Anda di halaman 1dari 21

Nama : Vivi Rahani Parera

Nim : 2015301096
Kelas : Str. Reguler 2 Tk 2
Matkul : Asuhan Persalinan Dan Bbl
Dosen : Marlina, SST, M.Kes

SOAL PILGAN

1. Tanda – tanda pelepasan plasenta pada manajemen kala III adalah……


a. Tali pusat bertambah panjang
b. Tinggi fundus uteri maksimal setinggi pusat
c. Semburan darah tiba-tiba dari vagina
d. Tinggi fundus uteri diatas pusat
e. Tidak terjadi pendarahan

2. Tujuan dilakukannya manajemen kala III dibawah ini yang bukan,kecuali……


a. Mengurangi kejadian pendarahan pasca melahirkan
b. Mengurangi lamanya kala III
c. Membuat ibu melahirkan plasenta dengan waktu yang lama
d. Mengurangi kejadian retensio plasenta
e. Persalinan kala III lebih singkat

3. Apa tujuan pemberian oksitosin segera setelah bayi baru lahir….


a. untuk merangsang kontraksi uterus dan mempercepat pelepasan plasenta
b. untuk merangsang kontraksi uterus
c. untuk merangsang kontraksi
d. untuk mempercepat pelepasan plasenta
e. untuk mempercepat pengeluaran kepala
4. Langkah utama manajemen kala III dalam persalinan adalah……
a. Suntik oksitosin
b. Penenganan tali pusat terkendali (PPT)
c. Massage uterus
d. Periksa robekan perineum
e. Asuhan kehamilan

5. Pemberian suntikan oksitosin dilakukan dalam berapa menit…


a. 1 menit pertama setelah bayi lahir
b. 6 menit pertama setelah bayi lahir
c. 3 menit pertama setelah bayi lahir
d. 8 menit pertama setelah bayi lahir
e. 2 menit pertama setelah bayi lahir

6. Apa yang harus kita lakukan bila setelah 15 menit penyuntikan oksitosin ternyata
plasenta belum lahir…..
a. Lakukan rujukan
b. Lakukan tindakan manual plasenta
c. Suntik lagi oksitosin 10 unit IM kedua
d. Tunggu saja sampai plasenta lepas sendiri
e. Melalukan kbi

7. Suntikan oksitosin dengan dosis 10 unit diberikan secara intramuskuler (IM) pada
sepertiga bagian...
a. Bagian atas paha bagian luar (aspektus lateralis)
b. Bagian bawah paha bagian luar
c. Bagian dalam paha bagian luar
d. Bagian luar paha bagian dalam
e. Bagian atas paha bagian dalam

8. Persalinan kala tiga dimulai setelah lahirnya bayi dan berakhir dengan lahirnya….
a. Dengan lahirnya plasenta dan selaput ketuban
b. Dengan lahirnya plasenta
c. Dengan lahirnya plasenta dan kepala
d. Dengan lahirnya selaput ketuban
e. Dengan lahirnya plasenta

9. Keuntungan manajemen aktif kala III (tiga) adalah…


a. Persalinan kala tiga lebih lama dan Mengurangi jumlah kehilangan darah bayi
b. Mengurangi jumlah kehilangan darah pada ibu dan bayi
c. Persalinan kala tiga lebih singkat, Mengurangi jumlah kehilangan darah dan
Mengurangi kejadian retensio plasenta
d. Mengurangi kejadian retensio plasenta dan asfiksia pada ibu
e. Memperlambat pengeluaran plasenta untuk mmberikan jeda istirahat ibu

10. Pelepasan yang dimulai dari pinggir plasenta disebut dengan…….


a. Duncan
b. Schulze
c. Kustner
d. Klien
e. Uterus

11. Dalam pemantauan pasca tindakan yang seharusnya tidak dilakukan bidan adalah
a. Periksa kembali tanda vital ibu.
b. Catat kondisi ibu dan buat laporan mengarang cerita
c. Tulis rencana pengobatan, tindakan yang masih diperlukan dan asuhan lanjutan.
d. Beritahu pada ibu dan keluarga bahwa tindakan telah selesai.
e. Lanjutkan pemantauan pada ibu hingga 2 jam pasca tindakan.

12. Ny. F umur 36 th, melahirkan anak ke 2, bayi lahir 25 menit yang lalu, jenis
kelamin perempuan, sehat, BBL 300 gram, plasenta belum lahir.
Seharusnya Ny. F sudah mendapatkan injeksi oksitosin sebanyak..
a. Solusio plasenta
b. Vasa previa
c. Plasenta restan
d. Plasenta previa
e. Retensio plasenta
13. Untuk penanganan kasus Ny.F apabila selama 5 menit berhasil, maka penanganan
masih perlu di lakukan selama….
a. 3 menit
b. 5 menit
c. 2 menit
d. 1 menit
e. 4 menit

Untuk soal 14 -
Ny. B, umur 40 th, malahirkan anak ke 4, plasenta telah lahir lengkap. KU ibu lemah,
pusing, TD 90/60 mmHg, suhu 38 c, nadi 112 x/m, repirasi 32 x/m, kontraksi uterus
lemah, perdarahan 600 ml.

14. Sesuai data di atas, Ny. B mengalami..


a. Atonia uteri
b. Rupture uteri
c. Inversio uteri
d. Involusio uteri
e. Plasenta previa

15. untuk penanganan segera yang harus di lakukan dalam mengatasi perdarahan Ny. B
adalah…
a. KBI
b. KBE
c. Histerektomi
d. Tampon uterus
e. Pemberian prostaglandin

16. Untuk penanganan kasus Ny.B apabila selama 5 menit berhasil, maka penanganan
masih perlu di lakukan selama….
a. 1 menit
b. 2 menit
c. 3 menit
d. 4 menit
e. 5 menit

17. Apabila tindakkan awal belum berhasil, maka tindakkan selanjutnya untuk Ny. B
adalah..
a. KBI
b. KBE
c. Histerektomi
d. Tampon uterus
e. Pemberian prostaglandin

18. Untuk membantu meningkatkan kontraksi uterus, sebaiknyha bidan menganjurkan


NY. B untuk…
a. Menyusui
b. Mobilisasi
c. Bed rest total
d. Makan/ minum
e. Eliminasi

19. Seorang perempuan, umur 36 tahun, melahirkan anak ke 5 di BPM dengan keluhan
pusing setelah 30 menit plasenta lahir. Hasil Pemeriksaan: TD 90/60 mmHg, N
110x/menit, P22x/menit, kontraksi uterus lembek, plasenta lahir lengkap, perdarahan
200cc. Ibu tampak lemas dan pucat. Tindakan awal apakah yang paling tepat pada
kasus tersebut?
a. KBI/KBE
b. Pasang infus
c. Penuhi nutrisi
d. Massage uterus
e. Pemberian uterotonika

20. Saat tindakan penetrasi ke dalam kavum uteri hal- hal yang dilakukan adalah
a. Laktat dengan kecepatan tetesan 60 tetes/menit dan 10 unit oksitosin IM.
b. Memastikan kandung kemih dalam keadaan kosong
c. Menentukan implantasi plasenta, temukan tepi plasenta paling bawah
d. Lakukan penekanan uterus ke arah dorso kranial
e. Dekontaminasi sarung tangan dan alat-alat

21. Apa penyebab terbanyak perdarahan post partum dini (50%), dan merupakan alasan
paling sering untuk melakukan histerektomi post partum yaitu...
a. Perdarahan
b. Atonia uteri
c. Odeme
d. Penyulit kehamilan
e. Kekurangan cairan

22. Atonia uteri adalah...


a. keadaan lemahnya tonus/kontraksi rahim yang menyebabkan uterus tidak
mampu menutup perdarahan terbuka dari tempat implantasi plasenta
setelah bayi dan plasenta lahir.
b. Suatu keadaan dimana jumlah air ketuban jauh lebih banyak dari normal, biasanya
lebih dari 2000 cc.
c. Peregangan uterus yang berlebihan karena sebab-sebab tersebut akan
mengakibatkan uterus tidak mampu berkontraksi segera setelah plasenta lahir
d. kehamilan yang mencapai usia viabilitas dan bukan jumlah janin yang dilahirkan
e. kejadian perdarahan pasca persalinan

23. Seorang ibu hamil/bersalin dikatakan berisiko jika...


a. < 19 tahun atau > 35 tahun
b. < 19 tahun atau > 34 tahun
c. < 19 tahun atau > 33 tahun
d. < 21 tahun atau > 35 tahun
e. < 22 tahun atau > 35 tahun

24. Faktor predisposisi yang berperan terhadap terjadinya perdarahan atonia uteri
adalah…
a. paritas dan usia
b. kondisi Rahim
c. implantasi
d. kehamilan kurang dari 20 minggu
e. gagalnya mekanisme

25. Ibu-ibu dengan kehamilan lebih dari satu kali atau yang termasuk multipara
mempunyai resiko lebih tinggi terhadap terjadinya perdarahan pasca persalinan
dibanding ibu-ibu yang termasuk golongan primipara, karena...
a. Ibu mengalami anemia
b. Turunnya kemampuan berkontraksi dari uterus segera setelah plasenta
lahir
c. Diabetes
d. Penyulit kehamilan
e. Kegagalan jalan lahir

26. Factor penyebab kematian karena ketidakmampuan ibu hamil pada paritas yang
rendah (primipara) adalah…
a. ketidaksiapan ibu dalam menghadapi persalinan yang pertama
b. fungsi reproduksi mengalami penurunan
c. jarak kelahiran
d. Jkegagalan jalan lahir
e. perdarahan

27. perdarahan post partum biasanya terjadi kecuali….


a. Jarak kelahiran kurang dari 2 tahun
b. Partus lama
c. Kurangnya daya kontraksi dan retraksi uterus
d. Uterus fibrotic
e. Penyulit kehamilan

28. Tanda-tanda syok pada atonia uteri adalah…

a. Tromboplastin sudah tidak mampu lagi sebagai anti pembeku darah.


b. Konsistensi rahim lunak
c. Urine yang sedikit ( < 30 cc/jam).

d. Fundus uteri naik.


e. kelainan kekuatan his dan mengejan

29. penyebab perdarahan postpartum disebabkan oleh factor 4T, kecuali…


a. Tonus
b. Trauma
c. Tissue
d. Tekanan darah rendah
e. Thrombin

30. sebelum terjadi atonia uteri perlu dilakukan pencegahan berupa…


a. pemeriksaan kehamilan
b. lakukan rangsangan tektil
c. menekan dengan kuat uterus diantara 2 tangan
d. kompresi bimanual eksternal
e. Pemberian oksitosin

31. Perdarahan postpartum yang terjadi dalam 24 jam pertama kelahiran yang
penyebabnya atonia uteri , retensio plasenta , sisa plasenta, robekan jalan lahir, dan
inversion uteri adalah…

a. Perdarahan postpartum primer


b. Perdarahan postpartum sekunder
c. Perdarah postpartum dekunder
d. Perdarahan postpartum trimer
e. Perdarahan postpartum mekunder

32. Perdarahan postpartum merupakan sebuah kelainan , darah yang muncul lebih dari….
a. 100 cc
b. 200 cc
c. 300 cc
d. 400 cc
e. 500 cc

33. Perdarahan post partum yang terjadi setelah 24 jam pertama kelahiran dan yang
disebabkan oleh infeksi , penyusutan rahim yang tidak baik, atau sisa plasenta yang
tertinggal adalah….
a. Perdarahan postpartum primer
b. Perdarahan postpartum sekunder
c. Perdarah postpartum dekunder
d. Perdarahan postpartum trimer
e. Perdarahan postpartum mekunder

34. Faktor yang memperngaruhi perdarahan post partum pada wanita yang melahirkan
anak pada usia lebih dari 35 tahun merupakan factor predisposisi terjadinya
perdarahan postpartum yang dapat mengakibatkan kematian maternal adalah….
a. Paritas
b. Anemia dalam kehamilan
c. Usia
d. Riwayat persalinan
e. Kehamilan ganda

35. Jumlah atau banyaknya persalinan yang pernah dialami ibu baik lahir hidup maupun
mati salah satu penyebab perdarahan postpartum adalah multiparitas disebut…

a. Bayi makrosomia
b. Kehamilan ganda
c. Riwayat persalinan
d. Anemia dalam kehamilan
e. Paritas
36. Suatu keadaan yang ditandai dengan penurunan nilai hemoglobin dibawah nilai
normal adalah…
a. Anemia dalam kehamilan
b. Riwayat persalinan
c. Kehamilan ganda
d. Paritas
e. Bayi makrosomia

37. Dimasa lampau sangat berhubungan dengan hasil kehamilan dan persalinan
berikutnya adalah…
a. Anemia dalam kehamilan
b. Riwayat persalinan
c. Kehamilan ganda
d. Paritas
e. Bayi makrosomia

38. Bayi lahir yang beratnya lebih dari 4000 gram atau bayi besar disebut….
a. Anemia dalam kehamilan
b. Riwayat persalinan
c. Kehamilan ganda
d. Bayi makrosomia
e. Paritas

39. Kehamilan yang dapat menyebabkan uterus terlalu meregang dengan overdistensi
tersebut dapat menyebabkan uterus atonik atau perdarahan yang berasal dari letak
plasenta akibatnya ketidak mampuan uterus berkontraksi denga baik adalah….
a. Anemia dalam kehamilan
b. Riwayat persalinan
c. Kehamilan ganda
d. Bayi makrosomia
e. Paritas
40. Keadaan lemahnya tonus atau kontraksi rahim yang menyebabkan uterus tidak
mampu menutup perdarahan terbuka dari tempat implantasi plasenta setelah bayi dan
plasenta lahir disebut….
a. Retensio plasenta
b. Sisa plasenta
c. Laserasi jalan lahir
d. Atonia uteri
e. Inversion uteri

41. Tanda dan gejala plasenta antara lain...

a.Terjadinya pendarahan karna atonia uteri


b. Memberikan antibiotika
c. Memasang tamponade Uterovaginal
d. Timbul pendarahan aktif setelah bayi dilahirkan
e. Memasang infus dan persiapan Transfusi darah

42. . Plasenta belum lepas dari dinding uterus dikarenakan kecuali…


a. Plasenta adhesive yaitu kontraksi uterus kurang kuat untuk melepaskan
plasenta
b. Plasenta akreta yaitu implantasi jonjot korion plasenta hingga memasuki
sebagian lapisan miometrium.
c. Plasenta inkreta yaitu implantasi jonjot korion plasenta hingga memasuki
hingga memasuki miometriun.
d. Plasenta parkreta yaitu implantasi jonjot korion plasenta yang menembus
lapisan otot hingga mencapai lapisan serosa di dinding uterus
e. Plasenta inkarserata yaitu implantasi jonjot korion hingga memasuki
uterus dan melepaskan plasenta.

43. Pada kondisi Retensio plasenta dengan perdarahan…


a. > 210 cc
b. > 150 cc
c. > 200 cc
d. > 500 cc
e. > 450 cc

44. “Menjepit tali pusat dengan klem pada jarak 5-10 cm dari vulva, tegangkan dengan
satu tangan sejajar lantai”. Tindakan tersebut contoh dari tindakan…
a. Tindakan penetrasi ke dalam kavum uteri
b. Tindakan plasenta manual
c. Tindakan mengeluarkan plasenta
d. Tindakan pencegahan infeksi pasca tindakan
e. Tindakaan penolongan pertama

45. “Memasang infus dan persiapan transfusi darah”. Tindakan tersebut contoh dari…
a. Komplikasi Tindakan Plasenta Manual
b. Penatalaksanaan Plasenta Manual
c. Pasca Plasenta Manual
d. Pelaksanaan Praktikum Plasenta Manual
e. Semuanya benar

46. . Salah satu langkah-langkah kerja pelaksanaan praktikum plasenta manual adalah…
a. Alat disusun secara ergonomis dan dapat dijangkau
b. Jelaskan pada ibu tindakan yang akan dilakukan dan atur posisi ibu dalm
posisi litotomi
c. Berikan cairan IV
d. Berikan anastesi verbal atau analgesik per rektal sehingga perhatian ibu
teralihkan dari rasa nyeri atau sakit
e. Semuanya benar

47. Key point dari langkah-langkah “Lahirkan plasenta dengan tangan kiri berada pada
supra simfisis” adalah…?
a. Pastikan kontraksi baik
b. Tangan kiri melakukan dorso kranial
c. Pastikan plasenta lengkap
d. Pastikan uterus teraba licin dan halus
e. Lakukan secara hati-hati Perhatikan KU ibu
48. Key point dari langkah-langkah “Cek laserasi jalan lahir dan perdarahan” adalah…
a. Bila ada laserasi lakukan tindakan heating
b. Lepaskan sarung tangan secara terbalik, rendam dalam larutan klorin 0,5 %
selama 10 menit
c. Cuci tangan 6 langkah dengan sabun dan air bersih mengalir
d. Gunakan bengkok untuk memindahkan plasenta setelah sebelumnya di cek
kelengkapannya
e. Semuanya salah

49. Langkah terakhir pada langkah-langkah kerja paa pelaksanaan praktikum plasenta
manual adalah…?
a. Siapkan alat
b. Jelaskan pada ibu tindakan yang akan dilakukan dan atur posisi ibu dalm
posisi litotomi
c. Letakkan plasenta di tempatnya
d. Cek laserasi jalan lahir dan perdarahan
e. Dokumentasikan dan catat semua tindakan yang telah dilakukan

50. Salah satu tanda dan gejala plasenta manual…?


a. Terdapat riwayat perdarahan postpartum berulang
b. Plasenta belum lahir setelah menunggu selama setengah jam
c. Plasenta tidak dapat lahir spontan setelah bayi lahir (lebih dari 30
menit)
d. Memasang infus
e. Terjadi perdarahan karena atonia uteri.

51. Bentukan tindakan baik pada kala empat misalnya?


a. Tampon vagina
b. Memisahkan ibu dengan bayi
c. Pemakaian gurita
d. Mengikat tali pusat
e. Menduduki sesuatu yang panas

52. Hal yang harus di perhatikan dalam pemantuan lanjut selama kala empat (kecuali) ?
a. BB
b. Vital sign
c. Suhu
d. Nadi
e. Penapasan

53. Tujuan dari pemantuan kala empat adalah?


a. Mencegah adanya kematian ibu akibat pendarahan
b. Untuk mengetahui pembukaan kelahiran
c. Untuk melakukan rujukan
d. Untuk melakukan
e. Untuk mengetahui pembukaan lengkap

54. Pemberian asuhan setelah plasenta lahir berupa asuhan?


a. Membantu ibu memberikan intruksi untuk mengejan
b. Asuhan pemberian oksitosin
c. Penegangan tali pusat
d. Rangsangan taktil
e. Asuhan Kontraksi

55. Robekan yang terjadi pada perenium sewaktu persalinan di sebut?


a. Ruptur perenium
b. Episiotomi
c. Hematoma
d. Dilatansi
e. Inferior

56. Bagaimana cara menghindari agar tidak terjadi robekan pada pereniun?
a. Mengangkat kaki
b. Tidak mengikuti arahan dari nakes yang melayani persalinan pasien.
c. Ektrasi vakum
d. Hindari atau kurangi dengan menjaga jangan sampai dasar panggul di
lalui oleh kepala janin.
e. Ekstrasi Cunam

57. Laserasi mengenai mukosa dan kulit perenium, tidak perlu di jahit, merupakan derajat
ke ?
a. 5
b. 1
c. 3
d. 2
e. 4

58. Derajat ke 3 laserasi yaitu ?


a. Laserasi mengenai mukodsa dan kulit perenium, tidak perlu di jahit
b. Laserasi mengenai mukosa vagina, kulit dan jaringan perenium
c. Laserasi mengenai mukosa vagina, kulit, jaringan pereniu. Dan
spinkterani
d. Laserasi mengenai mukosa vagina, kulit, jaringan pereniu. Dan spinkterani
yang meluas hingga rektum.
e. Laserasi tidak mengenai bagian apa-apa.

59. Untuk menghentikan perdarahan yang terjadi akibat perlukaan yang menyebabkan
pembuluh darah terbuka, merupakan?
a. Pengertian laserasi
b. Langkah-langkah penjahiran perenium
c. Masalah penjahitan perenium
d. Faktor-faktor penjahitan perlukaan perenium
e. Tujuan dari penjahitan perlukaan perenium akibat episiotomi

60. Yang benar tentang persalinan kala IV adalah….


a. Tahap dari 1-2jam setelah bayi dan plasenta lahir
b. Rentean terhadap kejadian kematian ibu disebabkan oleh infeksi,perdarahan
masif dan eklamsia post partum
c. Tahap yang dimulai dari kelahiran bayi sampai kelahiran plasenta
d. A&B benar
e. B&C benar
61. Klasiifikasi robekan perineum pada derajat dua terjadi pada...
a. jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, dan kulit perineum.
b. jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, otot-otot
perineum dan sfingter ani eksternal.
c. mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, dan otot-otot
perineum.
d. jaringan keseluruhan perineum dan sfingter ani yang meluas sampai ke
mukosa.
e. Jaringan mukosa vagina

62. Robekan perineum dibagi menjadi 4 yaitu derajat 1, 2, 3 dan 4. Robekan yang terjadi
pada terjadi pada jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, dan kulit perineum
a. Derajat satu
b. Derajat dua
c. Derajat tiga
d. Derajat empat
e. Derajat lima

63. Klasiifikasi robekan perineum pada derajat tiga terjadi pada...


a. jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, dan kulit perineum.
b. jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, otot-otot
perineum dan sfingter ani eksternal.
c. mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, dan otot-otot perineum.
d. jaringan keseluruhan perineum dan sfingter ani yang meluas sampai ke
mukosa.
e. Jaringan mukosa vagina

64. Klasiifikasi robekan perineum pada derajat empat terjadi pada...


a. jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, dan kulit perineum.
b. jaringan mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, otot-otot
perineum dan sfingter ani eksternal.
c. mukosa vagina, vulva bagian depan, kulit perineum, dan otot-otot perineum.
d. jaringan keseluruhan perineum dan sfingter ani yang meluas sampai ke
mukosa.
e. Jaringan mukosa vagina

65. Dibawah ini terdapat faktor-faktor rupturepereniumdiantaranya yaitu....


a. Faktor ibu, faktor janin dan faktor keluarga
b. Faktor ibu, faktor keluarga dan faktor penolong persalinan
c. Faktor ibu, faktor janin dan faktor penolong persalinan
d. Faktor ibu, faktor keluarga dan faktor masyarakat
e. Faktor masyarakat, faktor ibu dan faktor penolong persalinan

66. Berikut ini yang merupakan robekan perineum dari faktor ibu...
a. bayi yang besar
b. posisi kepala yang abnormal
c. kelahiran bokong
d. ekstraksi forceps yang sukar
e. mengejan yang tidak efektif

67. Ibu hamil yang memiliki resiko lebih besar untuk mengalami robekan perineum
adalah...
a. primipara
b. gravida
c. multigravida
d. nulipara
e. paramida

68. Berikut ini yang merupakan robekan perineum dari faktor bayi...
a. inpartuspresipitatus
b. mengejanyangtidakefektif
c. doronganfundusyangberlebih
d. hidrosepalus
e. varikositas vulva

69. Tanda dan gejala ruptur jalan lahir diantaranya adalah....


a. Pendarahan, darah segar yang mengalir setelah bayi lahir, uterus berkontraksi
dengan baik dan fistula.
b. Pendarahan, darah segar yang mengalir setelah bayi lahir, hematoma dan
plasenta lahir normal.
c. Pendarahan, fistula, darah segar mengalir setelah bayi lahir dan hematoma.
d. perdarahan, darah segar yang mengalir setelah bayi lahir, uterus
berkontraksi dengan baik, dan plasenta normal.
e. Penarahan, hematoma, fistula dan plasenta normal.

70. Definisi pendarahan postpartum adalah...


a. Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang volumenya melebihi 100-200
cc
b. Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang volumenya <300 cc
c. Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang volumenya 200 -300 cc
d. Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang volumenya <400 cc
e. Perdarahan postpartum adalah perdarahan yang volumenya >400-500 cc

71. Persalinan yang ditetapkan berlangsung kira-kira dua jam setelah plasenta lahir adalah
persalinan ?
a. Kala I
b. Kala II
c. Kala III
d. Kala VI
e. Kala awal

72. Persalinan primigravida berkisar dari berapa jam ?


a. 3,3 jam sampai 19,7 jam

b. 3,4 jam sampai 19,8 jam

c. 3,5 jam sampai 19,9 jam

d. 3,6 jam sampai 20 jam

e. 3,7 jam sampai 20,2jam

73. Durasi kala II dapat lebih lama pada wanita yang mendapat blok epidural dan
menyebabkan ?
a. Rasa sakit
b. Hilangnya refleks mengedan
c. Sakit yang amat terasa
d. Terasa ada getaran
e. Hilangnya rasa sakit

74. Biasanya plasenta lepas dalam ... sampai .... menit setelah bayi lahir dan keluar
spontan atau dengan tekanan pada fundus uteri
a. 3 sampai 12 menit
b. 4 sampai 13 menit
c. 6 sampai 15 menit
d. 7 sampai 16 menit
e. 8 sampai 17 menit

75. Periode ini merupakan masa pemulihan yang terjadi segera jika homeostasis
berlangsung dengan baik.Menurut pernyataan diatas berada di kala?
a. Kala I
b. Kala II
c. Kala III
d. Kala VI
e. Kala awal

Kasus untuk no 76 -80


Ny. A umur 38 th, melahirkan anak ke 3, bayi lahir 30 menit yang lalu, jenis kelamin
laki-laki, sehat, BBL 300 gram, plasenta belum lahir.

76. Sesuai data di atas, Ny. A mengalami..


a. Plasenta restan
b. Plasenta previa
c. Solusio plasenta
d. Retensio plasenta
e. Vasa previa

77. Seharusnya Ny. A sudah mendapatkan injeksi oksitosin sebanyak…


a. 1x 10 IU
b. 2 x 10 IU
c. 3 x10 IU
d. 4 x 10 IU
e. 5 x 10 IU

78. Tindakkan yang harus di lakukan bidan terhadap Ny. A adalah..


a. Pasang infuse
b. Manual plasenta
c. Pasang transfuse
d. Injeksi oksitosin
e. Beri oksigen

79. Penyebab terjadinya masalah Ny. A adalah..


a. Faktor umum
b. Faktor paritas
c. Faktor riwayat persalinan lalu
d. Faktor riwayat penyakit yang lalu
e. Faktor ekonomi

80. Apabila muncul perdarahan pada Ny. A maka penanganan segera yang harus
dilakukan dalam mengatasi perdarahan tersebut adalah..
a. Segera masase uterus
b. Segera dilakukan KBI
c. Segera dilakukan KBE
d. Segera pasang infuse RL
e. Segera suntik matergin

Anda mungkin juga menyukai