Anda di halaman 1dari 13

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Untuk memaksimalkan peluang-peluang menguntungkan yang ada dalam

lingkungan perusahaan maka perusahaan harus mencermati dan menganalisa

strategi yang dapat dipertimbangkan untuk mencapai peluang-peluang keuntungan

tersebut, yaitu dengan menganalisa kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman

dalam bisnis yang saat ini sedang dijalankan oleh perusahaan. Setiap perusahaan,

baik yang bergerak di bidang produk ataupun jasa, mempunyai tujuan untuk tetap

hidup dan berkembang, tujuan tersebut dapat dicapai melalui upaya untuk dapat

mempertahankan dan meningkatkan tingkat keuntungan atau laba operasional

perusahaan. Hal ini dapat dilakukan, jika perusahaan dapat mempertahankan dan

meningkatkan penjualan produk atau jasa yang mereka tawarkan. Dengan

melakukan penerapan strategi pemasaran yang akurat melalui pemanfaatan

peluang dalam meningkatkan penjualan, sehingga posisi atau kedudukan

perusahaan di pasar dapat ditingkatkan atau dipertahankan.

Menurut David (2011:18-19) Strategi adalah “Sarana bersama dengan

tujuan jangka panjang yang hendak dicapai. Strategi bisnis mencakup ekspansi

georafis, diversifikasi, akusisi, pengembangan produk, penetrasi pasar,

pengetatan, divestasi, likuidasi, dan usaha patungan atau joint venture. Strategi

adalah aksi potensial yang membutuhkan keputusan manajemen puncak dan

1
2

sumber daya perusahaan dalam jumlah besar”. Jadi strategi adalah sebuah

tindakan aksi atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau perusahaan untuk

mencapai sasaran atau tujuan yang telah di tetapkan.

Menurut Tjiptono (2006:3) “istilah strategi berasal dari bahasa Yunani yaitu

strategia yang artinya seni atau ilmu untuk menjadi seorang jendral. Strategi juga

bisa diartikan suatu rencana untuk pembagian dan penggunaan kekuatan militer

pada daerah – daerah tertentu untuk mencapai tujuan tertentu”.

Sedangkan Menurut Pearce II dan Robinson (2008:2), Strategi adalah

“rencana berskala besar, dengan orientasi masa depan, guna berinteraksi dengan

kondisi persaingan untuk mencapai tujuan Perusahaan dari definisi tersebut, dapat

di simpulkan bahwa pengertian dari Strategi adalah sebuah tindakan proses

perencanaan untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan, dengan melalukan hal-

hal yang besifat terus menerus sesuai keputusan bersama dan berdasarkan sudut

pandang kebutuhan pelanggan”.

Pemasaran merupakan salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh

perusahaan untuk menghadapi persaingan dan mempertahankan kelangsungan

hidup usahanya agar bisa terus berkembang dan memperoleh laba sesuai dengan

keinginan perusahaan. Pemasaran adalah proses sosial dan manajerial di mana

pribadi atau organisasi memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan

melalui penciptaan dan pertukaran nilai dengan yang lain (Kotler dan Armstrong,

2008:6). Disisi lain karena persaingan usaha yang semakin kompetitif dan

bervariatif, perusahaan harus memiliki strategi yang handal untuk mencapai

tujuan perusahaan.
3

Sedangkan definisi strategi pemasaran menurut Kotler (2000: 108),

“Marketing Strategy is the basic approach that the business units use to achieve

its objective and consist of proceed decicions of target market, marketing

positioning, marketing mix, and marketing expenditure levels.” Yang dapat kita

tafsirkan : Strategi Pemasaran adalah “pendekatan dasar untuk sebuah bisnis

mencapai tujuannya dan terdiri dari keputusan untuk mencapai target pasar,

penempatan pangsa pasar, bauran pemasaran, dan tingkat pengeluaran untuk

pemasaran.”

Strategi pemasaran adalah suatu wujud rencana yang terurai dibidang

pemasaran. Untuk memperoleh hasil yang optimal, strategi pemasaran ini

mempunyai ruang lingkup yang luas diantaranya adalah strategi dalam

menghadapi persaingan, strategi harga, strategi produk, strategi pelayanan dan

sebagainya.

Strategi yang jelas dan tegas akan dapat merumuskan perkiraan terhadap

perubahan lingkungan secara cepat dan tepat, baik yang menyangkut aspek-aspek

internal maupun eksternal perusahaan sehingga perusahaan dapat mengambil

tindakan lebih dini terhadap perubahan-perubahan tersebut. Penentuan strategi

yang baik dalam menghadapi persaingan di pasar adalah salah satu kunci sukses

perusahaan dalam memasarkan barang dan jasa yang dimilikinya. Perusahaan

perlu mengenali kekuatan dan kelemahan perusahaan dalam persaingan hal ini

akan sangat membantu dalam mengenali diri, serta memanfaatkan setiap peluang

yang ada dan menghindari ancaman.


4

PT. Nitya Nandha adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang

garmen yang didirikan tahun 2005, sebelumnya PT. Nitya Nandha memproduksi

pakaian untuk fashion namun kini PT. Nitya Nandha mengkhususkan diri dalam

penawaran jasa pembuatan seragam, dari seragam sekolah hingga seragam kerja.

Industri garmen adalah industri yang berkembang pesat, mengingat kebutuhan

yang selalu berkembang dari masa ke masa. Dengan berkembangnya pangsa pasar

baju seragam secara global, maka diperlukan strategi yang tepat untuk

menghadapi tantangan baru maupun dalam menghadapi pesaing yang telah lama

menggeluti bisnis seragam.

B. Identifikasi masalah

menetapkan Dengan meningkatnya pesaing dari luar negeri, selain pesaing

lama dalam negeri, kini makin bermunculan dari perusahaan garmen berskala

konveksi hingga perusahaan-perusahaan raksasa, Sehingga strategi pemasaran

yang efektif dan efisien sangat dibutuhkan, agar perusahaan dapat bertahan dan

berkembang.

Hasil analisis strategi pemasaran ini diharapkan mampu untuk strategi

pemasaran yang tepat bagi perusahaan agar dapat terus bertahan dan

mengembangkan suatu strategi bersaing yang sesuai untuk menghadapi segala

kemungkinan perubahan-perubahan yang terjadi di lingkungan perusahaan.

Melalui strategi pemasaran tersebut diharapkan PT. Nitya Nandha dapat

meningkatkan daya saing dan meningkatkan area pemasaranya serta

mengembangkan usahanya.
5

Dilihat dari bauran pemasaran intern perusahaan PT. Nitya Nandha yang

meliputi :

a. Produk

Produk yang dihasilkan oleh PT. Nitya Nandha meliputi pakaian jadi siap

pakai berupa :

1. Coverall / wearpack (pakaian kerja berat lapangan).

2. Chef Uniforms (pakaian untuk koki)

3. Apron / Celemek

4. Tunic / Kemeja untuk perawat

5. Seragam sekolah.

6. Work Pants / Celana kerja

7. Scrub set / pakaian dokter

8. Lab coat / Jubah dokter

9. HI-vis jacket / Jaket keamanan dengan reflektor.

b. Harga

Dari segi penetapan harga juga tidak menentu karena dikendalikan oleh

harga mentah yaitu kain dan aksesoris garmen yang harganya terpengaruh oleh

mata uang diluar rupiah. Sehingga dibutuhkan strategi yang baik untuk membuat

standarisasi harga bersaing dengan pasar internasional dan kompetitor yang

berada di negara lain. Selain Tiongkok pasar garmen dunia kini di dominasi oleh

negara-negara berkembang, misalnya Bangladesh, Pakistan, India, dan Mexico.


6

Yang menawarkan alternatif produk dengan harga yang sangat murah. Inilah salah

satu tantangan yang dihadapi PT. Nitya Nandha, selain harus menjaga kualitas

produknya agar lebih unggul, PT. Nitya Nandha juga harus menjaga harga dari

produknya agar lebih kompetitif dengan pesaing lainnya.

c. Promosi

Promosi yang dilakukan oleh PT. Nitya Nandha dilakukan melalui bantuan

beberapa media, yaitu majalah, e-mail serta Internet.

d. Tempat

Saat ini PT. Nitya Nandha hanya memiliki 1 fasilitas produksi, yaitu sebuah

pabrik yang berlokasi di Jl. Kp. Cimanggung Desa Dayeuh Cileungsi. Pabrik

tersebut terletak di dalam kawasan berikat, sehingga pabrik tersebut diawasi ketat

oleh Bea Cukai.

Dengan latar belakang di atas, menjadi dasar pertimbangan penulis untuk

mengetahui bagaimana penerapan strategi pemasaran yang dilakukan PT. Nitya

Nandha dalam meningkatkan volume penjualannnya dengan demikian penulis

memilih judul skripsi sebagai berikut:

“ANALISIS SWOT DAN STRATEGI PEMASARAN

TERHADAP TINGKAT PENJUALAN SERAGAM

PT. NITYA NANDHA, CILEUNGSI”


7

C. Pembatasan Masalah

Dari produk-produk yang disebutkan sebelumnya, hanya baru terserap

sekitar 70% dari total kemampuan atau sekitar 40000 potong pakaian perbulan.

Sehingga dapat kita simpulkan bahwa dengan peningkatan penjualan maka

kemampuan output produksi yang belum maksimal dapat terpenuhi, sehingga

berdampak pada jumlah laba bagi PT. Nitya Nandha.

D. Rumusan Masalah

PT. Nitya Nandha mempunyai suatu masalah dengan tidak terserapnya

atau kurang maksimalnya volume produksi yang diakibatkan oleh kurangnya nilai

penjualan. Hal ini bisa disebabkan karena strategi pemasaran yang digunakan

kurang tepat dan belum diketahuinya posisi perusahaan dari segi pertumbuhan dan

pangsa pasar. Untuk itu maka, penulis membuat rumusan masalah dalam bentuk

pertanyaan sebagai berikut:

a. Bagaimana pelaksanaan strategi pemasaran yang selama ini diterapkan oleh

PT. Nitya Nandha dalam memasarkan produk seragamnya?

b. Melalui analisis SWOT maka alternatif strategi pemasaran seperti apa yang

dapat dipilih oleh PT. Nitya Nandha antara Strategi Growth, Strategi

Diversification, Strategi Defensive atau Strategi Turn Around, yang sesuai

untuk diterapkan dalam memasarkan produk seragamnya?


8

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan, maka penelitian ini

bertujuan untuk :

a. Mengkaji strategi pemasaran yang selama ini telah diterapkan oleh PT.

Nitya Nandha dalam memasarkan produk Seragamnya.

b. Merumuskan dan menetapkan alternatif strategi pemasaran yang sesuai

untuk diterapkan oleh PT. Nitya Nandha dalam memasarkan produk

Seragamnya.

F. Metode penelitian

Dalam melakukan kegiatan penelitian, penulis menggunakan metode-

metode sebagai berikut :

1. Penelitian Kepustakaan (library research)

Suatu metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara

mempelajari literatur – literatur dari kepustakaan yang ada maupun

pendapat dari para ahli yang berhubungan dengan masalah dalam

pembahasan penelitian ini.

2. Penelitian lapangan (field research)

Suatu metode pengumpulan data dengan cara penelitian langsung

dilapangan pada objek yang diteliti untuk menghimpun data yang

diperlukan, dan dilakukan dengan 2 cara :

a. Wawancara (interview), yaitu tekhnik pengumpulan data dengan

cara melakukan wawancara secara langsung dengan pihak-pihak


9

dalam perusahaan yang ada kaitannya dengan masalah yang

dihadapi untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan.

b. Pengamatan (observasi), yaitu suatu teknik pengumpulan data

dengan cara melakukan pengamatan secara langsung pada PT.

Nitya Nandha yang menjadi objek penelitian.

G. Sumber data

Adapun sumber data-data yang diperlukanadalah data internal perusahaan,

yaitu data-data tentang gambaran umujm perusahaan, meliputi :

Sejarah perusahaan

Misi dan Visi perusahaan

Lokasi perusahaan

Struktur Organisasi

Pemasaran

Keuangan

H. Teknik Analisis

Alat analisisi posisi yang dikenal adalah analisis SWOT. Alat analisis ini

berpedoman pada konsep dasar bahwa dalam perusahan terdapat dua titik pandang

yang selalu menjadi pusat perhatian manajemen, yaitu bidang yang pada dasarnya

berada dalam kendali manajemen dan oleh karena itu harus selalu disiasati, serta

bidang-bidang yang pada dasarnya ada diluar kendali manajemen tetapi memiliki

kemungkinan berdampak bagi manajemen.


10

Analisis SWOT dilakukan atas dasar skema sebagai berikut :

- / Analisis posisi
Strategic Analysist

Internal Eksternal

Strength Weakness Opportunity Threat

Diagram 1.1 Analisis SWOT

Strength dan Weakness adalah faktor – faktor / elemen manajemen yang

sepenuhnya ada dalam kendali manajemen (internal controllable). Dimana yang

pertama adalah faktor-faktor yang selama ini berhasil dikendalikan sehingga

memberikan dampak yang positif gbagi organisasi, sedangkan yang kedua adalah

faktor-faktor yang sepenuhnya terdapat dalam kendali organisasi tetapi tidak

berhasil dikeendalikan /dikelola sehingga memberikan dampak negatif bagi

organisasi.

Opportunity adalah faktor-faktor yang ada diluar kendali manajemen tetapi

kemunculannya akan menyajikan sebuah peluang yang baik bagi organisasi bila

organisasi tersebut mempunyai kekuatan yang cukup untuk mengadaptasinya.


11

Threat adalah faktor-faktor yang ada diluar kendali manajemen tetapi

apabila muncul maka mempunyai potensi mengancam kelangsungan hidup dari

sebuah organisasi / perusahaan.

Dalam Proses diagnosa sebab haruslah ditemukan dalam daerah Weakness

dan bukan dalam ruang lingkup Threat. Sementara terapi manajemen haruslah

berpangkal pada pada Strength dan Bukan pada Opportunity. Karena itu dapat

ditambahkan bahwa Threat akan memperparah Weakness, sementara Opportunity

akan memermudah daya efektif dari Strength/kekuatan yang dimiliki.

I. Sistematika penulisan

Dalam penulisan karya ini, penulis membagi menjadi 5 (lima) bab, masing-

masing bab mempunyai sub Bab yang merupakan penjabaran dari bab yang

bersangkutan dan akan menjadi kesatuan , yaitu :

BAB I Pendahuluan, dalam bab ini penuli memaparkan latar belakang masalah,

perumusan masalah, tujuan dan kegunaan, metode penelitian dan

sistematika penulisan.

BAB II Landasan Teori yang mengupas tentang : Pemasaran, konsep

pemasaran, marketing mix, strategi pemasaran, pengertian perencanaan

strategis, analisis SWOT.

BAB III Gambaran Umum Perusahaan, terdiri sejarah singkat perusahaan,

struktur organisasi, Bidang Usaha, daerah pemasaran, misi perusahaan,

pemasaran.
12

BAB IV Analisa Data yang meliputi fenomena pemasaran dan Analisis SWOT.

BAB V Kesimpulan dan saran yang merupakan bab penutup, penulis menarik

kesimpulan terhadap teori dan praktek yang ada dalam perusahaan serta

memberikan saran-saran perbaikan yang dapat bermanfaat bagi

perusahaan.

J. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi:

a. Perusahaan

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan informasi dan referensi tambahan

dan bahan pertimbangan sebagai bahan masukan bagi PT. Nitya Nandha dalam

membuat keputusan tentang strategi pemasaran yang sesuai untuk perusahaan

dalam meningkatkan pemasaran Seragamnya dan mengembangkan usahanya

tersebut.

b. Peneliti

Penelitian ini diharapkan dapat menambah ilmu dan wawasan tentang

strategi pemasaran serta dapat mengetahui kenyataan di lapangan dan

membandingkan teori serta menambah pengetahuan dan pengalaman dalam hal

menyusun alternatif strategi pemasaran dalam menerapkan ilmu yang diperoleh

selama kuliah.
13

c. Akademisi

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi atau pengetahuan

baru kepada pihak-pihak yang berkepentingan dan dapat bermanfaat sebagai

bahan perbandingan untuk penelitian selanjutnya agar dapat menyusun skripsi

secara lebih baik dan benar.

Anda mungkin juga menyukai