Anda di halaman 1dari 3

KEBUTUHAN NUTRISI PADA BAYI

Karbohidrat
Guna: bahan baku menghasilkan energy yang dibutuhkan untuk menunjang aktivitas
bayi.
Sumber: beras, beras merah, tepung maizena, tepung roti, macaroni, pasta, kentang,
havermut.

Protein
Guna: bahan utama pembentukan berbagai struktur organ, terutama tulang dan oto,
termasuk sel-sel saraf otak.
Sumber: susu dan hasil olahannya (keju, krim dan yoghurt), daging (ternak, unggas,
ikan), telur, tahu, tempe dan kacang-kacangan (kacang kedelai, kacang hijau, kacang
merah)

Lemak
Guna: bahan utama sumber energy, dan dibutuhkan oleh beberapa jenis zat gizi,
misalnya vitamil A, agar dapat diserap oleh tubuh.
Sumber: minayk sayur (terutama minyak jagung, minyak wijen, dan minyak bunga
matahari), santan, mentega atau margarin.

Vitamin dan mineral


Guna: memperlancar berbagai proses metabolism di dalam tubuh, termasuk proses
penghantaran perintah di antara sel-sel saraf.
Sumber: bayam daun kangkung, brokoli, labu kuning, buncis muda, jagung, jamur
merang,, kacang kapri, wortel, pisang, jeruk, tomat, papaya, semangka, alpukat,
melon, pir, dan apel.
 
Air
Guna: memuaskan rasa haus bayi dan membantu melancarkan kerja pencernaan bayi.
Sumber: ASI/PASI, air putih matang, sari buah segar dan makanan berkuah.

Semua nutrisi bayi harus diberikan dalam kadar yang seimbang. Sumber masalah
kesehatan anak-anak adalah jika asupan tidak seimbang, terutama jika hanya beberapa
jenis zat gizi yang dikonsumsi bayi. Kecukupan gizi tentu akan mendukung
pertumbuhan anak secara optimal.
10 KEBUTUHAN NUTRISI PADA ANAK
1. Kalsium

Kalsium merupakan salah satu nutrisi untuk anak yang penting untuk didapatkan
tubuh. Kalsium berfungsi membantu pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat, menjaga
fungsi otot dan saraf yang sehat, membantu proses pembekuan darah, serta membantu
tubuh mengubah makanan menjadi energi. Anda dapat memberikan kalsium pada
anak dengan memberikannya susu, ikan dan keju.

2. Asam Lemak Esensial

Asam lemak esensial ternyata memiliki segudang manfaat bagi anak. Nutrisi ini dapat
membantu pembentukan sel, mengatur sistem saraf, memperlancar aliran darah,
memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan membantu tubuh dalam menyerap nutrisi.

Selain itu, asam lemak esensial juga diperlukan untuk mempertahankan fungsi otak
yang mengatur indra penglihatan anak. Anda dapat memberikan nutrisi untuk anak ini
lewat makanan seperti telur, ikan tuna dan kacang-kacangan.

3. Zat Besi

Zat besi merupakan unsur yang berperan dalam produksi hemoglobin (pigmen merah
pembawa oksigen dalam darah) dan mioglobin (pigmen yang menyimpan oksigen
dalam otot). Kekurangan zat besi pada anak dapat menyebabkan anak terkena anemia.

Jika si kecil mengalami kondisi ini, maka anak akan cenderung merasa lelah, lemas,
dan mudah tersinggung. Berikan nutrisi penting untuk anak ini lewat makanan kaya
zat besi seperti daging, kuning telur, dan ikan.

4.  Magnesium

Magnesium adalah mineral penting bagi kesehatan dan pertumbuhan anak. Beberapa
manfaat magnesium bagi kesehatan yaitu menjaga tulang agar tetap kuat, membuat
irama jantung stabil, mendukung sistem kekebalan tubuh, serta membantu menjaga
otot dan fungsi saraf. Anda bisa mendapatkan nutrisi untuk anak ini lewat asupan
seperti buah-buahan (alpukat dan pisang), tahu, ikan dan sayuran.

5. Kalium

Kalium adalah zat gizi yang bertugas untuk menjaga tekanan darah dengan
mengontrol keseimbangan air dalam tubuh. Tidak hanya itu, kalium juga membantu
fungsi otot dan irama jantung, dan dalam jangka panjang dapat mengurangi risiko
batu ginjal dan osteoporosis.

Berikan anak Anda makanan pisang, tomat, dan susu untuk mendapatkan asupan
kalium yang cukup di tubuhnya.

6. Vitamin A
Vitamin A adalah salah satu nutrisi untuk anak dikenal baik untuk menjaga kesehatan
mata dan pertumbuhan tulang. Selain itu, vitamin ini dapat membantu melindungi
tubuh dari infeksi, serta menunjang kesehatan dan pertumbuhan sel-sel serta jaringan
dalam tubuh, seperti rambut, kuku, dan kulit. Anda bisa menyediakan vitamin A pada
anak lewat sumber makanan seperti daging sapi, hati ayam, susu dan buah-buahan
berwarna cerah

\7. Vitamin C

Di dalam tubuh vitamin C digunakan untuk proses pembentukan dan perbaikan sel
darah merah, tulang, dan jaringan di tubuh mereka. Vitamin C juga menjaga gusi anak
tetap sehat dan membantu proses penyembuhan luka, meningkatkan sistem kekebalan
tubuh, mencegah infeksi, serta membantu tubuh menyerap zat besi dari makanan.
Orangtua wajib memberi nutrisi untuk anak ini dan bisa didapatkan lewat buah
pepaya, nanas, dan melon.

8. Vitamin D

Asupan vitamin D juga tidak kalah penting dengan nutrisi lainnya. Vitamin ini dapat
membantu tubuh anak menyerap mineral seperti kalsium, untuk pembentukan gigi
dan tulang yang kuat, sebab perkembangan massa tulang pada anak harus sangat
diperhatikan. Anda bisa memberikan nutrisi vitamin D untuk anak melalui asupan
makanan seperti telur, tahu, tempe dan daging ikan.

9. Vitamin E

Pada masa pertumbuhan anak, vitamin E diperlukan untuk menangkal radikal bebas
yang dapat merusak sel. Selain itu, vitamin E juga berperan dalam sistem kekebalan
tubuh, perbaikan DNA, dan proses metabolisme lainnya. Dengan mengonsumsi
makanan seperti bayam. biji-bijian dan buah alpukat, Anda turut memberikan asupan
vitamin E yang baik untuk tubuh anak.

10. Zink (Seng)

Terakhir, zink atau seng adalah nutrisi untuk anak yang penting untuk dipenuhi. Lebih
dari 70 enzim dalam tubuh membutuhkan zink (seng) untuk menjalankan fungsinya
masing-masing dalam sistem pencernaan, metabolisme, dan pertumbuhan anak.
Nutrisi ini bisa Anda temukan pada makanan seperti brokoli, bayam dan tomat.

Anda mungkin juga menyukai