KUTIPAN FILM
1. Ngomongnya ngga bisa, ngerampasnya bisa lo, Raf!
2. Raf, tau nggak sesuatu yang paling mahal itu apa? Detik yang baru aja
lewat. Kita nggak bakal bisa beli waktu itu lagi.
3. Untuk pertama kalinya gue naruh orang lain secara pasti dalam hati gue.
Demi Alex gue mau ngerubah semuanya. Dia bukti paling indah kalo
tobat itu bener-bener ada. Alex sumber inspirasi gue, Gas.
4. Ya, itu yang Alex cintai dari Rafi. Kejujuran yang nyaris tanpa pretensi.
Hadir begitu saja dengan mentah. Kadang begitu menyebalkan karena
kerap tidak sensitif. Tapi juga menyuburkan kangen yang membuatnya
tidak berkutik. Juga segala kebrengsekan yang diakui Rafi berikut niatnya
untuk menjadi lebih baik. Alex tidak butuh yang terbaik. Atau orang yang
bersolek sendiri untuk lantas tampil jadi yang terbaik. Dia perlu orang
yang mau tumbuh menjadi lebih baik.
5. Gas, jodoh nggak jodoh itu bukan urusan kita. Kalo nggak jodoh, mau
dipaksa juga nggak bakal jadi. Tapi yang penting orang harus berani
memilih dulu. Baru dia tahu jodoh apa bukan.
6. Males? Kalo males berarti skripsinya makin lama, terus nikahnya nunggu
aku pulang dari Belanda?
7. Mencari pembenaran dari kata orang, kalau mau menikah memang suka
banyak sekali cobaan.
8. Kamu harus tanggung jawab. Kalo kamu memang laki-laki, kamu harus
tanggung jawab.
9. Ayo Gas. Lo harus ngomong. Sampe kapan dia harus nunggu Gas?
10.Satu yang Bagas tidak tahu adalah Alex menunggui semua momen-
momen itu. Semua. Meski ada ganjalan bernama Rafi di relung
terdalamnya, Alex mencoba membuka segala kemungkinan untuk Bagas.
Walau sudah lumayan lelah dia menanti ada yang pasti.
11.Pesen ayah, Rafi, Bagas, cuma butuh satu hal: kejelasan. Kejelasan dari
kamu. Kayak apa pahitnya, mereka pasti terima. Asal kamu jelas.
12.Aku pikir tadinya aku bisa maafin kamu Raf... Nggak fair nge judge
orang gara-gara masa lalunya.
13.Itu dia masalahnya Gas! Aku nggak pernah bener-bener tahu! Aku
nunggu Gas. Tapi akhirnya aku sadar satu hal... Kamu nggak sesayang itu
sama aku... Ya, buktinya untuk ngomong aja kamu nggak berani. Berarti
kamu nggak yakin, Gas... Kamu milih nikmatin rasa itu sendiri... Egois,
Gas... Egois namanya...
14.Gue yang masih kejebak di ego sendiri... Sampe nggak tau sebenernya
gue sayang banget atau cuma obsesi sama kamu, Lex.
15.Tapi akhirnya aku sadar 1 hal, kamu gak sesayang itu sama aku. Kamu
hanya kagum."
16.Aku sayang sama kamu sejak kamu disitu. Sampe sekarang kamu gak tau
gimana aku sayang sama kamu.
17.Kalo kamu satu saat punya rasa sayang lagi sama orang lain... Bilang aja
ya, Gas... Bilang... Jangan takut... Jangan sampe dia nggak tahu, kalo ada
orang yang luar biasa, sayang sama dia..
18.Lo harus tau gimana rasanya sayang dan disayang sama orang lain...
Gimana rasanya punya sumber inspirasi sendiri... Gimana rasanya punya
Alexandria sendiri.
19.Sama seperti Alex, aku ngga pernah bener-bener tahu, kecuali kalo kamu
ngomong
20.Seandainya semudah itu untuk menghapus kenangan tentangmu.
21.Pernah nggak, nyoba buang sesuatu tapi sesuatu itu selalu kembali lagi?
22.Kamu bakal kerepotan membereskan ruang berantakan yang pernah kamu
tinggal pergi.
23.Merasa akan kehilangan kamu. Bahkan sebelum sempat merasa pantas
memilikimu.
24.Kenapa dia nyakitin gue melulu? Salah gue apa?
25.Buat apa laki laki kalo hanya menjajah wanita.
26.Kenangan itu cuma hantu disudut fikir, selama kita cuma diam,
selamanya dia tetap jadi hantu. Ga akan pernah jadi kenyataan.
27.Kenapa harus mencintai orang yang gak bisa mencintai kita dan hanya
bisa menyakiti kita?
28.Gue capek jadi yang nomor kesekian dalam hidup lo. Lo kayak punya
dunia sendiri." -Perahu Kertas
29.Otak suka nyari. Mana yang harus diinget, mana yang harus dilupain" -
Malaikat Tanpa Sayap
30.Kayaknya gue mau lari dari kenyataan nih - Radio Galau FM
31.Gak enak kan hidup sendiri? sedih, senang, semua dirasakan sendiri" -
Cinta Silver
32.100 itu sempurna, kamu 1 LEBIH sempurna -Rectoverso
33.Kini aku mau, kamu yg terakhir. Selalu ada di sisi, teduhkan hatiku,
hapus air mata sedihku -Langit ke 7
34.Saya ngga mungkin begini terus, melepas kepergian kamu, tanpa tahu
kpn kamu akan kembali & apakah kamu mau kembali -Perahu Kertas
35.Di angkasa terukirlah kisah kita, dua manusia yang berjuang demi cinta.
-Perahu Kertas
36.Kita itu sama-sama bodoh. kalo aku bodoh karna aku gak pernah berani
bilang sayang sama kamu. - Kata Hati Movie
37.Aku memiliki sepasang tangan, tetapi tidak bisa selalu melindungimu.
Tapi aku memiliki hati, yang selalu berdoa untuk mu.-Cinta Tapi Beda
38.“He's perfect because we think that he's perfect”
Jika cinta antara Rahmi dengan Raka diibaratkan sebagai sebuah kopi klasik,
maka itu memang benar karena hubungan di antara keduanya berjalan baik-baik
saja. Kalaupun jika ada masalah diantara mereka, maka keduanya akan
membahasnya secara baik-baik dan setelah itu selesailah masalahnya. Hal ini
juga didukung dengan sifat Raka yang penyayang dan penyabar (Cintapuccino,
hal. 217). Bersama Raka, Rahmi selalu merasa tertolong dan selalu mendapat
support dalam menghadapi semua masalah yang dihadapinya.
Berbeda halnya dengan cinta antara Rahmi dan Nimo. Sejak awal bertemu
Rahmi sudah terobsesi dengan Nimo. Begitu terobsesinya sampai-sampai
Rahmi mengamati semua mantan Nimo, memberi perhatian kepada Nimo
secara sembunyi-sembunyi, hingga mencari tahu tentang seluk beluk keluarga
Nimo. Tidak hanya itu, Rahmi juga melakukan SWOT atau Strength,
Weakness, Opportunity, and Threat terhadap Nimo. Uraian SWOT yang
dilakukan Rahmi adalah sebagai berikut:
1) Strength; (a) kayaknya Nimo juga naksir gue, dia sering nanyain gue,
gangguin gue, oya, dia juga sering nanyain gue lewat Dion; (b) gue tahu
segala macam soal Nimo.
2) Weakness; (a) gue sering gagu didepan dia, salting (salah tingkah)
melulu; (b) gue gengsi negur dia duluan, jadi suka sok cuek kalau di
depan Nimo.
3) Opportunity; gue satu organisasi sama dia, satu sekolah.
4) Threat; Nimo punya pacar Reta (Cintapuccino, hal. 43-44).
TWITTER
1. Di dunia ini yang paling jahat adalah isi kepalamu sendiri.
2. aku anaknya nomaden, pindah pindah terus karena kerjaan ayah. waktu
itu hari pertama aku pindah di sekolah baru. karena kali itu aku
pindahnya sedikit mendadak jadi aku kurang fokus pas masuk, aku lupa
pake dasi seragam sama jas sekolah. di depan gerbang udah banyak kakel
lagi razia, aku panik dong. aku mondar mandir di depan halaman, ayah
aku udah pergi pas nurunin aku. akhirnya 5 menit sebelum bel sekolah
aku masuk ke gerbang kena tapi tiba tiba ada kakel cowo (cakep) lepasin
jas sama dasinya tiba tiba dipasangin ke aku. "anak baru ya? udah jangan
dimarahin, anak ini urusan gue aja." aku KAGET terus aku gatau
lanjutannya soalnya ini ngarang
3. berantem kita yuk, gua udah senyum senyum bayangin
4. Dulu waktu lagi nunggu berkas kkn, tiba2 ada mas mas ngasih kertas
gitu. Ternyata kertasnya ada sketsa diriku yg lagi duduk mainan hp
Rolling on the floor laughingRolling on the floor laughing ga tau ini
wattpad apa ga tapi ini sweet banget. Ternyata diem2 dia gambar aku
Orang kreatif kalo gabut bisa bikin anak orang senyum2 yak
5. lg main basket trs basketnya kena dia gegara lewat dibawah ring, eh
malah diambil sm dia berujung ngebasket bareng, besokannya abis pulsek
dia ngajak basketan lagiWeary face. KLO DIINGET INGET WP BGT
mana dia anak baru kan trs lgsg w jadiin mas crush najong bgt
6. Bawain kue ultah pacar (kakel most wanted) ke tengah lapangan, satu
sekolah nonton (smpai satpam/tukang bersih ikutan, guru jg ikutan
nonton) Di suka balik sama senior di osis, pdkt selama porseni
7. waktu itu ceritanya mau beli jajanan di luar malam2 trs mtrku mogok pas
di dpn abg2 cakep yg lagi makan disekitaran situ, trs abang2nya dtg
inisiatif sendiri nolongin benerin mtrku yg mogok eh tp ga nyala2 alhasil
mtrku di bawa sm dia dan tmnnya sampe rmhku, dn aku bawa mtrnya
8. umah emang bukan cuma sekedar bagunan dgn banyak keluarga, tp
tempat ternyaman untuk pulang. Sering udh pulang ke Rumah pun, masih
aja merasa ingin pulang. Ada yg ngalamin kayak gini jg gak sih? Apa aku
doang
9. yang jarang ditemukan adalah bagaimana laki laki menjelaskan ke org tua
nya untuk menerima istrinya. tapi kebanyakan laki laki yang meminta
istrinya untuk mengerti posisi mertuanya yang sebenarnya si istri pun
sudah tau kedudukan mertua nya.
10.Yang sudah terjadi ya biarlah terjadi, gaada yg bisa muter waktu, dia
udah sama yg lain
11.Jangan friendly yah ganteng aku cemburuan
TULISAN NAWANG
Mas, jadilah laki-laki paling menjengkelkan di hidupku. Jadilah egois yang
selalu ingin mengalahkanku. Jadilah hangat dan menenangkan. Jadilah manis
dengan sikap-sikapmu yang menyebalkan.
Jadilah kamu kekasih yang kepala batu. Bilang pada semua orang bahwa
kamu hanya mau aku. Minta aku menjadikanmu nomor satu. Curi semua hatiku
lalu cemburu pada siapa pun dan apa pun di dekatku.
Teruslah di sampingku dan maafkan apa pun kekeliruanku. Buat seluruh
perempuan bertengkar karena ingin menggantikan posisiku. Beri tahu dunia
bahwa kamu terlalu pantas untuk diperjuangkan. Karena kamu memang seindah
itu untuk dikagumi tanpa butuh panjang penjelasan.
Mas, seberuntung itu aku akhirnya bisa memenangkan kamu. Karena cacat
dan lukaku yang kau rawat. Karena lemah dan rapuhku yang kau jadikan kuat.
Maka apa lagi yang harus kucari saat Tuhan telah memberikanku kamu?
Tempat dengan ketenteraman seperti apa lagi yang harus kusinggahi saat kini
kamu-duniaku-sedang duduk manis menatapku?
Mas, beri tahu aku apa pun yang menjadikanmu gundah. Jadikan aku
seseorang yang kauinginkan ada saat kau mulai resah. Biar aku datang dan
mendengarkannya satu-persatu. Akan kudamaikan kekalutanmu seperti dulu
saat kau hampiri aku dan menyelamatkan seluruh haru biruku.
Jadikan aku satu-satunya yang melihat kekacauanmu. Agar hanya aku yang
mengerti dirimu. Luapkan kegagalanmu seluruhnya dalam pelukanku.
Biar dunia melihatmu sebagai hati yang tak pernah kecewa. Biar dunia
mengingatmu sebagai laki-laki yang sempurna.
Tapi terlepas dari semua itu, Mas, terima kasih karena telah menemukanku.
Terima kasih, karena perempuan itu adalah aku.
2.
Kita ini apa?
Kita ini bagaimana?
Terlalu jauh untuk menjadi dekat. Terlalu dekat tapi tak punya tempat. Kita
ini saling menemukan tapi tak punya nyali untuk memulai. Mengumpulkan
banyak kata tapi tak tahu bagaimana cara merangkai. Kita berdua ini pengecut;
ingin disatukan semesta, tapi langkah pertama untuk mendekat pun tak ada.
Apa jangan-jangan kita hanya sebatas jiwa yang ingin berdua?
Apa kita ini kesalahan yang dipaksa?
Apakah kita hanya dua hati yang berbunga-bunga? Yang lalu akan layu
begitu saja?
Ataukah memang selama ini semua hanya pementasan sebuah drama?
Aku bertaruh, saat ini kau sedang merindukanku, tapi kau tak tahu
bagaimana cara untuk mengaku. Karena tanpa kausetujui, aku pun
merindukanmu setiap hari. Ingin semua yang kita bicarakan sejak dulu menjadi
obrolan nyata. Semuanya jelas, di hadapan mata. Di tengah-tengah kau dan aku,
di tengah sumpahkita yang terlalu ingin menyatu.
Tapi tunggu dulu, biar kutanya kau sesuatu. Atas kedekatan ini, adakah
ternyata sebuah ego yang diam-diam telah dikesampingkan?
Atas nama kesungguhan hati, adakah mungkin kepercayaan lain yang telah
dikorbankan?
Sudah benarkah kalau aku bilang kita sama-sama terjerat dalam
kenyamanan? Karena tak peduli seberapa pun kerasnya aku menentang, kamu
tetaplah satu-satunya yang aku inginkan.
Lalu bisakah kau terus di sini bahkan saat keadaan mendorongmu pergi?
Bolehkah kita terus berdua walau tak bersama?
Adilkah pada yang lainnya saat kuminta dunia hanya milik kita saja?
Bisakah kau menjawab pertanyaan-pertanyaanku yang entah di mana
ujungnya?
3.
Akhirnya, tak ada lagi jarak yang merenggangkan. Kini kita telah
sepenuhnya terpisahkan. Akhirnya selesai sudah hubungan yang kemarin
memberatkan. Kini kita tak punya lagi rangkaian masa depan yang harus
dikabulkan.
Telah berlalu langkah kita dari titik pertemuan. Bebas dari hak atas
mengekang atau membuang. Tak ada lagi genggaman tangan, tak ada lagi
berdua sepanjang jalan kenangan. Kini kita kembali lagi memakai sayap kita
sendiri untuk berkelana dan terbang.
Menyebalkan sebelum menyenangkan. Karena melepaskan selalu lebih
sulit darimencintai walau itu harus bertepuk sebelah tangan. Sekarang mari
tamatkan ini tanpa perayaan, tanpa menyeka air mata yang turun tak pernah
sopan.
Hanya melangkah menjauh, seperti biasa. Seperti saat kita bertemu untuk
kali pertama. Yang terjadi begitu saja. Tak ada persyaratan, tak ada keberatan.
Murni hanya melibatkan aku, kamu, dan sebuah kesungguhan.
Tak ada cerita yang buruk untuk dibagi, tak ada kekurangan yang pantas
untuk ditertawai, kita sudah sama-sama dewasa. Sudah tahu, sebaiknya
hubungan kita kemarin memang hanya kita yang menjaga.Tak perlu ada drama.
Tak perlu saling sindir, tapi tak perlu juga setiap hari saling menyapa.
Tak perlu berselisih, tapi tak perlu juga terus merasa memiliki. Aku yakin kita
bisa berakhir sendiri. Dengan cara-cara yang tak perlu terpublikasi.
Tak perlu marah, tak perlu mengeraskan kepala untuk memvonis siapa
yang salah. Kita selesaikan saja ini semua sesederhana ciuman pertama.
4.
Yang kau berikan untuknya sekarang, adalah yang pernah kudapatkan
dulu. = Yang membuat dia jatuh cinta sampai bercerita dengan bangga, adalah
yang pe= rnah membuatku bertahan selama itu.
Orang yang dia senyumi dibalik pesan-pesan yang akan dia kirim, adalah
yang= dulu selalu berharap aku punya waktu untuk bertemu. Yang dulu kau
akui di dalam hati, sekarang tergantikan dengan yang baru. Tempat yang kalian
kunjungi kemarin, adalah tujuan yang selalu kita pilih, = dulu. Cerita-cerita lucu
yang kalian tertawai sekarang, adalah yang mempererat ki= ta, dulu.
Bukan dia yang membuatku marah karena menggantikanku. Aku cuma
menyesali me= ngapa yang selalu kita lakukan dulu, kau lakukan kini bersama
yang lain? Me= ngapa tempat-tempat yang menceritakan kita, kau datangi untuk
mengarang cer= ita baru dengan seseorang yang lain?
Sesempit itukah lingkungan percintaanmu? Bukankah melakukan hal
yang sama s= eperti dulu akan membuatmu mengingat masa-masa lalu itu?
Atau tidak?
Pergilah yang jauh dari sini, berlari ke tempat yang aku tak mungkin tahu i= tu
di mana, hingga aku tak mengenali keberadaan kalian lagi.
Biarkan tempat-tempat yang menjadi memori itu, menjadi milik kita saja.
Pergilah ke tempat yang berbeda dengannya. Jangan mengganti yang sudah ada.
Maksudnya, kenangannya. Aku tidak bicara soal posisiku. Bebas kau kini mau
me= ncintai dan dicintai oleh siapa. Karena pada hati dan hidupmu, tak ada
lagihakku di sana.
Rui memandang diam pada pemuda yang kini tengah duduk tak jauh
darinya.Kenapa sih lo selalu bilang kita ngeribetin, padahal lo sendiri yang
bikin ribet?
Ayah udah jodohin amu sama sehun nak
Cewe yang ngadu ke cewenya kalau ada pesan daru cowo lain dia nggak
marah, nggak posesif juga tapi karin yang nyuruh yangnyuruh dhika aja juga
karin sendiri, asik kalai kalau dikerjain
raise your hopeful voice you had a choice
Tp jd bingung jg, sisi mana yg sebenernya diri sendiri? Semua bagian,
semua topeng, kan ya sebenernya juga diri kita sendiri
bikin cape hidup :( udahlah jadi diri sendiri aja, makin kita nyaman
dengan diri sendiri dan ekspektasi sendiri kan makin enak ngejalanin
hidupnya :')
Bener banget baru dibahas tadi pagi,ketika orang lain punya standart atau
kriteria sendiri tapi ikut maksa kita buat ngikutin standart nya ini kaya aneh
banget,apalagi sampe ngepush orang lain buat itu kaya yang“apaansih?ywdh
jalanin hidup lo yang itu gue punya kehidupan sendiri”
orang-orang tu ada banyak bgt, dan pasti pemikirannya beda-beda setiap
hari. kalo diturutin satu-satu, kek apaan bgt dah hidup cuma buat menuhin
ekspektasi orang
Sbnrnya bkn memenuhi ekspektasi orang lain, menurutku mreka hanya
ingin di akui dan menjadi terlihat, krn takut menjdi hal yg tak terlihat hingga
ditindas. Krna pd dsarnya dunia dihuni oleh orang2 kejam yg jrang
memanusiakan manusia inget yaa ngga semua yg kita lakuin itu harus bisa
nyenengin semua orang ini tentang kebahagiaan mu bukan kebahagiaan orang
lain. jangan paksain buat nyenengin semua orang kalo kamu sendiri ngga suka
dengan apa yg kamu lakuin buat nyenengin org lain just be yourself
hari pertama di tempat kkn, pas malemnya tuh jam 2 malem saat listrik di
dusun udah mati.... ada yang ngetok-ngetok jendela di posko 1 :) ngomong
"selamat malam, ibu-ibu, selamat malam" itu mulu yang dia ulang anjir :)