3. Konsumsi makanan yang bersifat melancarkan aliran darah
Efek mengantuk dapat menyebabkan jantung berdetak lebih lambat dan kondisi ini juga menyebabkan pembuluh darah mengecil. Untuk itu beberapa pakar memang menyarankan Anda mengasup kopi di pagi dan siang hari untuk membantu mempertahankan kondisi detak jantung pada ritme yang normal. Beberapa pakar juga menyarankan untuk menikmati secangkir teh jahe yang hangat, teh rempah dengan rasa hangat dan pedas atau bahkan mengonsumsi semangkuk makanan pedas setelah sarapan. Jahe, cabai, lada, dan beberapa jenis rempah hangat lain seperti cengkeh, akan sangat membantu membuka pembuluh darah dan melancarkan aliran darah. Otak Anda akan mendapatkan cukup aliran darah untuk mensuplai oksigen berkat bantuan aliran darah yang kembali dilancarkan. Ini setidaknya bisa membantu mengurangi rasa kantuk dan meningkatkan konsentrasi. 4. Tidur siang sebentar Ambil waktu antara pagi dan siang dan manfaatkan untuk tidur siang sejenak. Ini bisa menjadi bantuan cepat mengatasi kantuk. Pakar tidur Michael Breus menyarankan untuk tidur setidaknya 30 menit saja karena tidur lebih dari 1 jam akan membuat Anda merasa lelah sepanjang hari. Breus juga mengenalkan konsep coffee nap, Konsumsi secangkir kecil kopi latte kental yang siap menendangkan rasa segar tepat sebelum Anda tidur. Minumlah sekaligus, bukan dengan menyesapnya sedikit demi sedikit. Lalu tidurlah setidaknya 20 sampai 30 menit. Setelah itu, tubuh Anda akan terasa lebih segar setidaknya untuk 4 jam ke depan. 5. Hindari pekerjaan yang menguras pikiran dan emosi Bila memungkinkan hindari pekerjaan yang memaksa Anda untuk menganalisa, berkonsentrasi pada data atau masalah yang mengandalkan aspek emosi dan kreativitas. Karena kadang ini akan menyebabkan otak Anda semakin merasa lelah. Pekerjaan yang lebih dinamis dimana Anda bisa lebih banyak bergerak lebih disarankan karena akan memaksa aliran darah menjadi lebih kencang dan mendorong suplai aliran oksigen menuju otak.