Anda di halaman 1dari 2

Nama : Syifaa Restiwara Syahwalani

NIM : 2004956
Kelas : DKV – C
Teknik Pengambilan Gambar Video
A. Berdasarkan Angle
1. Frog Eye
Teknik shooting ini mengambil gambar dengan posisi kamera disejajarkan dengan bagian
alas/bawah obyek dan posisinya lebih rendah dari dasar obyek. Hasilnya gambar yang diambil
akan menjadi sangat besar. Subyek pengambil gambat menjasi serasa mengecil dan obyek
gambar memiliki kesan agung, angkuh maupun kokoh.
2. Low Angle
Angle ini merupakan sudut pengambilan foto dari bawah sehingga objek yang difoto terlihat
besar. Foto yang dihasilkan memberikan kesan dominan.
3. Eye Level
Teknik ini mengambil posisi sejajar dengan obyek. Dengan teknik Eye Level maka gambar
yang direkam menunjukkan tangkapan pandangan mata orang yang berdiri sejajar dengan obyek.
Ketinggian dan besarnya obyek jadi sama dengan subjek dan disebut juga teknik normal shoot.
4. Bird Eye
Teknik Bird Eye (mata burung) merupakan teknik shooting dengan memposisikan juru
kamera di atas ketinggian dalam merekam obyek. Hasilnya gambar yang tampak akan
menunjukkan lingkungan sekitar lebih luas. Benda-benda lainnya di sekitar obyek juga akan
tampak dalam ukuran kecil.
5. Slanted
Teknik shooting ini mengambil sudut yang tidak frontal dari depan ataupun dari samping
obyek. Tapi mengambil sudut 45' terhadap obyek. Hasilnya obyek lain akan masuk dalam
rekaman kamera.
6. High Angle
Angle ini mirip dengan angle bird view yang pemngambilan objeknya diambil dari tempat
tinggi, hanya tidak seekstrem bird view, paling tidak posisi kamera harus lebih tinggi dari objek
yang akan difoto sehingga bagian atas akan terlihat lebih besar.
7. Overshoulder Shot
Teknik over shoulder ini mengambil gambar dari arah belakang bahu obyek. Akibatnya
obyek hanya nampak bagian bahu atau kepalanya saja. Biasanya teknik ini dipakai untuk
menunjukkan bahwa obyek sedang melihat sesuatu ataupun sedang berbincang-bincang.
B. Berdasarkan Ukuran Subjek/Objek
8. Extreme Long Shot
Teknik Extreme Long Shot atau Very Long Shot adalah pengambil gambar yang
menampilkan area disekitar objek secara luas dan dapat dikatakan sangat luas. Extreme Long
Shot berfungsi dalam menampilkan pesan yang ingin disampaikan melalui area disekitar objek .
9. Long Shot
Teknik Long Shot adalah teknik pengambilan gambar dari jarak jauh, pada objek manusia
dapat menampilkan 2-3 orang dengan menampilkan seluruh badan. Long Shot menampilkan area
disekitar objek lebih sempit jika dibandingkan dengan Extreme Long Shot. Long Shot atau Wide
Shot berfungsi dalam menyampaikan interaksi objek dengan area disekitar secara lebih leluasa
dibanding Extreme Shot.
10. Medium Long Shot
Teknik Medium Long Shot merupakan teknik pengambilan gambar dengan sedikit lebih
sempit dibanding teknik Long Shot. Pada objek manusia hanya mengambil sebagian anggota
tubuh dimulai dari lutut hingga atas kepala. Medium Long Shot berfungsi mempertegas aktifitas
objek dalam kehidupan sehari-hari dan biasanya digunakan dalam menyampaikan interaksi pada
aktifitas objek.
11. Medium Shot
Teknik Medium Shot atau disebut juga Mid Shot, hanya mengambil beberapa bagian objek
secara lebih rinci. Pada objek manusia akan mengambil sebatas pinggang hingga atas kepala.
Medium Shot berfungsi dalam menampilkan detail bagian tubuh lebih jelas dibandingkan dengan
menampilkan seluruh badan. Diambil dengan bidikan kamera jarak menengah dengan sedikit
area disekitar objek.
12. Medium Close Up
Teknik Medium Close Up adalah teknik shot antara Close Up dan Medium Shot. pada objek
manusia, medium close up akan mengambil sebatas dada hingga atas kepala. Teknik Medium
Close Up merupakan teknik pengambilan gambar dengan bidikan kamera jarak menengah
namum mencakup area lebih sempit. Dan berguna dalam mempertegas gambar profil.
13. Close Up
Close Up adalah teknik shot menampilkan gambar lebih dekat pada objek manusia sebatas
bahu hingga atas kepala. Teknik Close Up befungsi dalam menampilkan identifikasi karater atau
expresi wajah seseorang.
14. Big Close Up
Teknik Big Close Up hanya mengambil bagian wajah secara lebih terperinci pada objek
manusia tanpa menghiraukan bagian wajah sedikit terpotong frame. Agar ekspresi wajah dapat
ter-ekspos lebih dekat untuk ditampilkan.

Anda mungkin juga menyukai