4 An.X; laki- Snake Bite, Inf. Anti Bisa Ular 1 vial + Anamnesis:
laki; 2 anemia susp. D5% 10tpm Pasien post digigit ular di punggung kaki kiri. Kaki kiri menjadi bengkak dan merah. Pasien
tahun; BB Defisiensi besi Inj. Dexametason 3 x ¼ menangis terus. Sesak napas (-), pingsan (-)
11kg ampul
Paracetamol syr 3 x cth I Pemeriksaan Fisik:
Cefadroxil syr 3 x cth ½ GCS: E4M6V5
KU: Tampak menangis kuat
Rawat inap Nadi: 114x/menit
RR: 28x/menit
Suhu: 37C
SpO2: 98%
Mata: reflek pupil +/+ , isokor
Bibir: mukosa basah
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal
Ekstremitas: CRT<2detik, punctum ictum di dorsum pedis sinistra, edema eksterimas di
pedis sinistra hingga setengah betis
EKG AV Block
9 Ny.X; 56th; Hipertensi Inf. RL 20tpm Anamnesis:
64kg emergency Titrasi Nicardipin mulai Pasien mengeluh jantung berdebar-debar sejak 3 jam SMRS. Nyeri dada (-), nyeri kepala
0,5mcg/KgBB/menit, (-), sesak napas (-), kelemahan anggota gerak (-)
evaluasi tiap 15 menit,
naikkan dosis bila belum RPD: HT (+), DM (-)
mencapai sistolik
160mmHg Pemeriksaan Fisik:
Inj. Furosemid 1 ampul GCS: E4M6V5
(ekstra) Kesadaran: compos mentis
Candesartan 1 x 16mg KU: Tampak lemas
Amlodipin 1 x10mg TD: 235/138mmHg
Nadi: 110x/menit
Rawat Inap RR: 20x/menit
Suhu: 37,1C
SpO2: 98%
Wajah: simetris
Lidah: lateralisasi (-)
Mata: reflek pupil +/+ , isokor ukuran 3mm/3mm
Bibir: mukosa basah
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal
Ekstremitas: CRT<2detik, kekuatan ektremitas atas 5-5-5/5-5-5, ektremitas bawah 5-5-5/5-
5-5
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4M6V5
Kesadaran: compos mentis
KU: tampak lemas
TD: 140/90mmHg
Nadi: 92x/menit
RR: 22x/menit
Suhu: 36,8C
SpO2: 98%
Wajah: simetris
Bibir : mukosa basah
Mata: reflek pupil +/+, pupil isokor,
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I>II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal
Ekstremitas: CRT<2detik, akral dingin (-), edema (-), kekuatan 5 di semua ekstremitas
Kulit: pucat (-)
20 Ny.X; 42th; Dislokasi Edukasi ke dokter spesialis Anamnesis:
60kg patella dextra ortopedi Pasien post terjatuh ketika mengendarai sepeda motor kurleb 2 bulan yang lalu. Lutut
kanan terasa sakit terutama bila bangun dari duduk. Nyeri di lutut dirasakan terus
menerus. Pasien sudah melakukan pijat/urut di lututnya tapi tidak ada perbaikan.
RPD: HT (-), DM (-)
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4M6V5
Kesadaran: compos mentis
KU: tampak lemas
TD: 146/86mmHg
Nadi: 88x/menit
RR: 20x/menit
Suhu: 36,8C
SpO2: 98%
Wajah: simetris
Bibir : mukosa basah
Mata: reflek pupil +/+, pupil isokor,
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I>II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal
Diagnosis: dispepsia
24 Ny.X; 63th; Hipoglikemia Oksigen nk 4lpm Anamnesis:
50kg berat Inf. D5% 28tpm Pasien tidak sadar sejak 1 jam yang lalu. Sebelum tidak sadar pasien mengeluh lemas.
Bolus D40% 2 flash Muntah (-), nyeri kepala (-), demam (-), batuk (-), pilek (-), sesak napas (-). Pasien post
Cek GDSulang minum obat gula tapi belum makan sejak pagi.
Rawat inap RPD: HT (-), DM (+), magh (+)
Inj. Ceftriaxon 2x1gr
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E2M4V2
Kesadaran: Sopor
KU: tampak lemas
TD: 110/80mmHg
Nadi: 78x/menit
RR: 23x/menit
Suhu: 36,8C
SpO2: 98%
Wajah: simetris
Bibir : mukosa basah
Mata: reflek pupil +/+, pupil isokor,
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I>II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal, nyeri tekan epigastrium
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4M6V5
Kesadaran: compos mentis
KU: tampak kesakitan
TD:124/83mmHg
Nadi: 90x/menit
RR: 23x/menit
Suhu: 36,8C
SpO2: 99%
Wajah: simetris
Lidah: lateralisasi (-)
Mata: reflek pupil +/+ , isokor ukuran 3mm/3mm
Bibir: mukosa basah
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal, TFU 29cm, bagian teratas perut
teraba balotement (+), bagian terbawah perut teraba balotement (-) sudah tidak dapat
digerakkan, bayi tunggal letak membujur punggung kiri, DJJ 140x/menit
Ekstremitas: CRT<2detik, edema (-)
Vagina: perineum menonjol, sudah Nampak ubun-ubun di jalan lahir
EKG Normosinusrytm
X-foto thorax gambaran bronkopneumonia
30 Sdr. X; 26 GERD Inj. Omeprazol 40mg Anamnesis:
th; 73kg Rawat jalan Pasien mengeluh nyeri ulu hati menjalar ke dada sejak 2 hari yang lalu. pasien juga
Obat pulang : mengeluh nyeri tenggorokan, sering bersendawa, dan perut sering kembung. Pasien juga
Omeprazol 2x20mg mengeluh BAB nya agak cair sejak 2 hari yang lalu. Mual (+), muntah (-). Keluhan lain (-)
Sucralfat 3x1C RPD magh (+)
Paracetamol 3x500mg prn
Pemeriksaan Fisik:
Edukasi GCS: E4M6V5
Minum obat teratur, Kesadaran: compos mentis
makan teratur, tidur cukup, KU: baik
hindari stress TD: 120/80mmHg
Nadi: 87x/menit
RR: 21x/menit
Suhu: 36,6C
SpO2: 98%
Wajah: simetris
Bibir : mukosa basah
Mata: reflek pupil +/+, pupil isokor,
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I>II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal, nyeri tekan epigast (+)
Pinggang :CVA -/-
Ekstremitas : edema (-)
31 Ny.x; 63th; Anemia Gravis RAWAT INAP Anamnesis:
56kg Hb 4,4 Inf. RL 20tpm Pasien mengeluh lemas sejak 1 minggu yang lalu. mual (+), muntah (-), BAB hitam (-),
Inj. Ranitidin 2x1 amp muntah darah (-), mimisan (-), BAB BAK tidak ada keluhan.
Inj. Ceftriaxon 2x1gr RPD HT (-) DM (-)
Pemeriksaan Fisik:
GCS: E4M6V5
Kesadaran: compos mentis
KU: tampak lemas
TD: 98/65mmHg
Nadi: 78x/menit
RR: 23x/menit
Suhu: 36,6C
SpO2: 98%
Wajah: simetris
Bibir : mukosa basah
Mata: reflek pupil +/+, pupil isokor, konjungtiva anemis (+/+)
Leher: Perbesaran KGB (-),
Jantung: BJ I>II regular
Paru: SDV +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel (+), turgor kulit baik, BU (+) normal, nyeri tekan (-)
Pinggang :CVA -/-
Ekstremitas : edema (-)
35 Ny. Combustio
Derajat 2A
13% ec air
panas
36 STEMI ST Elevasi di V2-3-4-5-6
37 HT emergency Observasi 2 jam di IGD kesadaran pasien jadi CM
+ pneumonia +
penerurunan
kesadaran
38 Rawat luka Rawat luka post WSD
post WSD
39 Anemia 8,6 Mual, lemas, tidak mau makan
40 An. Laki- Hiperpireksia Demam H-1 riwayat kejang 8 bulan yg lalu
laki; 5,5 th
41 Tn.X; 73th Vertigo
42 Tn. X;l laki- Febris H-5 Trombositopenia 28.000
laki; 73th Leukositosis 18.000
43 Ny.X Diare akut BAB Cair >15x/hari sejak kemarin
dehidrasi
sedang
44 Sdr. X; Cedera Kepala
Ringan
45 Hiperemesis
gravidarum
46 Tn. Cedera kepala Asam mefenamat 3x500mg
ringan ec B complex 2x1
trauma benda
tumpul Edukasi bila muntah atau
(kelapa) penurunan kesadaran
segera ke RS yang ada CT
scan nya
47 Nn. Trauma kimia Tetes pantokain ODS
okuli dextra Irigasi dgn NaCL ODS 30mnt
sinistra ec PO:
bensin Asam mefenamat 3x500mg
48 Ny. Corpal Ekstraksi corpal
aurikula
dextra
(cottonbud)
49 An. Corpal cavum Ekstraksi corpal
nasi sinistra
(sterofom)
50 Tn. Insect bite ec Inf. RL
lebah Inj. Ketorolac 1 amp
Inj. Ranitidin 1 amp
PO:
Amoxicilin 3x500mg
Asam mefenamat 3x500mg
Vitamin c 2x50mg
52 Tn. Corpal Ektraksi corpal
aurikula
sinistra
(insect)
53 Tn. Hematochezia
54 Sdr. Susp.
Appendisitis
Akut
55 Nn. Laserasi
palpebra
superior et
inferior oculi
sinistra