Tertib Acara Perayaan Natal GKPI IMMANUE
Tertib Acara Perayaan Natal GKPI IMMANUE
GKPI IMMANUEL
SIMALINGKAR B
24 Desember 2009
Thema: Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang
manusia. Terang yang sesungguhnya, yang
menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam
dunia
Yohanes 1:4,9
I. KEBAKTIAN
01. Prolog (MC): Saudara-saudara yang dikasihi dan
diselamatkan Tuhan. Saat ini kita merayakan
peringatan kelahiran Tuhan Yesus di Era Globalisasi.
Marilah kita dengan kesungguhan hati melihat dan
menyadari kehadiran dan pertolongan Tuhan dalam
sejarah dunia ini. Marilah kita lihat kembali perjalanan
hidup kita yang tidak pernah sedetikpun terlepas dari
penyertaan-Nya. Menyadari semuanya itu, marilah kita
mensyukuri penyertaan Tuhan di masa silam, serta
memohon penyertaan-Nya kepada kita di dunia ini.
Dengan sungguh-sungguh percaya bahwa Tuhan
menyertai dan mendengarkan kita saat ini. Marilah kita
berdoa dalam hati kita masing-masing dalam suasana
keheningan dan rahmat...(Doa hening diikuti suara
organ dari B.E. No. 464).
2. Bernyanyi dari K.J. No. 15:1-2: ”Berhimpun
Semua” disertai Penyalaan Lilin (Pengkhotbah, PHJ,
Mewakili Penetua, Seksi Perempuan, Seksi Pria, PP
GKPI, Sekolah Minggu)
Berhimpun semua menghadap Tuhan
Dan pujilah Dia pemurah benar
Berakhirlah segala pergumulan
Diganti kedamaian yang besar
---Jemaat berdiri---
Hormati nama-Nya serta kenangkan
Mujizat yang sudah dibuat-Nya
Hendaklah t’rus syukurmu kau nyatakan
Di jalan hidupmu seluruhnya
3. Votum/Introitus (L=Liturgist/Paragenda,
J=Jemaat)
L: Ibadah Perayaan Natal ini kita laksanakan di dalam
nama Allah Bapa, dan nama Anak-Nya Tuhan
Yesus Kristus dan nama Roh Kudus yang
menciptakan langit dan bumi dan yang
menciptakan kita semua.
J: Amin
L: Hidup kita adalah keajaiban. Kita hadir di bumi ini
sesuai dengan rencana Tuhan dan pikiran kita
sendiri tidak mampu membuat kita bertahan. Tuhan
tidak pernah meninggalkan perbuatan tangan-Nya.
Sesungguhnya Tuhan itu adalah kekuatan kita.
J: Bernyanyi dari K.J. No. 3:
Kami puji dengan riang Dikau, Allah yang besar
Bagai bunga t’rima siang , hati kami pun mekar
L: Marilah kita beribadah kepada Tuhan dengan
sukacita. Marilah kita serahkan segala tanggungan
dan kegelisahan kita kepada-Nya. Marilah kita
serahkan tangan, mulut, perasaan, otak, setiap saraf
dan seluruh tubuh kita kepada-Nya. Kiranya Tuhan
menerima semuanya itu sebagai alat kedamaian dan
membuatnya menjadi suatu persembahan yang
bersih.
J: Kami puji dengan riang Dikau, Allah yang besar
Bagai bunga t’rima siang , hati kami pun mekar
L: Dalam cermin dan ciptaan-Nya kita adalah gambar
Allah yang hidup. Bila kita mengetahui, kita
mencerminkan pengetahuan-Nya. Bila kita berseru
kepada-Nya, Ia mendengarkan. Bila kita mencari
kesadaran akan Dia, Ia akan membuat kita
terbangun dan sadar akan kehadiran-Nya. Ia
bersabda kepada kita, dulu dan pada saat ini:
”Engkau putera-Ku, engkau puteri-Ku, yang
Kukasihi”.
J: Kami puji dengan riang Dikau, Allah yang besar
Bagai bunga t’rima siang , hati kami pun mekar
L: Biarlah kehadiran Tuhan di tengah-tengah kita
membawa kedamaian yang mendalam, menghalau
keputusasaan, meluapkan kegembiraan dan kasih.
L+J: Jiwaku penuh kedamaian dan hatiku
bergembira karena Yesus Juruselamatku,
Immanuel, Allah menyertai kita. Amin. (Jemaat
duduk).
4. Bernyanyi dari B.E. No. 48:1+7: “Ria ma hita
sasude”
Ria ma hita sasude, Mamuji Debata,
Girgir ma parendenta be, Ai i do na tama (2X)
Ringgas ma hita sasude, Mamuji Debata
Gogo ma taendehon be, Amen Haleluya (2X)
Yang Melayani:
Pengkhotbah .......................................................................Pdt. W.M. Lubis, STh.
Liturgist/Paragenda ......................................................................St. B. br. Napitu
MC/Protokol ............................................................................................D. Manalu
Organist...................................................................................CSt. Drs. E. Girsang
Song Leader ........................................................................CSt. Drs. B. Pakpahan
Petugas Persembahan ............................CSt. R. Manik/CSt. Drs. J. Pandiangan
Panitia:
St. M.T. Sijabat STh. – St. N. Tampubolon – CSt. Drs. B. Pakpahan