Keperawatan
Kepemimpinan Dalam
Keperawatan
Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi orang
lain untk bekerjasama secara produktif dan dalam
kondisi yang menyenangkan (Tappen, 1995).
Kepemimpinan berfokus pada manusia.
a. Teori motivasi
Teori motivasi menjelaskan bahwa
memperhatikan kebutuhan dan motivasi
bawahan/staf menjadi faktor utama untuk
menstimulasi kepuasan dan produktifitas
mereka
b. Teori situasional
Menyusul teori motivasi, muncul teori
situasional yang menambahnkan satu faktor
lain yang perlu diperhatikan pemimpin manajer
yaitu situasi.
Komponen kepemimpinan yang efektif
Pengetahuan
Kegiatan
konkrit
Kesadaran diri
Pemimpin
Tujuan/sasaran
Komunikasi
Bersemangat
Kepala ruangan dapat meraih kepercayaan dan
pengaruh dari bawahannya.
a. Integritas diri
b. Keberanian
c. Inisiatif
d. Bersemangat
e. Optimis
f. Tekun
g. Keseimbangan
Komponen manajer yang efektif
Kepemimpinan
Representasi
Perencanaan
Manajer
Pengembangan keperawatan
staf
Pengarahan
Penghar- Monitoring
Gaan
Penerapan kepemimpinan dan manajemen
Efektif di Ruang Rawat
Tidak sama
Kepemimpinan Situasional
Tingkat perkembangan
orang yang dipimpin
Mampu
D3 D2
Mau
D4 D1
D4 D3 D2 D1
TER-
KURANG
MOTIVASI
TER-
MOTIVAS
TRANSFORMASI MENUJU
TINGKAT PERKEMBANGAN GAYA KEPEMIMPINAN
D1 S1 (Mengarahkan)
Tidak mampu, tidak mau Memberikan instruksi yang
jelas, mengatur, supervisi
ketat
D2 S2 (Melatih)
Tidak mampu tapi mau Mengarahkan dan
memberikan dukungan
D3 S3 (Mendukung)
Mampu tapi tidak mau Memberikan pujian,
mendengarkan, memfasilitasi
D4 S4 (Mendelegasikan)
Mampu dan mau Memindahkan tanggung jawab
termasuk dalam pengambilan
keputusan.
Alur proses kepemimpinan
Tentukan tujuan yang akan dicapai
START
Tentukan indikator keberhasilan