Anda di halaman 1dari 21

BAB III

RENCANA USULAN KEGIATAN


A. Analisa Masalah
1. Analisa permasalahan program PIS PK

Tabel Analisa permasalahan Program PIS PK Puskesmas KayuTangi


Nilai
Ranking
Kriteria komposit
Prioritas
No Masalah
M V I C MxIxV
C
1. Cakupan penderita Hipertensi 3 2 4 1 24 1
yang melakukan pengobatan
secara teratur di wilayah
Kelurahan AKT dan SM hanya
mencapai 50 %(681) (indicator
PIS PK no 7)
2 Cakupan Keluarga yang sudah 3 2 3 1 18 2
menjadi anggota Jaminan
Kesehatan Nasional (JKN) di
wilayah Kelurahan AKT dan SM
hanya mencapai 56 % (2674 KK)
dari target 5137 KK
3 Cakupan Anggota keluarga tidak 3 2 2 1 12 3
ada yang merokok di wilayah
Kelurahan AKT dan SM
mencapai 61 % ( 2850)
Prioritas Alternatif
Prioritas Pemecahan
Penyebab Pemecahan Ket
No Masalah Masalah Terpilih
masalah Masalah
Cakupan Masih ada - Penyuluhan Penyuluhan
penderita penderita yang mengenai mengenai
Hipertensi tidak rutin minum PTM hipertensi, baik itu
Hipertensi ke penyuluhan dalam
yang obat (tidak
masyarakat dan luar gedung
melakukan berobat secara yang
pengobatan teratur) cakupan Melakukan
secara penderita kunjungan rumah
teratur di hipertensi (PHN) bagi
wilayah yang berobat penderta hipertensi
Kelurahan rendah yang jarang
berobat
AKT dan
SM hanya - Koordinasi Mengadakan
mencapai penyuluhan Puskesmas

38
50 %(681) dengan Keliling(Pusling) ke
(indicator program wilayah RT yang
PIS PK no promkes cakupan penderita
hipertensi yang
7)
berobat rendah

Keengganan - Dukungan/m Dukungan/motivasi


untuk berobat ke otivasi aktif aktif dari kader,
puskesmas dari kader, nakes, aparat desa
karena tidak ada nakes, dan tetangga
aparat desa kepada penderita
transportasi
dan tetangga hipertensi yang
pribadi menuju kepada jaranng berobat
puskesmas penderita
hipertensi
yang malas
berobat
- Melakukan
kunjungan
rumah (PHN)
oleh petugas
puskesmas
- Melakukan
pusling ke
daerah
daerah yang
cakupannya
rendah

Pemahaman
mengenai - Melakukan
penyakit penyuluhan
hipertensi yang PTM di
dalam dan
rendah( penderita
luar gedung
menganggap bekerjasama
sepele karena dengan
merasa tidak ada petugas
keluhan) promkes
-

39
40
Pengetahuan penderita tentang
HT masih rendah

Pemahaman mengenai definisi


Keengganan untuk berobat rutin ke
operasional dan komplikasi hipertensi
faskes
masih rendah
Cakupan penderita
hipertensi yang rutin
berobat masih rendah

Rendahnya tingkat ekonomi


masyarakat

SARANA DANA LINGKUNGAN

41
Promosi Kesehatan

Tabel Analisa Masalah Program Promosi Kesehatan

Nilai
Ranking
Kriteria komposit
Prioritas
No Masalah
M V I C MxIxV
C
1. Promosi PHBS pada panti 3 2 2 1 12 1
asuhan masih 50 %
2. Jumlah dokter kecil pada 2 2 2 1 8 2
pembinaan UKS
3. Jumlah kader kesehatan remaja 2 2 2 1 8 3

Tabel Prioritas Masalah Program Promosi Kesehatan


Alternatif
Prioritas Prioritas penyebab Pemecahan
pemecahan
No masalah masalah masalah terpilih
masalah
1. Promosi 1. Kurangnya  Membuat Membuat
PHBS perencanaan perencanaan perencaan
pada panti jadwal yang baik yang
asuhan kunjungan disesuaikan
masih 50 PHBS ke panti dengan matriks
% asuhan kegiatan serta
disosialisasikan
kepada seluruh
petugas lain

Koordinator
UKM membuat
buku monitoring
khusus per
program agar
semua program
luar gedung
berjalan
seimbang
dengan
kegiatan dalam
gedung
2. Kurangnya  Pembinaan Matriks
koordinasi antar kepala kegiatan dan
sesama petugas puskesmas jadwal kegiatan
karena agar semua luar gedung
banyaknya petugas dapat dibuat dan
jadwal luar bekerjasama ditempel pada

42
gedung yang dalam papan
bentrok melaksanakan pengumuman
kegiatan dan satu hari
dalam dan luar sebelum
gedung pelaksanaan
 Petugas jadwal luar
promkes gedung,
membuat petugas
jadwal promkes
promosi PHBS mengingatkan
yang petugas yang
disesuaikan lain demi
dan menghindari
disosialisasi- bentroknya
kan kepada jadwal
seluruh
petugas yang
lain dan
diketahui oleh
Koordinator
UKM
 Membuat
matriks
kegiatan dan
jadwal

43
Upaya Promosi Kesehatan

MANUSIA

Kurangnya perencanaan Metode


Pembinaan kepala
puskesmas
Penyuluhan tidak tepat
Kurangnya koordinasi
antar petugas

Membuat jadwal dan


Keterampilan petugas kurang perencanaan
Kurang sarana/ media penyuluhan
Panti asuhan
berPHBS hanya
50 %

Media penyuluhan Kurang dana


opersional Tingkat social- Pola hidup tidak
kurang menarik
ekonomi rendah sehat

Dana Lingkungan Perilaku tidak sehat


nnn
Sarana

44
Kesehatan Lingkungan
Tabel Analisa Masalah Program Kesehatan Lingkungan

Nilai
Ranking
Kriteria komposit
Prioritas
No Masalah
M V I C MxIxV
C
1. Pembinaan tempat pengelolaan 2 2 2 1 8 2
makanan (76%)
2. Kunjungan ke klinik sanitasi (7%) 3 2 2 1 12 1

Tabel Prioritas Masalah Program Kesehatan Lingkungan


Prioritas masalah Prioritas penyebab Alternatif Pemecahan
masalah pemecahan masalah terpilih
masalah
Kunjungan ke - Klinik sanitasi 1. Membuat jadwal Membuat jadwal
klinik sanitasi yang tidak di klinik dan petugas klinik dan petugas
hanya 7% buka setiap klinik sanitasi klinik sanitasi
hari mematuhi jadwal mematuhi jadwal
yang telah dibuat yang telah dibuat
dan jadwal
ditempel di papan
pengumuman
agar masyarakat
mengetahui
- Petugas yang Meminta Membuat surat
terbatas( 1 tambahan tenaga permintaan
orang petugas ke dinas tenaga
kesehatan kota tambahan ke
sanitasi untuk
Banjarmasin dinas Kesehatan
2 Kelurahan) Kota
Banjarmasin

- Kurang Kepala Puskesmas Membuat aturan


koordinasi mengharuskan penyakit berbasis
antar poli petugas poli agar lingkungan harus
dengan penyakit berbasis dikonsultasikan
petugas klinik lingkungan agar secara intern ke
sanitasi. dikonsultasikan ke klinik sanitasi
klinik sanitasi,

- Kurangnya - melakukan melakukan


motivasi petugas pelatihan untuk pelatihan untuk
klinik sanitasi. petugas klinik petugas klinik
sanitasi sanitasi
- Petugas klinik
sanitasi harus
45
lebih pro aktip dan
meningkatkan
motivasi dalam
pelayanan di klinik
sanitasi
- Pencatatan Petugas klinik Membuat buku
yang belum sanitasi harus register linik
rapi membuat register sanitasi
kunjungan klinik tiap
hari dan tercatat
rapi dan kontinu

46
Metode
Manusia

Jadwal klinik tidak tiap hari


Kurangnya petugas sanitasi

Kurangnya pengetahuan dan


motivasi petugas Kurangnya pengawasan

Cakupan kunjungan
klinik sanitasi hanya
7%

Kurangnya koordinasi antara


petugas poli dan petugas sanitasi

Lingkungan
Sarana Dana

47
Gizi
Tabel Analisa Masalah Program Gizi

Tabel Prioritas Masalah Program Gizi


Nilai
Kriteria komposit
Ranking
No Masalah
Prioritas
M V I C MxIxV
C
1. Cakupan Capaian ASI 3 2 3 2 9 2
Eksklusif belum mencapai
target
2. Cakupan Bayi Baru Lahir 4 2 3 3 8 3
dengan IMD belum
mencapai target
3. Cakupan remaja putri 4 2 4 3 10 1
yang mendapat TTD
belum mencapai target

Prioritas Prioritas Alternatif Pemecahan


masalah penyebab pemecahan masalah terpilih
masalah masalah
Cakupan Perencanaan Membuat Membuat
remaja putri obat yang kurang perencanaan perencanaan obat
yang baik obat yang yang disesuaikan
disesuaikan dengan target
mendapat
dengan target remaja putri yang
TTD belum remaja putri yang mendapatkan TTD
mencapai mendapatkan
target TTD Bekerjasama
dengan petugas
apotek dalam
permintaan obat
TTD yang
dimasukkan dalam
LPLPO

Kurangnya  Pembinaan Petugas farmasi


koordinasi antar kepala membuat edaran
petugas gizi puskesmas permintaan obat
dengan petugas agar semua ke seluruh
petugas dapat pemegang
farmasi dalam hal
bekerjasama program di

48
pengadaan obat terutama dalam puskesmas.
TTD hal Dan pemegang
perencanaan program mengisi
dan pengadaan permintaan
obat

 Petugas gizi
membuat
permintaan
pengadaan
obat TTD
sesuai jumlah
target dan
petugas famasi
memasukkanny
a dalam
LPLPO

Persediaan TTD Membuat


mandiri yang permintaan obat
kurang TTd mandiri yang
disesuaikan
dengan
permintaan

49
Kurangnya perencanaan Metode
Pembinaan kepala
puskesmas
Kurangnya koordinasi
antar petugas

Membuat jadwal dan


perencanaan

Cakupan TTD
mandiri rendah

Obat TTD kurang Kurang dana


opersional Pola hidup tidak
sehat

Dana Lingkungan Perilaku tidak sehat


nnn
Sarana

50
Program P2
Tabel Analisa Masalah Program Pemberantasan Penyakit Menular

Nilai
Kriteria komposit
Ranking
No Masalah
Prioritas
M V I C MxIxV
C
1. Cakupan CDR Tb paru 3 2 3 2 9 2
belum mencapai target
(36%)
2. Kampanye Imunisasi MR 4 2 3 3 8 3
rendah (48%)
3. Cakupan Angka Bebas 4 2 4 3 10 1
Jentik (0%)

Tabel Prioritas Masalah Program Pemberantasan Penyakit Menular


Prioritas Prioritas Alternatif Pemecahan
masalah penyebab pemecahan masalah terpilih
masalah masalah
Cakup Perencanaan Membuat Membuat jadwal
an yang kurang baik perencanaan perencanaan
Angka jadwal pemeriksaan jentik
pemeriksaan berkala yang baik
bebas
jentik berkala per yang disampaikan
jentik Kelurahan ke kader
0%

Kurangnya
koordinasi antar  Pembinaan Matriks kegiatan
kepala dan jadwal
sesama petugas
puskesmas kegiatan luar
agar antar gedung dibuat dan
sesama ditempel pada
petugas papan
sanitasi pengumuman
lingkungan
dapat
bekerjasama
dalam
melaksanakan
kegiatan dalam
dan luar
gedung
 Petugas

51
sanitasi
lingkungan i
membuat
jadwal kegiatan
luar gedung
dan
disosialisasi-
kan kepada
seluruh
petugas yang
lain dan
diketahui oleh
Koordinator
UKM
 Membuat
matriks
kegiatan dan
jadwal

Keterbatasan Menambah Mengkonsultasikan


jumlah kader jumlah kader penambahan
jumantik (1 jumantik per jumlah kader
kelurahan kelurahan agar kepada Kepala
memiliki 3 kader) target tercapai Puskesmas

Refreshing kader Refreshing kader


jumantik Jumantik

Kurangnya Penyuluhan PSN Mengaktifkan


kesadaran kepada warga kembali
masyarakat masyarakat yang penyuluhan dalam
bekerjasama
tentang PSN dan luar gedung
dengan
pemegang yang bekerjasama
program promkes dengan promkes
masalah PSN

52
Kurangnya perencanaan Metode
Pembinaan kepala
puskesmas
Kurangnya koordinasi
antar petugas Refreshing
kader
Membuat jadwal dan
perencanaan

Cakupan ABJ 0
Kurang dana
opersional Pola hidup tidak
sehat

Dana Lingkungan Kesadaran


nnn masyarakat kurang
Sarana
tentang PSN

53
Program Surveilans

Nilai
Kriteria komposit
Ranking
No Masalah
Prioritas
M V I C MxIxV
C
1. Capaian penemuan kasus 2 2 2 2 4 3
diare belum mencapai target
2. Cakupan hasil program TB 3 2 4 4 6 2
paru belum mencapai target

3. Rendahnya cakupan 4 2 4 3 10,6 1


kampanye Imunisasi MR yang
hanya mencapai 48%

Tabel Analisa Masalah Program Surveilans

Tabel 3.7 Prioritas Masalah Program Surveilan

Nilai
Kriteria komposit
Ranking
No Masalah
Prioritas
M V I C MxIxV
C
1. Capaian penemuan kasus 2 2 2 2 4 3
diare belum mencapai target
2. Cakupan hasil program TB 3 2 4 4 6 2
paru belum mencapai target

3. Rendahnya cakupan 4 2 4 3 10,6 1


kampanye Imunisasi MR yang
hanya mencapai 48%

Nilai
Kriteria komposit
Ranking
No Masalah
Prioritas
M V I C MxIxV
C
1. Capaian penemuan kasus 2 2 2 2 4 3

38
diare belum mencapai target
2. Cakupan hasil program TB 3 2 4 4 6 2
paru belum mencapai target

3. Rendahnya cakupan 4 2 4 3 10,6 1


kampanye Imunisasi MR yang
hanya mencapai 48%

Prioritas Prioritas penyebab Alternatif Pemecahan


masalah masalah pemecahan masalah terpilih
masalah
Rendahnya Masih banyak orang Parenting Ulang Membuat jadwal
cakupan tua di sekolah dan ke semua perencanaan ke
kampanye masyarakat yang sekolah dan sekolah sekolah
posyandu yang dan posyandu
Imunisasi masih
capaian MR nya untuk parenting
MR yang mempermasalahkan masih rendah dengan
hanya kehalalan vaksin, dan membawa menggandeng
mencapai meskipun fatwa Mui narasumber Toma dan
48% sudah keluar dan terkait langsung
memubahkan penjelasan dilakukan
vaksin MR mubahnya sweeping oleh
vaksin MR petugas

Pihak sekolah yang Advokasi ulang Membuat jadwal


berada di wilayah ke sekolah ulang advokasi
Puskesmas kurang sekolah yang ke sekolah-
capaian MR nya sekolah dengan
mendukung dalam
masih rendah sasaran Kepala
program Imunisasi dengan Sekolah beserta
MR menggandeng guru-guru guna
Kabid P2PL ke meningkatkan
sekolah terkait capaian cakupan
MR

Keraguan orang tua Mengedukasi Sosialisasi oleh


tentang efek kembali kepada petugas tentang
samping dan orang tua murid sebelum dan
kejadian pasca atau masyarakat sesudah tindakan
imunisasi MR dengan imunisasi MR
meyakinkan efek
samping MR

39
40
Fish Bone Program Surveylans (Rendahnya cakupan MR)

Kurangnya perencanaan Metode


Pembinaan kepala
puskesmas
Kurangnya koordinasi
antar petugas

Membuat jadwal dan


perencanaan

Rendahnya cakupan
Imunisasi MR 48%
Sekolah di wil
Kurang dana puskesmas kurang
Ortu yang kurang
opersional mendukung
mengerti tentang
kehalalan vajsin
Dana Lingkungan
nnn
Sarana

41
42

Anda mungkin juga menyukai