Anda di halaman 1dari 5

APLIKASI ANALISIS KUANTITATIF

UJI NORMALITAS

Oleh :
Ni Putu Sindi Mandasari/13/2007531186

Program Studi S1 Akuntansi


Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Udayana
2021
Uji Normalitas dengan Metode Kolmogorov-Smirnov

Uji Normalitas adalah sebuah uji yang dilakukan dengan tujuan untuk menilai sebaran
data pada sebuah kelompok data atau variabel, apakah sebaran data tersebut berdistribusi
normal ataukah tidak. Uji Kolmogorov-Smirnov adalah uji yang dilakukan untuk mengetahui
sebaran data acak dan spesifik pada suatu populasi (Chakravart, Laha, and Roy, 1967).
Konsep dasar dari uji normalitas Kolmogorov-Smirnov adalah dengan membandingkan
distribusi data yang akan diuji normalitasnya dengan distribusi normal baku, dimana
distribusi normal baku merupakan data yang telah ditransformasikan ke dalam bentuk Z-
Score dan diasumsikan normal. Uji Kolmogorov-Smirnov biasanya digunakan untuk sampel
data yang berukuran lebih dari 2000 sampel (20 ≤ N ≤ 1000). Sehingga disarankan untuk
menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk data di atas 50 sampel.

Penerapan pada uji Kolmogorov-Smirnov adalah jika signifikansi di bawah 0,05


(p<0,05) berarti data yang akan diuji mempunyai perbedaan yang signifikan dengan data
normal baku, berarti data tersebut tidak normal. Sebaliknya, jika signifikansi di atas 0,05
(p ≥0,05) berarti data tersebut distribusi normal.

Persyaratan Uji Kolmogorov Smirnov, yaitu :


a. Data berskala interval atau ratio (kuantitatif)
b. Data tunggal / belum dikelompokkan pada tabel distribusi frekuensi
c. Dapat untuk n besar maupun n kecil.

Langkah – Langkah pengujian metode Kolmogorov-Smirnov


1. Menyusun Hipotesis
H0 : Data berdistribusi normal
H1 : Data berdistribusi tidak normal
2. Tingkat Signifikan = 5% = 0,05
3. Menyusun persebaran data dari yang terkecil ke terbesar beserta frekuensinya
menggunakan tabel
4. Menentukan nilai frekuensi kumulatif (f kum) dan nilai kumulatif sampel Fs (x)
f kum
Rumus : Fs (x) =
n
5. Menghitung nilai normal setiap data (Z)
Xi− X́
Rumus : Z =
s
Keterangan :
X = nilai
X́ = Rata – rata
s = Standar Deviasi
6. Gunakan tabel Z untuk menentukan luas di bawah kurva normal baku Ft (x)
7. Menentukan luas kurva Ft (x) dengan melihat table Z negatif dan positif
8. Mencari nilai D
Rumus : D = |Fs (x) – Fi (x)| max
9. Gunakan tabel Kolmogorov Smirnov untuk melihat hasil D tabel dengan
menggunakan nilai α dan n
10. Bandingkan nilai Kolmogorov Smirnov tabel dengan nilai Kolmogorov Smirnov
hitung dan menarik kesimpulan sesuai dengan hipotesis.
Kriteria Pengujian
H0 diterima apabila Dhitung ≤ Dtabel
H0 ditolak apabila Dhitung > Dtabel

Contoh Penyelesaiaan Kasus :


Penelitian dengan mengambil sampel secara random 16 orang pedagang kaki lima
(PKL) di suatu pasar tradisional menunjukkan bahwa hasil penjualannya per minggu (dalam
juta rupiah) adalah sebagai berikut :
Tabel 1.1. Hasil Penjualan per Minggu Pedagang Kaki Lima di Suatu Pasar Tradisional
Sampel 1 2 3 4 5 6 7 8
Penjuala 3,8 2,5 15,0 5,0 4,5 4,1 14,0 11,3
n
Sampel 9 10 11 12 13 14 15 16
Penjuala 12,1 16,1 11,8 3,1 3,9 17,0 2,8 10,6
n

Berdasarkan data tersebut ujilah apakah hasil penjualan PKL itu menyebar normal?
Jawab :
Hipotesis:
H0 : Hasil penjualan PKL menyebar normal
H1 : Hasil penjualan PKL menyebar tidak normal
Tabel 1.2. Perhitungan Hasil Penjualan per Minggu Pedagang Kaki Lima di Suatu Pasar
Tradisional
Penjuala f f kum Fs (x) Z Ft (x) |Ft (x)- Fs (x)|
n
2,5 1 1 0,063 -1,14 0,127 0,064
2,8 1 2 0,125 -1,09 0,139 0,014
3,1 1 3 0,188 -1,03 0,152 0,036
3,8 1 4 0,250 -0,90 0,184 0,066
3,9 1 5 0,313 -0,88 0,189 0,123
4,1 1 6 0,375 -0,84 0,200 0,175
4,5 1 7 0,438 -0,77 0,221 0,216
5,0 1 8 0,500 -0,67 0,250 0,250
10,6 1 9 0,563 0,37 0,646 0,083
11,3 1 10 0,625 0,51 0,693 0,068
11,8 1 11 0,688 0,60 0,725 0,038
12,1 1 12 0,750 0,66 0,744 0,006
14,0 1 13 0,813 1,01 0,844 0,032
15,0 1 14 0,875 1,20 0,885 0,010
16,1 1 15 0,938 1,41 0,920 0,018
17,0 1 16 1,000 1,57 0,942 0,058
Mean = 8,6
S = 5,34

Berdasarkan tabel diatas dapat dihitung D = |Ft (x)- Fs (x)| dan didapat D maksimum = 0,250.
Maka Nilai Dhitung = 0,250

Nilai D pada tabel :


α = 0,05
n = 16
Maka nilai Dtabel = 0,328
Oleh karena Dhitung = 0,250 lebih kecil dari Dtabel = 0,328, maka H0 diterima. Artinya
hasil penjualan PKL menyebar normal.

Pengujian menggunakan SPSS


Hasil Output :

Kesimpulan :
Berdasarkan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) = 0,270 > 0,05, maka dapat dikatakan bahwa
data berdistribusi normal.

Daftar Pustaka
Utama, M. S. (2016). Buku Ajar Aplikasi Analisis Kuantitatif Untuk Ekonomi dan Bisnis.
Denpasar: CV. Sastra Utama.

Anda mungkin juga menyukai