
warganegara atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
o Pasal 27 (3) Menetapkan hak
dan kewajiban warga negara
untuk ikut serta dalam upaya
pembelaan negara.
o Pasal 28 Menetapkan hak
kemerdekaan warganegara
untuk berserikat, berkumpul,
mengeluarkan pikiran dengan
lisan dan tulisan
o Pasal 29 (2) Menetapkan
adanya hak kemerdekaan untuk
memeluk agamanya masing-
masing dan beribadat menurut
agamanya.
o Pasal 30 (1) Menetapkan hak
dan kewajiban warga negara
untuk ikut serta dalam usaha
pertahanan dan kemanan negara.
o Pasal 31 (1) Menyebutkan
bahwa tiap-tiap warga negara
berhak untuk mendapatkan
Pendidikan
• Hak & Kewajiban Bukan
Warganegara yang tinggal di
Indonesia
o Hak untuk menerima
perlindungan atas diri dan
hartanya.
o Kewajiban untuk tunduk dan
patuh pada peraturan perUU.
o Tidak memiliki hak memilih
dan dipilih
o Tidak memililiki hak dan
kewajiban untuk bela negara.
Konsep Demokrasi di
Indonesia
• Prinsip Pokok Demokrasi Pancasila :
1). Suatu negara itu adalah milik seluruh
rakyatnya,jadi bukan milik perorangan
atau milik suatu keluarga atau
kelompok/golongan/partai, dan bukan
pula milik penguasa negara.
2). Siapapun yang menjadi pemegang
kekuasaan negara, prinsipnya adalah
selaku ‘pengurus’ rakyat, yaitu harus
bisa bersikap dan bertindak adil
terhadap seluruh rakyat nya, dan
sekaligus selaku ‘pelayan’ rakyat, yaitu
tidak boleh/bisa bertindak zalim
terhadap ‘tuannya’, yakni rakyat.
• Ciri-ciri Demokrasi Pancasila :
1. Kedaulatan ada di tangan
rakyat.
2. Selalu berdasarkan
kekeluargaan dan gotong-
royong.
3. Cara pengambilan keputusan
melalui musyawarah untuk
mencapai mufakat.
4. Tidak kenal adanya partai
pemerintahan dan partai oposisi.
5. Diakui adanya keselarasan
antara hak dan kewajiban.
6. Menghargai hak asasi
manusia.
7. Ketidaksetujuan terhadap
kebijaksanaan pemerintah
dinyatakan dan disalurkan
melalui wakil-wakil
rakyat. Tidak menghendaki
adanya demonstrasi dan
pemogokan karena merugikan
semua pihak.
8. Tidak menganut sistem
monopartai.
9. Pemilu dilaksanakan secara
luber.
10. Mengandung sistem
mengambang.
11. Tidak kenal adanya diktator
mayoritas dan tirani minoritas.
12. Mendahulukan kepentingan
rakyat atau kepentingan umum .
• Sistem Pemerintahan Demokrasi
Pancasila
Landasan formil dari periode Republik
Indonesia III ialah Pancasila, UUD’45
serta Ketetapan-ketetapan MPRS.
Sedangkan sistem pemerintahan
demokrasi Pancasila menurut prinsip-
prinsip yang terkandung di dalam
Batang Tubuh UUD 1945 berdasarkan
tujuh sendi pokok
Tujuh sendi pokok, yaitu sebagai berikut
: politik memiliki perbedaan yang cukup
• 1) Indonesia ialah negara yang
berdasarkan hukum Negara Indonesia
berdasarkan hukum (Rechsstaat),tidak
berdasarkan atas kekuasaan belaka
(Machsstaat)
2) Indonesia menganut sistem
konstitusional Pemerintah berdasarkan
sistem konstitusional (hukum dasar)
dan tidak bersifat absolutisme
(kekuasaan yang mutlak tidak terbatas).
3) Majelis Permusyawaratan Rakyat
(MPR) sebagai pemegang kekuasaan
negara yang tertinggi, MPR adalah
lembaga negara tertinggi sebagai
penjelmaan seluruh rakyat Indonesia.
4) Presiden adalah penyelenggaraan
pemerintah yang tertinggi di bawah
Majelis Permusyawaratan Rakyat
(MPR)
5) Pengawasan Dewan Perwakilan
Rakyat (DPR), Presiden tdk
bertanggung jawab kpd DPR, tetapi
DPR mengawasi pelaksanaan mandat
(kekuasaan pemerintah) yang dipegang
oleh presiden dan DPR harus saling
bekerja sama dalam pembentukan
undang-undang termasuk APBN.
6) Menteri Negara adalah pembantu
presiden, Menteri Negara tidak
bertanggung jawab kepada DPR
7) Kekuasaan Kepala Negara tidak tak
terbatas Kepala Negara tidak
bertanggung jawab kepada DPR, tetapi
ia bukan diktator, artinya kekuasaan
tidak tak terbatas.
PARADIGMA ORDE
BARU
• Pasca perang dunia terjadi adanya
perubahan litik dibagi nya 2 blok yaitu
blok barat dan blok timur, politik
kemudian secara hegemonik dimaknai
sebagai wacana pembangunan
demokrasi. Namun demikian, di negara-
negara berkembang, wacana partisipasi
kontras dengan Barat, di Indonesia nilai-
nilai dan prinsip-prinsip demokrasi itu
sendiri telah dimaktubkan dalam dasar
dan konstitusi sejak Indonesia berdiri
sebagai negara-bangsa yang merdeka.
• Pembangunan demokrasi di Indonesia
tidak selalu sejalan dengan teori dan
praktik yang berlaku di Barat. Hal ini
tercermin dari beragam model
demokrasi yang tumbuh tatkala
diterapkan di Indonesia.Semenjak
dikukuhkan dalam sidang MPRS yang
berlangsung dalam kurun waktu Juni-
Juli 1966, terdapat beberapa ketetapan
oleh Orde Baru.
• Ketetapan Orde Baru
o Mengkukuhkan Supersemar
o Melarang keras PKI serta
Ideologinya tumbuh dan
berkembang di Indonesia.
o Kestabilan Nasional Dalam
upaya pencapaian tujuan umum
tersebut, dibuatlah beberapa
konsesus Nasional yang
mendasarinya
• ORDE BARU
o Menjalankan pembaharuan
politik dengan berdasarkan pada
TAP MPRS no. XII tahun 1966,
yang mengatakan perlunya
pembaharuan dalam bidang
politik.
o Mengajak dengan paksa seluruh
elemen bangsa tidak lagi
berorientasi pada ideologi, tetapi
keseluruhan menuju pada
program-program pembangunan
(Rifqiyah, 2004).
o Slogan pembangunan selalu
disertakan dalan setiap pidato-
pidato kenegaraan hingga orasi-
orasi kampanye era Orde Baru.
o Pemerintah berorientasi pada
pencapaian pembangunan fisik
o Komplik politik hanya akan
menghambat proses pengunan
semata.
o Kestabilan dan keamanan
menjadi konsekuensi logis
untuk menopang rencana
pembangunan.
• ERA REFORMASI
o Era Reformasi atau era pasca-
Soeharto di mulai pada tanggal
21 Mei 1998, saat Presiden
Soeharto mengundurkan diri
dan digantikan oleh wakil
presiden saat itu, B.J. Habibie.
o Periode ini dicirikan oleh
lingkungan sosial politik yang
lebih terbuka.
o Reformasi dipelopori oleh
kalangan mahasiswa. Ada 3 hal
yang dituntut pada reformasi
tahun 1998.
• Ada 3 hal tuntut pada reformasi
tahun 1998.
o Berantas KKN
o Turunkan Soeharto dari kursi
pemerintahan
o Hapus Dwifungsi ABRI
• Isu-Isu selama periode ini :
o Dorongan untuk menerapkan
demokrasi dan pemerintahan
sipil yang lebih kuat
o Elemen militer yang mencoba
untuk mempertahankan
pengaruhnya
o Islamisme yang tumbuh dalam
politik dan masyarakat umum.
o Tuntutan otonomi daerah
yang lebih besar
• PASCA ORDE BARU/REFORMASI
-Pasca orde baru, hal utama yang
diterapkan adalah memberikan
partisipasi politik yang luas kepada
 rakyat setelah tiga puluh dua tahun
partisipasi rakyat tersebut dikontrol atas
nama pembangunan.
-Utamanya diwujudkan pelaksanaan
pemilu yang demokratis.
-Pasca orde baru menjadi babak baru
dimulainya tahapan bagi rakyat
Indonesia, yang kemudian dikenal juga
dengan reformasi, yaitu suatu proses
untuk membuka ruang-ruang politik,
hukum, ekonomi, sosial yang selama
hampir tiga puluh dua tahun dikontrol
oleh penguasa
• Proses Reformasi menghasilkan :
o Tingkat kebebasan kebebasan
berbicara yang lebih tinggi.
o Debat politik menjadi lebih
terbuka di media massa
o Ekspresi seni semakin
meningkat
o Serangkaian pengboman oleh
teroris dan bencana alam
OTONOMI DAERAH
(OTODA)
• Otonomi Daerah :Adalah hak,
wewenang, dan kewajiban daerah
otonom untuk mengatur dan mengurus
sendiri urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat sesuai
dengan peraturan perundang-undangan
• Daerah Otonom :Kesatuan hukum
yang mempunyai batas – batas wilayah
yang berwenang mengatur dan
mengurus urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat
menurut prakarasa sendiri berdasarkan
aspirasi masyarakat dalam sistem NKR
• AZAS OTONOMI DAERAH
-Desentralisasi : Penyerahan wewenang
pemerintah pusat kepada daerah otonom
untuk mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan dalam system NKRI
-Dekonsentrasi : Pelimpahan
wewenang pemerintah oleh pemerintah
pusat kepada gubernur sebagai wakil
pemerintah pusat dan atau kepada
instansi vertical wilayah tertentu.
-Tugas Perbantuan : Penugasan dari
pemerintah pusat kepada daerah dan
atau desa, dari pemerintah provinsi
kepada kabupaten/kota desa untuk
melaksanakan tugas perbantuan
• Prinsip Otonomi Daerah
Menurut penjelasan Undang-Undang
No. 32 tahun 2004, prinsip
penyelenggaraan otonomi daerah adalah
: penyelenggaraan otonomi daerah
dilaksanakan dengan aspek demokrasi,
keadilan, pemerataan serta potensi dan
keaneka ragaman daerah.
• Hakekat Otonomi Daerah Pelaksanaan
otonomi daerah pada hakekatnya adalah
upaya untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dengan
melaksanakan kegiatan-kegiatan
pembangunan sesuai dengan kehendak
dan kepentingan masyarakat.
• Tujuan Otonomi Daerah :
A. Meningkatkan kualitas dan kuantitas
pelayanan publik dan kesejahteraan
masyarakat.
B. Menciptakan efisiensi dan efektivitas
pengelolaan sumber daya daerah.
C. Memberdayakan dan menciptakan
ruang bagi masyarakat (publik)
untuk berpartisipasi dalam proses
pembangunan.
• PEMBAGIAN KEWENANGAN
ANTARA PUSAT DAN DAERAH
Kewenangan Pemerintah Pusat
1. Merumuskan kebijakan perencanaan nasional
2. Mengendalikan dan mengawasi pembangunan
nasional
3. Mengalokasikan dan mendistribusikan sumber
daya strategis yang meliputi pendanaan,
SDM,dan Teknologi
4. Hal yang diatur pemerintah pusat meliputi
politik luar negeri, hankam, peradilan dan
moneter
Kewenangan Pemerintah Daerah
Otonom (Propinsi)
1. Mengatur dan Mengurus kewenangan lintas
kabupaten / kota
2. Menyelenggarakan kewenangan pemerintah
pusat yang dilimpahkan dalam rangka
dekonsentrasi
Kewenangan Pemerintah Daerah
Otonom (Kota/Kab)
1. Mengurus Rumah Tangga
2. Merencanakan dan melaksanakan
pembangunan daerah
3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat
4. Mengembangkan sumber daya daerah
5. Menumbuhkan dan memperkuat kemampuan
ekonomi daerah
GEOPOLITIK DAN
GEOSTRATEGI
INDONESIA.
• Geopolitik adalah penggunaan unsur
bumi untuk memperoleh kekuasaan,
atau pemanfaatan letak geografi untuk
menentukan kebijaksanaan.Cara yang
digunakan untuk tujuan di atas disebut
Geostrategi
• Teori geopolitik pada awalnya bersifat
ekspansif, agresif dan mengundang
perang.Bagi Indonesia geopolitik
berdasarkan wasantara sehingga
dinamakan Geopolitik Sarwa Nusantara.
Sifatnya berbeda, yaitu:Kedalam
(inward); untuk menciptakan persatuan
dan kesatuanKeluar (outward); untuk
menciptakan perdamaian dunia.tidak
bersifat agresif, tidak ekspansif.
• Geopolitik Indonesia dituangkan dalam
salah satu doktrin nasional yang disebut
Wawasan Nusantara dan politik luar
negeri bebas aktif.
• Geostrategi Indonesia diwujudkan
melalui konsep Ketahanan Nasional
yang bertumbuh pada perwujudan
kesatuan ideologi, politik, ekonomi,
sosial budaya dan pertahanan keamanan.
Dengan mengacu pada kondisi geografi
bercirikan maritim, maka diperlukan
strategi besar (grand strategy) maritim
sejalan dengan doktrin pertahanan
difensif aktif dan fakta bahwa bagian
terluar wilayah yang harus
dipertahankan adalah laut.
• Konsepsi Geostrategi Suatu strategi
memanfaatkan kondisi geografi Negara
dalam menentukan kebijakan, tujuan,
sarana untuk mencapai tujuan nasional
(pemanfaatan kondisi lingkungan dalam
mewujudkan tujuan politik).
• Wawasan nusantara ialah cara
pandang bangsa Indonesia berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945 tentang diri dan lingkungannya
dalam eksistensinya yang sarwa
nusantara dan penekanannya dalam
mengekspresikan diri sebagai bangsa
Indonesia di tengah-tengah
lingkungannya yang sarwa nusantara itu.
Unsur-unsur dasar wasantara itu ialah:
wadah (contour atau organisasi), isi, dan
tata laku.
• Wawasan nusantara juga sering
dimaknai sebagai cara pandang, cara
memahami, cara menghayati, cara
bertindak, berfikir dan bertingkah laku
bagi bangsa Indonesia sebagai hasil
interaksi proses psikologis, sosiokultural
dengan aspek-aspek ASTAGATRA dan
heterogen berdasarkan Pancasila dan
UUD 1945.
-Model Astagatra merupakan
perangkat hubungan bidang kehidupan
manusia dan budaya yang berlangsung
diatas bumi dengan memanfaatkan
segala kekayaan alam. Terdiri dari 8
aspek kehidupan nasional. Terdapat
 hubungan korelatif dan interdependency
diantara ke-8 gatra secara komprehensif
dan integral.
GEOSTRATEGI/KETA
HANAN NASIONAL
• Pengertian Ketahanan Nasional :
Kondisi dinamik bangsa Indonesia yang
meliputi segenap aspek kehidupan
nasional yang terintegrasi berisi keuletan
dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan mengembang kan kekuatan
nasional dalam menghadapi dan
mengatasi segala tantangan yang datang
dari luar atau dalam yang langsung/tidak
langsung membahayakan integritas,
identitas, kelangsungan hidup bangsa
dan negara serta perjuangan mengejar
tunas.
• Ketahanan Nasional atau Tannas
diperlukan bukan hanya untuk konsepsi
politik saja melainkan sebagai kebutuhan
dalam menunjang keberhasilan tugas
pokok pemerintah, dalam:
o Menegakkan hukum dan
ketertiban (law and order)
o Mewujudkan kesejahteraan dan
kemakmuran (welfare and
prosperity)
o Menenyelenggarakan
pertahanan dan
keamanan (defense and
security)
o Mewujudkan keadilan hukum
dan keadilan sosial (juridical
justice and social justice)
o Memberikan kebebasan rakyat
untuk mengaktualisasikan diri
(freedom of the people).
• Pengertian konsepsi Ketahanan
Nasional :Konsepsi untuk
mengembangkan seluruh aspek
keidupan secara utuh menyeluruh dan
terpadu (holistik, komprehen sif,
integral) dengan berpedoman pada
wasantara untuk mewujudkan
kesejahteraan dan keamanan nasional.
• CIRI – CIRI KETAHANAN
NASIONAL :
o Di dasarkan pada metode
astagrata
o Berpedoman pada wawasan
nasional
• SIFAT–SIFAT KETAHANAN
NASIONAL :
o Manunggal
o Mandiri
o Mawas ke dalam
o Kewibawaan
o Konsultasi dan kerjasama
o Dinamis
o Tidak bersandar pada kekuasaan
dan kekuatan
o Percaya diri
 • IDEOLOGI AKAN KOKOH
APABILA MENGANDUNG 3
DIMENSI
1.Dimensi realitas. Ideologi
mengandung nilai-nilai hidup yang
terkandung di dalam bangsa
2.Dimensi idealism. Ideologi
memberikan harapan kepada berbagai
golongan yang ada di dalam bangsa
untuk menuju kehidupan yang lebih
cerah
3.Dimensi fleksibilitas. Ideologi ➢ GATRA EKONOMI
memiliki kemampuan untuk mewarnai
proses pengembangan masyarakat dan
menemukan pengertian-pengertian baru
terhadap nilai-nilai dasar

• PENGAMALAN IDEOLOGI dan

KONSEP DASAR TANNAS
1. Obyektif ➢ GATRA SOSBUD

- UUD (konstitusi)

- Peraturan hukum di bawahnya

2.Subyektif, Pengalaman oleh pribadi /

perorangan

(KETAHANAN IDEOLOGI
➢ GATRA HANKAM:
DITENTUKAN OLEH KETAATAN DAN
KESADARAN PENGALAMAN OBYEKTIF
DAN SUBYEKTIF)

3.Konsep dasar Tannas. Segenap aspek

kehidupan nasional dirinci dengan meliputi 8
aspek atau asta gatra yang terdiri dari :

- Trigatra (3 aspek alamiah) dan,

- Pancagatra (5 aspek sosial)

➢ H. RUANG LINGKUP TANNAS

o Ketahanan ideologi : kondisi
mental bangsa Indonesia yang
berlandaskan akan ideology
Pancasila.
 o Ketahanan Politik :
berlandaskan demokrasi
politik berdasarkan pancasila
dan UUD 1945 yang
mampu memelihara sistem
politik yang sehat dan dinamis.
o Ketahanan Ekonomi
: berlandaskan demokrasi
ekonomi yang berlandaskan
pancasila yang mampu
memelihara stabilitas ekonomi.
o Ketahanan sosial budaya :
dijiwai kepribadian nasional
Pancasila yang mengandung
kemampuan membentuk dan
mengembangkan kehidupan
sosial budaya.
o Ketahanan pertahanan
keamanan : daya
tangkal bangsa yang dilandasi
kesadaran bela Negara seluruh
rakyat yang mengandung
kemampuan memelihara
stabilitas pertahanan dan
keamanan.
Uts
1. Berikut ini yg bukan merupakan prinsip"
demokrasi pancasila Pengambilan
keputusan berdasarkan keputusan
pemimpin
2. Yang bukan perilaku demokratis yang
perlu dikembangkan dalam kehidupan
sehari-hari
Memaksakan pendapat dalam
pengambilan keputusan
3. Asas yg menetapkan seseorang
mendapatkan kewarganegaraan suatu
negara apabila orang tuanya adalah
warga negara suatu negara adalah
Ius sanguinis
4. Dalam kehidupan politik kebijakan
pemerintah orde baru terhdap pihak
oposisi adalah
Memberi keleluasaan mengontrol
pemerintah
5. Berikut merupakan standar kompetensi
mahasiswa yg diharapkan melalalui
pendidikan kewarganegaraan kecuali
Tdk memiliki wawasan kesadaran
6. Sesaat setelah mengemban supersemar
letjen soeharto mengamnakan sejumlah
menteri …..
Ampera dwikora
7. Suatu pemerintahan dikatajan
demokratis jika mekanisme
pemerintahan terwujud termasuk
Prinsip
8. Tongkat perjuangan di inggris pertama
kali dimuat dalam
Magna charta
9. Krisis ekonomi indonesia didahului
terjadinya krisis
Kepercayaan
10. Ungakapan nilai" budaya suatu bangsa
yg bersifat khas dan membedakan
Identitas nasional
11. Berikut merupakan tujuan pendidikan
kewarganegaraan kecuali
Menambah wawasan
12. Berikut yg bukan sebab tuntutan
masyarakat thdp kebijakan pplitik
Kebebasan pers u/ mengkritisi
pemerintah dibuka seluas luasnya
13. Masalah kewarganegaraan Ri yg diatur
uu no 12 th 2006 tentang
Kewarganegaraan republik indonesia
14. Pembangunan masa orde baru
perkembangan pesat namun tidak
membuat kesejahteraan
Tidak meratanya hasil pembangunan
15. Tujuan adanya konstitusi negara untuk
Membatasi kekuasaan dan
mengawasi penguasa
16. Kepres no 50 th 1993 ttg pembentukan
lembaga perlindungan ham
Komnas ham
17. Tekanan terhadap kepemimpinan
soeharto
Mahasiswa dan kaum intelektual
18. Dalam melakukan
perubahan"/amandemen thdp uud 1945
….. melakukam perubahan thdp….
Pembukaan uud 1945
19. Setiap konstitusi memuat adanya unsur"
penting …. Dibawahbini yg bukan
merupakan unsur “ konstitusi
Pembagian kekuasaan dalam sistem
politik
20. Hukum dasar yg dijadikan pegangan
dlm penyelenggaraan suatu negara
Konstitusi
21. Hak atas pekerjaan dapenghidupan yg
layan termuat dlm uud
Pasal 27 ayat 2
22. Pada tahun 1997 bgsa indonesia mulai
terkena imbas…..
Pembangunan sektor pertanian masih
kurang diperhatikan
23. Bahwa pemerintah diwajibkan untuk
melaksanakan politik desentralisasi ….
18 uud 1945
24. Untuk proses pewarganegaraan ada yg
melakukan tindakan" …..
Stelsepasif
25. Apabila didalam masyarakat terjadu
konflik yg tdk dapat teratasi …
Disintegrasi
Apatride
26. Hak warga negara yg sama dalam pasal
27 ayat 1
Hak yg sama dalam bidang hokum
dan pemerintahan
27. Supaya uud yg dibuat presiden dan dpr
dipatuhi masyarakat …..
Kebutuhan masyarakat
28. Pada masa orde baru sistem yg
dijalankan …
Otonomi daerah
29. Bangsa indonesia merupakan bangsa yg
majemuk…..
Ideologi yg sama
30. Etika hubungan yg hendak
dikembangkan dalam komunikasi….
Resiprosiret (timbal balik )
31. Alasan semangat nasionalisme
diperlukan dalam….
Nasionalisme dapat menguatkan
keyakinan dalam menghadapo
ancamam dari luar
32. Hak untuk mendapatkan pendidikan
termasuk dalam bidang?
Sosial budaya
33. Berdasarkan uud pasal 31 setiap warga
memiliki hak…
Mendapatkan pendidikan
34. Tujuan dari floating massa mengambang
orde baru ….
Menghilangkan kemungkinan
kekuasaan
35. Wujud partisipasi thdp konstitusi negara
dimulai dari
Diri sendiri
36. Manusia adalah sebagian mahluk yg
tidak luput dari kelemahan …
Lord acton
37. Tinggi rendahnya martabat seseorang
Budi pekerti yg diamalkan
38. Berikut yg bukan menjadi isi konstitusi
…
Dasar filsafat suatu negara
39. Pada orde baru terdapat
penyederhanaan partai….
Pni, ipki, purba dan partai katolik
40. Manfaat dari legistmasi kecuali
Mengurangi mutu bidang
kesejahteraan
41. Seseorang yg tdk mempunyai status
kewarganegaraan…
42. Secara etimologi konstitusi berasal dari
bahasa perancis yaitu….
Membentuk
43. Kemerdekaan tiap" penduduk untuk
memeluk agama…
Pasal 29 ayat 2
44. Pemerintah dari rakyat untuk rakyat oleh
rakyat…
Demokrasi
45. Berikut yg tdk termasuk ciri" dari
demokrasi ….
Tidak kenal adanya partai…
46. Demokrasi pancasila bersumber pada
Karakteristik bangsa
47. Masyarakat dengan ciri" terbuka,
egaliter, bebas dari dominasi
Masyarakat madani
48. Dari 1959 hingga 1965
Demokrasi terpimpin
49. Pengakuan suatu negara berdasarkan
fakta
Pengakuan de facto