PEMASANGAN INFUS

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

05/PPI/III 2018 01 1/2

Ditetapkan :

Tanggal :
SPO
30 Juli 2018
dr. Arbain
DIREKTUR
Pemasangan infus atau terapi intravena adalah memasukkan cairan, elektrolit,
PENGERTIAN nutrisi dan obat dengan tekhnik penusukkan kateter infus ke dalam pembuluh
darah vena dengan menggunakan alat infus set
1. Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah pencegahan
TUJUAN penyebaran infeksi melalui tindakan invasif
2. Sebagai acuan untuk melakukan pemasangan infus

Surat Keputusan Direktur Nomor 036/SK-DIR/III/2019 Tentang Panduan

KEBIJAKAN
Kebijakan Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
I. Persiapan alat
1. Kateter infus dan infus set sesuai kebutuhan
2. Cairan infus (sesuai yang di butuhkan)
3. Disposable syringe 1ml
4. Nacl 0,9%
5. Torniquet
6. Alkohol swab
7. Plester/transpaarant dressing
8. Sarung tangan steril
9. pengalas
10. Standar infus
11. Spalk (untuk anak jika diperlukan)
II. Pelaksanaan
PRPSEDUR 1. Kaji kebutuhan pasien (pemasangan infus harus jelas peruntukan nya,
apakah untuk pemberian terapi cairan, obat-obatan, atau nutrisi)
2. Petugas menjelaskan pada pasien atau keluarga mengenai tindakan
yang akan dilakukan (prosedur pemasangan, dan tujuan pemasangan
infus)
3. Petugas melakukan kebersihan tangan menggunakan handrub
4. Petugas melakukan persiapan alat
5. Petugas melakukan kebersihan tangan menggunakan air mengalir dan
sabun, keringkan lalu petugas menggunakan sarung tangan steril
6. Petugas menentukan vena yang akan digunakan kemudian petugas
memasang torniquet
7. Petugas melakukan desinfesi menggunakan alkohol swab dengan
cara sirkuler (dari dalam keluar)
 KEBERSIHAN TANGAN BEDAH

No. Dokumen :
No. Revisi : Halaman :
04/PPI/RSHM/2018
01 2/2
Secara menyeluruh, selanjutnya jari-jari, sela jari, telapak tangan dan
punggung tangan, cuci setiap jari seakan akan memiliki empat sisi
selama 40-60detik,
1. Lakukan penyikatan pada telapak tangan dan pergelangan tangan
kanan dan kiri selama 5-10 detik,
PROSEDUR 2. Bilas kedua tangan dan lengan bagian bawah secara menyeluruh dan
bergantian. Pastikan tangan ditahan lebih tinggi dari siku,
3. Biarkan air mengalir dari siku, lalu keringkan dengan handuk steril.

UNIT TERKAIT Kamar Bedah