DISUSUN OLEH
RAUDATU HUSNA
NIM. P00324219028
Disusun Oleh:
Mahasiswa
RAUDATUL HUSNA
NIM: P00324219028
Mira Arnita,SST
NIP. 198405082011032001
Mengetahui
Ka Prodi D-III Kebidanan
Emilda AS,SST,MPH
NIP. 19720705 199303 2 002
ii
KATA PENGANTAR
Laporan ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata
kuliah Kebidanan Komunitas I, sebagai bentuk pertanggung jawaban atas
pelaksanaan praktek kebidanan komunitas I, yang akan dilaksanakan
tanggal 09 agustus s/d 27 agustus 2021.
RAUDATUL HUSNA
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL....................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................... ii
KATA PENGANTAR.................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN................................................................ 1
A. Latar Belakang ............................................................ 1
B. Tujuan .......................................................................... 2
C. Manfaat ........................................................................ 2
BAB II HASIL KEGIATAN............................................................ 3
A. Gambaran Umum Lokasi Keluarga Binaan.................. 3
B. Hasil Pendataan............................................................ 3
C. Analisa Kasus .............................................................. 6
BAB III PEMBAHASAN................................................................ 9
A. Definisi........................................................................... 9
B. Tujuan Senam Nifas...................................................... 9
C. Manfaat Senam Nifas.................................................... 10
D. Kapan Ibu Harus Mulai Senam Nifas............................ 10
E. Syarat Senam Nifas....................................................... 10
F. Kerugian Bila Tidak Seam Nifas.................................... 11
BAB V PENUTUP......................................................................... 12
A. Kesimpulan................................................................... 12
B. Saran............................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pelayanan kebidanan merupakan bagian integral dari pelayanan
kesehatan yang bertujuan untuk mewujudkan kesehatan keluarga yang
bekualitas. Pelayanan kebidanan adalah pelayanan yang diberikan oleh
bidan sesuai dengan kewenangannya untuk meningkatkan kesehatan ibu
dan anak dikeluarga maupun dimasyarakat. Dalam rangka pemberian
pelayanan pada ibu dan anak di komunitas diperlukan bidan komunitas
yaitu bidan yang bekerja melayani ibu dan anak disuatu wilayah tertentu.
Komunitas adalah kelompok orang yang berada disuatu lokasitertentu.
Sarana kebidanan komunitas adalah ibu dan anak balita yang berada
dalam keluarga dan masyarakat. Pelayanan kebidanan komunitas
dilakukan diluar rumah sakit. Kebidanan komunitas dapat juga merupakan
bagian atau kelanjutan pelayanan kebidanan yang diberikan dirumah
sakit. Pelayanan kesehatan ibu dan anak di lingkungan keluarga
merupakan kegiatan kebidanan komunitas.
Kelompok komunitas terkecil adalah keluarga individu yang dilayani
adalah bagian dari keluarga atau komunitas. Oleh karena itu, bidan tidak
memandang pasiennya dari sudut biologis. Akan tetapi juga sebagai unsur
sosial yang memiliki budaya tertentu dan dipengaruhi ekonomi dan
lingkungan disekelilingnya.
Permasalahan yang terdapat di Keluarga Binaan adalah senam
nifas. Senam nifas adalah latihan gerak yang dilakukan secepat mungkin
setelah melahirkan, supaya otot-otot yang mengalami peregangan selama
kehamilan dan persalinan dapat kembali kepada kondisi normal seperti
semula. Di desa Sungai Pauh Firdaus terdapat 30 orang ibu nifas, yang
mengikuti senam nifas sebanyak 7 orang ibu nifas (23%), sedangkan yang
tidak mengikuti senam nifas sebanyak 23 orang inu nifas (77%).
1
Maka dari itu Mahasiswi komunitas yang berada di Desa Sungai
Pauh Firdaus tertatik untuk melakukan Keluarga Binaan untuk
memberikan informasi mengenai Senam Nifas.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui secara umum tentang senam nifas sehingga
ibu dapat melakukan senam nifas secara mandiri.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui defenisi dari senam nifas
b. Untuk mengetahui tujuan dari senam nifas
c. Untuk mengetahui manfaat dari senam nifas
d. Untuk mengetahui kapan ibu harus senam nifas
e. Untuk mengetahui syarat dari senam nifas
f. Untuk mengetahui kerugian bila tidak melakukan senam
nifas
C. Manfaat
1. Bagi Masyarakat
Masyarakat dapat mengerti tentang masa nifas dan senam ibu
nifas
2. Bagi Instan Siterkait
Mampu membantu tentang pelayanan kesehatan ibu nifas
semaksimal mungkin
3. Bagi Institusi Pendidikan
Sebagai pedoman dalam pembuatan laporan yang akan datang
2
BAB II
HASIL KEGIATAN
B. Hasil Pendataan
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS
1. PENGKAJIAN
a. Identitas Keluarga
1) Nama kepala keluarga : Risnanda Putra
2) Jenis kelamin : Laki-laki
3) Umur : 55 tahun
4) Agama : Islam
5) Suku/bangsa : Indonesia
6) Status pernikahan : SAH
7) Usia menikah suami : 31 tahun
8) Lama pernikahan : 24 tahun
3
9) Alamat : Desa Sungai Pauh Firdaus
a. Anggota Keluarga
4
1. Data kesehatan Ibu
Kesehatan ibu cukup baik
2. Data Keluarga Berencana
Ibu memakai KB Pil
3. Data lingkungan
a) Status Rumah : Milik Sendiri
b) Lantai Rumah : Semen
c) Sumber Penerangan : Listrik
d) Sumber air keluarga : Air Bor
e) Pembuangan air limbah : Selokan Umum
f) Pembungan sampah : Tempat Khusus
g) Jaminan kesehatan : Ada
5
Tabel 1
Distribusi ibu nifas Di desa Sungai Pauh Firdaus Kecamatan Langsa
Barat
NO Ibu nifas Frekuensi Persentase
1 Jumlah ibu nifas 30 100%
Total 30 100,0
Sumber Data : Hasil Survei Mahasiswa Kebidanan Langsa
Analisa data : Dari Table diatas dapat diketahui bahwa jumlah Ibu
Nifas Didesa Sungai Pauh Firdaus 30 Ibu Nifas (100%)
Tabel 2
Distribusi Ibu Nifas Berdasarkan Yang mengikuti Senam Ibu Nifas Di
Desa Sungai Pauh Firdaus Kecamatan Langsa Barat
NO Yang Mengikuti Frekuensi Persentasi
Senam Ibu
Nifas
1 Ada 7 23%
2 Tidak 23 77%
Total 30 100,0
Sumber Data : Hasil dari mahasiswa Kebidanan Langsa
Analisa Data : Dari table diatas dapat diketahui bahwa Ibu Nifas
yang mengikuti senam Ibu Nifas 7(23%).
C. Analisa Kasus
Pencatatan SOAP
S : Subjektif
Keluarga Binaan di Desa Sungai Pauh Firdaus Ny.Y berusia 44
tahun mengatakan sudah melahirkan 1 minggu yang lalu anak kedelapan.
Ibu juga mengatakan bahwa keadaannya baik baik saja.
6
O: Objektif
Keadaan umum : baik
Kesadaran : Composmentis
TD : 130/100 mmHg
Pols : 80 x/i
RR : 24 x/i
Temp : 36,5ºC
Payudara (kanan dan kiri)
Bentuk : simetris
Areola : normal
Putting susu : menonjol
Pengeluaran ASI : ada
A: Asassement
Ny. Y P8A0 Post partum 1 minggu dengan keadaan normal
P:
Perencanaan
1. Bina hubungan baik dengan pasien
2. Melakukan pemeriksaan TTV
3. KIE tentang pada masa nifas
4. Menganjurkan pada pasien tentang senam nifas
5. Menjelaskan pada pasien apa itu senam nifas
6. Menjelaskan pada pasien manfaat senam nifas
Pelaksanaan
1. Membina hubungan baik dengan pasien secara sopan santun
dan ramah
2. Melakukan pemeriksaan dan memberitahu hasik pemeriksaan
TD : 130/100 mmHg
Pols : 80 x/i
RR : 24 x/i
Temp : 36,5ºC
7
3. Memberitahu tentang masa nifas adalah masa sesudah
persalinan dan kelahiran bayi, plasenta, serta selaput yang
diberikan untuk memulihkan kembali organ kandungan seperti
sebelum hamil dengan waktu kurang lebih 6 minggu
4. Memberitahukan pada pasien senam nifas adalah latihan gerak
yang dilakukan secepat mungkin setelah melahirkan, supaya
otot-otot yang mengalami peregangan selama kehamilan dan
persalinan dapat kembali kepada kondisi normal seperti semula
5. Menjelaskan pada pasien tentang manfaat senam nifas yaitu,
Membantu penyembuhan rahim, perut, dan otot pinggul yang
mengalami trauma serta mempercepat kembalinya bagian-
bagian tersebut kebentuk normal.
Evaluasi
1. Hubungan baik sudah terbina dengan pasien
2. Pemeriksaan sudah dilakukan dan pasien sudah mengetahui
hasil pemeriksaan
3. Pasien sudah mengetahui apa itu masa nifas
4. Pasien sudah mengetahui apa itu senam nifas
5. Pasien sudah mengetahui manfaat senam nifas
8
BAB III
PEMBAHASAN
A. Definisi
Senam nifas adalah senam yang dilakukan pada saat seorang ibu
menjalani masa nifas atau setelah melahirkan (Idamaryati, 2009).
Seam nifas adalah latihan gerak yang dilakukan secapat mungkin
setelah melahirkan, supaya otot-otot yang mengalami peregangan selama
kehamilan dan persalinan dapat kembali kepada kondisi normal seperti
semula. (Ervinasby, 2008).
Senam nifas dapat dimulai 6 jam setelah melhirkan dan dalam
pelaksanaannya harus dilakukan secara bertahap, sistematis dan kontinyu
(Alisjahbana, 2008).
9
C. Manfaat Senam Nifas
a) Membantu penyembuhan rahim, perut, dan otot pinggul yang
mengalami trauma serta mempercepat kembalinya bagian-bagian
tersebut kebentuk normal.
b) Membantu menormalkan sendi-sendi yang menjadi longgar
diakibatkan kehamilan.
c) Menghasilkan manfaat psikologis menambah kemampuan
menghadapi stress dan bersantai sehingga mengurangi depresi
pasca persalinan.
10
F. Kerugian Bila Tidak Seam Nifas
a) Infeksi karena involusi uterus yang tidak baik sehingga sisa darah
tidak dapat dikeluarkan.
b) Perdarahan yang abnormal, kontraksi uterus baik sehingga resiko
perdarahan yang abnormal dapat dihindarkan.
c) Trombosis vena ( sumbatan vena oleh bekuan darah )
d) Timbul varises
11
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan diadakannya praktik kebidanan komunitas di desa Sungai
Pauh Firdaus Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa mahasiswa
kebidanan mendapatkan pengalaman yang nyata dimasyarkat dalam
memberikan Pelayanan Kebidanan. Pelayanan yang diberikan kepada
keluarga binaan Ny. Y dapat diterima dan diterapkan oleh keluarga.
Setelah disampaikannya materi tentang Senam Ibu Nifas, keluarga
bersedia melakukan Senam Ibu Nifas.
B. Saran
Para tenaga kesehatan khususnya bidan harus menganjurkan para
ibu untuk melakukan senam nifas, agar dapat membantu memulihkan
kondisi tubuh ibu setelah melahirkan ke kondisi semula.
12
DAFTAR PUSTAKA
13
DOKUMENTASI PELAKSANAAN
KEGIATAN PRAKTIK KEBIDANAN KOMUNITAS DI DESA SUNGAI
PAUH FIRDAUS KECAMATAN LANGSA BARAT
SAP (SATUAN ACARA PENYULUHAN)
I. TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti konseling tentang Senam Nifas
diharapkan ibu mengerti manfaat Senam Nifas dan bagaimana
gerakan Senam Nifas
V. EVALUASI
1. Secara Lisan
2. Tanya Jawab
No Hari/Tgl Wakt Rencana Sarana/Pr SDM Sumbe
. u Kegiatan a sarana r Dana
1. Kamis/ 26 10.30 Memperoleh - Mahasisw
data Kelbin a
2. Jumat/27 09.00 Mengatur - Mahasisw
jadwal a
kelbin dan
Persiapan
kelbin
3. Sabtu/28 14.00 Melakukan - Mahasisw
kunjungan a
berupa
penyuluhan
dan
memberitah
u jadwal
ujian kelbin
4. Minggu/2 12.00 Ujian kelbin - Mahasisw
9 a
BIODATA PENULIS