LEMBARAN DAERAH

KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

NOMOR 6 TAHUN 2006

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

NOMOR 06 TAHUN 2006

TENTANG

PERUBAHAN NOMENKLATUR KECAMATAN BANGUN PURBA

MENJADI KECAMATAN SILINDA DAN KECAMATAN GALANG
MENJADI KECAMATAN SERBA JADI
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI SERDANG BEDAGAI,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Pasal 4 huruf l dan n Undang-Undang Nomor
36 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Samosir dan
Kabupaten Serdang Bedagai di Propinsi Sumatera Utara
tercantum Kecamatan Bangun Purba yang terletak di sebelah
timur dari Sungai Buaya menjadi Kecamatan “Silinda” dan
Kecamatan Galang yang terletak di sebelah timur Sungai Ular
menjadi Kecamatan “Serba Jadi”;
b. bahwa dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan masyarakat
di bidang Pemerintahan, Pembangunan, Kemasyarakatan serta
berdasarkan kriteria kemampuan Ekonomi, Potensi Daerah,
Kondisi Sosial Budaya, Kondisi Politik, Jumlah Penduduk, Luas
Daerah dan Pertimbangan lainnya perlu ditetapkan nama
Kecamatan Silinda dan Kecamatan Serba Jadi menjadi Kecamatan
Defenitif di Kabupaten Serdang Bedagai;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a
dan b diatas dipandang perlu ditetapkan dengan suatu Peraturan
Daerah;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 7 Drt Tahun 1956 tentang Pembentukan
Daerah Otonom Kabupaten-Kabupaten dalam lingkungan Daerah
Propinsi Sumatera Utara ( Lembaran Negara Tahun 1956 Nomor 58,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 1092);
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2003 tentang Pembentukan
Kabupaten Samosir dan Kabupaten Serdang Bedagai di Propinsi
Sumatera Utara (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 151, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4346);
3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4389);
 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor
125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun
2005 tentang Penetapan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang-Undang
Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi
Undang-Undang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
Nomor 108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4548);
5. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4438);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan
Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 54,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3952) ;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 129 Tahun 2000 tentang Persyaratan
Pembentukan dan Kriteria Pemekaran, Penghapusan dan
Penggabungan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2000 Nomor 233, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4036);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman

Pembinaan Dan Pengawasan Atas Penyelenggaraan Pemerintah
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4593);
9. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2000 Tentang
Pedoman Pembentukan Kecamatan;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Serdang Bedagai Nomor 02 Tahun
2005 Tentang Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah;

Dengan Persetujuan Bersama

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
dan
BUPATI SERDANG BEDAGAI

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PERUBAHAN NOMENKLATUR

KECAMATAN BANGUN PURBA MENJADI KECAMATAN SILINDA DAN
KECAMATAN GALANG MENJADI KECAMATAN SERBA JADI;

Pasal 1
Dalam Peraturan Daerahi ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Kabupaten Serdang Bedagai.
2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Serdang
Bedagai yang terdiri dari Bupati dan Perangkat Daerah Kabupaten
Serdang Bedagai.
3. Kepala Daerah adalah Bupati Serdang Bedagai.
4. Wakil Kepala Daerah adalah Wakil Bupati Serdang Bedagai.
5. Dewan perwakilan Rakyat Daerah adalah Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah Kabupaten Serdang Bedagai.
6. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Serdang
Bedagai.
7. Sekretaris Dewan adalah Sekretaris Dewan perwakilan Rakyat
Daerah Kabupaten Serdang Bedagai.
8. Kecamatan adalah Wilayah Kerja Camat sebagai Perangkat Daerah
Kabupaten Serdang Bedagai.
9. Camat adalah Perangkat Daerah yang memiliki wilayah kerja
Kecamatan yang dalam pelaksanaan tugasnya memperoleh
pelimpahan sebagian wewenang Bupati Serdang Bedagai untuk
menangani sebagian urusan Otonomi Daerah.
10. Pembentukan Kecamatan adalah tindakan membentuk Kecamatan
yang baru sebagai hasil pemekaran dan atau penataann wilayah
dari 1 (satu) atau lebih Kecamatan, yang memiliki wilayah
tertentu dan terpisah secara defenitif baik batas – batas wilayah
maupun status Pemerintahan dari Kecamatan Induknya.
11. Ibu kota Kecamatan adalah Pusat Penyelenggaraan Pemerintahan
di Kecamatan, dimana Camat dan Perangkat Kecamatan
berkedudukan.
12. Batas wilayah Kecamatan adalah Pemisah antara Kecamatan yang
berbatasan berupa garis batas dan daftar koordinat peta.
13. Desa atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya di sebut
Desa adalah Kesatuan Masyarakat hukum yang memiliki
kewenangan untuk mengatur dan mengurus kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan asal usul dan adat istiadat
setempat yang diakui dalam sistem Pemerintahan normal dan
berada dibawah Kabupaten.
14. Kelurahan adalah Wilayah kerja lurah sebagai perangkat daerah
kabupaten/kota dalam wilayah kerja kecamatan;
 BAB II
PERUBAHAN NOMENKLATUR KECAMATAN BANGUN PURBA
MENJADI KECAMATAN SILINDA
Pasal 2

1. Nomenklatur Kecamatan Bangun Purba yang terletak disebelah

timur dari sungai buaya diubah menjadi Kecamatan Silinda, yang
wilayahnya meliputi :

a. desa tarean.

b. desa tapak meriah.

c. desa silinda.

d. desa damak gelugur.

e. desa sungai buaya.

f. desa batu masagi.

g. desa kulasar.

h. desa pamdi.

i. desa pagar manik.

2. Ibukota Kecamatan Silinda berada di Desa Tarean

3. Wilayah Kecamatan Silinda sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)

huruf a sampai huruf i, semula merupakan bagian dari wilayah
Kecamatan Bangun Purba yang terletak disebelah timur sungai
buaya Kabupaten Deli Serdang.

BAB III
PERUBAHAN NOMENKLATUR KECAMATAN GALANG
MENJADI KECAMATAN SERBA JADI
Pasal 3

1. Nomenklatur kecamatan Galang yang terletak disebelah timur

sungai ular diubah menjadi Kecamatan “Serba Jadi”, yang
wilayahnya meliputi :

a. desa tambah cekur

b. desa kuala bali

c. desa karang tengah

d. desa manggis
 e. desa serba jadi

f. desa pulau tagor baru.

g. desa pulau gambar.

h. desa kelapa bajohom

i. desa tanjung harap

2. Ibukota Kecamatan Serbajadi berada di Desa Serba Jadi.

3. Wilayah Kecamatan Serbajadi semula merupakan bagian dari

wilayah Kecamatan Galang yang terletak sebelah timur sungai ular
Kabupaten Deli Serdang sebagaimana dimaksud ayat (1) huruf (a)
sampai dengan (i) dan satu desa dari dolok masihul sebagaiman
tercantum pada pasal 3 ayat (1) dan huruf (i) .

4. Dengan masuknya desa sidua dua sebagaimana dimaksud adalah

ayat (1) huruf (j) dalam wilayah kecamatan serba jadi maka
wilayah kecamatan Dolok Masihul dikurangi satu (1) desa sehingga
penyelenggaraan roda pemerintahan desa tersebut beralih dari
kecamatan dolok masihul menjadi kecamatan serba jadi.

5. Luas wilayah kecamatan dolok masihul setelah dikurangi satu desa

menjadi seluas 235.098 Km2

BAB IV
BATAS – BATAS DAN LUAS WILAYAH
Pasal 4

1. Batas-batas wilayah Kecamatan Silinda adalah :

a. Sebelah Timur berbatasan dengan Sungai Bane.

b. Sebelah Barat berbatasan dengan Sungai Buaya.

c. Sebelah Utara berbatasan dengan Sungai Buaya.

d. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Dolok Silau

dan Kecamatan Silau Kahean Kabupaten Simalungun.

2. Batas – Batas wilayah Kecamatan Silinda sebagaimana dimaksud

dalam ayat (1), tercantum dalam Lampiran I yang digambarkan
dalam peta wilayah administrasi dan merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.
3. Luas wilayah Kecamatan Silinda meliputi Luas Wilayah Desa
sebagaimana dimaksud ayat (1) dan tercantum dalam lampiran I
yang digambarkan dalam peta wilayah administrasi dan
merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.

Pasal 5

1. Batas – Batas wilayah Kecamatan Serbajadi adalah :

a. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Pegajahan

dan Kecamatan Dolok Masihul.

b. Sebelah Barat berbatasan dengan Sungai Ular.

c. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Pegajahan.

d. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Kotarih.

2. Batas – Batas wilayah Kecamatan Serbajadi sebagaimana

dimaksud dalam ayat (1), tercantum dalam Lampiran II. yang
digambarkan dalam peta wilayah administrasi dan merupakan
bagian yang tak terpisahkan dari Peraturan Daerah ini.

3. Luas wilayah Kecamatan Serbajadi meliputi Luas wilayah Desa

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) dan tercantum
dalam lampiran II yang digambarkan dalam peta wilayah
administrasi dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari
Peraturan Daerah ini.

BAB V
PEMBIAYAAN
Pasal 6

Pembiayaan Perubahan Nomenklatur Kecamatan dan hal – hal lainnya

yang berkaitan dengan perubahan dan penetapan nomenklatur
sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 dan pasal 3 Peraturan Daerah
ini dibebankan pada anggaran pendapatan belanja Daerah dan
Sumber – sumber lainnya yang sah dan tidak bertentangan dengan
ketentuan yang berlaku.
 BAB VI

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 7

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini, sepanjang

mengenai pelaksanaannya diatur dengan Peraturan Bupati.

Pasal 8

Peraturan Daerah ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan

Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah
Kabupaten Serdang Bedagai

Disahkan di Sei Rampah.

Pada tanggal : 2006.

BUPATI SERDANG BEDAGAI

dto

T. ERRY NURADI

Diundangkan di Sei Rampah.

Pada tanggal :

Plt. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN

dto

OK. ARYA ZULKARNAIN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2006

NOMOR 6
 PENJELASAN

ATAS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

NOMOR 06 TAHUN 2006

TENTANG

PERUBAHAN NOMENKLATUR KECAMATAN BANGUN PURBA

MENJADI KECAMATAN SILINDA DAN KECAMATAN GALANG
MENJADI KECAMATAN SERBAJADI

I. UMUM

Dalam rangka menindaklanjuti pelaksanaan Pasal 4 huruf i dan n Undang-Undang

Nomor 36 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Samosir dan Kabupaten
Serdang Bedagai di Propinsi Sumatera Utara tercantum Kecamatan Bangun Purba yang
terletak di sebelah timur dari Sungai Buaya menjadi Kecamatan “Silinda” dan Kecamatan
Galang yang terletak di sebelah timur Sungai Ular menjadi Kecamatan “Serba Jadi”;

Berdasarkan dengan hal dimaksud diatas, untuk meningkatkan pelayanan dibidang

Pemerintahan, Pembangunan, Kemasyarakatan serta berdasarkan kriteria kemampuan
ekonomi potensi daerah kondisi sosial budaya, kondisi politik jumlah penduduk luas
daerah dan pertimbangan lainnya.

Sehubungan dengan hal tersebut diatas, maka Pemerintah Daerah dipandang perlu
membentuk Peraturan Daerah tentang perubahan Nomenklatur Kecamatan Bangun
Purba menjadi Kecamatan Silinda dan Kecamatan Galang menjadi Kecamatan Serbajadi

II PASAL DEMI PASAL

Pasal 1 s/d Pasal 8 : Cukup Jelas

TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2006

NOMOR 53
 RANCANGAN
PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

TENTANG

PEMBENTUKAN KECAMATAN SILINDA DAN

KECAMATAN SERBAJADI
PEMERINTAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI
TAHUN 2006