Anda di halaman 1dari 89

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN JANUARI 2017

UPTD PUSKESMAS LURAGUNG

1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan Jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.
C. IDENTIFIKASI MASALAH

TARGET TARGET TARGET


SASARAN (%) (ABS) KESENJANGA
NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN PENCAPAIAN % %
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan kesehatan 7252/ 99.17


1 75% 453 45 0.83 % 5394
Jiwa 5439 %
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 75% 90 61 4,2 % 1389 95.8 %
kesehatan Jiwa

3
KesehatanJiwa
4

5
6
7
8
9

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH


Kesenjangan Krteria Prioritas /
No Kegiatan Nilai Ranking
∑ % U S G masalah
1 Deteksi Dini Gangguan kesehatan Jiwa 5439 99.17% 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan
Jiwa
1389 95.8 % 5 4 5 14 2

KETERANGAN :Berdasarkanskalalikert 1-5 ( 5= sangatbesar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangatkecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu yang
merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan dini gangguan kesehatan jiwa tidak tercapai.
E. PERUMUSAN MASALAH
Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak mencapai target dari 75 % (5439), sedangkan pencapaian 4.2 % ( 45 )kesenjangan-99.17 %.( 5439) Hal
tersebut dikarenakan Koordinasi dengan rawat jalan dan bides kurang pada bulan Januari 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE

Beban tugas > KoordinasiLintas


Program < Sosialisasi ttng keswa <

Ego Program

Motivasi petugas Kerjasama dg kader


kurang kurang/ Pihakdesa< Cakupan Deteksi Dini Gangguan
kesehatan Jiwa
tidaktercapai.Pencapaian 0.83 %(45)
kesenjangan-99.17% (5439)

Obat jiwa Kurang Transport petugas < Pemahaman masy ttng


jiwa kurang.
Pedoman Juknis <
tersedia
Dika re n a ka n Ba yi ya n g
Masy Peduli ODGJ <
w a ktu n ya m a u d i im u n isa si
p o lio 3 b a n ya k ya n g sa kit.

SARANA DANA LINGKUNGAN

G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Ego program 3. Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat Inap.
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Meningkatkan 2. Merencanakan
6. Koordinasi lintas program kurang koordinasi serta peningkatan penemuan
dngan BP dan bides kejasama lintas program cakupan deteksi dini
7. Kerjasama dengan pihak desa 5. Meningkatkan dengan berkoordinasi
kurang kerjasama lintas sektor sama bidan desa dan
6. Meningkatkan kader kesehatan
kerjasama dengan 3. Penyuluhan tentang
kader kesehatan jiwa
7. Merencanakan
penyuluhan pada
masyarakat

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi cakupan penemuan jalan dan Umum, Keswa Keswa cakupan dini
Dini kasus gangguan rawat inap KIA, keswa
Gangguan kesehatan jiwa Rawat
kesehatan Inap
Jiwa

- -
2 Koordinasi Mengkordinasikan Bides, 16 desa Register Petugas Adanya laporan
dengan cakupan penemuan keswa Keswa kasus keswa dari
Bides kasus gangguan bidan desa
kesehatan jiwa

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Januari -
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

-
2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Januari
cakupan januar Keswa dari masing- Keswa 2017
penemuan i masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN PEBRUARI 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG

1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan Jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.
.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B.ANALISA DATA
Data kinerjadananalisa data program Kesehatan Jiwa adadalamlampiranLaporanBulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH

NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN TARGET TARGET TARGET PENCAPAIAN % KESENJANGA %


SASARAN (%) (ABS) N
SATU S/D S/D
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan kesehatan 7252/


1 604 91 46 7.6 % 558 92.4 %
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 604 131 70 11.6 % 534 88.4 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada
3 16 2 2 2 100 % 0 0
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

Kesenjangan Krteria Prioritas /


No Kegiatan Nilai Ranking
∑ % U S G masalah
1 DeteksiDiniGangguankesehatanJiwa 558 92.4% 4 5 5 14 1
PenanganankasusGangguankesehatanJiw
2 532 88.4 % 5 4 3 12 2
a
Pemantauan makan obat pada penderita
3 0 100 % 4 4 3 11 3
dengan gangguan jiwa

KETERANGAN :Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangatbesar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangatkecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang merupakan prioritas adalah Isu nomer1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan kesehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak mencapai target dari target 604, sedangkan pencapaian 7.6 % ( 70 ) kesenjangan-
92.4 % (558).Hal tersebut dikarenakan Pengetahuan petugas tentang program jiwa kurang pada bulan Pebruari 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
PMO Jiwa

Bebantugas> Sosialisasi Ke Masyarakat <


Ego Program
Penderita telat minum
obatm <
Kerjasama dgn kader
kurang/Pihakdesa< Cakupan Deteksi Dini Gangguan
Pengetahuan ttng jiwa <
kesehatan Jiwa tidak tercapai.
Pencapaian 7.6 % (46) kesenjangan-
92,4 % (558)
Transport petugas <
Pedoman penatalaksanaan <
Imez kel jiwa di masyarajkat
Ketersediaan obat <
< salah

Kepedulian masyarakat <

SARANA DANA LINGKUNGAN


G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi dini
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dengan BP umum, , PTM,
kesehatan 4. Ego program 3. Pembinaan kader KIA, dan rawat Inap.
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Memantau minum obat 2. Merencanakan peningkatan
6. Penderita telat minum obat. jiwa penemuan cakupan deteksi
7. Kerjasama dengan pihak desa 5. Meningkatkan dini dengan berkoordinasi
kurang kerjasama lintas sektor sama bidan desa dan kader
6. Meningkatkan kesehatan
kerjasama dengan 3. Penyuluhan tentang
kader kesehatan jiwa
7. Merencanakan 4. Merencanakan pmantauan
penyuluhan pada makan obat jiwa.
masyarakat

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 CakupanDe Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
teksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap KIA, keswa
kesehatan kesehatan jiwa Rawat
Jiwa Inap

- -
2 Koordinasi Mengkordinasikan Bides, 16 desa Register Petugas Adanya laporan
dengan cakupan penemuan keswa Keswa kasus keswa dari
Bides kasus gangguan bidan desa
kesehatan jiwa

3. Melakukan Pasien dengan Pasien 2 desa Transport Register, jiwa Petugas Penderita BOK
pemantaua gangguan jiwa ODGJ Gol III : 1 org Sppd Keswa gangguan jiwa
n makan minum obat sesuai x 2 desa x Obat jiwa makan obat
obat jadwal Rp.35.000 = sesuai jadwal
RP.70,000
Gol III : 1 org
x 4 desa x
Rp 50.000 =
Rp 100.000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

UPAYA VOL. TENAGA


NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI JADWAL BIAYA
KES KEG PELAKS
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Pebruari
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Pebruari
cakupan januari Keswa dari masing- Keswa 2017
penemuan masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

Pederita
3 Keswa Melakun Bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Pebruari BOK
ODGJ 4 Desa januari
pemantauan rumah pemantauan keswa 2017
makan obat minum obat pada
penderitan dengan
gangguan jiwa
LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWABULAN MARET 2017
UPTD PUSKESMAS LURAGUNG

1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEWHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program kesehatan jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program kesehatan jiwa ini.
C. IDENTIFIKASI MASALAH

TARGET TARGET TARGET


SASARAN (%) (ABS) KESENJANGA
NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN PENCAPAIAN % %
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 1353 126 35 9.3 % 5313 90,7 %
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 360 180 49 12.4 % 1270 87.6 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makanobat pada
3 16 2 4 2 25 % 12 75 %
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

No Kegiatan Kesenjangan Krteria Nilai Prioritas /


Ranking
masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5313 90,7 % 4 5 4 13 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 1270 87.6 % 4 4 4 12 2
3 Pemantauan makan obat pada penderita dengan
12 75 % 2 4 4 10 3
gangguan jiwa

KETERANGAN :Berdasarkanskalalikert 1-5 ( 5= sangatbesar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangatkecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu yang
merupakan prioritas adalah Isu nomer 1 .Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwatidaktercapai target dari 75 % (5439), sedangkanpencapaian 9.3 %( 126) kesenjangan-90.7 % (5313 ) %.Hal
tersebutdikarenakanPenemuan kasus dari BP umum, KIA, rawat inap kurang padabulanMaret 2017.
F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )

MANUSIA METODE
Bebantugas> ODGJ Telat minum obat Koordinasi Lintas
Program <
Ego Program Scrining jiwa Kurang

Motivasi petugas <


Kerjasama dg Cakupan Deteksi Dini Gangguan
kaderkurang/Pihakdesa kesehatan Jiwa tidak tercapai.
< Pencapaian 9.3 % (35)
kesenjangan-90,7 % (5313)

Atk <
Obat jiwa kurang Pemahamn Masy Ttng
Transport Petugas< jiwa salah. Masy peduli jiwa<

SARANA DANA LINGKUNGAN


G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Scrining jiwa kurang 3. Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Memantau minum obat Inap.
6. Penderita telat minum obat. jiwa 2. Merencanakan
7. Kerjasama dengan pihak desa 5. Meningkatkan peningkatan penemuan
kurang kerjasama lintas sektor cakupan deteksi dini
6. Meningkatkan dengan berkoordinasi
kerjasama dengan sama bidan desa dan
kader kader kesehatan
7. Merencanakan 3. Meningkatkan scrining
penyuluhan pada kesehatn jiwa
masyarakat 4. Merencanakan
pmantauan makan obat
jiwa.

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

- -
Scrining
2 Meningkatkan Pasiean KIA KIA Register Petugas Adanya laporan
jiwa
cakupan penemuan Poned keswa Keswa kasus keswa dari
pederta gangguan KIA KIA
kesehatan jiwa Poned

3 Pengetahuan Masyarakat 2 desa - Flipcard, Petugas Pengetahuan


Penyuluhan
masyarakat tentang poster ,SAP jiwa dan masy tentang jiwa -
keswa
jiwa meningkat jiwa, daftar TIM meningkat
Transport hadir
Gol III : 1 org
Melakukan
4 Pasien dengan Pasien 2 desa x 2 desa x Reg, jiwa Petugas Penderita BOK
pemantaua
gangguan jiwa ODGJ Rp.35000 = Sppd Keswa gangguan jiwa
n makan
minum obat sesuai RP.70000 Obat jiwa makan obat
obat
jadwal Gol III : 1 org sesuai jadwal
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000
I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Maret
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Bides Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Maret
cakupan Maret Keswa dari masing- Keswa 2017
penemuan masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

2 Petugas Bulan
3 Penyuluhan Masyarakat 2 desa Bulan Melaksankan keswa Maret
keswa Maret penyuluhan kes jiwa di dan Tim
masyarakat

4 Melakukan kunjungan BOK


Keswa Melakukan Pederita 4 Desa Bulan rumah pemantauan 4 desa
pemantauan Maret minum obat pada Maret
ODGJ
makan obat penderitan dengan Petugas 2017
gangguan jiwa keswa
LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN APRIL 2017
UPTD PUSKESMAS LURAGUNG

1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah KerjaPuskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatn jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.
C. IDENTIFIKASI MASALAH

TARGET TARGET TARGET


SASARAN (%) (ABS) KESENJANGA
NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN PENCAPAIAN % %
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 1812 172 46 3.2 % 5267 96.8 %
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 480 245 65 16.8 % 1205 83.1 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada 50%
3 16 2 8 2 8 50%
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa
4 Peyuluhan kesehatan jiwa - 1 1 1 - -

5
6
7
8
9

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH


Prioritas /
Kesenjangan Krteria Nilai Ranking
No Kegiatan masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5267 96.8 % 5 5 4 14 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 1205 83.1 % 5 4 4 13 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 8 50% 4 4 4 12 3
jiwa

4 Peyuluhan kesehatan jiwa - - 4 4 3 11 4

KETERANGAN :Berdasarkanskalalikert 1-5 ( 5= sangatbesar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangatkecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu yang
merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi dini gangguan kesehatan jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan kesehatan Jiwa tidak tercapai target 75% (5439), sedangkan pencapaian 3.2% ( 172 ) kesenjangan-96.8%. ( 5267 ).Hal
tersebut dikarenakan cakupan deteksi dini gangguan kesehatan jiwa kurang pada bulan April 2017.
.
F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )

MANUSIA METODE
Bebantugas > KoordinasiLintas
Program < Sosialisasi ttg keswa
kuarng<
Ego Program
Motivasipetugas<
Kerjasama dg Cakupan Deteksi Dini Gangguan
kaderkurang/Pihakdesa ksehatan Jiwa
< tidaktercapai.Pencapaian 3.2%(
172 ) kesenjangan- 96.8% (5267 )

Poster/ leaflet < Traspor ptugas < Pemahaman masy ttng jiwa
salah.
Obat jiwa kurang
Transpotr Rujukan ODGJ < Masy peduli ODGJ<

SARANA DANA LINGKUNGAN

G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH


PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH
NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH

1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Scrining jiwa oleh petugas BP 3. Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa kurang 4. Memantau minum obat Inap.
5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa jiwa 2. Merencanakan
6. Penderita telat minum obat. 5. Meningkatkan peningkatan penemuan
7. Kerjasama dengan pihak desa kerjasama lintas sektor cakupan deteksi dini
kurang 6. Meningkatkan dengan berkoordinasi
kerjasama dengan sama bidan desa dan
kader kader kesehatan
7. Merencanakan 3. Meningkatkan scrining
penyuluhan pada kesehatn jiwa
masyarakat 4. Merencanakan
pmantauan makan obat
jiwa.
5. Penyuluhan keswa d
masyarakati

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
Scrining
2 Meningkatkan Pasiean KIA KIA Register Petugas Adanya laporan -
jiwa
cakupan penemuan Poned keswa Keswa kasus keswa dari
pederta gangguan KIA KIA
kesehatan jiwa Poned

Melakukan
3. Pasien dengan Pasien 2 desa Transport Reg, jiwa Penderita
pemantaua
gangguan jiwa ODGJ Gol III : 1 org Sppd Petugas gangguan jiwa BOK
n makan
minum obat sesuai x 2 desa x Obat jiwa Keswa makan obat
obat
jadwal Rp.35000 = sesuai jadwal
RP.70000

Gol III : 1 org


x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

UPAYA VOL. TENAGA


NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI JADWAL BIAYA
KES KEG PELAKS
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas April
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas April
cakupan Mareti Keswa dari masing- Keswa 2017
penemuan masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

Bulan
3 Keswa Melakun Maret Melakukan kunjungan 4 desa Petugas April BOK
Pederita 4 Desa
pemantauan rumah pemantauan keswa 2017
ODGJ minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN MEI 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah KerjaPuskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH
TARGET TARGET TARGET
SASARAN (%) (ABS) KESENJANGA
NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN PENCAPAIAN % %
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 2265 218 46 4.1 % 5221 95.9%
Jiwa 5439
Penangana kasus Gangguan
2 1450 600 306 61 21.1 % 1144 78.9 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada
3 16 2 6 2 37,5 % 10 62.5%
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa
4

5
6
7
8
9

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

No Kegiatan Kesenjangan Krteria Nilai Prioritas /


Ranking
masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5221 95.9% 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 1144 78.9 % 5 5 4 14 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 jiwa
10 62.5% 5 4 4 13 3

KETERANGAN :Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritas adalah Isu nomer 1. Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan kesehatan Jiwa tidak tercapai target dari 70% (2265), sedangkan pencapaian 208 (4.1% ) kesenjangan-5221(95.9 %) .Hal tersebut
dikarenakan koordinasi lintas program kurang , pada beban tugas lebih ,pedoman tidak bulan Mei 2017.
F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )

MANUSIA METODE
KoordinasiLintas Program
Bebantugas>
<
Sosialisasi ttg keswa <
Ego Program
Motivasipetugas<
Kerjasama dg Deteksi Dini Gangguan ksehatan
kaderurang/Pihakdesa Jiwa tidak tercapai.Pencapaian
< 4.1% (208) kesenjangan-95.9 %
(5221)

Leaflet kurang Buku pedoman < Angggapan ttng jiwa di


masy salah.

Transort petugas <

G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH


SARANA DANA LINGKUNGAN
PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH
NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Scrining jiwa kurang 3. Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Memantau minum obat Inap.
6. Penderita telat minum obat. jiwa 2. Merencanakan
7. Kerjasama dengan pihak desa 5. Meningkatkan peningkatan penemuan
kurang kerjasama lintas sektor cakupan deteksi dini
8. Pedoman penanganan jiwa di 6. Meningkatkan dengan berkoordinasi
puskes kurang kerjasama dengan sama bidan desa dan
kader kader kesehatan
7. Merencanakan 3. Meningkatkan scrining
penyuluhan pada kesehatn jiwa
masyarakat 4. Merencanakan
8. Mengajukan ke dinas pemantauan makan obat
kesehatn pengadaan jiwa.
buku pedoman jiwa 5. Mengajukan buku
pedoman keswa ke dinas

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
Scrining
2 Meningkatkan Pasiean KIA KIA Register Petugas Adanya laporan -
jiwa
cakupan penemuan Poned keswa Keswa kasus keswa dari
pederta gangguan KIA KIA
kesehatan jiwa Poned

Melakukan
3. Pasien dengan Pasien 2 desa Transport Reg, jiwa Penderita
pemantaua
gangguan jiwa ODGJ Gol III : 1 org Sppd Petugas gangguan jiwa BOK
n makan
minum obat sesuai x 2 desa x Obat jiwa Keswa makan obat
obat
jadwal Rp.35000 = sesuai jadwal
RP.70000
Gol III : 1 org
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Meil 2017
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Mei 2017
cakupan Mei Keswa dari masing- Keswa
penemuan masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

3 Keswa Melakun bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Mei 2017 BOK
Pederita 4 Desa
pemantauan Mei rumah pemantauan keswa
ODGJ minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN JUNI 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah KerjaPuskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Meil 2017
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Mei 2017
cakupan Mei Keswa dari masing- Keswa
penemuan masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

3 Keswa Melakun bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Mei 2017 BOK
Pederita 4 Desa
pemantauan Mei rumah pemantauan keswa
ODGJ minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

TARGET TARGET TARGET


SASARAN (%) (ABS) KESENJANGA
NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN PENCAPAIAN % %
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

1 KesehatanJiwa Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/ 2718 252 34 4.6 % 5187 95.4 %
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan 720
2 1450 350 44 48.6 % 370 51.4 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makanobat pada
3 16 2 9 3 56,3 % 7 43.7 %
penderita dengan gangguan jiwa

5
6
7
8
9

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

Prioritas /
Kesenjangan Krteria Nilai Ranking
No Kegiatan masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5187 95.4 % 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 370 51.4 % 5 4 5 14 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 jiwa
7 43.7 % 5 4 4 13 3

KETERANGAN :Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

CakupanDeteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai target dari 2718 75% ( 218 ), sedangkan pencapaian 4.6% ( 252 ) kesenjangan-95.4 %
( 5187 ).Hal tersebutdikarenakan kooordinator lintas program dan lintas sektor kurang pada bulan Juni 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
KoordinasiLintas Program
Beban tugas >
<
Sosialisasi Keswa pd Masy <
Ego Program
Motivasipetugas <
Kerjasama dg Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa
kaderkurang/Pihakdesa tidaktercapai.Pencapaian 4.6% ( 252 )
< % kesenjangan--95.4 % ( 5187

Obat jiwa < Transport petugas < Angggapan ttng jiwa


di masy salah
Leaflet kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN

G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Scrining jiwa kurang 3. Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Memantau minum obat Inap.
6. Penderita telat minum obat. jiwa 2. Merencanakan
7. Kerjasama dengan pihak desa 5. Meningkatkan peningkatan penemuan
kurang kerjasama lintas sektor cakupan deteksi dini
8. Pedoman penanganan jiwa di 6. Meningkatkan dengan berkoordinasi
puskes kurang kerjasama dengan sama bidan desa dan
kader kader kesehatan
7. Merencanakan 3. Meningkatkan scrining
penyuluhan pada kesehatn jiwa
masyarakat 4. Merencanakan
pemantauan makan obat
jiwa.

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
Scrining
2 Meningkatkan Pasiean KIA KIA Register Petugas Adanya laporan -
jiwa
cakupan penemuan Poned keswa Keswa kasus keswa dari
pederta gangguan KIA KIA
kesehatan jiwa Poned

Transport
Melakukan
3. Pasien dengan Pasien 2 desa Gol III : 1 org Reg, jiwa Penderita
pemantaua
gangguan jiwa ODGJ x 2 desa x Sppd Petugas gangguan jiwa BOK
n makan
minum obat sesuai Rp.35000 = Obat jiwa Keswa makan obat
obat
jadwal RP.70000 sesuai jadwal
Gol III : 1 org
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000
I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Juni 2017
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Juni
cakupan juni Keswa dari masing- Keswa 2017
penemuan masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

bulan
3 Keswa Melakun juni Melakukan kunjungan 4 desa Petugas BOK
Pederita 4 Desa
pemantauan rumah pemantauan keswa Juni 2017
ODGJ minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN JULI 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah KerjaPuskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH

NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN TARGET TARGET TARGET PENCAPAIAN % KESENJANGA %


SASARAN (%) (ABS) N
SATU S/D S/D
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 3171 285 33 5.2 % 5154 94.8 %
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 840 399 49 27.5 % 1051 72,5 %
kesehatan Jiwa
Deteksi dini gangguan kesehatan 8
3 16 8 8 50 % 8 50 %
jiwa di desa
KesehatanJiwa

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

Prioritas /
Kesenjangan Krteria Nilai Ranking
No Kegiatan masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5154 94.8 % 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 1051 72,5 % 5 5 4 14 2

3 Deteksi dini gangguan kesehatan jiwa di desa 8 50 % 5 4 4 13 3

KETERANGAN :Berdasarkan kala likert 1-5 ( 5= sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

CakupanDeteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai target 75% (5439), sedangkan pencapaian 5.2 % (285), kesenjangan- 94.8 % (5154). Hal
tersebut dikarenakan cakupan deteksi dini di layanan kurang pada bulan Juli 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
Koordinasi semua
Bebantugas> layanan<

Sosialisasi Keswa ke Masy <


Ego Program
Motivasipetugas<
Kerjasama dg kader
kurang /Pihak desa< Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa
tidak tercapai. Pencapaian 5.2 %
(285), kesenjangan-- 94.8 %
(5154)
Angggapan ttng jiwa
di masy salah
Leaflet kurang
Transpot petugas < .

SARANA
G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH DANA LINGKUNGAN

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Scrining jiwa kurang 3. Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Memantau minum obat Inap.
6. Penderita telat minum obat. jiwa 2. Merencanakan
7. Kerjasama dengan pihak desa 5. Meningkatkan peningkatan penemuan
kurang kerjasama lintas sektor cakupan deteksi dini
8. Data ODGJ di tiap desa kurang 6. Meningkatkan dengan berkoordinasi
kerjasama dengan sama bidan desa dan
kader kader kesehatan
7. Pengumpulan data 3. Meningkatkan
ODGJ dari tiap desa pengumpilan data ODGJ
dari tiap desai

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
2 Meningkatkan Pasiean Rawat Register Petugas Adanya laporan -
Penemuan
cakupan penemuan rawat inap inap keswa Keswa kasus keswa dari
kasus jiwa
pederta gangguan rawat inap
kesehatan jiwa

Transport Petugas Penderita


3. Terdapat data baru 8 desa Gol III : 1 org Reg, jiwa Keswa gangguan jiwa BOK
Penemuan
ODGJ dari tiap Pasien x 8 desa x Sppd Kader makan obat
kasus baru
desa ODGJ Rp.35000 = Obat jiwa sesuai jadwal
ODGJ di
RP.280000
desa
Gol III : 1 org
x 8 desa x
Rp 50000 =
Rp 40000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

NO UPAYA KEGIATAN SASARAN TARGET VOL. RINCIAN PELKS. LOKASI TENAGA JADWAL BIAYA
PELAKS
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Juli 2017
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Juli 2017
cakupan juli Keswa dari masing- Keswa
penemuan masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

bulan
3 Keswa Penemuan Juli Melakukan penemuan 8 desa Petugas Juli 2017 BOK
Masyarakat 8 Desa
kasus ODGJ pendatan penderita keswa
Pederita ODGJ baru ketiap Kader
di desa
ODGJ desa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN AGUSTUS 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH
TARGET TARGET TARGET
SASARAN (%) (ABS) KESENJANGA
NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN PENCAPAIAN % %
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 3624 321 36 5,9 % 5118 94.1%
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 960 448 49 30.9 % 1002 69.1 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada 12
3 16 11 2 68.7 % 5 31.3 %
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa
4

5
6
7
8
9

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

No Kegiatan Kesenjangan Krteria Nilai Prioritas /


Ranking
masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan kesehatan Jiwa 5118 94.1% 5 5 4 14 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 1002 69.1 % 5 4 4 13 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 jiwa
5 31.3 % 4 4 4 12 3

KETERANGAN :Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangatbesar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangatkecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritasa dalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan kesehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai target dari 75% (5439), sedangkan pencapaian 5,9 % (321), kesenjangan -94.1%
(5118).Hal tersebut dikarenakan sekrining kurang pada bulan Agustus 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
KoordinasiLintas Program
Bebantugas>
<
Sosialisasidanadvokasikeberadaa
Ego Program nDrswasta<
Motivasipetugas<
Kerjasama dg Deteksi Dini Gangguan ksehatan
kaderkurang/Pihakdesa Jiwa tidaktercapai.Pencapaian 5,9 %
< (321), kesenjangan-94.1% (5118)

Transfort petugas kurang Angggapan ttng jiwa di


masy salah
Obat jiwa kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN


G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Scrining jiwa kurang 3. Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Memantau minum obat Inap.
6. Penderita telat minum obat. jiwa 2. Merencanakan
7. Kerjasama dengan pihak desa 5. Meningkatkan peningkatan penemuan
kurang kerjasama lintas sektor cakupan deteksi dini
8. Pedoman penanganan jiwa di 6. Meningkatkan dengan berkoordinasi
puskes kurang kerjasama dengan sama bidan desa dan
kader kader kesehatan
7. Merencanakan 3. Meningkatkan scrining
penyuluhan pada kesehatn jiwa
masyarakat 4. Merencanakan
pemantauan makan obat
jiwa.

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
2 Meningkatkan Masyarakat Bides Register Petugas Adanya laporan -
Sekrining
cakupan penemuan keswa Keswa kasus keswa dari
jiwa
pederta gangguan Bides
kesehatan jiwa

Transport Penderita
3. Pasien dengan Pasien 2 desa Gol III : 1 org Reg, jiwa Petugas gangguan jiwa
Melakukan
gangguan jiwa ODGJ x 2 desa x Sppd Keswa makan obat BOK
pemantaua
minum obat sesuai Rp.35000 = Obat jiwa sesuai jadwal
n makan
jadwal RP.70000
obat
Gol III : 1 org
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Agustus
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Agustus
cakupan Agust Keswa dari masing- Keswa 2017
penemuan us masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

3 Keswa Melakukan Bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Agustus BOK


Pederita 4 Desa
pemantauan Agustu rumah pemantauan keswa 2017
ODGJ s minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN SEPTEMBER 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH

NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN TARGET TARGET TARGET PENCAPAIAN % KESENJANGA %


SASARAN (%) (ABS)
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 4077 367 46 6,7% 5072 93,3%
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 1080 507 59 35 % 943 65 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada
3 16 2 12 12 75 % 4 25 %
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

No Kegiatan Kesenjangan Krteria Nilai Prioritas /


Ranking
masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5072 93,3% 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 943 65 % 5 5 4 14 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 jiwa
4 25 % 5 4 4 13 3

KETERANGAN : Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai target dari 75% (5439), sedangkan pencapaian 6,7% (367) kesenjangan-93,3% (5072). Hal
tersebut dikarenakan sekrining dan penemuan kasus layanan semua kurang pada bulan September 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
KoordinasiLintas Program
Beban tugas >
<
Sosialisasidanadvokasikeberadaa
Ego Program nDrswasta<
Motivasi petugas< Kerjasama dg kader
kurang /Pihakdesa< Deteksi Dini Gangguan ksehatan
Jiwa tidaktercapai.Pencapaian
6,7% (367) kesenjangan--
93,3% (5072).

Transport petugas < Anggapan masy ttg


jiwa salah.
Obat jiwa kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN

G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1 Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2 Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 4. Scrining jiwa kurang 3 Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4 Memantau minum obat jiwa Inap.
6. Penderita telat minum obat. 5 Meningkatkan kerjasama 2. Merencanakan
7. Kerjasama dengan pihak desa lintas sektor peningkatan penemuan
kurang 6 Meningkatkan kerjasama cakupan deteksi dini
8. Pedoman penanganan jiwa di dengan kader dengan berkoordinasi
puskes kurang 7 Merencanakan penyuluhan sama bidan desa dan
pada masyarakat kader kesehatan
3. Meningkatkan scrining
kesehatn jiwa
4. Merencanakan
pemantauan makan obat
jiwa.

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
2 Meningkatkan Masyarakat Bides Register Petugas Adanya laporan -
Sekrining
cakupan penemuan keswa Keswa kasus keswa dari
jiwa
pederta gangguan Bides
kesehatan jiwa

Transport Penderita
3. Pasien dengan Pasien 2 desa Gol III : 1 org Reg, jiwa Petugas gangguan jiwa
Melakukan
gangguan jiwa ODGJ x 2 desa x Sppd Keswa makan obat BOK
pemantaua
minum obat sesuai Rp.35000 = Obat jiwa sesuai jadwal
n makan
jadwal RP.70000
obat
Gol III : 1 org
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Septembe
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa r 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Septembe
cakupan Septe Keswa dari masing- Keswa r 2017
penemuan mber masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

3 Keswa Melakukan Bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Septembe BOK


Pederita 4 Desa
pemantauan Septe rumah pemantauan keswa r 2017
ODGJ mber minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN OKTOBER 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH

NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN TARGET TARGET TARGET PENCAPAIAN % KESENJANGA %


SASARAN (%) (ABS)
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 4077 367 46 6,7% 5072 93,3%
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 1080 507 59 35 % 943 65 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada
3 16 2 12 12 75 % 4 25 %
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

No Kegiatan Kesenjangan Krteria Nilai Prioritas /


Ranking
masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5072 93,3% 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 943 65 % 5 5 4 14 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 jiwa
4 25 % 5 4 4 13 3

KETERANGAN : Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai target dari 75% (5439), sedangkan pencapaian 6,7% (367) kesenjangan-93,3% (5072). Hal
tersebut dikarenakan sekrining dan penemuan kasus layanan semua kurang pada bulan September 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
KoordinasiLintas Program
Beban tugas >
<
Sosialisasidanadvokasikeberadaa
Ego Program nDrswasta<
Motivasi petugas< Kerjasama dg kader
kurang /Pihakdesa< Deteksi Dini Gangguan ksehatan
Jiwa tidaktercapai.Pencapaian
6,7% (367) kesenjangan--
93,3% (5072).

Transport petugas < Anggapan masy ttg


jiwa salah.
Obat jiwa kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN

G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 8 Pembagian beban tugas 5. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 9. Motifasi petugas yang kurang 9 Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi
Gangguan 10. Peran kader kurang kesehatan jiwa dini dengan BP umum, ,
kesehatan 11. Scrining jiwa kurang 10 Pembinaan kader PTM, KIA, dan rawat
Jiwa 12. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 11 Memantau minum obat jiwa Inap.
13. Penderita telat minum obat. 12 Meningkatkan kerjasama 6. Merencanakan
14. Kerjasama dengan pihak desa lintas sektor peningkatan penemuan
kurang 13 Meningkatkan kerjasama cakupan deteksi dini
15. Pedoman penanganan jiwa di dengan kader dengan berkoordinasi
puskes kurang 14 Merencanakan penyuluhan sama bidan desa dan
pada masyarakat kader kesehatan
7. Meningkatkan scrining
kesehatn jiwa
8. Merencanakan
pemantauan makan obat
jiwa.

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
2 Meningkatkan Masyarakat Bides Register Petugas Adanya laporan -
Sekrining
cakupan penemuan keswa Keswa kasus keswa dari
jiwa
pederta gangguan Bides
kesehatan jiwa

Transport Penderita
3. Pasien dengan Pasien 2 desa Gol III : 1 org Reg, jiwa Petugas gangguan jiwa
Melakukan
gangguan jiwa ODGJ x 2 desa x Sppd Keswa makan obat BOK
pemantaua
minum obat sesuai Rp.35000 = Obat jiwa sesuai jadwal
n makan
jadwal RP.70000
obat
Gol III : 1 org
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Septembe
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa r 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Septembe
cakupan Septe Keswa dari masing- Keswa r 2017
penemuan mber masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

3 Keswa Melakukan Bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Septembe BOK


Pederita 4 Desa
pemantauan Septe rumah pemantauan keswa r 2017
ODGJ mber minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN NOPEMBER 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH

NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN TARGET TARGET TARGET PENCAPAIAN % KESENJANGA %


SASARAN (%) (ABS)
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 4077 367 6,7% 5072 93,3%
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 1080 507 35 % 943 65 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada
3 16 2 12 12 75 % 4 25 %
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

No Kegiatan Kesenjangan Krteria Nilai Prioritas /


Ranking
masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5072 93,3% 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 943 65 % 5 5 4 14 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 jiwa
4 25 % 5 4 4 13 3

KETERANGAN : Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai target dari 75% (5439), sedangkan pencapaian 6,7% (367) kesenjangan-93,3% (5072). Hal
tersebut dikarenakan sekrining dan penemuan kasus layanan semua kurang pada bulan September 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
KoordinasiLintas Program
Beban tugas >
<
Sosialisasi tentang kesehatan
jiwa <
Ego Program
Motivasi petugas< Kerjasama dg kader
kurang /Pihakdesa< Deteksi Dini Gangguan ksehatan
Jiwa tidaktercapai.Pencapaian
6,7% (367) kesenjangan--
93,3% (5072).

Transport petugas < Anggapan masy ttg


jiwa salah.
Obat jiwa kurang Cukup

Leaflet kurang

Kepedulian dari aparat desa <

SARANA DANA LINGKUNGAN


G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 1. Pembagian beban tugas 1. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 2. Motifasi petugas yang kurang 2. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi dini
Gangguan 3. Peran kader kurang kesehatan jiwa dengan BP umum, , PTM,
kesehatan 4. Scrining jiwa kurang 3. Pembinaan kader KIA, dan rawat Inap.
Jiwa 5. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 4. Memantau minum obat jiwa 2. Merencanakan peningkatan
6. Kerjasama dengan pihak desa kurang 5. Meningkatkan kerjasama penemuan cakupan deteksi
7.Pedoman penanganan kesehatan jiwa lintas sektor dini dengan berkoordinasi
di puskes kurang 6. Meningkatkan kerjasama sama bidan desa dan kader
8. Brosur / Leaflet kurang dengan kader kesehatan
7. Merencanakan penyuluhan 3. Meningkatkan scrining
pada masyarakat kesehatn jiwa
8. Pengajuan pengadaan 4. Merencanakan pemantauan
brosur / Leaflet makan obat jiwa.
5. Merencanakan pembuatan
leaflet / brosur

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
2 Meningkatkan Masyarakat Bides Register Petugas Adanya laporan -
Sekrining
cakupan penemuan keswa Keswa kasus keswa dari
jiwa
pederta gangguan Bides
kesehatan jiwa

3. Pasien dengan Pasien 2 desa Transport Reg, jiwa Petugas Penderita


Melakukan
gangguan jiwa ODGJ Gol III : 1 org Sppd Keswa gangguan jiwa BOK
pemantaua
minum obat sesuai x 2 desa x Obat jiwa makan obat
n makan
jadwal Rp.35000 = sesuai jadwal
obat
RP.70000
Gol III : 1 org
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

NO UPAYA KEGIATAN SASARAN TARGET VOL. RINCIAN PELKS. LOKASI TENAGA JADWAL BIAYA
PELAKS
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Nopember
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Nopember
cakupan Septe Keswa dari masing- Keswa 2017
penemuan mber masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

3 Keswa Melakukan Bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Nopember BOK


Pederita 4 Desa
pemantauan Septe rumah pemantauan keswa 2017
ODGJ mber minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

LAPORAN BULANAN PROGRAM KESEHATAN JIWA BULAN DESEMBER 2017


UPTD PUSKESMAS LURAGUNG
1. ANALISA SITUASI
Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan dan mengidentifikasi masalah kesehatan yang dihadapi Puskesmas Luragung
khususnya program Kesehatan jiwa, agar dapat merumuskan kebutuhan pelayanan dan pemenuhan harapan masyarakat yang rasional sesuai dengan keadaan
Wilayah Kerja Puskesmas Luragung.

A. MENGUMPULKAN DATA KINERJA PROGRAM KESEHATAN JIWA


B. ANALISA DATA
Data kinerja dan analisa data program Kesehatan Jiwa ada dalam lampiran Laporan Bulanan Program Kesehatan Jiwa ini.

C. IDENTIFIKASI MASALAH
TARGET TARGET TARGET
SASARAN (%) (ABS) KESENJANGA
NO UPAYA / PROGRAM KEGIATAN PENCAPAIAN % %
SATU S/D S/D N
TAHUN BULAN INI BULAN INI

Deteksi Dini Gangguan ksehatan 7252/


1 4077 367 46 6,7% 5072 93,3%
Jiwa 5439
Penanganan kasus Gangguan
2 1450 1080 507 59 35 % 943 65 %
kesehatan Jiwa
Pemantauan makan obat pada
3 16 2 12 12 75 % 4 25 %
penderita dengan gangguan jiwa
KesehatanJiwa

D. PENETAPAN PRIORITAS MASALAH

No Kegiatan Kesenjangan Krteria Nilai Prioritas /


Ranking
masalah
∑ % U S G
1 Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa 5072 93,3% 5 5 5 15 1
2 Penanganan kasus Gangguan kesehatan Jiwa 943 65 % 5 5 4 14 2
Pemantauan makan obat pada penderita dengan gangguan
3 jiwa
4 25 % 5 4 4 13 3

KETERANGAN : Berdasarkan skala likert 1-5 ( 5= sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil ). Atas dasar contoh tersebut maka isu
yang Merupakan prioritas adalah Isu nomer 1.Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai.

E. PERUMUSAN MASALAH

Cakupan Deteksi Dini Gangguan ksehatan Jiwa tidak tercapai target dari 75% (5439), sedangkan pencapaian 6,7% (367) kesenjangan-93,3% (5072). Hal
tersebut dikarenakan sekrining dan penemuan kasus layanan semua kurang pada bulan September 2017.

F. AKAR PENYEBAB MASALAH ( FISHBONE / ISHIKAWA )


MANUSIA METODE
KoordinasiLintas Program
Beban tugas >
<
Sosialisasidanadvokasikeberadaa
Ego Program nDrswasta<
Motivasi petugas< Kerjasama dg kader
kurang /Pihakdesa< Deteksi Dini Gangguan ksehatan
Jiwa tidaktercapai.Pencapaian
6,7% (367) kesenjangan--
93,3% (5072).

Transport petugas < Anggapan masy ttg


jiwa salah.
Obat jiwa kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN

G. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH

PRIORITAS ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH


NO PENYEBAB MASALAH KET.
MASALAH MASALAH TERPILIH
1. Cakupaan 1. Beban tugas yang lebih 6. Pembagian beban tugas 13. Meningkatkan cakupan
Deteksi Dini 16. Motifasi petugas yang kurang 7. Sosialisasi tentang penemuan kasus deteksi dini
Gangguan 17. Peran kader kurang kesehatan jiwa dengan BP umum, , PTM,
kesehatan 18. Scrining jiwa kurang 8. Pembinaan kader KIA, dan rawat Inap.
Jiwa 19. Masyarakat kuang tau tentang jiwa 9. Memantau minum obat jiwa 14. Merencanakan peningkatan
20. Penderita telat minum obat. 10. Meningkatkan kerjasama penemuan cakupan deteksi
21. Kerjasama dengan pihak desa lintas sektor dini dengan berkoordinasi
kurang 11. Meningkatkan kerjasama sama bidan desa dan kader
22. Pedoman penanganan jiwa di dengan kader kesehatan
puskes kurang 12. Merencanakan penyuluhan 15. Meningkatkan scrining
pada masyarakat kesehatn jiwa
16. Merencanakan pemantauan
makan obat jiwa.

H. RENCANA USULAN KEGIATAN

KEBUTUHAN SUMBER DAYA INDIKATOR SUMBE


NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET
DANA ALAT TENAGA KEBERHASILAN RBIAYA
1 Cakupaan Meningkatkan Pasien rawat BP - Buku register Petugas Meningkatnya -
Deteksi Dini cakupan penemuan jalan dan Umum, , Keswa Keswa cakupan dini
Gangguan kasus gangguan rawat inap Rawat keswa
kesehatan kesehatan jiwa Inap
Jiwa

-
2 Meningkatkan Masyarakat Bides Register Petugas Adanya laporan -
Sekrining
cakupan penemuan keswa Keswa kasus keswa dari
jiwa
pederta gangguan Bides
kesehatan jiwa

Transport Penderita
3. Pasien dengan Pasien 2 desa Gol III : 1 org Reg, jiwa Petugas gangguan jiwa
Melakukan
gangguan jiwa ODGJ x 2 desa x Sppd Keswa makan obat BOK
pemantaua
minum obat sesuai Rp.35000 = Obat jiwa sesuai jadwal
n makan
jadwal RP.70000
obat
Gol III : 1 org
x 2 desa x
Rp 50000 =
Rp 10000

I. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

TENAGA
UPAYA VOL.
NO KEGIATAN SASARAN TARGET RINCIAN PELKS. LOKASI PELAKS JADWAL BIAYA
KES KEG
ANA
1 Keswa Penemuan Pasien rawat BP Umum 1 mgg Melakukan koordinasi BP Umum Petugas Septembe
kasus dini jalan dan KIA 1kali lintas progam untuk KIA Keswa r 2017
penderita rawat inap R.Inap meningkatkan cakupn R.Inap
gangguan penemuan dan
jiwa penanganan gangguan
kesehatan jiwa

2 Keswa Meningkatkan Bdan Desa 16 Desa Bulan Mengkoordinir laporan 16 desa Petugas Septembe
cakupan Septe Keswa dari masing- Keswa r 2017
penemuan mber masing bides
dini
gangguan
kesehatan
jiwa

3 Keswa Melakukan Bulan Melakukan kunjungan 4 desa Petugas Septembe BOK


Pederita 4 Desa
pemantauan Septe rumah pemantauan keswa r 2017
ODGJ mber minum obat pada
makan obat
penderitan dengan
gangguan jiwa

Anda mungkin juga menyukai