Anda di halaman 1dari 1

Pertanyaan 1

A-I1C018071-Faradina Qorina Nadzif


Izin bertanya pada kelompok 3, mengapa dosis paracetamol yang diberikan 500 mg?
Jawaban : Dipilih 500 mg karena dosis maksimal yg aman untuk ibu hamil yaitu 500 mg
dalam sehari dan di Indonesia tidak tersedia paracetamol dengan dosis 325 mg harganya juga
mahal sekali

Pertanyaan 2

A_I1C017065-Luthfie Andrian- Untuk terapi non-farmakologi tadi pasien sudah melakukan


pengkompresan dengan air hangat dan apoteker juga sudah mengkonfirmasi bahwa hal
tersebut sudah tepat. Izin bertanya dari kelompok 3 apa pertimbangan lebih menyarankan
pasien dikompres dengan air hangat dan apakah ada perbedaan apabila pemilihan kompres
dingin atau hangat untuk pasien nyeri?
Jawaban :  rekomendasi kompres untuk meredakan low back pain pada ibu hamil
diperbolehkan untuk menggunakan kompres air dingin ataupun kompres air hangat. Namun,
untuk kenyamanan ibu hamil kami sarankan untuk kompres air hangat. Kompres air hangat
dapat menurunkan nyeri punggung bawah dikarenakan panas dari kompres air hangat
menyebabkan vasoliditas pembuluh darah sehingga aliran darah lebih lancar dan nyeri
berkurang serta hangat yang ditimbulkan dapat menyebabkan rasa relaksasi dan akhirnya
nyeri yang dirasakan dapat teralihkan. Manfaat lainnya yang dihasilkan dari kompres air
hangat yaitu meningkatkan aliran darah dan nutrisi ke area tubuh yang dikompres, membuang
sisa metabolisme yang tidak digunakan, membuat otot menjadi relaksasi, mengurangi spasme
otot, maupun mati rasa (Potter & Perry, 2010).
Sumber : Potter & Perry. 2010. Fundamental Keperawatan. Edisi 7. Jakarta: Salemba Medika

Pertanyaan 3
A-I1C018033-Muhamad Adly Haikal-Izin bertanya kepada kelompok 3, kapan waktu terbaik
untuk pasien dalam mengkonsumsi obat? Pagi, siang atau malam? Karena kan obat tersebut
hanya sekali sehari dikonsumsinya
Jawaban :
penggunaan obat pct diberikan ketika pasien (ibu hamil) merasakan nyeri saja, dan diberikan
1x24 jam setelah pemberian sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai