Anda di halaman 1dari 3

TRIAGE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

001/SPO/KPRWT- 01 1/3
UGD/RSIABS/III/2018
Tanggal Terbit Ditetapkan
Direktur RSIA Bunda Suryatni

STANDAR
19 Maret 2018
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. Alfathdry, Sp.OG

Sistem seleksi yang merupakan tindakan pertama pada


PENGERTIAN penanganan pasien yang datang ke Unit gawat darurat /
emergency.
1. Agar pelayanan dapat diberikan dengan cepat dan tepat
sesuai dengan tingkat kegawatannya
2. Memberikan perawatan secara optimal sesuai dengan
TUJUAN kebutuhan pasien
3. Menjamin penggunaan sumber daya yang ada dengan
efisien

Surat Keputusan Direktur RSIA Bunda Suryatni No:


KEBIJAKAN 26/Dir.RSIA.BS/SK/III/2018 Tentang Pemberlakuan Pedoman
Panduan Triase
PROSEDUR 1. Pastikan keamanan dan persiapan pasien, meliputi:
a. Standar precaution harus dilakukan saat melakukan
triage
b. Identifikasi pasien dilakukan sebagai data awal
identitas pasien
c. Perawat triage harus selalu berada di ruang triage
d. Pemeriksaan diruang triage harus cepat, akurat dan
berfokus pada masalah yang ada dalam waktu 3-5
menit
e. Perhatikan privasi pasien saat melakukan triage
f. Jika perawat tidak yakin dengan kategori yang
ditetapkan, pasien harus ditempatkan pada kategori
yang lebih tinggi
g. Prioritas penanganan pasien diberikan sesuai dengan
kategori
h. Triage pasien:
1) Prioritas 1 pada pasien dengan kategori merah
(red)
2) Prioritas 2 pada pasien dengan kategori kuning
(yellow)
TRIAGE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

001/SPO/KPRWT- 01 2/3
UGD/RSIABS/III/2018

3) Prioritas 3 pada pasien dengan kategori hijau (green)


i. Gambaran/ deskripsi dari masing-masing kategori triage
j. Untuk pasien yang datang sudah meninggal diberikan
kode/ Kategori triage hitam
k. Cek semua peralatan agar selalu dalam keadaan siap
pakai setiap shift
2. Siapkan peralatan:
a. Tensimeter dengan manset Dewasa, Anak, dan Bayi
b. Jam Tangan dengan detik
c. Saturasi Oksien / Oksimeter
d. Termometer
3. Saat pasien datang, lakukan survey primer; periksa jalan
nafas, pernafasan, sirkulasi dan tingkat kesadaran pasien
(AVPU: alert, verbal, pain, unresponsive). Bila terjadi
masalah pada hal tersebut pasien langsung dipindahkan ke
brancard dan dibawa ke ruang resusitasi
4. Jika jalan nafas, pernafasan, dan sirkulasi pasien stabil, kaji
status Mobilisasi pasien, bila perlu pindahkan pasien kekursi
roda atau Brancard dan diantar keruang triage.
5. Perawat mengarahkan keluarga/ pengantar pasien untuk
melakukan registrasi di admission (jika ada)
6. Perawat melakukan triage:
a. Perawat menutup gorden
b. Perawat memperkenalkan diri
c. Cuci tangan dengan alcohol hand rub jika perlu pakai
sarung tangan
d. Perawat menanyakan nama dan tanggal lahir
pasien
e. Perawat melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital
(tekanan darah, nadi, pernafasan, suhu tubuh
dan Sp02) berdasarkan hasil pemeriksaan tanda-tanda
vital pasien.
f. Kaji keluhan utama pasien, mekanisme injuri, tingkat
nyeri, riwayat penyakit dan riwayat alergi. Informasi dari
RS (RumahSakit)/ dokter lain untuk pasien rujukan
g. Perawat menentukan kategori triage sesuai dengan
form triase, pengkajian pasien, tingkat nyeri pasien
7. Perawat menempatkan pasien sesuai dengan kategori
triagenya
a. Merah (red) ditempatkan diruang resusitasi
b. Kuning (yellow) ditempatkan di ruang subakut
c. Hijau(Green) ditempatkan di ruang tunggu (pada malam
hari setelah jam 20.00 dan hari libur) untuk
pemeriksaan dokter di ruang konsultasi UGD. Diluar jam
TRIAGE

No. Dokumen No. Revisi Halaman

001/SPO/KPRWT- 01 3/3
UGD/RSIABS/III/2018

tersebut pasien dianjurkan ke Medical Center (dokter


umum atau spesialis sesuai dengan kasusnya)
d. Jika dari hasil pengkajian pasien mempunyai
kemungkinan menderita penyakit menular, pasien
ditempatkan di ruangi solasi
e. Untuk pasien DOA (Death on arrival) ditempatkan di
ruang kamar mayat untuk pelayanan lebih lanjut
(memastikan pasien sudah meninggal)
8. Dokumentasikan hal- hal berikut ini:
a. Tanggal dan jam pasien datang dan dilakukan triage
b. Nama, tanggal lahir, umur,no.medical record, jenis
kelamin
c. Riwayat alergi dan reaksinya
d. Institusi atau nama petugas yang merujuk pasien
(untuk pasien rujukan)
e. Sumber informasi
f. Keluhan pasien, riwayat penyakit saat ini dan riwayat
penyakit dahulu
g. Obat-obatan yang rutin diminum
h. Skala nyeri
i. Hasil pemeriksaan gula darah sewaktu (bila ada)
j. Berat badan (khusus pasien anak)
k. Kategori triage
l. Ruang atau no bed pasien ditempatkan
m. Nama dan tandatangan yang melakukan triage
n. Hasil penilaian ulang khusus pasien yang ditempatkan
di ruang tunggu
9. Petugas :
a. Perawat jaga
b. Dokter jaga
1. UGD
2. Rawat Jalan
UNIT TERKAIT
3. FO
4. Kamar Jenazah

Anda mungkin juga menyukai