Resume Kelompok 1 (TINJAUAN ATAS MANAJEMEN KEUANGAN)

Nama : Rika Rachmawati

NIM : 1708821029

Prodi : Magister Manajemen

A. Pengertian Manajamen Keuangan

Manajemen keuangan adalah seni dan ilmu yang berhubungan dengan proses
perencanaan, pengaturan dan pengawasan serta pelaksaksaan aktivitas aktivitas keuangan
yang mencakup investasi, pendanaan sampai pada pengeloaan kekayaan sehingga sumber
daya yang dimiliki dapat digunakan secara tepat ddan sesuai dengan tujuan yang diharapakan

B. Ruang Lingkup Manajemen Keuangan

Ada beberapa kegiatan dalam ruang lingkup pengelolaan keuangan. Tujuan utama
yang ada untuk mengelola aset perusahaan, seperti pendapatan, aset, sebesar dipunya
investasi. Beberapa ruang lingkup yang harus dimiliki oleh seorang manajer keuangan,
sebagai berikut:

1. Keputusan investasi

2. Keputusan pembiayaan

3. Keputusan dividen atau pengelolaan nilai asset

C. Bentuk-Bentuk Badan Usaha

1. Kepemilikan Perseorangan (proprietorship): suatu usaha yang dimiliki oleh satu orang.

2. Persekutuan (partnership): suatu kesepakatan hukum antara dua atau lebih orang yang
memutuskan untuk melakukan usaha Bersama

3. Perseroan Terbatas (corporation) : Suatu entitas hukum yang dibentuk oleh suatu Negara
bagian.
D. Harga saham dan Nilai Pemegang Saham

Maksimalisasi kekayaan pemegang saham adalah tujuan utama dari keputusan

manajerial dengan mempertimbangkan risiko dan waktu yang terkait dengan perkiraan laba
per saham untuk memaksimalkan harga saham biasa perusahaan. Jika manajer ingin
memaksimalkan kekayaan pemegang saham, mereka harus tahu 11 bagaimana kekayaan itu
ditentukan. Pada intinya,kekayaan pemegang saham hanyalah jumlah lembar saham beredar
dikali kan dengan harga pasar per lembar saham. Perhatikan pula bahwa harga saham
berubah dari waktu ke waktu seiring dengan perubahan kondisi dan informasi baru yang
diperoleh investor entang prospek perusahaan. Perhatikan juga bahwa keputusan investasi
yang diambil oleh perusahaan dalam menentukan laba perusahaan dan arus kas investor di
masa depan. Beberapa proyek perusahaan relatif sederhana dan mudah dievaluasi sehingga
tidak terlalu berisiko. 12 Para manajer harus memperkirakan kemungkinan munculnya
dampak proyek terhadap profitabilitas dan harga saham. Pemegang saham harus
bisameramalkan berhasil atau tidaknya perusahaan nanti, dan harga saham saat
inimencerminkan penilaian investor terhadap keberhasilan perusahaan di masa depan.

E. Nilai Instrinsik, Harga saham dan Kompensasi

Harga saham didasarkan pada arus kas yang diharapkan pada tahun tahun mendatang,
bukan hanya di tahun berjalan. Maksimalisasi harga saham meminta kita untuk melihat
operasi secara jangka panjang. Untuk memberikanin sentif kepada manajer agar memusatkan
perhatiannya pada harga saham,pemegang saham memberikan opsi saham kepada para
eksekutif yang dapat dilaksanakan pada tanggal tertentu di masa depan. Namun, ini
menyebabkan banyak manajer mencoba untuk memaksimalkan harga saham pada tanggal
pelaksanaan opsi dan bukan jangka panjang. Akibatnya, ini akanmenimbulkan beberapa
penyelewengan yang sangat buruk. Jika manajemen mengambil sejumlah keputusan yang
baik, maka harga saham akan meningkat, sementara jika mengambil sejumlah keputusan
buruk, harga saham akan turun. Tujuan manajemen adalah mengambil sekumpulan keputusan
yang menghasilkan harga saham maksimal karena ini akan memaksimalkan kekayaan
pemegang saham
F. Beberapa Tren Penting

1. Perubahan besar dalam praktik usaha

Ketika para eksekutif suatupeusahaan telah berbohong ketika melaporkan hasil

keuangan perusahaan yang kemudian mengakibatkan kerugian besar bagi pemegang saham
an eksekutif tersebut dapat dipenjara jika ternyata laporan keuangan tidak memenuhi standar
yang diharuskan

2. Meningkatnya globalisai usaha.

Perkembangan ini telah mendorong globalisasi sekaligus mengubah manajemen

keuangan. Saatini, perusahaan dapat mengumpulkan data dalam jumlah sangat besar lalu
menggunakannya untuk mengurangi sebagian besar perkiraan dalam keputusan keuangan.

G. Etika Bisnis

Standar perilaku etis yang menuntut agar setiap perusahaan mempertimbangkan

masing-masing pihak yang terkait dengan cara yang 16 adil dan jujur. Terdapat beberapa
prinsip etika dan pelaku bisnis secara universal, ada 10 prinsip etika yang mengarahkan
perilaku, yaitu

: 1. Kejujuran, yaitu penuh kepercayaan, tidak curang, dan tidak berbohong.

2. Integritas, yaitu memegang prinsip, melakukan kegiatan terhormat, tulus hati, berani dan
penuh pendirian, tidak bermuka dua, tidak berbuat jahat dan saling percaya.

3. Memelihara janji, yaitu selalu menaati janji, patut dipercaya, penuh komitmen dan patuh.

4. Kesetiaan, yaitu hormat dan loyal kepada keluarga, teman, karyawan, dan negara

5. Kewajaran/Keadilan, yaitu berlaku adil dan berbudi luhur, bersedia untuk mengakui
kesalahan

6. Suka membantu orang lain, yaitu saling membantu, kebersamaan, dan menghindari segala
sesuatu yang membahayakan orang lain.

7. Hormat kepada orang lain, yaitu menghormati martabat manusia, menghormati kebebasan
dan hak
8. Kewarganegaraan yang bertanggung jawab, yaitu selalu menaati hukum/aturan

9. Mengejar keunggulan, yaitu mengejar keunggulan dalam hal baik dalam pertemuan
personal maupun pertanggungjawaban professional, tekun, dapat dipercaya/diandalkan, rajin
dan penuh komitmen

10.Dapat dipertanggung jawabkan, yaitu memilki tanggung jawab, menerima tanggung jawab
atas keputusan dan konsekuensinya.

H. Konflik Antar Manager dan Pemegang Saham

Adanya perbedaan kepentingan antara manajer sebagai pengelola perusahaan dan para
pemegang saham sebagai pemilik perusahaan.. Seperti kasus yang terjadi pada Disney yang
membayar Michael Ovitz selaku mantan presiden Disney uang pesangon sebesar $140 juta.
Selama hanya 14 bulan menepati jabatan tersebut, telah menghilang uang sebesar $140 juta
tersebut. hal tersebut dikarenakan tidak adanya saling kesepakatan antara Michael Eisner
selaku CEO Disney. Eisner menerima kompensasi yang sangat besar pada saat mantan
presiden Disney tersebut dipecat, yakni sebesar $750.000 ditambah bonus $9,9 juta, ditambah
laba $565 juta dari opsi saham, sehingga jumlah total berkisar $575 juta. Selain itu, CEO
Tyco Dennis Kozlowski menghabiskan lebih dari $2 juta uang perusahaan untuk perta
ulangtahun istrinya. Gaji eksekutif Disney dan pengeluaran Kozlowski tersebut tidak
konsisten daam memaksimalkan kekayaan pemegang saham.

Sebagaimana dapat dilihat dalam contoh Disney, konflik tersebut akan berdampak
kepada karyawan tersebut dan sebagian akan berhenti melanjutkan kerja sama. Konflik
tersebut dapat dinamai dengan konflik keagenan. Teori Keagenan (agency theory) merupakan
sebuah dasar pengelolaan manajemen dalam perusahaan. Jensen dan Meckling (1976)
menjelaskan bahwa teori agensi merupakan hubungan keagenan antara satu orang orang atau
lebih (principal) dengan melibatkan (agent) untuk memberikan jasa dan kemudian
mendelegasikan wewenang pengambilan keputusan kepada agent tersebut. Dalam teori
tersebut, manajer selaku agent memiliki kecenderungan untuk terlibat dalam kegiatan
opportunistik dengan menerima manfaat yang sebesar-besarnya namun tidak dirasakan oleh
pemegang saham.

Beberapa tahun lalu, sebagian besar saham banyak dimiliki oleh individu. Pada saat
ini, mayoritas dimiliki oleh investor institusional seperti perusahaan asuransi, dana pensiun,
dan reksa dana (Brigham Houston,2013:21). Manajer dana institusional dapat memiliki
kekuatan untuk menerapkan pengaruh yang cukup besar pada operasi perusahaan, yaitu:

1. Dapat menyampaikan dan memberikan saran tentang bagaimana keberlangsungan usaha

2.Setiap pemegang saham yang memiliki saham perusahaan dengan nilai tertentu dalam satu
tahun dapat memberikan suara terbanyak pada rapat tahunan pemegang saham, meskipun
manajemen dapat menolak usulan tersebut. adapun usulan yang didukung peegang saham
dapat bersifat mengikat, namun hasil dari pengambilan suara tersebut sudah pasti dapat
didengar oleh manajemen puncak tersebut.

Sebelum adanya intervensi pemegang saham dapat memungkinkan kecilnya tingkat

manajemen yang dipecat pada suatu perusahaan besar oleh pemegang saham Sehingga
dengan adanya intervensi pemegang saham dapat membuat sebagian besar saham perusahaan
terdistribusi secara luas dan manajemen memiliki kendali kuat atas mekanisme pengambilan
suara, sehingga semakin kecil bagi pemegang saham untuk mengganti tim manajemen.

I. Peran Keuangan dalam Organisasi

Sistem akuntansi harus memberikan informasi yang baik jika perusahaan ingin
berjalan secara efisien-manajemen harus tahu biaya 22 yang sebenarnya agar dapat
mengambil keputusan dengan baik. Sistem akuntansi juga harus memberikan informasi yang
akurat tepat waktu kepada para investor-jika investor tidak mempercayai angka yang
dilaporkan, mereka akan menghindari saham perusahaan dan nilainya tidak akan maksimal.
Perusahaan yang didanai dengan cara optimal juga penting-perusahaan sebaiknya
menggunakan kombinasi utang dan ekuitas yang akan memaksimalkan nilai. Posisi lainnya
yaitu, staf keuangan harus mengevaluasi berbagai departemen dan divisi, termasuk usulan
pengeluaran modal, guna memastikan perusahaan beroperasi secara efisien dan melakukan
investasi yang akan meningkatkan kekayaan pemegang saham