Anda di halaman 1dari 18

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Hasil dan Pembahasan

1. Hasil Pemeriksaan Ellips Hair Vitamin (gelatin)


Tabel 4.1 Pemeriksaan viskositas (mixing)

No Batch Contoh Spindel Rpm %tTorque Faktor Viskositas


sampel
G 94 232 9 Hair 7 20 41 1973 80893
G 95 232 9 Treatment 7 20 32,5 1973 64122
G 94 239 9 Hair 7 20 30 1973 59190
G 95 239 9 Treatment 7 20 50 1973 98650
G 91 242 9 Hair 7 20 40 1973 78920
G 92 242 9 Treatment 7 20 32.5 1973 64122

Tabel 4.2 Pemeriksaan viskositas (filling)

No Batch Contoh Spindel Rpm %tTorque Faktor Viskositas


sampel
G 94 232 9 Hair 7 20 43 1973 84839
G 95 232 9 Treatment 7 20 33 1973 65109
G 94 239 9 Hair 7 20 32 1973 63109
G 95 239 9 Treatment 7 20 62 1973 122326
G 91 242 9 Hair 7 20 39 1973 76947
G 92 242 9 Treatment 7 20 34,5 1973 68068

44
45

Tabel 4.3 Pemeriksaan selama proses pengolahan

No Batch Parameter Hasil Periksaan Standar


Warna Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Standar
Kejernihan Sesuai Sesuai Standar
G 94 232 9 Patikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas Proses(60 C) 80893/80893 40.000-170.000 cPs
Viskositas Filling(60 C) 84839 35.000-155.000cPs
Warna Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Standar
Kejernihan Sesuai Sesuai Standar
G 95 232 9
Patikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas Proses(60 C) 64122/64122 40.000-170.000 cPs
Viskositas Filling(60 C) 65109 35.000-155.000cPs
Warna Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Standar
Kejernihan Sesuai Sesuai Standar
G 94 239 9
Patikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas Proses(60 C) 59190/59190 40.000-170.000 cPs
Viskositas Filling(60 C) 63109 35.000-155.000cPs
Warna Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Standar
Kejernihan Sesuai Sesuai Standar
G 95 239 9
Patikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas Proses(60 C) 98650/98650 40.000-170.000 cPs
Viskositas Filling(60 C) 122326 35.000-155.000cPs
Warna Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Standar
Kejernihan Sesuai Sesuai Standar
G 91 242 9
Patikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas Proses(60 C) 78920/78920 40.000-170.000 cPs
Viskositas Filling(60 C) 76947 35.000-155.000cPs
46

No Batch Parameter Hasil Periksaan Standar


Warna Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Standar
Kejernihan Sesuai Sesuai Standar
G 92 242 9
Patikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas Proses(60 C) 64122/64122 40.000-170.000 cPs
Viskositas Filling(60 C) 68068 35.000-155.000cPs

2. Hasil Pemeriksaan Ellips Hair Vitamin (vitamin)

Tabel 4.4 Pemeriksaan viskositas (mixing)

No Batch Contoh Spindel Rpm %tTorque Faktor Viskositas


sampel
V 91 232 9 Hair 3 20 33 48 1584
Treatment 3 20 33 48 1584
V 92 239 9 Hair 3 20 26,5 48 1274
Treatment 3 20 26,5 48 1274
V 91 242 9 Hair 3 20 30,5 48 1464
Treatment 3 20 30 48 1440

Tabel 4.5 Pemeriksaan selama proses pengolahan


No Batch Parameter Hasil Pemeriksaan Standar

Warna Tidak Berwarna Tidak Berwarna


Bau Sesuai Sesuai Standar
V 91 232 9 Kejernihan Jernih Jernih –Tranclusent
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas (25 C) 1584/1584 1200-2500
Warna Tidak Berwarna Tidak Berwarna
Bau Sesuai Sesuai Standar
V 92 239 9 Kejernihan Jernih Jernih –Tranclusent
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas (25 C) 1274/1274 1200-2500
Warna Tidak Berwarna Tidak Berwarna
Bau Sesuai Sesuai Standar
V 91 242 9 Kejernihan Jernih Jernih –Tranclusent
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas (25 C) 1464/1440 1200-2500

No Batch Contoh Spindel Rpm %tTorque Faktor Viskositas


47

sampel
V 91 232 9 Hair 3 20 32 48 1536
Treatment 3 20 32 48 1536
V 92 239 9 Hair 3 20 26,5 48 1274
Treatment 3 20 26,5 48 1274
V 91 242 9 Hair 3 20 30,5 48 1464
Treatment 3 20 30 48 1440
Tabel 4.6 Pemeriksaan viskositas (filling)

Tabel 4.7 Pemeriksaan selama proses pengolahan filling

No Batch Parameter Hasil Pemeriksaan Standar


Filling Produk jadi
Warna Tidak Berwarna Tidak Berwarna Tidak Berwarna
Bau Sesuai Sesuai Sesuai Standar
V 91 232 9 Kejernihan Jernih Jernih Jernih –Tranclusent
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas (25 C) 1536 1536 1200-2500
Warna Tidak Berwarna Tidak Berwarna Tidak Berwarna
Bau Sesuai Sesuai Sesuai Standar
V 92 239 9 Kejernihan Jernih Jernih Jernih –Tranclusent
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas (25 C) 1274 1274 1200-2500
Warna Tidak Berwarna Tidak Berwarna Tidak Berwarna
Bau Sesuai Sesuai Sesuai Standar
V 91 242 9 Kejernihan Jernih Jernih Jernih –Tranclusent
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada
Viskositas (25 C) 1464 1440 1200-2500
48

Tabel 4.8 Pemeriksaan selama proses pengemasan – produk jadi

No Batch Parameter Awal Tengah Akhir Standar


Warna Kapsul Pink Pink Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Partikel Asing Tidak Tidak Tidak Tidak Ada
V 91 232 9 Ada Ada Ada
Ketebalan Gelatin 0,8mm 0,8mm 0,8mm 0,7-0,9 mm
Bentuk Fisik Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Kapsul
Lokal : 23
Jar – 27 N+1
pcs silica
Hardness Test 57,5N 57,5N 57,5N gel 1 gram
Lokal : 50
Blister – 60 N
Jar / Blister Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Tape Test Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
No.
Batch/MFG.EXP& Sesuai Standar
Nomor Registrasi Sesuai Sesuai Sesuai
BPOM
Kebocoran Tidak Tidak Tidak
(vacuum test: -50 bocor bocor bocor Tidak bocor
cmHg, 1 menit)
Outer Box Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Master Box Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
49

Tabel 4.9 Pemeriksaan selama proses pengemasan – produk jadi

No Batch Parameter Awal Tengah Akhir Standar


Warna Kapsul Pink Pink Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Partikel Asing Tidak Tidak Tidak Tidak Ada
V 92 239 9 Ada Ada Ada
Ketebalan Gelatin 0,8mm 0,8mm 0,8mm 0,7-0,9 mm
Bentuk Fisik Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Kapsul
Lokal : 23
Jar – 27 N+1
pcs silica
Hardness Test 57,5N 57,3N 54,9N gel 1 gram
Lokal : 50
Blister – 60 N
Jar / Blister Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Tape Test Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
No.
Batch/MFG.EXP& Sesuai Standar
Nomor Registrasi Sesuai Sesuai Sesuai
BPOM
Kebocoran Tidak Tidak Tidak
(vacuum test: -50 bocor bocor bocor Tidak bocor
cmHg, 1 menit)
Outer Box Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Master Box Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Standar
50

Tabel 4.10 Pemeriksaan selama proses pengemasan – produk jadi

No Batch Parameter Awal Tengah Akhir Standar


Warna Kapsul Pink Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada Tidak Ada
V 91 242 9 Ketebalan Gelatin 0,8mm 0,8mm 0,7-0,9 mm
Bentuk Fisik Kapsul Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Lokal : 23 – 27
Jar N+1 pcs silica
gel 1 gram
Hardness Test 57,5N 56,7N Lokal : 50 – 60
Bliste N
r
Jar / Blister Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Tape Test Sesuai Sesuai Sesuai Standar
No. Batch/MFG.EXP&
Nomor Registrasi BPOM Sesuai Standar
Sesuai Sesuai
Kebocoran (vacuum test: Tidak Tidak
-50 cmHg, 1 menit) bocor bocor Tidak bocor
Outer Box Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Master Box Sesuai Sesuai Sesuai Standar
Warna Kapsul Pink Pink
Bau Sesuai Sesuai Standar
Partikel Asing Tidak Ada Tidak Ada
Ketebalan Gelatin 0,8mm 0,7-0,9 mm
Bentuk Fisik Kapsul Sesuai Sesuai Standar
Jar Lokal : 23
– 27 N+1
pcs silica
Hardness Test 25,3N gel 1 gram
Blister Lokal : 50
– 60 N
Jar / Blister Sesuai Sesuai Standar
Tape Test Sesuai Sesuai Standar
No. Batch/MFG.EXP&
Nomor Registrasi BPOM Sesuai Standar
Sesuai
Kebocoran (vacuum test: -
-50 cmHg, 1 menit) Tidak bocor
Outer Box - Sesuai Standar
Master Box Sesuai Sesuai Standar
51

Tabel 4.11 Pemeriksaan keseragaman bobot

Kemasan : 1 ml kapsul Bobot Kosong : G 94 232 9, G 95 232 9

Jam 08:00 09.30 13.00

Standar
1,00
Maks
Bobot 0,98
Produk /
kemasan Standar 0,96

0,93
Standar
0,91
Min 0,93 0,95 0,94 0,96 0,97 0,97 0,95

0,93 0,94 0,96 0,94 0,96 0,97 0,98 0,95

Bobot Hasil : G 150 LBDaan *0,70 *0,70 *0,70


( 0,93 – 0,97 )

Verifikasi :
52

Tabel 4.12 Pemeriksaan keseragaman bobot

Kemasan : 1 ml kapsul Bobot Kosong : G 94 239 9, G 95 239 9

Jam 08:00 09.30 13.00

Standar
1,00
Maks
Bobot 0,98
Produk /
kemasan Standar 0,96

0,93
Standar
0,91
Min 1,00 0,98 1,00 0,99 0,99 0,99 0,99

0,99 0,97 0,99 1,00 1,00 0,99 1,00 0,99

Bobot Hasil : G 150 LBDaan *0,64 *0,60 *0,61


( 0,97 – 1,00 )

Verifikasi :
53

Tabel 4.13 Pemeriksaan keseragaman bobot

Kemasan : isi kapsul Bobot Kosong : G 91 242 9, G 92 242 9

Jam 10:30 13.20 15.35

Standar
1,00
Maks
Bobot 0,98
Produk /
kemasan Standar 0,96

0,93
Standar
0,91
Min 0,98 0,99 0,98 0,97 1,00 0,98 0,98

0,96 0,97 0,99 0,96 0,99 1,00 1,00 0,97

Bobot Hasil : G 150 LBDaan + Qunli *0,70 *0,70 *0,70


( 0,96 – 1,00 )

Verifikasi :
54

B. Pembahasan

Sampel yang dianalisa pada pengujian ini adalah sampel Ellips Hair Vitamin Hair

Treatment, Ellips Hair Vitamin Hair Treatment adalah vitamin rambut produk ellips

yang diformulasikan dengan minyak morocca, minyak jojoba, vitamin A, C, E dan

pro-vitamin B 5 yang berfungsi untuk membantu merawat rambut rusak akibat proses

kimiawi (pelurusan dan pengeringan rambut) sehingga rambut tetap sehat, bercahaya

dan mudah diatur. Cocok digunakan khusus untuk rambut yang kusam, rambut

diwarnai dan memulihkan kesehatan rambut yang terlalu sering menggunakan

hairdryer. Pengujian dilakukan pada batch G 94 232 9, G 95 232 9, G 94 239 9, G 95 239

9, G 91 242 9, G 92 242 9 untuk gelatin, V 91 232 9, V 92 239 9, V 91 232 9 untuk vitamin.

1. Pengujian pada Gelatin

a. Organoleptik

Hasil dari pengujian semua batch yang dilakukan pada sampel Hair

Treatment, sampel berwarna pink, bau sesuai, tidak ada partikel asing, hasil

sesuai standar yang ditentukan pada produk. Tujuan dari dilakukannnya

pengujian organoleptik ini adalah untuk membandingkan produk antara atau

ruahan sesuai dengan standar produk yang telah ditetapkan.

b. Viskositas

Pada pemeriksaan viskositas gelatin dilakukan dua kali pemeriksaan yaitu

pemeriksaan saat proses mixing dan pemeriksaan proses filling. Pemeriksaan pada

saat proses mixing dilakukan ketika setelah proses mixing tersebut selesai,

sedangkan pada saat proses filling dilakukan setelah gelatin tersebut diaging

terlebih dahulu untuk menghilangkan gelembung-gelembung. Proses aging


55

membutuhkan waktu 2-4 jam. Sebelum dilakukan pemeriksaan viskositas, sampel

terlebih dahulu dicek suhunya. Pemeriksaan suhu temperature probe dilakukan

untuk menguji sampel pada gelatin, pemerikasaan pada sampel gelatin harus

bersuhu 60 derajat Celcius. Jadi sebelum dicek suhunya, sampel di masukan

terlebih dahulu kedalam waterbath untuk menstabilkan suhunya. Tujuanya adalah

untuk menstabilkan suhu sebelum proses pengecekan selanjutnya, karena

pengecekan viskositas sangat dipengaruhi oleh suhu. Sehingga analisa tersebut

membutuhkan kondisi suhu yang sama agar analisa lebih akurat.

Pemeriksaan viskositas menggunakan alat Brookfield, spindle yang

digunakan adalah nomor 7 pada kecepatan 20rpm minimal 3 kali putaran.

Pemeriksaan viskositas ini bertujuan untuk mengetahui kekentalan dari gelatin,

karena kekentalan pada gelatin ini berpengaruh pada kualitas hasil kapsul yang

dihasilkan. Apabila kekentalan gelatin tersebut sesuai standar kapsul yang

dihasilkan akan berkualitas bagus dan apabila kekentalan gelatin tidak sesuai

standar maka kualitas kapsul yang dihasilkan akan jelek. Contoh apabila

kekentalan gelatin itu kurang dari standar atau encer maka kapsul yang dihasilkan

akan banyak yang bocor, apabila terlalu kental kapsul yang dihasilkan akan

mempengaruhi pada bobot kapsul tersebut sehingga kapsul tidak memenuhi

standar bobotnya.
56

Tabel 4.14 Perhitungan viskosotas gelatin

Perhitungan viskositas pada gelatin:


Mixing Filling
Viskositas = % Torque x faktor Viskositas = % Torque x faktor

No Batch spindle spindle


G 94 232 9 41 x 1973 = 80893 43 x 1973 = 84839
32,5 x 1973 = 64122 33 x 1973 = 65109
G 95 232 9
G 94 239 9 30 x 1973 =59190 32 x 1973 = 631009
50 x 1973 =98650 62 x 1973 = 122326
G 95 239 9
G 91 242 9 40 x 1973 =78920 39 x 1973 =76947
32,5 x 1973 =64122 34,5 x 1973 =68068
G 92 242 9

Dari data hasil perhitungan viskositas gelatin pada tabel diatas dapat

disimpulkan dari 3 batch yang berbeda, hasil yang didapat dari 3 batch tersebut

berbeda namun tetap memenuhi standar yang ditentukan yaitu 40.000-170.000

cPs untuk mixing dan 35.000-155.000 cPs untuk filling.

c. Homogenitas

Pada pemeriksaan homogenitas pada gelatin bertujuan untuk melihat ada atau

tidaknya bahan yang belum homogen, sekaligus dilakukannya pengujian partikel

asing pada sampel tersebut.

2. Pengujian pada vitamin

a. Organoleptik
57

Hasil pengujian vitamin sampel Hair Treatment pada 3 batch sampel

tidak berwarna, bau sesuai standar produk, tidak ada partikel asing dan jernih.

Pengujian pada vitamin sesuai dengan standar yang telah di tentukan pada

produk.

b. Viskositas

Pemeriksaan viskositas untuk vitamin dilakukan pada proses mixing dan

filling, pada pemeriksaan proses mixing dan filling diuji dua sampel yaitu

sampel awal dan sampel akhir untuk sampel vitamin murni. Spindle yang

digunakan untuk menguji viskositas vitamin yaitu menggunkana spindle

nomor 3 pada kecepatan 20rpm minimal 5 kali putara

Tabel 4.15 Perhitungan viskositas vitamin


58

Perhitungan viskositas pada gelatin:


Mixing Filling
Viskositas = % Torque x faktor Viskositas = % Torque x faktor

No Batch spindle spindle


G 91 232 9 33 x 48 = 1584 32 x 48 = 1536
33 x 48 = 1584 32 x 48 = 1536

G 92 239 9 26,5 x 48 = 1274 26,5 x 48 = 1274


26,5 x 48 = 1274 26,5 x 48 = 1274
G 91 242 9 30,5 x 48 = 1464 30,5 x 48 = 1464
30 x 48 = 14460 30 x 48 = 14460

Dari hasil data perhitungan viskositas vitamin pada tabel di atas dari 3 batch

dapat disimpulkan dari hasil yang berbeda tiap batchnya tetapi semuanya

memenuhi standar yang telah ditentukan yaitu 1200-2500 cPs untuk mixing

maupun filling.

3. Pemeriksaan pada produk jadi

a. Ketebalan Gelatin

Pemeriksaan ketebalan gelatin dilakukan sebanyak 3 kali selama proses

fillling yaitu pemeriksaan awal, tengah, akhir. Tujuannya untuk menghasilkan

visual kapsul yang sesuai standar. Apabila gelatin terlalu tebal akan
59

mempengaruhi pada bobot kapsul dan apabila ketebalan kapsul tipis kapsul

yang dihasilkan bocor.

b. Keseragaman bobot

Pemeriksaan keseragaman dilakukan dengan cara ditimbang sebanyak 5

pcs setiap inspeksi awal, tengah dan akhir. Tujuannya untuk memastikan

produk tersebut sesuai dengan standar bobot yang telah ditentukan.

Tabel 4.16 Keseragaman bobot

No No Batch
V 91 232 9 V 91 239 9 V 91 242 9
1 0,93 g 0,99 g 0,96 g
2 0,93 g 1,00 g 0,98 g
3 0,94 g 0,97 g 0,97 g
60

4 0,95 g 0,98 g 0,99 g


5 0,96 g 0,99 g 0,99 g
6 0,94 g 1,00 g 0,98 g
7 0,94 g 1,00 g 0,96 g
8 0,96 g 0,99 g 0,97 g
9 0,96 g 1,00 g 0,99 g
10 0,97 g 0,99 g 1,00 g
11 0,97 g 0,99 g 1,00 g
12 0,97 g 0,99 g 0,98 g
13 0,98 g 1,00 g 1,00 g
14 0,95 g 0,99 g 0,98 g
15 0,95 g 0,99 g 0,97 g
Min 0,93 g 0,97 g 0,96 g
Max 0,97 g 1,00 g 1,00 g

Hasil data pada tabel di atas dari 3 batch maka hasil dari

keseragaman bobot 15 kapsul memenuhi standar bobot yang telah

ditentukan.

c. Kekerasan kapsul

Pemeriksaan kekerasan kapsul dilakukan setiap inspeksi awal, tengah,

akhir. Tujuannya untuk memastikan produk tidak rusak pada saat

pendistribusian apabila lembek akan meleleh dan apabila terlalu keras akan

pecah jadi harus sesuai standar yang telah ditentukan. Standar untuk

kekerasan kapsul yaitu 50-60 N untuk kemasan blister dan 23-27 N untuk

kemasan jar.

d. Kebocoran

Pemeriksaan ini dilakukan pada kemasan Blister tiap inspeksi awal,

tengah, akhir. Tujuannya untuk memastikan kemasan tersebut terjadi

kebocoran atau tidak.


61

e. Bongkar karton

Bongkar karton dilakukan pada master box, untuk lokal dalam 1 karton 1

batch dan untuk ekspor 1 palet 1 karton. Tujuannya untuk memeriksa

kesesuaian produk pada setiap kemasan seperti nomor batch, nama varian,

jumlah dan kesesuaian bentuk kemasan.

Anda mungkin juga menyukai