Anda di halaman 1dari 6

9.4.

1 Images and lines

Gambar dapat digunakan baik sebagai alternatif white background untuk page dan untuk
menampilkan objek tertentu di dalam page itu sendiri. Meskipun gambar dapat dalam berbagai
format, kebanyakan browser hanya mensupport format gambar GIF dan JPEG; yang artinya mereka
hanya memiliki software untuk mendekompresi gambar yang disimpan dalam bentuk gif atau dalam
file dengan format jpeg. Garis horizontal dalam berbagai bentuk juga dapat ditampilkan pada sebuah
page.

Background images

Untuk menentukan gambar background alternatif untuk sebuah page, terutama file dengan format
image atau gambar, contohnya adalah bgimage.gif yang ditentukan sebagai bagian daripada tag
<BODY> dengan format:

<BODY BACKGROUND = "bgimage.gif " >

Sebagai contoh, kebanyakan Web browsers memiliki file yang bernama clouds.gif yang sewaktu-
waktu diakses dan digunakan sebagai background alternatif. Konten untuk halaman tersebut lalu
diletakkan di atasnya.

Images

Gambar yang ditampilkan pada halaman di spesifikasikan pada titik di script HTML yang dimana,
relative terhadap arahan markup lain pada script tersebut yang mana gambar tersebut sudah di
tampilkan menggunakan tag:

<IMG SRC="file name">

Yang mana “file name” disini adalah nama file daripada image pada page server saat ini. Sebagai
contoh, asumsikan nama file dengan logo/lambing UoW adalah crest.jpeg, dengan perintah:

<IMG SRC="crest.jpeg"><H1>UNIVERSITY OF WONDERLAND</H1>

Dengan menggunakan metode di atas, browserlah yang pada akhirnya memutuskan ukuran dan
posisi gambar. Oleh karena itu ada kemungkinan bahwa heading akan ditampilkan di bawah
logo/lambang dengan script seperti di atas.

Selanjutnya ada atribut ALT dan ALIGN. Atribut ALT digunakan untuk menentukan string teks yang
harus ditampilkan jika browser tidak dapat menampilkan gambar. Sebagai contoh:

<IMG SRC="crest.jpeg" ALT"UoW crest">

Atribut ALIGN digunakan untuk menyelaraskan posisi gambar sehubungan dengan jendela tampilan
atau beberapa teks yang ditampilkan. Dalam kasus pertama, gambar terkait dapat ditampilkan
sejajar dengan tepi jendela KIRI, yang merupakan default, di TENGAH halaman, atau disejajarkan
dengan tepi KANAN. Sebuah gambar juga dapat disejajarkan sehubungan dengan beberapa teks
yang diberikan. Dalam hal ini teks yang mengikuti tag IMG dapat dimulai pada berbagai titik tertentu
yang relatif terhadap gambar. Misalnya, teks dapat dimulai pada baris pertama di ATAS gambar,
TENGAH, atau BAWAH.

Selanjutnya adalah perintah WIDTH, HEIGHT, HSPACE, VSPACE. Atribut ini digunakan untuk
mengatur ukuran gambar dan teks. Untuk mengatasi hal tersebut (dan mempercepat proses
tampilan) ukuran gambar dapat disertakan dengan spesifikasi gambar. Juga, ukuran margin yang
harus dibiarkan di sekitar gambar. Format yang digunakan untuk melakukan ini adalah:

<IMG WIDTH="x" HEIGHT="y" HSPACE="a" VSPACE="b"

SRC="image.gif " >

di mana x, y, a dan b adalah ukuran yang ditentukan dalam piksel layar. Namun, perhatikan bahwa
dengan menentukan dimensi dalam piksel, ukuran gambar yang ditampilkan akan bergantung pada
resolusi piksel tampilan.

Selanjutnya adalah perintah AHREF yang berfungsi untuk hyperlink. Gambar juga dapat digunakan
sebagai hyperlink dengan menyertakan spesifikasi gambar di dalam tag hyperlink:

<AHREF="http://www.UoW.edu/images"><IMG SRC="image.gif " ></A>

Lines

Garis horizontal ditunjukkan sebagai rule, yang bisa ditampilkan di dalam pade menggunakan <HR>
tag. Ketebalan, Panjang, dan posisi daripada garis/rule tersebut dapat bervariasi dengan
menggunakan atribut. Hal tersebut termasuk:

 SIZE=s: didefinisikan sebagai ketebalan garis yang merupakan ketebalan berlipat daripada
ketebalan default.

a)

Contoh perintahnya:
<BODY>

<IMG SRC="crest.jpeg" ALIGN=LEFT><H1>UNIVERSITY OF WONDERLAND</H1>

<BR> Welcome to the – – –

</BODY>

b)
Contoh perintahnya:

<BODY>

<IMG SRC="image.gif" ALIGN=MIDDLE> This text starts at the center of the image and continues
until it can start at the left window edge.

</BODY>

Figure 9.12 Align garis di dalam gambar: (a) sehubungan dengan tampilan layar; (b) sehubungan dengan teks
berikutnya.

 WIDTH =w: mendefinisikan panjang daripada garis sebagai persentase daripada lebar
tampilan window/layer;
 ALIGN=y: menentukan apakah garis disejajarkan ke kiri, tengah, atau kanan jendela
tampilan.

9.4.2 Tables

Tabel dapat digunakan di halaman Web tidak hanya untuk menampilkan kumpulan data tertentu
dalam bentuk tabel tetapi juga untuk mengontrol tata letak halaman secara keseluruhan. Sebuah
tabel terdiri dari satu atau lebih baris dan satu atau lebih kolom. Perpotongan setiap baris dan kolom
disebut sel dan sel dapat berisi string teks, angka, gambar, hyperlink atau, jika diperlukan, tabel lain.
Setiap kolom dapat memiliki heading dan, jika diperlukan, heading dapat menjangkau beberapa
kolom.

Baik judul maupun isi dari setiap sel didefinisikan satu baris pada satu waktu yang dimulai dari kolom
kiri menggunakan tag <TH> dan <TD> masing-masing. Perhatikan bahwa, biasanya, judul kolom
ditampilkan dalam huruf tebal.

a)
b) <BODY>

<HR>

<HR WIDTH=50% ALIGN=CENTER>

<HR SIZE=5 WIDTH=75% ALIGN=KANAN>

</BODY>

Figure 9.13 Garis horizontal: (a) pilihan garis yang ditampilkan; (b) fragmen terkait dari HTML.

Oleh browser dan tag <CAPTION> tag yang terdefinisi terpasang dengan<TABLE> tag. Juga, seperti
yang dapat kita simpulkan dari contoh ini, tabel tanpa kotak dapat digunakan untuk mengontrol tata
letak halaman dengan membagi halaman menjadi wilayah/sel.

Posisi tabel pada tampilan dan ukuran setiap sel ditentukan oleh browser berdasarkan panjang
maksimum judul atau isi setiap sel dalam kolom dan jumlah baris. Isi setiap heading dan sel
kemudian dipusatkan di dalam sel. Atau, atribut ALIGN dapat digunakan dengan <TABLE>, <TH> dan
Tag <TD> untuk menyelaraskan isi tabel/judul/sel ke tepi kiri layar/sel, tepi kanan, atau tengah. Dua
contoh yang menunjukkan format yang digunakan adalah:

<TABLE BORDER ALIGN=TENGAH>

<TH ALIGN=KIRI>
(A)

Tag pembuka Tag penutup Kegunaan

<TABEL> </TABEL> Awal dan akhir tabel tanpa kotak


<TABEL BORDER> </TABEL> Awal dan akhir tabel kotak
<TR> </TR> Awal dan akhir baris
<TH> </T> Awal dan akhir sebuah heading
<TD> </TD> Awal dan akhir konten sel
<CAPTION> </CAPTION> Awal dan akhir keterangan tabel

(B)

NETWORK CO/CLS CBR/VBR

PSTN/ISDN co cbr
LAN cls vbr
ATM co vbr
Internet cls vbr

Model opeasi network

(c) <HTML><HEAD><TITLE>Contoh tabel</TITLE></HEAD>

<BODY>

<TABLE BORDER ALIGN=CENTER>

<TR><TH>NETWORK</TH><TH>CO/CLS</TH><TH>CBR/VBR</TH></TR>

<TR><TD>PSTN/ISDN</TD><TD>co</TD><TD>cbr</TD></TR>

<TR><TD>LAN</TD><TD>cls</TD><TD>vbr</TD></TR>

<TR><TD>ATM</TD><TD>co</TD><TD>vbr</TD></TR>

<TR><TD>Internet</TD><TD>cls</TD><TD>vbr</TD></TR>

<CAPTION> Network operating modes </CAPTION>

</TABEL>

</BODY></HTML>

Figure 9.14 Tabel HTML: (a) pemilihan tag; (b) contoh tabel yang ditampilkan; (c) skrip HTML untuk
tabel.

Selain itu, pengguna dapat menentukan ukuran tabel sendiri dengan menentukan jumlah piksel yang
akan digunakan atau sebagai persentase dari ukuran tabel sebenarnya relatif terhadap ukuran
jendela tampilan. Format yang digunakan adalah:

<TABLE BORDER WIDTH=50% LENGTH=50%>

Juga, ukuran sel individu dapat ditentukan dengan menambahkan atribut ke

tag <TH> dan <TD>. Beberapa contohnya adalah:


<TH ROWSPAN=2> <!- -> kedalaman heading harus 2 baris - ->

<TD COLSPAN=3> <!- -> sel harus mencakup 3 kolom - ->

Anda mungkin juga menyukai