Anda di halaman 1dari 74

SKRIPSI

ANALISIS”PENGARUH PERSEPSI, TINGKAT RELIGIUSITAS,


DAN PRODUCT KNOWLEDGE TERHADAP PREFERENSI
MENABUNG DI BANK”SYARIAH
(STUDI PADA MASYARAKAT SIMPANG AGUNG
KECAMATAN SEPUTIH AGUNG)

Oleh:

BAGAS PRASETIYO
NPM. 1702100013

Jurusan Perbankan Syariah


Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO


1442 H / 2021 M
ANALISIS”PENGARUH PERSEPSI, TINGKAT RELIGIUSITAS, DAN
PRODUCT KNOWLEDGE TERHADAP PREFERENSI”MENABUNG DI
BANK SYARIAH
(STUDI PADA MASYARAKAT SIMPANG AGUNG KECAMATAN
SEPUTIH AGUNG)

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Sebagai Syarat Memperoleh


Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)

Oleh:

BAGAS PRASETIYO
NPM. 1702100013

Pembimbing I : Hermanita, S.E., M.M


Pembimbing II : Ani Nurul Imtihanah, M.S.I

Jurusan Perbankan Syariah


Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) METRO


1442 H / 2021 M

2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

“Perkembangan zaman pada masa”sekarang dapat mendorong adanya perubahan-

perubahan dari berbagai aspek yang berlangsung begitu cepat baik dibidang sosial, budaya,

ekonomi,”teknologi, maupun ilmu pengetahuan.1 “Lebih lanjut lagi,”perubahan tersebut

telah mempengaruhi terhadap kebutuhan serta kepentingan umat manusia sebagai

konsumen lebih menyeluruh. Sebagai makhluk sosial, umat manusia akan selalu bekerja

keras dan berusaha untuk memenuhi seluruh kebutuhan hidupnya. Dalam usaha

pemenuhan kebutuhan hidup, manusia akan selalu berhubungan sosial dengan manusia

lainnya demi kelangsungan hidupnya.”Dari hubungan sosial itulah manusia akan bisa

mempengaruhi, mengubah, atau memperbaiki dari setiap individu yang lain ataupun

sebaliknya.2

“Adanya hubungan tersebut maka akan menimbulkan adanya interaksi yang dapat

meningkatkan taraf hidup masing-masing individu sehingga dapat menimbulkan perubahan

dan pemerataan kesejahteraan dalam lingkungan”masyarakat. Interaksi tersebut juga

menimbulkan kerjasama antar berbagai pihak, salah satunya yaitu bekerjasama dengan

lembaga keuangan yang tepat untuk menampung mauapun mewadahi serta mendukung

baik dari segi dana maupun Sumber Daya Manusia (SDM) contohnya adalah Bank.

Bank merupakan” lembaga keuangan yang menjadi tempat bagi perusahaan, badan-
i i i i i i i i i i i i i i

badan pemerintah dan swasta,”maupun”perorangan menyimpan dana-dananya.”Melalui


i i i i i i i i i i i

1
Hanifah Gunawan, Karim Suryadi, dan Elly Malihan, “Analisis Perubahan Sosial Budaya Masyarakar Desa
Cihideung Sebagai Desa Wisata” 5 No. 2 (2017): 1.
2
Meilanny Budiarti S., “Mengurai Konsep Dasar Manusia Sebagai Individu Melalui Relasi Sosial Yang
Dibangunnya” 4 (n.d.). 106.

3
kegiatan perkreditan dan berbagai jasa yang diberikan,”bank melayani kebutuhan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i

pembiayaan serta melancarkan mekanisme sistem pembayaran bagi semua sektor


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

perekonomian.
i ii

“Di Indonesia bank”terbagi menjadi dua, yaitu bank knovensional dan bank syariah.
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Bank konvensional merupakan suatu lembaga keuangan yang menghimpun dana dari
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

masyarakat dalam”bentuk kredit. Sistem operasional bank konvesional ini menggunakan


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

sistem bunga yang pada saat kegiatan usahanya hanya bertujuan memperoleh laba saja.
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Sedangkan bank”syariah merupakan salah satu bentuk dari perbankan nasional yang
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

mendasarkan operasionalnya pada syariat (hukum)”Islam. Salah”satu dari prinsip syariah


i i i i i i i i i i ii i i i i i i i i

yang diterapkan oelah bank syariah adalah larangan adanya riba dalam berbagai bentuk
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

transaksi.”
i

Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT yang terdapat dalam surat Al-Imran ayat 130:
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii

        


    
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan

berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat

keberuntungan”3.

Yang dimaksud riba di sini ialah riba nasi'ah. menurut sebagian besar ulama bahwa

riba nasi'ah itu selamanya Haram, walaupun tidak berlipat ganda. Riba itu ada dua

macam: nasiah dan fadhl. riba nasiah ialah pembayaran lebih yang disyaratkan oleh

orang yang meminjamkan. riba fadhl ialah penukaran suatu barang dengan barang yang

sejenis, tetapi lebih banyak jumlahnya Karena orang yang menukarkan mensyaratkan

demikian, seperti penukaran emas dengan emas, padi dengan padi, dan sebagainya. riba
3
QS. Ali- 'Imran (03):130.

4
yang dimaksud dalam ayat Ini riba nasiah yang berlipat ganda yang umum terjadi dalam

masyarakat Arab zaman Jahiliyah.

“Dalam ayat tersebut sudah dijelaskan bahwa Allah SWT melarang umat Islam

dalam memperoleh penghasilan dengan sistem”riba. Riba sendiri artinya tambahan yang

dikhususkan.”Riba diharamkan berdasarkan Al-Qur’an, sunah, dan ijma’.4 Maka dari itu

Allah melarang segala bentuk transaksi yang mengandung unsur riba agar kita mendapat

keuntungan dunia maupun di”akhirat. Bank syariah dalam merealisasikan larangan riba

yaitu dengan memberikan”layanan bebas bunga”kepada nasabahnya.

“Bank syariah mulai berkembang di Indonesia pada tahun 1992 yang dipelopori oleh

Bank Muamalat Indonesia”yang diprakarsai oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Bank

syariah diatur dalam UU”No. 10 tahun 1998 tentang perubahan atas UU No. 7”tahun

1992”diubah dalam UU No. 23 tahun 1999, UU No. 9 tahun 2004 tentang Bank Indonesia

dan terakhir diubah dalam UU No. 21 tahun 2008 tentang”Bank Syariah. 5

“Bank Syariah saat ini berkembang sangat pesat sesuai dengan majunya zaman dan

meningkatnya era globalisasi pada masa”sekarang. Hal itu dapat dimaklumi dengan”status

Indonesia sebagai negara muslim”terbesar di dunia sehingga perbankan”yang

menggunakan hukum dan asas Islam akan”lebih diminati.6 Sedangkan masalah utama yang

dihadapi bank syariah yaitu bagaimana bank syariah dapat menarik minat nasabah agar

tertarik dan menggunakan jasa bank syariah.”Strategi yang harus di ambil oleh pihak bank

dalam memasarkan produknya yaitu dengan melihat bebrapa faktor yang mempengaruhi

konsumen seperti faktor sosial (keluarga”dan status sosial), kebudayaan (kelas sosial),

4
Rachmat Syafe’i, Fiqih Muamalah (Bandung: Pustaka Setia, 2001).
5
Khaerul Umam, Manajemen Perbankan Syariah (Bandung: CV Pustaka Setia, 2013), 22.
6
Agus Marimin, Abdul Haris Romdhoni, dan Tira Nur Fitria, “Perkembangan Bank Syariah Di Indonesia.,”
STIE AASSurakarta. Vol. 01, No. 02 (July 2015): 80.

5
personal”(usia, gaya hidup).7 “Selain faktor”tersebut perilaku konsumen dipengaruhi oleh

persepsi yang konsumen”miliki.”

Persepsi merupakan”hal yang empiris”dalam artian bahwa hal tersebut didasarkan

pada pengalaman masa”lalu.”Persepsi didefinisiskan sebagai proses kognitif dimana

seorang individu”memilih, mengorganisasikan, dan memberikan arti kepada”stimulus

lingkungan.8”Jadi dapat disimpulkan bahwa persepsi merupakan sesuatu pemikiran

manusia atau pandangan seseorang secara langsung terhadap sesuatu yang didapat dari

informasi yang mereka dapatkan mengenai bank syariah.

“Selanjutnya yang kedua faktor religiusitas yaitu faktor yang juga dapat membentuk

perilaku konsumen.”Religiusitas sendiri adalah nilai yang mendasari dan menuntun

tindakan hidup ketuhanan”manusia dengan cara dan tujuan yang benar.9 Dalam hal ini

konsumen harus mencerminkan hubungan dirinya dengan Allah SWT. Konsumen muslim

lebih memilih jalan”yang benar dan sesuai ketentuan agama dengan tidak memilih barang

yang haram,”tidak kikir,dan tidak tamak supaya kehidupanya selamat baik di dunia

maupun di akhirat.

Faktor”yang mempengaruhi perilaku konsumen selanjutnya adalah Product

Knowledge atau pengetahuan terhadap suatu produk. Disini mencakup”seluruh informasi

akurat yang”disimpan dalam memori konsumen sama baiknya dengan persepsinyaterhadap

pengetahuan mereka atas suatu produk.10 Konsumen yang memiliki pengetahuan terhadap

suatu produk yang tiggi, maka mereka dapat memilih secara realistis dalam melakukan

7
Bilson Simamora, Memenangkan Pasar Dengan Pemasaran Efektif Dan Profitable (Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama, 20001).
8
Jhon M. Ivanchevich, Robert Knopaske, dan Michael T. Mateson., PPerilaku Dan Manajemen Organisasi,
jilid 7 (Penerbit: Erlangga: 2016, n.d.), 117.
9
Satinem,. Apresiasi Prosa Fiksi  : TTeori Metode Dan Penerapannya, Cetakan Pertama. ((Cv Budi Utama:
2019), n.d.), 137.
10
Dini Hertita, Setiap Pebisnis Harus Punya Buku ini (Jakarta: Percetakan PT Gramedia. 2018), 95.

6
penilaian”terhadap suatu produk yang sesuai dengan keinginan mereka. Semakin tinggi

pengetahuan”konsumen dari suatu produk tersebut, maka akan dapat meningkatkan

kemampuan konsumen untuk membuat pilihan yang lebih baik baginya.’

Ketiga faktor yang telah dijelaskan diatas menunjukkan faktor pemilihan menabung

pada bank syariah yang sangat beragam. Pada penelitian ini, peneliti menetapkan fokus

pada penelitian terhadap preferensi menabung dibank, yaitu pada karakteristik faktor

persepsi, religiusitas, dan product knowledge.

Peneliti memilih masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung sebagai

objek penelitian, karena masyarakat Simpang Agung memiliki pandangan berbeda-beda

terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi mereka untuk menabung dibank syariah.

Dari hasil wawancara terhadap beberapa masyarakat umum di Kampung Simpang

Agung bahwa bank syaiah merupakan lembaga keuangan yang berbasis syariah sehingga

sangat bermanfaat untuk membantu masyarakat dalam menyimpan ataupun meminjam

untuk usaha. Akan tetapi ada beberapa faktor yang membuat masyarakat Kampung

Simpang Agung enggan membuka tabungan di bank syariah. Salah satu faktornya adalah

jarak rumah mereka ke bank lumayan jauh dan masih banyak masyarakat yang menerima

gaji setiap bulannya”menggunakan jasa bank konvensional, sehingga masyarakat merasa

tidak praktis untuk membuka rekening baru terutama bank”syariah. Ada juga yang

berpendapat bahwa bank syariah sama dengan bank konvensional sehingga masyarakat

tersebut masih belum menjadikan pilihan bank syariah untuk menabung. Serta masyarakat

belum terlalu mengenal lebih dalam mengenai produk dan lainnya tentang bank syariah.11

Berbagai alasan bagi masyarakat Kampung Simpang Agung yang belum menjadikan

bank syariah sebagai tempat untuk menyimpan kekayaannya dikarenakan adanya faktor
11
Mayarakat umum, Wawancara tentang bank syariah, Oktober 2020, Simpang Agung.

7
yang memepengaruhi dalam diri masyarakat seperti salah satunya adalah faktor persepsi

dan religius masyarakat dalam menilai bank syariah. Masyarakat juga merasa bahwa bank

syariah sama dengan bank kovensional dan masih banyak masyarakat yang belum

mengenal lebih dalam terhadap produk-produk yang ada dibank syariah serta akses lokasi

yang lumayan jauh dari tempat tinggal ke bank syariah.

Maka dengan hal tersebut, peneli tian ini hanya dikhususkan pada masyarakat

Muslim di Kampung Simpang Agung tentang bagaimana pengaruh persepsi, tingkat

religiusitas, dan product knowledge terhadap preferensi menabung dibank syariah, karena

mengingat masyarakat memiliki pandangan yang berbeda-beda terhadap preferensi

menabung dibank syariah.

Berdasarkan pemaparan diatas, penelitian ini akan mengarah pada usaha

menemukan fakta mengenai seberapa besar pengaruh dari persepsi, tingkat religiusitas, dan

product knowledge terhadap preferensi menabung dibank syariah. Maka Peneliti

mengangkat sebuah judul dalam penelitian ini yaitu “Analisis Pengaruh Persepsi, Tingkat

Religiusitas, Dan Product Knowledge Terhadap Preferensi Menabung Di Bank Syariah.

(Studi Kasus pada Masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung)”

B. Identifikasi Masalah

Dalam mengidentifikasi masalah yang Peneliti lakukan yaitu dengan

mengidentifikasi masalah pada masyarakat Simpang Agung terhadap preferensi menabung

dibank syariah dalam hal untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari faktor persepsi,

religiusitas, dan product konowlegde.

C. Batasan Masalah

8
Peneliti hanya memfokuskan pada penganalisisan dengan beberapa variabel yang di

anggap penting dan sangat berpengaruh terhadap preferensi menabung masyarakat

simpang agung di bank syariah.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka peneliti akan mengangkat
i ii i i i i i i i i i i i i i i i i i i

rumusan masalah yaitu:


i ii ii

1. Apakah persepsi berpengaruh terhadap preferensi menabung masyarakat Simpang Agung


ii ii ii ii ii ii i i ii i

di bank syariah?
i ii ii

2. Apakah tingkat religiusitas berpengaruh terhadap preferensi menabung masyarakat


i i i i i i i i i i i i i i i

Simpang Agung di bank syariah?


i ii ii ii ii

3. Apakah product knowledge”berpengaruh terhadap”preferensi menabung masyarakat


i i i i i i i i i i i

Simpang Agung di”bank”syariah?


i ii ii

4. Apakah persepsi, tingkat religiusitas, dan product knowledge”berpengaruh secara


i i i i i i i i i i i i i i i

simultan terhadap preferensi”menabung masyarakat Simpang Agung di bank syariah?


i ii ii ii ii ii ii ii ii

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian


ii ii ii

1. Tujuan Penelitian ii

Tujuan”yang hendak dicapai dalam penelitian ini berdasarkan latar belakang dan i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i rumusan”masalah yaitu: ii

a. Untuk menganalisis pengaruh persepsi terhadap preferensi menabung masyarakat


ii ii ii ii ii ii ii i

iSimpang Agung di Bank syariah. ii ii ii ii

b. Untuk menganalisis pengaruh tingkat religiusitas terhadap preferensi menabung


i i i i i i i i i i i i i i i

imasyarakat Simpang Agung di Bank syariah. ii ii ii ii ii ii

9
c. Untuk menganalisis pengaruh product knowledge”terhadap preferensi menabung
ii ii ii ii ii ii i

masyarakat”Simpang Agung di Bank syariah.


i ii ii ii ii

d. Untuk menganalisis persepsi, tingkat religiusitas, dan product knowledge


i i i i i i i i i i i i i i i

berpengaruh secara simultan terhadap preferensi menabung masyarakat Simpang


i i i i i i i i i i i i i i i i

Agung di Bank syariah.


i ii ii ii

2. Manfaat Penelitian
ii

a. Secara Teoritis ii ii

Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat memberikan ilmu pengetahuan i i ii ii ii ii ii ii i

tambahan dan referensi kepustakaan dalam bidang ekonomi khususnya


i i i i i i i i i i i i i i i i

perbankan syariah.
i ii

b. Secara Praktis ii

Penelitian yang dilakukan secara praktis dapat memberikan manfaat kepada


ii ii ii ii ii ii ii ii i

pihak-pihak yang terlibat diantaranya:


i ii ii ii ii

1) Bagi lembaga akademis, sebagai referensi perpustakaan IAIN Metro di


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bidang Ekonomi perbankan serta dapat digunakan sebagai kajian dan


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i pengembangan penelitian-penelitian selanjutnya dengan permasalahan i i i i i i i i i

i yang sejenis. ii ii

2) Bagi masyarakat, penelitian ini dapat bermanfaat sebagai tambahan


i i i i i i i i i i i i i i i

i pengetahuan terhadap preferensi menabung di bank syariah. ii ii ii ii ii ii ii

3) Bagi Peneliti, menambah pengetahuan tentang pengaruh persepsi, tingkat


i i i i i i i i i i i i i i i

i religiusitas, dan product knowledge terhadap preferensi menabung di bank i i i i i i i i i i i i i i i i i

i syariah.

F. Penelitian Relevan
ii ii

10
“Penelitian Umi Wahyu Anisa mahasiswa IAIN Salatiga”program studi perbankan i i i i i i i i i i i i i i i i i

syariah dari fakultas ekonomi dan”bisnis islam dengan judul “Analisis Pengaruh Persepsi,
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Preferensi, dan Sikap Masyarakat Muslim Terhadap Keputusan Pembelian Jasa Perbankan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Syariah”(Studi Kasus Di Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang)”.”Pada”penelitian ini


i i i i i i i i i i i i i i i i

menunjukkan bahwa persepsi berpengaruh terhadap keputusan pembelian jasa perbankan


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

syariah dan preferensi yang tinggi maka semakin tinggi”pula keputusan pembelian jasa
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

perbankan syariah sedangkan sikap tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian jasa
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

perbankan syariah.”Letak persamaan pada penelitian ini adalah sama-sama membahas


i i i i i i i i i i i i i i i i ii i i

mengenai analisis”pengaruh dan persepsi. Sedangkan perbedaannya terdapat pada variabel


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

independen dan variabel dependen yakni produckt knowledge dan lokasi penelitian
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

yang”dilakukakn.12”
i

“Penelitian Herlina Dwi Cahyati mahasiswa”IAIN Salatiga program”studi perbankan i i i i i i i ii i i i i i i i i

syariah dari fakultas ekonomi dan bisnis”islam”yang berjudul “Pengaruh Product Knowledge
i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

dan Persepsu Terhadap Preferensi Menabung di”Bank Syariah Dengan Disposable Income
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Sebagai Variabel (Studi Kasus Mahasiswa IAIN Salatiga)”.”Pada penelitian ini dikatakan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

bahwa Product Knowledge berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap preferensi
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

menabung mahasiswa di bank syariah”sedangkan sedangkan Persepsi berpengaruh positif


i i i i i i i i i i ii i i i i i i i i

dan signifikan terhadap preferensi menabung mahasiswa di bank syariah.“Sedangkan


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Product”Knowledge dan persepsi secara bersama-sama dapat memberikan”pengaruh yang


i i i i i i i i i i i i i i i i

baik”terhadap preferensi menabung.”Dan Disposible income berpengaruh positif dan tidak


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

signifikan terhadap preferensi menabung. Persamaan pada penelitian ini adalah sama-sama
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

membahas mengenai persepsi dan product knowledge. Adapun perbedaan dari penelitian ini
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

12
Umi Wahyu Anisa, “Skripsi. Analisis Pengaruh Persepsi, Preferensi Dan Sikap Masyarakat Muslim Terhadap
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

i Keputusan Pembelian Jasa Perbankan Syariah (Studi Kasus Di Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang)” (IAIN
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

i Salatiga, 2016).
ii

11
yakni dapat dilihat dari variabelnya serta lokasi penelitian yang dilakukan berbeda.”Variabel
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

sendiri yang berbeda yakni ada penambahan tentang tentang tingkat religiusitas, serta
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

perbedaan yang lain yakni pada objek penelitian.”Objek penelitian yang telah dilakukan oleh
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Herlina dengan objek mahasiswa sedangkan pada”penelitian ini yaitu pada masyarakat.13
i ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii

Penelitian”Febby”Larasati i ii mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas


i i i i i i i i i i i i

Surabaya program studi akuntansi dengan judul “Pengaruh Religiusitas, Produk Bank,
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Kepercayaan,”Dan Pelayanan Terhadap Preferensi Menabung Pada Perbankan Syariah (Studi


i ii ii ii ii ii ii ii ii i

Pada”Mahasiswa Akuntansi STIE Perbanas Surabaya)”. Tujuan penelitian ini adalah


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

peneliti”menetapkan fokus peneliti terhadap preferensi menabung di bank syariah yaitu pada
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

karakteristik faktor religiusitas, karakteristik faktor produk bank, karakteristik faktor


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

kepercayaan,
i i i karaketeristik i i faktor i i pengetahuan i i dan i i karakteristik i i faktor i

pelayanan.”Kesamaan pada penelitian ini adalah sama-sama membahas mengenai pengaruh


i i i i i i i i i

religiusitas dan preferensi menabung pada perbankan syariah. Adapun perbedaan pada

penelitian ini adalah pada variabelnya,”yakni persepsi dan product knowledge serta objek

dan lokasi penelitian yang berbeda.14

“Berdasarkan keterangan dari penelitian relevan diatas maka, ada beberapa kesamaan

dan perbedaan dalam penelitian”yang dilakukan.”Persamaan dari penelitian yang

dilakukan ini dengan penelitian terdahulu diatas yaitu ada beberapa yang memiliki

kesamaan variabelnya,”sedangkan perbedaannya yaitu terdapat dari tempat penelitian,

objek penelitian yang”dilakukan, rumusan masalah serta”penganalisisannya.

13
Herlina Dwi Cahyati, “Skripsi. Pengaruh Product Knowledge Dan Preferensi Menabung Di Bank Syariah
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

Dengan Disposable Income Sebagai Variabel Moderating (Studi Kasus Mahasiswa IAIN Salatiga)” (IAIN Salatiga,
i ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

2017).
i

14
Febby Larasati, “Pengaruh Religiusitas, Produk Bank, Kepercayaan, Pengetahuan, Dan Pelayanan Teradap
Preferensi Menabung Pada Perbankan Syariah (Studi Pada Mahasiswa Akuntansi STIE Perbanas Surabaya).
ARTIKEL ILMIAH,” 2017.

12
BAB II

LANDASAN TEORI

A. Kerangka Teori

1. Preferensi Menabung

13
“Preferensi”secara umum, dapat diartikan sebagai suatu pilihan seseorang apakah

suka atau tidak suka terhadap suatu produk barang”ataupun jasa. Kotler“mendefinisikan

preferensi sebagai suatu kesukaan atau ketertarikan seseorang atas”berbagai jenis

produk atau jasa.15”Dengan”demikian teori”preferensi dapat digunakan“untuk

menganalisis tingkat kepuasan”kepada konsumen,”misalnya jika seseorang ingin

mengkonsumsi”atau”menggunakan sebuah produk atau jasa dengan sumber daya

terbatas maka ia”harus memilih alternative sehinga nilai guna atau utilitas yang

diperoleh mencapai”optimal.16’

Terdapat beberapa tahap yang harus“dilalui seorang konsumen”sampai dia

membentuk preferensi tentang suatu produk. Tahap-tahap tersebut diantaranya:’

a. Adanya“anggapan didalam diri konsumen bahwa produk merupakan sekumpulan

atribut. Pembeli yang tidak sama akan memiliki pendapat yang tidak sama terkait

atribut yang paling sesuai dengan”harapannya.’

b. Tinggi ‘rendahnya manfaat dari atribut tidak memilik kesamaan karena pelanggan

mempunyai kebutuhan yang tidak sama.’

c. Adanya kepercayaan ‘terhadap konsumen pada setiap atribut dalam suatu produk.’

d. Konsumen mempunyai tingkat kepuasan terhadap suatu produk yang berbeda-

beda.

e. Tingkat ‘kepuasan yang berbeda, akan”mendorong konsumen mempunyai sikap

terhadap merek yang tidak sama denga cara evaluasi. Untuk mengetahui

15
Ayif Fathurrahman dan Umi Azizah, “Analisis Faktor-Faktor Preferensi Mahasiswa Terhadap Perbankan
Syariah (Studi Kasus Pada Mahasiswa Ilmu Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta)” Vol. 1, No 1 & 2
(June 2018): 102, https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.12928/ijiefb.v1i1.273.
16
Sofhian, “Analisis Preferensi Nasabah Penabung Pada Bank Muamalat Indonesia Tbk. Cabang Gorontalo”
Volume I, Nomor 2, (Desember 2016): 98.

14
preferensi seseorang terhadap suatu produk atau jasa, bukan hal yang mudah,

karena terdapat banyak karakteristik yang saling mempengaruhi dan’ berkaitan.17

Sehingga dapat disimpulkan bahwa preferensi menabung merupakan kertarikan,

kesukaan, kecenderungan, prioritas seseorang dalam melakukan pilihan terhadap suatu

produk atau jasa yang diinginnya. Dalam keterangan tersebut preferensi yang

dimaksudkan adalah terhadap bank syariah. Dengan hal ini maka konsumen dapat

memberikan tingkat kesukaan atau ketertarikan mereka terhadap suatu barang atau jasa i i i i i

yang ada pada bank syariah.


i ii ii ii ii

2. Bank Syariah ii

Bank”Syariah merupakan”salah satu bentuk”dari perbankan nasional”yang i i i i i i i i i i i

mendasarkan operasionalnya”pada syariat (hukum) islam. Menurut Schaik, bank islam


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

adalah sebuah bentuk dari bank modern yang didasarkan pada hukum uslam yang”sah.
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Sudarsono”mengemukakan
i i bank”syariah
i i adalah
i i i lembaga”keuangan i yang”usaha
i i

pokoknya memberikan kredit”dan jasa-jasa lain dalam”lalu lintas pembayaran serta


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

peredaran”uang yang beroperasi”dengan prinsip”syariat”islam.18


i ii ii ii

Kemudian”dalam UndangUndang Nomor”21 Tahun 2008 yaitu,”Kementerian i i i i i i i i i i i

Hukum dan HAM,”Bank adalah badan usaha yang menhimpun dana”dari”masyarakat


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

dalam bentuk Simpanan serta menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

atau bentuk lainnya dalam rangka”meningkatkan taraf hidup”rakyat. 19


i ii ii ii ii ii ii ii
ii

Jadi yang dimaksud dengan bank syariah adalah bank”umum yang dalam
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

kegiatanya”menghimpun dan menyalurkan”dana dari dan kepada”masyarakat dengan


i i i i i i i i i i i i i i

prinsip”sesuai dengan syariah.


i ii ii

17
Analisis Preferensi Nasabah Penabung Pada Bank Muamalat Indonesia. Tbk. Cabang Gorontalo. 99.
18
Manajemen Perbankan Syariah, 2013, 15.
19
“Analisis Preferensi Nasabah Peanabung Pada Bank Muamalat Indonesia Tbk. Cabang Gorontalo,” 93.

15
3. Persepsi

a. Pengertian Persepsi ii

Kenneth K.”Sereno dan Edward M. Bodaken, Persepsi adalah”proses mental i i i i i i i i i i i i i i i i i

i yang dipergunakan untuk”mengenali rangsangan.”Joseph A. DeVito,”Persepsi


i i i i i i i i i i i

i adalah proses menjadikan kita sadar akan banyaknya stimulus yang mempengaruhi
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i diri kita. Jalaludin Rahmad


i i i i i i i ii ii i menyatakan”, Persepsi”adalah pengamatan tentang i i i i i i i

i objek, peristiwa atau”hubungan-hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan


i i i i i i i i i i i i i

i informasi dan menafsirkan”pesan.20 ii ii

Jadi dapat disimpulkan”bahwa persepsi merupakan”pandangan atau”pemikiran


i i i i i i i i i i i

i seseorang”terhadap suatu hal (objek) yang mereka ketahui dapat dipengaruhi oleh i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i faktor-faktor tertentu khususnya bank syariah. Maka dari itu persepsi merupakan faktor
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i yang dapat mempengaruhi seseorang untuk menilai suatu objek yang mereka lihat
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i sehingga ada ketertarikan untuk menyukainya atau sebaliknya.


ii ii ii ii ii ii

b. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi ii ii ii

Persepsi ditentukan oleh faktor personal dan faktor”situasional. David”Krech dan ii ii ii ii ii ii ii ii i

i Richard i i S. i i Cruthfield”dalam i Rakhmat“menyebutnya


i i i faktor”fungsional i i dan
i

i faktor”struktural. Adapun”penjelasannya adalah”sebagai berikut:’ ii ii ii ii

1. Faktor Fungsional: Faktor”fungsional berasal dari”kebutuhan,”pengalaman masa


ii ii ii ii ii i

i lalu”dan hal-hal lain yang”termasuk kedalam faktor-faktor”personal.”Persepsi i i i i i i i i i i i

i tidak ditentukan oleh jenis atau bentuk stimuli, tetapi karakteristik orang yang
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i memberikan respon”pada stimuli tersebut.” ii ii ii i ii i

2. Faktor Struktural:”Faktor Struktural berasal dari sifat stimuli fisik dan efek-efek
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i saraf yang”ditimbulkannya pada”sistem saraf”individu.”Selain faktor kebutuhan


i i i i i i i i i i i

20
Dr. Irene Silviani, MSP., Komunikasi Organisasi (Surabaya: PT. Scopindo Media Pustaka, 2020), 32.

16
diatas,”Leavitt
i i ii juga menyatakan bahwa cara-cara individumelihat dunia
i i i i i i i i i i i i

adalah”berasal dari kelompoknya serta”keanggotaannya dalam”masyarakat.21


i ii ii ii ii

Menurut Robbin“mengemukakan bahwa”beberapa faktor utama”yang memberi


i i i i i i i i i i i

i pengaruh”terhadap pembentukan persepsi sosial seseorang dan faktor-faktor itu adalah i i i i i i i i i i i i i i i i i

i faktor penerima”(the perceiver), situasi (the situation),”dan objek”sasaran (the taget).22


ii ii ii ii ii ii ii ii

c. Teori Persepsi Masyarakat


ii ii

Di dalam persepsi dikenal beberapa teori. Secara lebih jelas dapat dilihat pada
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i uraian berikut :
ii ii

a. Teori Atribusi, yang”sering dikenal ialah”teori atribusi Kelly.”Teori atribusi


i i i i i i i i i i i i i i i

merupakan bidang”psikologi yang mempelajari”tentang kapan dan”bagaimana


i i i i i i i i i i i i

orang akan mengajukan pertanyaan “mengapa” atau prinsip menentukan


i i i i i i i i i i i i i i i i

bagaimana atribusi kausal dibuat dan apa efeknya.23


i ii ii ii ii ii ii i ii i

b. Teori”Inferensi”Koresponden Jones”dan Davis adalah sebuah teori yang i i i i i i i i i i i i i

menjelaskan”bagaimana kita”menyimpulkan apakah”perilaku”seseorang itu


i i i i i i i i

berasal dari karakteristik personal ataukah”dari pengaruh”situasional.


i ii ii ii ii ii i ii i

c. Teori Kovariasi Kelley,”menyatakan bahwa”orang yang”berusaha melihat


i i i i i i i i i i i

suatu”efek partikular dan”penyebab partikular”beriringan dalam”situasi’yang


i i i i i i i i i i

berbeda-beda.24
i

4. Tingkat Religiusitas
ii

21
Hadi Suprapto Arifin, Ikhsan Fuady , Engkus Kuswarno, “Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Persepsi
Mahasiswa Untirta Terhadap Keberadaan Perda Syariah Dikota Serang” Vol. 21 No.1 (June 28, 2017): 91.
22
Rohmaul Listyana & Yudi Hartono, “Persepsi Dan Sikap Masyarakat Terhadap Penanggalan Jawa Dalam
Penentuan Waktu Pernikahan (Studi Kasus Desa Jonggrang Kecamatan Barat Kabupaten Magetan Tahun 2013)”
Vol 5 No 1 (January 2015): 123–24.
23
Rohmaul Listyana & Yudi Hartono, “Persepsi”Dan Sikap Masyarakat Terhadap”Penanggalan”Jawa Dalam
Penentuan Waktu Pernikahan (Studi Kasus Desa Jonggrang Kecamatan Barat Kabupaten Magetan Tahun 2013)123–
24.
24
Rohmaul, Persepsi dan Sikap Masyarakat Terhadap Pelanggar Jawa Dalam Penentuan Waktu Pernikahan,
124.

17
a. Pengertian Religiusitas ii

Religiusitas sendiri adalah nilai yang mendasari dan menuntun tindakan hidup i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i ketuhanan manusia dengan cara dan tujuan yang baik dan benar.25 Religiusitas adalah
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i suatu unsur-unsur yang”komprehensif, yang menjadikan seseorang disebut sebagai


i i i i i i i i i i i i i i i

i orang beragama (being religious), dan bukan sekedar mengaku memiliki agama (having
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

i religion). Religiusitas meliputi pengetahuan agama, keyakinan agama, pengalaman


i i i i i i i i i i i i i i i

i ritual keagamaan, pengalaman agama, perilaku (moralitas) agama, dan sikap sosial
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i tentang keagamaan. Dalam”Islam, religiusitas pada”garis besarnya tercermin”dalam


i i i i i i i i i i i i i

i pengamalan akidah,”syariah, dan akhlak,”atau dengan ungkapan”lain: iman,”Islam,


i i i i i i i i i i i i i

i dan ihsan.26
ii

Jadi dapat disimpulkan bahwa tingkat religiusitas adalah nilai yang mendasar
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i terhadap hidup berketuhanan yang mendorong pada diri manusia untuk selalu hidup
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i yang benar dengan sesuai ketentuan agama dan meninggalkan yang dilarang oleh
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i agama. ii

b. Dimensi-dimensi religiusitas ii

i i Menurut Glock”dan Stark dalam bukunya”Djamaludin Ancok menyebutkan ada


i i i i i i i i i i i i i i i

i lima macam dimensi keberagamaan”yaitu:


ii ii ii

a. Dimensi keyakinan. Dimensi ini berisikan tentang pengharapan-pengharapan


i i i i i i i i i i i i i

i dimana seseorang religius berpegang teguh pada pandangan teologis tertentu dan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i mengakui kebenaran”doktrin-doktrin”tersebut. ii ii

25
Apresiasi Prosa Fiksi : Teori, Metode Dan Penerapannya, 137.
26
Annisa Fitriani, “Peran Religiusitas Dalam Meningkatkan Psychological Well Being” Vol.XI, No.1 (June
2016): 21.

18
b. Dimensi praktik agama. Dimensi ini mencakup perilaku pemujaan, ketaatan dan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

hal lain yang dilakukan orang untuk menunjukkan komitmen terhadap


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

agama”yang”dianutnya.
i ii

c. Dimensi penghayatan. Dimensi”ini berisi dan memperhatikan fakta-fakta bahwa


i i i i i i i i i i i i i i i

semua agama mengandung”pengharapan-pengharapan”tertentu, meski tidak


i i i i i i i i i i

tepat jika dikatakan bahwa seseorang yang beragama baik pada suatu waktu akan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

mencapai”pengetahuan subjek”dan langsung mengenai kenyataan terakhir


i i i i i i i i i i i i

(kenyataan”terakhir
i i ibahwa i ia
i i i akan i mencapai
i i i suatu i i kontak i i dengan i

kekuatan”supranatural).27
i

d. Dimensi pengetahuan agama. Dimensi ini mengacu kepada harapan bahwa orang
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

yang beragama paling tidak memiliki sejumlah pengetahuan mengenai dasar-


i i i i i i i i i i i i i i i i i

dasar keyakinan, ritus-ritus,”kitab suci dan”tradisi-tradisi.


ii ii ii ii ii

e. Dimensi pengalaman dan konsekuensi . Dimensi”ini mengacu pada identifikasi


i i i i i i

akibat-akibat”keyakinan keagamaan,”praktik, pengalaman, dan pengetahuan

seseorang”dari hari ke hari.28

5. Product Knowledge (Pengetahuan Produk)

a. Pengertian Pengetahuan Produk (Product Knowledge)

Menurut ‘Rao dan Sieben yang dikutip dalam Waluyo dan Pamungkas,

definisi product knowledge adalah, mencakup seluruh informasi akurat yang

disimpan dalam”memori konsumen yang sama baik dengan persepsinya terhadap

pengetahuan”produk. Sedangkan, menurut Betty dan Smith, mendefinisikan

27
Annisa Fitriani. Peran Religiusitas Dalam Meningkatkan Psychological Well Being. 82.
28
Annisa Fitriani. Peran Religiusitas Dalam Meningkatkan Psychological Well Being.25.

19
product knowledge sebagai persepsi konsumen terhadap produk tertentu,

termasuk pengalaman sebelumnya menggunakan produk ‘tersebut.29

Jadi dapat disimpulkan bahwa product knowledge atau pengetahuan

terhadap produk merupakan pandangan seseorang terhadap produk-produk

tertentu sehingga dapat menarik minat dalam melakukan pemilihan terhadap

produk-produk yang sesuai denagn pilihannya. Produk-produk yang dimaksudkan

adalah yang ada pada bank syariah, sehingga konsumen dapat tertarik dan

menggunakan produk dan jasa yang ada di bank syariah dengan dasar bahwa

mereka telah memiliki pengetahuan terhadap produk dan jasa yang ada pada bank

syariah tersebut.

b. Pengetahuan Produk Tabungan Di Bank Syariah

1. Prinsip Wadiah

Al-Wadi’ah atau dikenal dengan sebuta titipan atau simpanan merupakan

titipan murni dari satu pihak ke pihak lain. Baik”perseorangan maupun badan

hukum”yang harus dijaga dan dikembalikan kapan saja apabila penitip

menghendaki.”Berdasarkan kewenangan yang diberikan, wadi’ah”dibedakan

menjadi: wadiah ya dhamamah dan wadi’ah amanah.30

2. Sistem Bagi Hasil

29
Dini Hertita, Setiap Pebisnis Harus Punya Buku Ini (Jakarta: Gramedia, 2018), 95.
30
Khaerul Umam, Manajemen Perbankan Syariah (Bandung: CV Pustaka Setia, 2013), 30.

20
Dalam praktikanya, ketentuan bagi hasil usaha harus ditentukan”dimuka

atau pada awak akad/kontrak usaha disepkati oleh”pihak-pihak yang terlibat

dalam akad. Porsi bagi hasil biasanya yang ditentukan dengan suatu

perbandingan, misalnya 60:40 yang berarti bahwa atas hasil usaha yang

dijalankan oleh mitra usaha akan didistribusikan sebesar 40% kepada pemilik

dana/investor (shahibul maal) dan sebesar 60% didistribusikan kepada

pengelola dana (mudharib). Dalam praktiknya, mekanisme”perhitungan bagi

hasil dapat”didasarkan pada dua cara profit sharing (bagi laba) dan revenue

(bagi pendapatan).31

3. Bai’ Al-Murabahah

Bai’ al-murabahah merupakan kegiatan jual beli pada harga pokok dengan

tambahan keuntungan yang disepakati. Dalam hal ini penjual harus terlebih

dahulu memberitahukan harga pokok yang ia beli ditambah keuntungan yang

diinginkannya.32

4. Bai’ As-Salam

Bai’ As-Salam artinya pembelian barang yang diserahkan kemudian hari,

sedangkan”pembayaran dilakukan”dimuka. Prinsip yang harus”dianut adalah

harus”diketahui terlebih dulu jenis, kualitas, jumlah barang dan hukum awal

pembayaran harus dalam bentuk”uang.

5. Bai’ Al-Istishna’

31
Slamet Wiyono. Cara Mudah Memahami Akuntansi Perbankan Syariah Berdasar PSAK Dan PAPSI
(Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia, 2005), 56.
32
Khaerul Umam, Manajemen Perbankan Syariah (Bandung: CV Pustaka Setia, 2013), 33.

21
Bai’ Al-Istishna’ merupakan bentuk khusus kontrak penjualan antara

pembuat barang dan pembeli. Kedua belah pihak harus saling menyetujui”atau

sepakat atas”harga yang ditentukan.

6. Al-Ijarah (Leasing)

Al-Ijarah”(Leasing) adalah akad pemindahan hak”guna atas barang atau

jasa, melalui pembayaran upah sewa, tanpa diikuti dengan pemindahan atas

barang itu.

7. Al-Wakalah (Amanat)

Al-Wakalah (Amanat)”artinya penyerahan atau”pendelegasian atau

pemberian mandat dari satu pihak kepihak yang lain.

8. Al-Kafalah (Garansi),

Al-Kafalah (Garansi),”merupakan jaminan yang diberikan penanggung

kepada pihak ketiga”untuk memnuhi kewajiban pihak kedua atau yang

ditanggung.

9. Al-Hawalahl,

Al-Hawalah, merupakan pengalihan hutang atas seseorang yang berhutang

pada orang lain yang wajib menanggungnya.

10. Ar-Rahn

Ar-Rahn merupakan kegiatan menahan salah satu harta milik peminjam

sebagai jaminan atas barang yang akan diterimanya. 33

B. Kerangka Berpikir

33
Manajemen Perbankan Syariah, 2013, 36.

22
Penelitian ini”bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi, tingkat religiusitas,

dan product konwledge terhadap preferensi menabung”dibank syariah. Kerangka berpikir

yang digunakan untuk mempermudah jalan pemikiran terhadap masalah yang akan dibahas

dikembangkan dalam bentuk model sebagai berikut :

Gambar 2.1

Bagan Kerangka Pemikiran Penelitian Analisis Pengaruh Persepsi, Tingkat Religiusitas,

dan Product Knowledge Terhadap Preferensi Menabung di Bank Syariah

Persepsi (X1)

Tingkat Religiusitas Preferensi Menabung


(X2) (Y)

Product Knowledge
(X3)

Keterangan:

=Hubungan Parsial

= Hubungan Simultan

Sumber: Komsep yang dikembangkan untuk penelitian,2021


23
C. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan tinjauan pustaka dan landasan teori yang telah dijelaskan diaatas, maka

hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

H1:”Persepsi berpengaruh terhadap preferensi menabung di bank syariah pada masyarakat

Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung”

H2:”Tingkat Religiusitas berpengaruh terhadap preferensi menabung dibank syariah pada

masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung”

H3:”Product Knowledge berpengaruh”terhadap preferensi menabung”dibank syariah pada

masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung”

H4:”Persepsi,”Tingkat Religiusitas, dan Product Knowledge”secara simultan berpengaruh

terhadap”preferensi menabung di bank syariah”pada masyarakat Simpang Agung

Kecamatan Seputih Agung”

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

24
Bentuk”penelitian ini yaitu menggunakan penelitian”deskriptif dengan pendekatan

kuantitatif. Kasiram mendefinisikan”penelitian kuantitatif adalah suatu”proses menemukan

pengetahuan yang menggunakan data berupa angka sebagai alat”menganalisis keterangan

mengenai”apa yang ingin diketahui34.

Jenis penelitian ini adalah dengan menggunakan metode field research atau penelitian
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

lapangan.35 Penggambaran keadaan dalam penelitian ini adalah persepsi, tingkat religiusitas,
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

dan product knowledge terhadap preferensi menabung di bank syariah.


i ii ii ii ii ii ii ii ii i ii i

B. Variabel Dan Definisi Operasional Variabel


ii ii ii ii i ii i

1. Variabel

Variabel merupakan atribut atau objek yang menjadi titik perhatian dalam penelitian.
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

Ada”beberapa jenis variabel dalam”penelitian. Variabel-variabel”dimaksud antara


i i i i i i i i i i i i

lain:”variabel”bebas dan variabel terikat,”variabel aktif dan variabel atribut,


i i i i i i i i i i i i i i i i

variabel”kontinu dan variabel kategori termasuk juga variabel”laten.36’ Variabel dalam


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu:


i ii ii ii ii ii i ii i

ii

a. Variabel”Terikat Y (variabel”dependen) ii ii

Variabel terikat (variabel”dependen) adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel


ii ii ii ii ii ii ii ii i

i bebas.37 i i Variabel”dependen i i dalam i i penelitian i i ini i i adalah”Preferensi i

i menabung”masyarakat Simpang Agung”pada bank syariah. ii ii ii ii

34
Dr. Enny Radjab, M. AB. Dan Dr. Randi Jam’an, S.E., M.SI., Metodologi Penelitian Bisnis. (Makassar:
Lembaga"Perpustakaan dan Penerbitan Universitas Muhammadiyah"Makassar, 2017). 9.
35
Prof. Bungaran Antonius Simanjuntak"Prof. Soedjito Sosrodihardjo.,"Metode Penelitian Sosial (Jakarta:
Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2014), 12.
36
Dr. Sandu Siyoto, SKM., M.Kes M. Ali Sodik, M.A.,"Dasar Metodologi Penelitian"(Yogyakarta: Literasi
Media Publishing, 2015), 50.
37
Dasar Metodologi Penelitian. 192.

25
b. Variabel Bebas X (independen variable) ii ii ii ii

Variabel bebas (independen”variable), adalah variabel yang menentukan arah i i i i i i i i i i i i i i i

i perubahan tertentu pada variabel tergantung,”sebaliknya variabel”bebas berada pada


i i i i i i i i i i i i i i i

i posisi yang lepas dari pengaruh variabel”tergantung tersebut.38 Variabel independen


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i dalam penelitian ini ada empat, yaitu Persepsi (X1), Tingkat”Religiusitas (X2), dan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i Product Knowledge”(X3) ii

2. Definisi”Operasional”Variabel

Salah satu unsur yang dapat membantu komunikasi dalam penelitian adalah adalah
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

definisi operasional variabel,”yaitu”merupakan petunjuk tentang bagaimana”suatu


i i i i i i i i i i i i

variabel diukur.”Dengan membaca definisi operasional dalam suatu penelitian,”seorang


i i i i i i i i i i i i i i i i

peneliti akan mengetahui pengukuran suatu variabel,”sehingga peneliti dapat mengetahui


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

baik buruknya pengukuran penelitian tersebut.39


i ii ii ii ii

Berdasarkan penjelasan”tersebut, maka definisi operasional”variabel dalam i i i i i i i i i i i

penelitian ini terbagi atas:


i ii ii ii ii

1. Preferensi Menabung. ii

Preferensi secara umum,”bisa diartikan sebagai suatu pilihan”seseorang apakah i i i i i i i i i i i i i i i

suka atau tidak terhadap suatu produk atas barang atau jasa.”Kotler mendefinisikan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i ii i i

preferensi sebagai suatu kesukaan seseorang atas berbagai jenis produk atau jasa.40
i ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii

38
Dasar Metodologi Penelitian. 192.
39
Sandu Siyoto, M. Ali Sodik,., Dasar Metodologi Penelitian (Yogyakarta: Literasi Media Publishing, 2015),
16.
40
“Analisis Faktor-faktor"Preferensi Mahasiswa Terhadap Perbankan"Syariah (Studi Kasus Pada Mahasiswa
Ilmu Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta),” 102.

26
2. Persepsi ii

“Jalaludin Rahmad i i i ii ii menyatakan, Persepsi”adalah pengamatan tentang”objek,


i i i i i i i i

peristiwa atau hubungan-hubungan yang diperoleh”dengan menimpulkan informasi


i i i i i i i i i i i i i i

dan menafsirkan pesan.41


i ii ii

3. Tingkat Religiusitas ii

Religiusitas sendiri”adalah nilai yang mendasari dan menuntun tindakan hidup


i i i i i i i i i i i i i i i i i

ketuhanan”manusia dengan cara dan”tujuan yang”benar.42


i ii ii ii ii

4. Product Knowledge ii

Betty dan Smith,”mendefinisikan product knowledge sebagai persepsi konsumen


i i i i i i i i i i i i i i i

terhadap produk tertentu,”termasuk pengalaman sebelumnya menggunakan produk


i i i i i i i i i i i i i i

tersebut.43
i

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel


ii ii ii ii ii

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek yang akan diteliti. Populasi sering juga disebut
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Universe. Anggota populasi dapat berupa benda hidup maupun benda mati yang mana sifat-
i ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii

sifat yang ada padanya dapat diukur dan diamati.44 Populasi Populasi dalam penelitian ini
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

adalah masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung dengan jumlah populasi
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

6179 orang.
i ii

2. Sampel

41
Komunikasi Organisasi, 32.
42
Apresiasi Prosa Fiksi : Teori, Metode Dan Penerapannya, 137.
43
Dini Hertita, Setiap Pebisnis Harus Punya Buku Ini (Jakarta: Gramedia, 2018), 95.
44
Enny Radjab,. Andi Jama’an, SE., M. SI, Metodologi Pe nelitian Bisnis, Cetakan 1 (Makassar: Lembaga
Perpustakaan dan Penerbitan Universitas Muhammadiyah Makassar, 2017), 99.

27
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi,
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

ataupun bagian kecil dari anggota populasi yang diambil menurut prosedur tertentu
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

sehingga dapat mewakili populasi tersebut.45


i ii ii ii ii

“Dalam penelitian ini peneliti hanya mengambil sampel masyarakat (responden)


i i i i i i i i i i i i i i i i i

yang beragama Islam berjumlah 99 orang dari jumlah penduduk 6179 orang yang ada di
i i i i i i i i ii i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

Kampung”Simpang Agung.46
i ii ii

Tabel 3.1 ii

Jumlah Penduduk Kampung Simpang Agung Tahun 2020 ii ii ii ii ii ii

Laki-laki 3045 orang ii

Perempuan 3134 orang ii

Jumlah 6179 orang ii

Kriteria responden yang akan dijadikan sampel dalam penelitian ini yaitu sebagai
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

berikut:
i

1. Responden merupakan masyarakat”umum”Kampung Simpang Agung yang i i i i i i i i i i i

i beragama Islam, ii

2. Responden berusia produktif 20-50 tahun, dan ii ii ii ii ii

3. Responden adalah masyarakat Kampung Simpang Agung yang sudah memiliki i i i i i i i i i i i i i i i i i

i penghasilan.

Pada penelitian ini penulis mengunakan rumus Slovin untuk menentukan ukuran
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

sampel dari suatu populasi. Pendapat”Slovin”sebagai berikut: 47


i ii ii ii ii ii ii

45
Sandu Siyoto, M. Ali Sodik,., Dasar Metodologi Penelitian (Yogyakarta: Literasi Media Publishing, 2015),
64.
46
“Rekap Penduduk Kampung Simpang Agung” (Simpang Agung, Oktober 2020).
47
Enny Radjab, M. AB, Andi Jama’an, SE., M. SI,"Metodologi Penelitian Bisnis,"Cetakan 1 (Makassar:
Lembaga Perpustakaan"dan Penerbitan Universitas"Muhammadiyah Makassar, 2017), 104.

28
N
n=
1+ Ne2

Dimana: i ii ii ii ii i

n= ii Ukuran Sampel ii

N= ii Populasi (jumlah seluruh masyarakat Simpang Agung) ii ii ii ii ii

e= ii Persentasi kelonggaran ketidakterikatan karena kesalahan ii ii ii ii ii pengambilan sampel i i i

yang masih diinginkan. Error 1-10%


i ii ii ii ii ii

Hasil perhitungan meliputi:


ii ii ii

6179
n=ii
1+( 6179.i i(10 % ))2

ii 6179
n=ii
1+( 6179.ii ( 0,01 ) )

6179
n=
62,79

n=98,40 ii atau ii 99 ii Responden

3. Teknik Pengambilan Sampel ii ii

“Teknik pengambilan sampel adalah suatu cara atau proses untuk memperoleh
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

sampel dari suatu populasi.48”Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu dengan
i i i ii i i ii ii ii i i i i ii ii i

menggunakan Non-Probability Sampling dengan metode purposive sampling, yaitu teknik


i ii ii ii ii ii ii ii ii i

pengambilan sampel yang tidak memberi peluang/kesempatan sama bagi setiap”unsur atau
i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel dengan pertimbangan tertentu.49”


i ii ii ii ii ii ii ii ii

48
Trihadayati, , Ita Handayani, , Ines Heidiani Ikasari,., Statistika Dasar Panduan Bagi Dosen Dan
Mahasiswa, Cetakan Pertama (Jawa Tengah: CV Pena Persada, 2019), 14.
49
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D (Bandung: CV Alfabeta, 2012). 84.

29
Maka”kesimpulannya pada penelitian ini yaitu dengan menentukan kriteria-kriteria i i i i i i i i i i i i i ii i i

responden yang dijadikan sampel atau dengan kata lain lebih dispesifikasikan dalam
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

memilih”sampel.
i

D. Teknik Pengumpulan Dataii ii

“Pengumpulan”data adalah prosedur yang sistematik”dan standar untuk memperoleh i i i i i i i i i i i i i i i

data yang diperlukan.”Sedangkan data adalah bahan”keterangan tentang suatu”objek


i i i i i i i i i i i i i i i i

penelitian yang diperoleh dari lokasi”penelitian.50 Teknik pengumpulan data yang digunakan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

pada penelitian ini”adalah:


i ii ii

1. Angket atau Kuesioner ii ii

“Angket atau Kuisioner adalah sebuah alat pengumpulan data yang nantinya data
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

tersebut akan diolah untuk menghasilkan informasi”tertentu.51


i ii ii ii ii ii

2. Wawancara

Wawancara adalah salah satu cara pengumpulan”data penelitian yang dilakukan


i i i i i i i i i i i i i i i i i

secara langsung (tatap muka) antara peneliti dengan”responden.52


i ii ii ii ii ii ii

3. Dokumentasi

Menurut Satori”dan Komariah menyatakan bahwa definisi dari dokumentasi adalah


i i i i i ii i i i i i i i i i i i i

catatan kejadian”yang sudah lampau yang dinyatakan dalam bentuk lisan, tulisan dan karya
i ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

bentuk.53
i

E. Instrumen Penelitian ii

50
Statistika Untuk Penelitian Pendidikan Dan Ilmu-Ilmu Sosial, 104.
51
Husein Umar, Metode Riset Bisnis Panduan Mahasiswa Untuk Melaksanakan Riset Dilengkapi Contoh
Proposal Dan Hasil Riset Bidang Manajemen Dan Akuntansi (Jakarta: PT Gramedia Pustaka Indonesia, 2002), 101.
52
Metode Penelitian Kuantitatif, 2011.
53
Albi Anggito dan Johan Setiawan, S.Pd., Metodologi Penelitian Kualitatif, Cetakan Pertama (Jawa Barat:
CV Jejak, 2018), 145.

30
Menyusun “instrumen”merupakan langkah penting dalam pola”prosedur penelitian.
i i i i i i i i i i i i i

iInstrumen berfungsi sebagai alat”bantu dalam mengumpulkan data yang diperlukan.54 Dalam
i i i i i i i i i i i i i i i i i i
i

ipenelitian ini peneliti menggunakan instrumen penelitian skala likert, yaitu untuk mengukur
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

isikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

isosial.’’Dengan”skala likert maka variabel yang diukur akan”dijabarkan menjadi indikator i i i i i i i i i i i i i i i i i

ivariabel.”Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-
i i i i i i i i i i i i i i i i i i

item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan. Jawaban dari setiap
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

iinstrumen”yang menggunakan skala likert mempunyai gradasi dari sangat positif sampai
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

isangat”negatif.55

SS S RG TS STS

Keterangan:
SS : Sangat Setuju
ii ii

S : Setuju ii

RG: Ragu-ragu ii

TS : Tidak Setujuii ii

STS: Sangat Tidak Setuju ii ii ii

Tabel 3.2 ii ii

Kisi-kisi Penelitian ii

No Variabel Indikator Skala Ukur ii

1 Persepsi Dalam”persepsi ini indikatornya dapat Ordinal i i i i i i i i

digolongkan sebagai berikut:


i ii ii i (Skala i

1. Nilai”emosional i ii i i Likert)
2. Nilai sosial” ii ii

3. Nilai kualitas atau performa jasa ii ii ii ii

2 Tingkat Religiusitas
ii Masyarakat memilih perbankan syariah Ordinal i i i i i i i i

karena percaya bahwa perbankan syariah


i i i i i i i i i i i (Skala i

telah menghindari hal-hal yang dilarang Likert)


i i i i i i i i i i i

54
Sandu Siyoto, M. Ali Sodik, , Dasar Metodologi Penelitian (Yogyakarta: Literasi Media Publishing,
2015), 78.
55
Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D.

31
Allah SWT
i ii

3 Product Knowledge
ii Menurut”Peter dan Olson,”yaitu: ii ii ii Ordinal i

1. Pengetahuan mengenai atribut i i i i i i (Skalai

atau karakteristik produk:”’


i ii ii i Likert)
2. Akibat keuntungan penggunaan
i i i i i

produk”
i ii

3. Pencapaian nilai konsumen atas i i i i i i i

produk56
i

4 Preferensi Menabungii 1. Kepercayaan konsumen pada Ordinal i i i i i i

setiap
i i i atribut i i dalam i suatu
i i i (Skalai

produk.”
i ii i Likert)
2. Konsumen mempunyai tingkat i i i i i

kepuasan terhadap suatu produk


i i i i i i i i

yang berbeda-beda.”
i ii

3. Tingkat kepuasan yang berbeda ii ii ii

1. Pengukuran Variabel ii

Pengukuran terhadap”variabel dalam penelitian ini adalah”menggunakan kuesioner


i i i i i i i i i i i i i

i yang dibagikan kepada”responden yang disusun dengan menggunakan lima alternatif


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i jawaban .”Responden”yang diteliti hanya tinggal memilih salah satu jawaban

alternatif yang telah”disediakan.57

2. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas

56
M. Anang Firmansyah., Perilaku Konsumen (Sikap Dan Pemasaran) (Yogyakarta: CV Budi Utama, 2018),
69.
57
M.Ma’ruf Abdullah, , Metode Penelitian Kuantitatif (Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2011), 273.

32
Yang dimaksud”validitas adalah untuk”menyatakan sejauhmana data

yang didapatkan melalui”instrumen penelitian (dalam hal ini kuesioner) akan

menhkorelasikan skor.58

Nilai korelasi yang”dimaksud yang selanjutnya disebut sebagai ( r ) hitung

dapat dilihat dari nilai Pearson Correlation. Nilai ini kemudian dibandingkan

dengan”nilai ( r ) tabel dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Jika ( r ) hitung lebih besar dari ( r ) tabel, maka pernyataan tersebut

dinyatakan valid.

2. Jika ( r ) hitung lebih kecil dari ( r ) tabel, maka pernyataan tersebut tidak

valid.59

b. Uji Realiabilitas

Reliabilitas”adalah suatu nilai yang menunjukan konsistensi suatu alat

pengukur dalam mengukur gejala yang”sama, setiap alat pengukurseharusnya

memiliki kemampuan membertikan hasil pengukuran”yang konsisten.60

Pada”uji reliabilitas, nilai ( r ) ”hitung dilihat pada”nilai Cronbrabch’s

Alpha masing-masing variabel.”Ketentuan yang akan digunakan dalam

pengujian reliabilitas adalah:

1. Jika nilai Cronbrabch’s Alpha”( r ) hitung lebih besar dari ( r ) tabel, maka

pernyataan tersebut dinyatakan”reliabel

2. Jika”Cronbrabch’s Alpha”( r ) hitung lebih kecil dari ( r ) ”tabel, maka

pernyataan tersebut”tidak reliabel.61


58
Metode Penelitian Kuantitatif, 2011, 256.
59
Widya Exsa Marita, “Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Penerapan Busnises
Etity Concept,” 2015, 25.
60
Metode Penelitian Kuantitatif, 2011, 260–61.
61
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Penerapan Busnises Etity Concept." 26.

33
F. Teknik Analisis Data

“Jenis data yang”digunakan dalam penelitian ini adalah”data primer yang dilakukan

melalui kuesioner pada responden”yaitu masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih

Agung”digunakan analisis regresi dengan alasan untuk mengetahui pengaruh dari kelima

variabel tersebut,”yaitu”mengadakan prediksi yang dalam”penelitian ini memprediksi

bagaimana persepsi, tingkat religiusitas, product knowledge, dan disposable income dapat

mempengaruhi preferensi menabung di bank”syariah.”Pengukuran variabel dan analisis i i i i i i i i i i i

yang digunakan dalam penelitian ini”yaitu:


i ii ii ii ii

1. Uji Asumsi Klasik


ii ii

a. Uji Normalitasii

“Uji normalitas merupakan”pengujian yang dilakukan untuk memastikan


ii ii ii ii ii ii i

i suatu data bahwa residual mengikuti pola distribusi”normal.62”Data yang baik


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i atau layak digunakan dalam pengujian yaitu data yang berdistribusi”normal.


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i Pengujian normalitas dilakukan dengan menggunakan uji Kolomogorov-


i i i i i i i i i i i i

Smirnov. Dengan pengambilan pengujian sebagai berikut:


ii ii ii ii ii

1. Jika nilai Sig > 0,05 maka data berdistribusi normal. ii ii ii ii ii ii ii ii

2. Jika nilai Sig < 0,05 maka data tidak berdistribusi normal.
ii ii ii ii ii ii ii ii ii

b. Uji Multikolinearitas
ii

“Multikolinearitas “terjadi sebagai akibat adanya korelasi antar i i i i i i i i i i i i i

i variabel”bebas yang diajukan. Variabel bebas yang berkorelasi akan i i i i i i i i i i i i i i i

i mengakibatkan”kesulitan dalam pengambilan keputusan terhadap masing- i i i i i i i i i i

masing koefisien regresi beserta pengaruhnya terhadap”variabel terikat.


i i i i i i i i i i i i i

62
Widya Exsa Marita, “Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan
Business Entity Concept,” 2015, 27-28.

34
i Menurut Lind et al model regresi dikatakan”baik jika tidak terdapat korelasi
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i diantara variabel bebasnya”(multikolinieritas). Cara mengidentifikasi


i i i i i i i i i

i adanya multikolinieritas adalah dengan melihat nilai dari Variance Inflation


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i Factor”(VIF).”Aturan umumnya adalah jika nilai VIF <10, maka nilai ini i i i i i i i i i i i ii i i i i i i i i

i dianggap kurang memuaskan atau terjadi multikolinieritas dan ini


i i i i i i i i i i i i i i i

i menunjukkan”bahwa beberapa variabel bebas harus dihilangkan dari i i i i i i i i i i i i i

i penelitian.63

c. Uji Hesteroskedastisitas
ii

“Heteroskedastisitas adalah“pengujian yang bertujuan untuk menguji i i i i i i i i i i i

i apakah variance residual yang ada disekitar persamaan regresi tidak sama untuk
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i seluruh nilai”variabelnya. Pengujian heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan


ii ii ii ii ii ii i

i melihat scatterplot”antara nilai dependent variable”ZPRED dengan nilai


i i i i i i i i i i i i i

i residual”SRESID. Untuk menguji ada tidaknya heteroskedastisitas dapat i i i i i i i i i i i i i

i dilakukan”dengan melihat kriteria penentuan terdapatnya”heteroskedastisitas i i i i i i i i i

i sebagai berikut: ii ii

1. Apabila dalam scatterplot terlihat adanya titik-titik”yang membentuk


i i i i i i i i i i i i i

i pola tertentu (menyatu), maka hal ini diidentifikasi telah terjadi


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i heteroskedastisitas”

2. Apabila dalam”scatterplot tidak terlihat adanya titik-titik yang


i i i i i i i i i i i i i

i membentuk pola tertentu (menyebar), maka hal ini diidentifikasikan i i i i i i i i i i i i i i i

i bahwa tidak terjadi”heteroskedastisitas atau dengan kata lain variasi


i i i i i i i i i i i i i i i

i bersifat homogeny.64 ii

63
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan Business Entity Concept,”
27.
64
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan Business Entity Concept,”
26-27.

35
2. Analisis Regresi Linear Berganda ii ii ii

Analisis yang”memiliki”variabel bebas lebih dari satu disebut analisis regresi


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i linear”berganda. Teknik”regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui ada i i i i i i i i i i i i i i i

i tidaknya pengaruh signifikan”dua atau lebih variabel bebas ( X 1 , ii ii X 2 , X ,3... .... ...,
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i k) terhadap variabel terikat”(Y).65 Model regresi linier berganda untuk populasi


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i dapat ditunjukkan sebagai berikut:


ii ii ii

Y= β 0+ β 1 X 1+ β 2 X 2+ ... + β n X n+ e ii ii ii ii ii i ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

Dengan keterangan: ii ii

Y = Variabel Dependen
ii ii

ii β0 = Koefesien Konstatanta
ii ii ii

β 1 X 1= Variabel Independen Pertama ii ii ii

β 2 X 2= Variabel Independen Kedua, dst ii ii ii ii

e= Error ii

3. Uji Hipotesis
ii

“Hipotesis” adalah jawaban sementara terhadap suatu masalah yang masih i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bersifat praduga, karena masih harus”dibuktikan kebenarannya.’ Hipotesis ilmiah


i i i i i i i i i i i i i i i

i mencoba untuk mengutarakan jawaban”sementara terhadap suatu masalah yang akan


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i diteliti. Hipotesis”akan teruji apabila semua gejala yang timbul tidak bertentangan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i dengan hipotesis”tersebut.66
ii

a. Uji statistik T (Parsial)


ii ii i ii i

65
Margaretha G. Mona, John S. Kekenusa, Jantje D. Prang, “Penggunaan Regresi Linear Berganda Untuk
Menganalisis Pendapatan Petani Kelapa Studi Kasus: Petani Kelapa Di Desa Beo, Kecamatan Beo Kabupaten
Talaud” Vol. 4, No. 2 (September 2015): 197.
66
Sandu Siyoto, M. Ali Sodik, M.A., Dasar Metodologi Penelitian (Yogyakarta: Literasi Media Publishing,
2015), 56.

36
“Uji t pada”dasarnya dilakukan untuk menguji”pengaruh dari masing-
i i i i i i i i i i i i i i

masing variabel bebas terhadap”variabel terikatnya.”Variabel bebas yang


i i i i i i i i i i i i i

dimaksud adalah persepsi, tingkat religiusitas, dan product”knowledge


i i i i i i i i i i i i i i

sedangkan variabel”terikatnya yaitu preferensi menabung”dibank syariah.


i i i i i i i i i i i i

Dalam penelitian”ini, peneliti menggunakan tingkat signifikansi kesalahan


i i i i i i i i i i i i i i

(alpha)”5% atau 0,05.67 Dalam melakukan pengujian parsial atau uji t, hipotesis
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

yang dirumuskan untuk masing-masing variabel bebas adalah sebagai berikut:


i ii ii ii ii ii ii ii ii

1) H 1:”Persepsi berpengaruh terhadap preferensi menabung di bank syariah i i i i i i i i i i i i i i i

pada masyarakat”Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung


i ii ii ii ii ii

2) H 2: Tingkat Religiusitas”berpengaruh terhadap preferensi menabung di


i i i i i i i i i i i i i

bank syariah pada”masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih


i i i i i i i i i i i i i i

Agung
i

3) H 3: Prouct”Knowledge berpengaruh terhadap preferensi menabung


i i i i i i i i i i i

dibank syariah”pada masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih


i i i i i i i i i i i i i i

Agung.
i

b. Uji Statistik F (Simultan)


ii ii ii ii

“Uji F dilakukan untuk mengetahui adanya pengaruh simultan (bersama-


i i i i i i i i i i i i i i i i

sama) dari semua variabel independent”yang dirumuskan terhadap variabel


i i i i i i i i i i i i i i i

dependent.68 Dalam melakukan pengujian”pengaruh simultan ini, hal pertama


i i i i i i i i i i i i i i i i

yang dilakukan adalah dengan merumuskan”hipotesis sebagai berikut:


i ii ii ii ii ii ii

67
Widya Exsa Marita, “Jurnal Akuntansi: Pengaruh Strukstur Organisasi Dan Ukuran Perusahaan Terhadap
Penerapan Business Ennity Concept,” 2015, http://journal.unesa.ac.id/php.index/aj, 29.
68
Widya Exsa Marita, 28.

37
H 4 : Persepsi,”tingkat religiusitas dan product”knowledge secara simultan
i i i i i i i i i i i i i

berpengaruh terhadap preferensi menabung di”bank syariah pada masyarakat


i i i i i i i i i i i i i i i i

Simpang”Agung Kecamatan Seputih”Agung.


i ii ii i ii i

Tingkat signifikansi kesalahan alpha”yang digunakan dalam penelitian ini


i i i i i i i i i i i i i i i

adalah 0,05 sehingga pengambilan keputusan”atas hipotesis yang dipaparkan


i i i i i i i i i i i i i i i i

sebagai berikut:
i ii

1) Jika nilai F-hitung > alpha (0,05), maka”dapat disimpulkan bahwa H0


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

ditolak atau Ha ada pengaruh terhadap preferensi menabung di bank


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

syariah pada masyarakat Simpang”Agung Kecamatan Seputih Agung.


i ii ii ii ii ii ii

2) Jika nilai F-hitung < alpha (0,05),”maka disimpulkan bahwa H0 diterima


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

dan”Ha diolak atau tidak ada pengaruh terhadap preferensi menabung


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

dibank”syariah pada”masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih


i i i i i i i i i i i i

Agung.
i

c. Koefesien Determinasi ( R2)ii ii ii

Koefisien’determinasi”merupakan”proporsi dari variasi total pada variabel i i i i i i i i i i i

i dependent yang mampu dijelaskan”oleh variabel independent. Koefisien


i i i i i i i i i i i i i

i determinasi sangat mudah”dihitung karena merupakan koefisien korelasi yang


i i i i i i i i i i i i i i i

i dikuadratkan atau bisa disebut R square. R2 ini juga dapat digunakan untuk
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i melihat”apakah persamaan”regresi dari penelitian yang”dilakukan mampu i i i i i i i i i i i

i memprediksi variabel”terikatnya‘(Y).69 ii ii

Ciri-ciri dari Koefesien Determinasi adaah sebagai berikut:


ii ii ii ii ii ii

1. Besarnya”nilai koefesien adal 0 sampai dengan”1 atau (0≤ R2≤1) ii ii ii ii ii ii ii ii

69
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan Business Entity Concept.".
29

38
2. Nilai 0 menunjukkan tidak ada”hubungan antara variabel independen
i i i i i i i i i i i i i i i

i dengan variabel dependen” ii ii i ii i

3. Nilai 1 menunjukkan”bahwa adanya hubungan sempurna antara variabel


i i i i ii ii i i ii ii i

i bebas dengan”variabel terikat.


ii ii

4. Alat Analisis
ii

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dimana”data yang di dapat dinyatakan


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i dalam bentuk angka, maka akan mudah untuk diaplikasikan ke dalam olah”data SPSS
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i Statistics forwindows versi”25. SPSS merupakan sebuah program komputer”statistik


i i i i i i i i i i i i i i i

i yang berfungsi untuk membantu dalam”menghitung ataupun mengolah suatu data


i i i i

secara tepat dan cepat, serta menghasilkan”berbagai output yang dikehendaki oleh

para”pengambil keputusan.70

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Temuan Umum

1. Deskripsi Lokasi Penelitian

Singgih Sntoso, Mengatasi Berbagai Masalah Dengan SPSS Versi 11,5. (Jakarta: PT Eka Media
70

Komputindo, 2003). v.

39
Simpang Agung adalah sebuah perkampungan yang berada di Kecamatan Seputih

Agung Kabupaten Lampung Tengah. Kelembagaan perangkat desa pada kampung ini

memiliki empat dusun dengan jumlah RT/RW 39/8 unit dengan jumlah pengurus RT

47 orang. Kampung Simpang Agung mempunyai luas kurang lebih 1287,5 Ha dengan

batasan wilayah sebelah utara Kampung Dono Arum, sebelah selatan Kampung

Komering Putih, sebelah Barat Kampung Endang Rejo dan sebelah timur Kampung

Bumi Kencana. Jumlah masyarakat yang tinggal di Kampung Simpang Agung kurang

lebih 6179 orang yang terdiri atas jumlah laki-laki 3045 orang dan jumlah perempuan

3134 orang. Masyarakat di Kampung Simpang Agung menurut Agama atau

kepercayaan terhadap Tuhan yaitu terdiri atas Agama Islam sebanyak 4576 orang,

Kristen 1125 orang dan Khatolik 478 orang. Dengan kesimpulan bahwa masyaraat di

Kampung Simpang Agung banyak yang beragama Islam.

Mata pencaharian masyarakat Kampung Simpang Agung didominasi sebagai

petani/pekebun. Karena di Kampung Simpang Agung terdapat lahan berupa sawah

dan ladang seluas 1212,63 Ha. Dengan luas lahan tersebut maka banyak masyarakat

di Kampung Simpang Agung memanfaatkan sebagai mata pencaharian bagi

masyarakat. Kampung Simpang Agung merupakan desa berkembang. Dikarenakan di

kampung ini terdapat sebuah pasar yang memiliki tempat lokasi yang strategis atau

berada pada tengah-tengah antara desa Dono Arum, Endang Rejo dan Bumi Kencana.

Dipasar ini juga banyak masyrakat yang datang selain dari masyarakat kampung

simpang agung saja akan tetapi dari luar kampung juga banyak yang belanja

kebutuhan pokok dan sebagainya dipasar tersebut. Selain itu juga, di kampung

simpang agung terdapat lembaga keuangan BRI dan koperasi berbasis syariah yaitu

40
BMT yang berada di dekat pasar. Sehingga masyarakat juga sudah mengetahui baik

dari lembaga keuangan syariah maupun konvensional, seperti perbedaan antara bank

syariah maupun bank konvensional.

2. Deskripsi Data Penelitian

Pada pnelitian ini, peneliti melakukan penelitian di Kampung Simpang Agung

dari tanggal 17-29 Desember 2020 dengan respondennya merupakan masyarakat

Simpang Agung yang beragama Islam. Prosedur dalam penelitian yang dilakukan

yaitu dengan membagikan kuisioner/angket kepada masyarakat Simpang Agung dari

umur 20-50 tahun melalui link google formulir dan manual (datang ke rumah

masyarakat). Hasil dari kuisioner/angket tersebut oleh peneliti diolah dan dianalisis

dengan menggunakan prosedur statistik deduktif.

a. Identitas“Responden Berdasarkan Jenis Kelamin”

Tabel 4.1
“Jenis Kelamin Responden”

JENIS KELAMIN
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Laki-laki 54 54.5 54.5 54.5
Perempuan 45 45.5 45.5 100.0
Total 99 100.0 100.0
Sumber:”Data Primer Diolah,”2021

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa”jumlah masing-masing responden pada

penelitian ini yaitu berjumlah 99”orang yang terdiri atas laki-laki 54 orang dengan

persentase 54,5% dan perempuan 45 orang dengan persentase 45,5%. Dari tabel

tersebut dapat “disimpulkan bahwa pada penelitian ini lebih”banyak”laki-laki

dibandingkan dengan perempuan.”

41
b. Identitas Responden Berdasarkan Usia

Tabel 4.2
Usia Responden

No Usia Responden Persentase (%)


1 20-30 Tahun 64 Orang 64,4%
2 31-40 Tahun 23 Orang 23,4%
3 41-50 Tahun 12 Orang 12,2%
Jumlah 99 Orang 100%
Sumber: Data Primer Diolah, 2021
Dapat diketahui dari keterangan tabel tersebut bahwa usia responden dari

usia 20-30 tahun sebanyak 64 orang dengan persentase 64,4% merupakan paling

mendominasi dibandingkan dengan usia 31-40 tahun sebanyak 23 orang dengan

persentase 23,4%, dan usia 41-50 tahun sebanyak 12 orang dengan persentase

12,2%.

c. Identitas Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhit

Tabel 4.3

Pendidikan Terakhir Responden

No Pendidikan Terakhir Responden Persentase (%)


1 SMP/SMA/SMK 70 orang 70,6%
2 Diploma 10 Orang 10,2%
3 Sarjana 19 Orang 19,2%
Jumlah 99 Orang 100%
Sumber: Data Primer Diolah, 2021
Dari”tabel tersebut dapat diketahui bahwa pendidikan terakhir

SMP/SMA/SMK sebanyak 70”orang dengan persentase 70,6%, Diploma 10 orang

dengan persentase 10,2%, dan Sarjana sebanyak 19 orang dengan persentase

19,2%. Dapata disimpilkan”bahwa pendidikan terakhir responden

SMP/SMA/SMK paling mendominasi”dibandingkan dengan Diploma dan

Sarjana.

42
d. Identitas”Responden Berdasarkan Pekerjaan”

Tabel 4.4

Pekerjaan Responden

No Jenis Pekerjaan Responden Persentase (%)


1 Petani/Pekebun 21 Orang 21,6%
2 Wirausaha 18 Orang 18,2%
3 Lainnya 60 Orang 60,2%
Jumlah 99 Orang 100%
Sumber: Data Primer Diolah, 2021
Dari tabel tersbut dapat dijelaskan bahwa jenis pekerjaan responden dari

petani/pekebun sebanyak 21 orang dengan persentase 12,6%, sedangkan pada

pekerjaan sebagai Wiausaha sebanyak 18 orang dengan persentase 18,2%, dan

responden dengan pekerjaan lain sebanyak 60 orang dengan pesrentase 60,2%.

Jadi dapat disimpulkan bahwa responden dengan keterangan pekerjaan lainnya

sangat mendominasi dibandingkan dengan jenis pekerjaan sebagai petani dan

wirausaha.

B. Temuan Khusus

1. Hasil Distribusi Jawaban Responden


Berikut ini merupakan gambaran distribusi jawaban dari setiap responden
berdasarkan pernyataan dari kuisioner/angket yang sudah dibagikan.
Tabel 4.5
Distribusi Jawaban Responden Berdasarkan Pernyataan

Jawaban Responden
No Pernyataan SS S R TS STS Total
Respon Respon Respon Respon Respon
1. Persepsi X1            
Bank syariah selalu
28 99
1 mengerti apa yang 21 Orang 41 Orang 8 Orang 1 Orang
Orang Orang
dibutuhkan nasabah
Bank syariah
2 22 Orang 48 Orang 18 10 Orang 1 Orang 99

43
memberikan kebutuhan
dan keinginan nasabah Orang Orang
menjadi mudah
Produk Bank syariah 23 Oran 99
3 21 Orang 44 Orang 10 Orang 1 Orang
lebih menguntungkan g Orang
Kegiatan”dan
operasional Bank 25 Oran 99
4 25 Orang 31 Orang 17 Orang 1 Orang
syariah sesuai dengan g Orang
prinsip syariah”
Memilih bank syari‟ah
19 99
5 merupakan pilihan yang 37 Orang 29 Orang 12 Orang 2 Orang
Orang Orang
tepat untuk menabung
Tingkat Religiusitas
2.            
X2
Saya”percaya bahwa
setiap perbuatan 99
1 90 Orang 9 Orang - - -
manusia akan dibalas Orang
oleh Allah”
Saya mendirikan shalat 99
2 88 Orang 11 Orang - - -
wajib tepat waktu Orang
Saya merasa berdosa
99
3 bila meninggalkan 89 Orang 10 Orang - - -
Orang
shalat lima waktu
Saya”meyakini
kebenaran kitab Al-
99
4 Qur’an dan percaya 96 Orang 3 Orang -   -
Orang
adanya surga dan
neraka”
Saya sering
99
5 memanjatkan doa 93 Orang 6 Orang - - -
Orang
kepada Allah
Product Knowledge
3.            
X3
Produk bank syariah
berkualitas dan sesuai 37 99
1 22 Orang 32 Orang 7 Orang 1 Orang
dengan kebutuhan Orang Orang
nasabah
Saya memiliki
pengetahuan tentang 33 99
2 20 Orang 27 Orang 13 Orang 6 Orang
produk tabungan Orang Orang
mudharabah
Saya memiliki
30 99
3 pengetahuan tentang 18 Orang 28 Orang 18 Orang 5 Orang
Orang Orang
produk wadiah

44
Produk-produk”bank
26 99
4 syariah sesuai dengan 20 Orang 31 Orang 20 Orang 2 Orang
Orang Orang
ketentuan syariat Islam”
Produk bank syariah
40 99
5 sangat memuaskan dan 20 Orang 25 Orang 13 Orang 1 Orang
Orang Orang
menguntungkan
Preferensi Menabung
4. X3            
 
Saya”lebih suka
menabung dibank
syariah walaupun bagi 23 99
1 26 Orang 34 Orang 15 Orang 1 Orang
hasilnya lebih kecil Orang Orang
daripada bunga bank
konvensional”
Saya memilih
menggunakan bank
syariah karena 27 99
2 20 Orang 32 Orang 15 Orang 5 Orang
produknya Orang Orang
menguntungkan
nasabah
Saya lebih memilih
menabung dibank 31 99
3 25 Orang 23 Orang 14 Orang 6 Orang
syariah karena lebih Orang Orang
praktis
Saya”memilih
menabung dibank
syariah karena saya 27 99
4 19 Orang 35 Orang 12 Orang 6 Orang
memiliki pengetahuan Orang Orang
tentang perbankan
syariah.”
Saya memilih
menabung dibank
syariah”karena ingin 25 99
5 24 Orang 32 Orang 13 Orang 5 Orang
mendapatkan Orang Orang
keselamatan dunia dan
akhirat”
Sumber: Data Primer Diolah, 2021
Dari keterangan tabel tersebut dapat dijelaskan pada uraian dibawah ini:

1) Responden paling mendominasi dengan jawaban setuju atas pernyataan bank


i i i i i i i i i i i i i

i syariah selalu mengerti apa yang dibutuhkan nasabah dengan sebanyak 41


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

45
i responden. Sedangkan 21 orang menjawab sangat setuju, 28 orang menjawab
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i ragu-ragu, 8 orang menjawab tidak setuju dan satu orang menjawab sangat tidak
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i setuju.

2) Jawaban responden ysng psling mendominasi pada pernyataan Bank syariah


i i i i i i i i i i i i i ii i i i i

i memberikan kebutuhan dan keinginan nasabah menjadi mudah yaitu banyak i i i i i i i i i i i i i i i i i

i yang memilih jawaban setuju dengan total 48 orang. Sedangkan responden yang
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i menjawab sangat setuju 22 orang, ragu-ragu 18 orang, tidak setuju 10 orang dan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i sangat tidak setuju satu orang.


ii ii ii ii

3) Jawaban responden dari pernyataan produk bank syariah lebih menguntungkan


i ii i i i i i i i i i i i i i i i i

i paling didominasi dengan jawaban setuju sebanyak 44 orang. Sedangkan yang


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i menjawab sangat setuju 21 orang, ragu-ragu 23 orang, tidak setuju 10 orang, dan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i sangat tidak setuju satu orang.


ii ii ii ii

4) Responden paling banyak menjawab angket dari pernyataan kegiatan dan


i i i i i i i ii i i i i i i i i i i

i operasional Bank syariah sesuai dengan prinsip syariah paling banyak dengan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i jawaban setuju sebanyak 31 orang. Sedangkan dengan jawaban sangat setuju


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i sebanyak 25 orang, ragu-ragu 25 orang, tidak setuju 17 orang dan sangat tidak
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i setuju satu orang.


ii ii

5) Jawaban sangat setuju paling mendominasi yaitu sebanyak 37 orang dari


i i i i i ii i i i i i i i i i i i i i i

i pernyataan memilih bank syari‟ah merupakan pilihan yang tepat untuk


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i menabung. Sedangkan dengan jawaban setuju 29 orang, ragu-ragu 19 orang,


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i tidak setuju 12 orang dan sangat setuju sebanyak 2 orang.


ii ii ii ii ii ii ii ii ii

46
6) Jawaban sangat setuju berjumlaj 99 orang dengan persentase 100%. Jadi hal

itu dapat disimpulkan bahwa responden percaya”bahwa setiap perbuatan

manusia akan dibalas oleh Allah SWT.”

7) Responden sebagian besar memilih sangat setuju sebanyak 88 orang dengan

persentase 88%, sedangkan responden lain menjawab setuju sebanyak 11

orang dengan persentase 11%. Maka dapat disimpulkan bahwa responden

selalu mendirikan solat wajib tepat waktu yang paling mendominasi pada

penyataan tersebut.

8) Responden paling mendominasikan jawaban mereka dengan sangat setuju

sebanyak 89 orang dengan persentase 89%. Dengan hal tersebut bahwa

responden banyak yang merasa berdosa bila meninggalkan solat lima waktu.

9) Responden sangat setuju”dengan pernyataan meyakini kebenaran kitab Al-

Quran dan percaya adanya surga dan neraka”dengan sebanyak 96 orang

menyatakan jawabannya dengan sangat setuju, dengan persentase 96%.

10) Responden sebanyak 93 orang menjawab pernyataan dengan sangat setju,

dengan persentase 93%. Hal itu dapat disimpulkan bahwa sebagian besar

responden sering memanjatkan doa kepada Allah SWT.

11) Jawaban responden yang paling banyak dengan memilih jawaban ragu-ragu

sebanyak 37 orang dari pernyataan produk bank syariah berkualitas dan sesuai

dengan kebutuhan nasabah. Sedangkan dengan jawaban sangat setuju

sebanyak 22 orang, setuju 32 orang, tidak setuju 7 orang dan sangat tidak

setuju satu orang.

47
12) Responden paling banyak menjawab ragu-ragu sebanyak 33 oranf dari

pernyataan Saya memiliki pengetahuan tentang produk tabungan mudharabah.

Sedangkan sangat setuju 20 orang, setuju 27 orang, tidak setuju 13 orang dan

sangat tidak setuju 6 orang.

13) Responden banyak memilih jawaban ragu-ragu atas pernyataan Saya memiliki

pengetahuan tentang produk wadiah sebanyak 30 orang. Sedangkan sangat

setuju sebanya 18 orang, setuju 28 orang, tidak setuju 18 orang dan sangat

tidak setuju sebanyak 5 orang.

14) Responden banyak memilih jawaban setuju dari pernyataan Produk-produk

bank syariah sesuai dengan ketentuan syariat Islam sebanyak 31 orang.

Sedangkan sangat setuju sebanyak 20 orang, ragu-ragu 26 orang, tidak setuju

20 orang, dan sangat tidak setuju 2 orang.

15) Responden paling banyak menjawab ragu-ragu atas pernyataan Produk bank

syariah sangat memuaskan dan menguntungkan sebanyak 40 orang.

sedangkan sangat setuju 20 orang, setuju 25 orang, tidak setuju 13 orang dan

sangat tidak setuju satu orang.

16) Jawaban responden dari pernyataan”Saya lebih suka menabung di bank

syariah”walaupun bagi hasilnya lebih kecil daripada bunga bank konvensional

paling mendominasi menjawab setuju sebanyak 34 orang. sedangkan jawaban

sangat setuju 26 orang, ragu-ragu 23 orang, tidak setuju 15 orang dan sangat

tidak setuju satu orang.

17) Jawaban responden sangat setuju yang paling mendominasi sebanyat 32 orang

atas pernyataan Saya memilih menggunakan bank syariah karena produknya

48
menguntungkan nasabah. Sedangkan jawaban sangat setuju 20 orang, ragu-

ragu 27 orang, tidak setuju 15 orang dan sangat tidak setuju 5 orang.

18) Responden paling mendominasi menjawab ragu-ragu sebanya 31 orang atas

pernyataan Saya lebih memilih menabung dibank syariah karena lebih

praktis. Sedangkan jawaban sangat setuju sebanyak 25 orang, setuju 23 orang,

tidak setuju 14 orang dan sangat tidak setuju 6 orang.

19) Responden paling mendominasi menjawab setuju sebanyak 35 orang atas

pernyataan “Saya memilih menabung dibank syariah karena saya memiliki

pengetahuan tentang perbankan syariah. Sedangkan jawaban sangat setuju

sebanyak 19 orang, ragu-ragu 27 orang, tidak setuju 12 orang dan sangat tidak

setuju 6 orang.

20) Responden paling mendominasikan jawaban setuju sebanyak 32 orang atas

pernyataan Saya memilih menabung du bank syariah karena ingin

mendapatkan keselamatan dunia dan akhirat. Sedangkan jawaban sangat

setuju 24 orang, ragu-ragu 25 orang, tidak setuju 13 orang dan sangat tidak

setuju 5 orang.

2. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas

“Yang dimaksud”validitas adalah untuk menyatakan sejauhmana data

yang didapatkan melalui instrumen penelitian (dalam hal ini kuesioner) akan

mengkorelasikan”skor.71
71
Metode Penelitian Kuantitatif, 2011, 256.

49
Jadi”dapat disimpulkan bahwa uji validitas suatu penelitian yaitu untuk

menguji valid”atau tidaknya suatu instrumen penelitian yang telah dibagikan pada

responden.”Pada uji validitas kita membandingkan ( r ) hitung dengan ( r ) tabel

dimana degree of freedom (df ¿=N−k−1 dengan nilai signifikasnsi 5%. Jika

r hitung >r tabel maka hasil instrumen penelitian dapat”dikatakan valid. Dalam hal ini

r tabel diperoleh dari nilai”signifikansi 0,05 atau sig 5 % dan N=99 sehingga ( r )

dalam penelitian ini r tabel dapat ditentukan dengan menghitung

df =( 99−3−1=95 ),”jadi nilai r tabel dari angka 95 adalah 0,1996.72 Adapaun

output dari hasil”perhitungan uji validitas dapat dilihat dari tabel”berikut.

Tabel 4.6
Uji Validitas Variabel X 1 (Persepsi)

Keterangan r hitung r tabel Kesimpulan


Pemyataan 1 0,747 0,1996 Valid
Pemyataan 2 0,798 0,1996 Valid
Pemyataan 3 0,691 0,1996 Valid
Pemyataan 4 0,626 0,1996 Valid
Pemyataan 5 0,727 0,1996 Valid
Sumber: Data Primer Diolah, 2021

“Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa”seluruh pernyataan

dari Variabel X 1 (Persepsi) dapat dinyatakan valid. Karena pada r hitung yang lebih

besar dari r tabel yaitu >0,1996.

Tabel 4.7
Uji Validitas Variabel X 2 (Tingkat Religiusitas)

Keterangan r hitung r tabel Kesimpulan


Pemyataan 1 0,385 0,1996 Valid
Pemyataan 2 0,230 0,1996 Valid
Pemyataan 3 0,324 0,1996 Valid

72
Metode Penelitian Kuantitatif, 2011,

50
Pemyataan 4 0,222 0,1996 Valid
Pemyataan 5 0,406 0,1996 Valid
Sumber:”Data Primer Diolah,”2021

“Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa seluruh pernyataan

dari Variabel X 2 (Tingkat Religiusitas)”dapat dinyatakan valid. Karena pada r hitung

yang lebih besar dari r tabel yaitu >0,1996.

Tabel 4.8
Uji Validitas Variabel X 3 (Product Knowledge)

Keterangan r hitung r tabel Kesimpulan


Pemyataan 1 0,727 0,1996 Valid
Pemyataan 2 0,667 0,1996 Valid
Pemyataan 3 0,647 0,1996 Valid
Pemyataan 4 0,733 0,1996 Valid
Pemyataan 5 0,736 0,1996 Valid
Sumber:”Data Primer Diolah,”2021

“Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa seluruh pernyataan

dari Variabel X 3 (Product Knowledge)”dapat dinyatakan valid. Karena pada r hitung

yang lebih besar dari r tabel yaitu >0,1996.

Tabel 4.9
Uji Validitas Variabel Y (Preferensi Menabung)

Keterangan r hitung r tabel Kesimpulan


Pemyataan 1 0,755 0,1996 Valid
Pemyataan 2 0,790 0,1996 Valid
Pemyataan 3 0,641 0,1996 Valid
Pemyataan 4 0,743 0,1996 Valid
Pemyataan 5 0,746 0,1996 Valid
Sumber:”Data Primer Diolah,”2021

51
“Berdasarkan tabel diatas“dapat disimpulkan bahwa seluruh”pernyataan

dari Variabel Y (Product Knowledge)”dapat dinyatakan valid. Karena pada r hitung

yang lebih besar dari r tabel yaitu >0,1996.

b. Uji Reliabilitas

Pada uji reliabilitas, dapat diuji”dengan melihat nilai ( r ) hitung pada

Cronbrabch’s Alpha masing-masing”variabel. Suatu variabel dinyatakan reliabel

jika nilai”Cronbach Alpha ¿ 0,60.”Sehingga data tersebut bisa dikatakan reliable

untuk pengukuran dan penelitian“selanjutnya. Ketentuan yang digunakan dalam

pengujian reliabilitas adalah:

1. Jika Cronbrabch’s Alpha sebagai ( r ) hitung lebih besar dari ( r ) tabel,

maka”pernyataan tersebut dinyatakan”reliabel

2. Jika Cronbrabch’s Alpha sebagai ( r ) hitung lebih kecil dari ( r ) tabel,

maka”pernyataan tersebut tidak”reliabel.73

Adapaun output dari hasil perhitungan uji reliabilitas dapat dilihat dari tabel

berikut.

Tabel 4.10
Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Reliabilitas Cronbrabch ’ s Keterangan


Coeffesients Alpha
Persepsi ( X 1 ) 5 Pernyataan 0,923 Reliabel
Tingkat 5 Pernyataan 0,923 Reliabel
Religiusitas (
X 2)
Product 5 Pernyataan 0,923 Reliabel
Knowledge (

73
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Penerapan Busnises Etity Concept." 26.

52
X 3)
Preferensi 5 Pernyataan 0,923 Reliabel
Menabung (
Y)
Sumber:”Data Primer Diolah,”2021

“Dapat dilihat dari keterangan tabel diatas bahwa variabel Persepsi ( X 1 ), i i i i i i i i i i i i i

i Tingkat Religiusitas ( X 2 ),”Product Knowledge ( X 3 ), dan Preferensi Menabung (Y )


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i memiliki hasil Cronbrabch ’ s ii Alpha i i0,923. Kesimpulannya dalam pengujian


i i i i i i i i i i i

i reliabiliats dari tabel”tersebut dapat dinyatakan reliabel,”karena hasil dari


i i i i i i i i i i i i i i i i

Cronbrabch ’ s ii Alpha”lebih”besar dari ¿ 0,60.” ii ii

3. Uji Asumsi Klasik


ii ii

a. Uji Normalitas ii

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah model regresi variabel


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bebas dan variabel terikat berdistribusi normal atau tidak. Pengujian normalitas pada
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

i penelitian ini dilakukan dengan menggunakan uji Kolomogorov-Smirnov. Dengan


i i i i i i i i i i i i i i i

i pengambilan pengujian sebagai berikut: ii ii ii

1. Jika”nilai Sig > 0,05 maka data berdistribusi”normal. ii ii ii ii ii ii

2. Jika”nilai Sig < 0,05 maka data tidak berdistribusi normal.” ii ii ii ii ii ii ii ii

Tabel 4.11 ii

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test ii ii

Hasil Uji ii i
Unstandardiz
Kolomogoro
i
ed Residual ii
v-
N 99
Smirnov Normal Parametersa,b ii Mean .0000000
Std. i 2.40383585
Deviation
i

Most Extreme ii i Absolute .077


Positive .052
Differences
Negative -.077
i

Test Statistic ii .077


53
Asymp. Sig. (2-tailed) ii ii .168c
a. Test distribution is Normal.
ii ii ii ii

b. Calculated from data.


ii ii ii

c. Lilliefors Significance Correction.


ii ii ii
Sumber:“Data Primer Diolah,”2021 ii ii

“Berdasarkan hasil uji Kolomogorov-Smirnov yang terdapat pada i i i i i i i i i i i i i

i tabel diatas dapat diketahui bahwa nilai”tes statistic 0,077 dan nilai
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i signifikansi i ii 0,168> 0,05.”Sehingga dapat disimpulkan bahwa data


i i i i i i i i i i

i dinyatakan berdistribusi”normal. ii

b. Uji Multikolinieritas
ii

“Menurut”Lind et al model regresi dapat dikatakan baik jika”tidak terdapati i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i korelasi i diantara
i i variabel
i i i bebasnya”(multikolinieritas). i i Cara i i untuk i

i mengidentifikasi”adanya multikolinieritas adalah dengan melihat nilai dari i i i i i i i i i i i i i

i Variance Inflation Factor”(VIF).”Aturan umumnya yaitu jika nilai”VIF < 10, maka
ii i i i i i i i i i i ii i i i i i

i nilai ini dianggap kurang memuaskan atau terjadi multikolinieritas dan ini
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i menunjukkan bahwa beberapa”variabel bebas harus dihilangkan.74


ii ii ii ii ii

Tabel 4.12 ii

Hasil Uji Multikolinearitas ii ii

Coefficientsa
Standardi
zed i

Unstandardized i Coefficie
i Collinearity i

Coefficients
i nts Statistics i

Std. i Tolera
Model B Error i Beta T Sig. nce VIF
1 (Constant) -8.869 4.133 -2.146 .034
PERSEPSI .506 .103 .442 4.911 .000 .433 2.311

74
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan Business Entity Concept,”
27.

54
TINGKAT .424 .180 .147 2.351
i .021 .896 1.116
RELIGIUSITAS
i

PRODUCT .393 .090 .378 4.348 i .000 .464 2.156


KNOWLEDGE
i

a.”Dependent Variable: PREFERENSI MENABUNG


ii ii ii

Sumber:”Data Primer Diolah, 2021 ii ii ii

“Dari keterangan tabel diatas dapat diketahui bahwa hasil uji


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i multikolonieritas tidak terjadi multikolerasi karena hasil VIF yang didapatkan ¿ 10 i i i i i i i i i i i i i i i i i ii i i

i yaituterdiri atas Persepsi ( X 1 ) mendapatkan hasil 2,311<10, Tingkat Religiusitas”(


i i i i i i i i i i i i i i i i

X 2 ) mendapatkan hasil 1,116< 10, dan Product Knowledge ( X 3 ) mendapatkan hasil”


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

2,156<10.

c. Uji Hesteroskedastisitas
ii

Pengujian”heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat scatterplot i i i i i i i i i i i

i antara nilai dependent variable ZPRED dengan”nilai residual”SRESID. Deteksi


i i i i i i i i i i i i i i i

i ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan”dengan melihat kriteria apabila


i i i i i i i i i i i i i i i

i dalam scatterplot terlihat adanya titik-titik yang”membentuk suatu pola tertentu


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i (menyatu), maka hal ini dapat diidentifikasikan”telah terjadi heteroskedastisitas


i i i i i i i i i i i i i i i

i sedangkan pabila dalam”scatterplot tidak terlihat adanya titik-titik yang


i i i i i i i i i i i i i i i

i membentuk suatu pola tertentu”(menyebar),”maka hal ini mengidentifikasikan


i i i i i i i i i i i i i

i bahwa tidak terjadi”heteroskedastisitas atau dengan kata lain variasi”bersifat


i i i i i i i i i i i i i i i

i homogeny.75

Tabel 4.13 ii

Hasil Uji Heteroskedastisitas


ii ii

75
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan Business Entity Concept,”
26-27.

55
“Sumber: Data Primer Diolah, 2021” ii ii ii ii

“Dari tabel diatas dapat dilihat”bahwa scatterplot tidak membentuk


i i i i i i i i i i i i i i i

i suatu i i pola i i tertentu i i dan”titi-titik i i menyebar.“Maka i i hal i i ini i

i mengidentifikasikan bahwa”tidak terjadi heteroskedastisitas atau dengan i i i i i i i i i i i

i kata lain variasi bersifat”homogeny.”


ii ii ii

4. Uji Regresi Linear”Berganda


ii ii

“Teknik regresi linear berganda berfungsi untuk mengetahaui ada tidaknya pengaruh
ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

i signifikan”dua ata lebih variabel bebas (independent). ( X 1 , ii ii X 2 , X ,3... .... ..., k)


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i terhadap variabel terikat (dependent) (Y).76 Model”regresi linier berganda untuk


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i populasi dapat ditunjukkan sebagai”berikut:


ii ii ii

76
Margaretha G. Mona, John S. Kekenusa, Jantje D. Prang, “Penggunaan Regresi Linear Berganda Untuk
Menganalisis Pendapatan Petani Kelapa Studi Kasus: Petani Kelapa Di Desa Beo, Kecamatan Beo Kabupaten
Talaud” Vol. 4, No. 2 (September 2015): 197.

56
Y= β 0+ β 1 X 1+ β 2 X 2+ ... + β n X n+ e

Dengan keterangan:

Y = Variabel Dependen

β 0 = Koefesien Konstatanta

β 1 X 1= Variabel Independen Pertama

β 2 X 2= Variabel Independen Kedua, dst

e= Error

Tabel 4.14
Hasil Uji Regresi Linear Berganda

Coefficientsa

Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta T Sig.
1 (Constant) -8.869 4.133 -2.146 .034

PERSEPSI .506 .103 .442 4.911 .000

57
TINGKAT .424 .180 .147 2.351 .021
RELIGIUSITAS
PRODUCT .393 .090 .378 4.348 .000
KNOWLEDGE
a. Dependent Variable: PREFERENSI MENABUNG
Sumber: Data Primer Diolah, 2021

Dari tabel diatas dapat diketahui hasil persamaan uji regresi linear berganda

dapat dirumuskan sebagai berikut:

Y= β 0+ β 1 X 1+ β 2 X 2+ ... + β n X n+ e Diterima:

Y=−8,869+0,506+0,424+0,393 + e

Dapat diketahui bahwa

Preferensi Menabung ( Y ) =−8,869+ Persepsi ( X 1 )=0,506+Tingkat Religiusitas=0,424+ Product Kno

“Maka daari pernyataan hasil uji regresi linear berganda tersebut dapat

diuarikan sebagai”berikut:

a) Konstatanta Preferensi Menabung ( Y ) =−8,869

Konstanta”sebesar −8,869 menunjukkan bahwa apabila terdapat faktor

Persepsi, Tingkat”Religiusitas, dan Product Knowledge dalam keadaan konstan

(tetap) maka Preferensi Menabung Masyarakat Simpang Agung pada Bank

Syariah sebesar −8,869.

b) Koefesien Regresi Persepsi ( X 1 )=0,506

Koefesien”sebesar 0,506 merupakan nilai positif yang berbanding lurus

dengan Preferensi Menabung diBank Syariah. Yang menyatakan bahwa setiap

penambahan (Positif)”satuan terhadap Persepsi akan meningkatkan Preferensi

Menabung Masyarakat”Simpang Agung diBank Syariah sebesar 0,506.

58
c) Koefesien Regresi Tingkat Religiusitas ( X 2 )=0,424

“Koefesien”sebesar 0,424 merupakan nilai positif yang berbanding lurus

dengan Preferesni”Mnabung”diBank Syariah. Yang menyatakan bahwa setiap

penambahan (Positif)”satuan terhadap Tingkat Religiusitas akan meningkatkan

Preferensi Menabung”Masyarakat Simpang Agung diBank Syariah sebesar 0,424.

d) Koefesien Regresi Product Knowledge ( X 3)=0,393

Koefesien”sebesar 0,393 merupakan nilai positif yang berbanding lurus

dengan Preferensi”Menabung diBank Syariah.”Yang menyatakan bahwa setiap

penambahan (Positif) satuan terhadap Product Knowledge akan meningkatkan

Preferensi Menabung Masyarakat Simpang”Agung diBank Syariah sebesar 0,393.

5. Uji Hipotesis

a. Uji T (Parsial)

“Uji t dilakukan untuk menguji pengaruh dari masing-masing (Parsial)

variabel bebas terhadap”variabel terikatnya. Variabel bebas yang dimaksud

adalah persepsi,”tingkat religiusitas, dan product knowledge sedangkan variabel

terikatnya yaitu”preferensi menabung dibank syariah. Dalam penelitian ini,

peneliti”menggunakan tingkat signifikansi kesalahan”(alpha) 5% atau 0,05.77

Tabel 4.15
Hasil Uji T (Parsial)

Coefficientsa

77
Widya Exsa Marita, “Jurnal Akuntansi: Pengaruh Strukstur Organisasi Dan Ukuran Perusahaan Terhadap
Penerapan Business Ennity Concept,” 2015, http://journal.unesa.ac.id/php.index/aj, 29.

59
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta T Sig.
1 (Constant) -8.869 4.133 -2.146 .034

PERSEPSI .506 .103 .442 4.911 .000


TINGKAT .424 .180 .147 2.351 .021
RELIGIUSITAS
PRODUCT .393 .090 .378 4.348 .000
KNOWLEDGE
a. Dependent Variable: PREFERENSI MENABUNG
Sumber: Data Primer Diolah, 2021

“Sebelum”menyimpulkan hipotesis yang diterima atau”ditolak terlebih i i i i i i i i i i i

i dahulu i dengan
i i i menentukan”t tabeldengan i i tingkat”signifikansi i i

5 % :2=2,5 % ii(uji ii 2i i sisi) i i dan”derajat i kebebasan


i i i

( df ) ii n−k−1 ii atau ii 99−3−1=95. Dengan”pengujian dua sisi tersebut maka i i i i i i i i i i i

i dapat diperoleh”hasil dari t tabel ii sebesar i iiii i1,98525 .


ii ii ii

1) H 1=ii Persepsii iterdapat i i pengaruh ii positif i iterhadap”preferensi i

i menabung di”bank syariah. Berdasrkan hasil”dari perhitungan”maka”


i i i i i i i i i i

t hitung ii>i it tabel yaaitu 4,911 >1,98525.”Artinya dapat disimpulkan bahwa H 0


i i i i i i i i i i i i i

i ditolak dan H 1 diterima atau Persepsi berpengaruh positif terhadap preferensi


i i i ii i i i i i i i i i i i i i i i i

i menabung di Bank Syariah.”Dengan nilai signifikansi 0,00< 0,05.


ii ii ii ii ii i ii i

2) H 2=ii Ting kat ii Religiusitas i iterdapat i ii ipengaruh”positif i terhadap


i i

i preferensi menabung di Bank Syariah. Berdasrkan hasil dari perhitungan maka


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

t hitung ii>i it tabel yaaitu 2,351<1,98525. Artinya”dapat disimpulkan bahwa H 0


i i i i i i i i i i i i i

i diterima dan H 1 ditolak atau Tingkat Religiusitas tidak berpengaruh positif


i i i ii i i i i ii i i i i i i i i i i i i

60
i terhadap preferensi menabung di Bank Syariah. Dengan nilai signifikansi
i i i i i i i i i i i i i i i i i ii i

0,021>0,05.

3) H 3=i i Product i i Knowledge ii terdapat iii ipengaruh”positif i i terhadap i

i preferensi menabung di Bank Syariah. Berdasrkan hasil dari perhitungan maka


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

t hitung ii>i it tabel yaaitu 4,348> 1,98525. Artinya”dapat disimpulkan bahwa H 0 i i i i i i i i i i i i i

i ditolak dan H 1 diterima atau Product Knowledge berpengaruh positif terhadap


i i i ii i i i i ii i i i i i i i i i i i i

i preferensi menabung di Bank Syariah. Dengan nilai signifikansi 0,00> 0,05.


ii ii ii ii ii ii ii i ii i

b. Uji F (Simultan)
ii ii

“Uji F diperlukan untuk mengetahui adanya pengaruh simultan dari semua


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i variabel bebas yang dirumuskan terhadap”variabel terikatnya.78 Kriteria dalam uji f


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i ini sebagai berikut:


ii ii

1. Jika f hitung > ii f tabel maka”Ho ditolak dan Ha diterima artinya ada pengaruh positif
ii i ii i ii ii ii ii ii ii ii ii i

i antara variabel”independen secara simultan terhadap variabel dependen.


ii ii ii ii ii ii ii

2. Jika f hitung < ii f tabel maka”Ho diterima dan Ha ditolak artinya tidak ada pengaruh
i i i ii ii i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i negatif antara variabel independen secara simultan terhadap variabel”dependen.


ii ii ii ii ii ii ii

Sebelum”menyimpulkan hipotesis yang diterima atau ditolak terlebih dahulu i i i i i i i i i i i i i i i

i dengan”menentukan f tabeldengan tingkat signifikansi 5 % :2=2,5 % ii(uji ii 2i i sisi) i i i i i i i i i

i dan derajat kebebasan ( df ) ii n−k−1 ii atau ii 99−3−1=95.”Dengan pengujian


i i i i i i i i i

i dua sisi”tersebut maka dapat diperoleh hasil dari f tabel ii sebesar i iiii i 2,70.
ii ii ii ii ii ii ii

Tabel 4.16 ii

Hasil Uji F (Simultan) ii ii ii

78
Widya Exsa Marita, 28.

61
ANOVAa
Model Sum of Squares ii ii Df Mean Square ii F Sig.
1 Regression 1133.007 3 377.669 63.358 .000b
Residual 566.286 95 5.961
Total 1699.293 98
a. Dependent Variable: PREFERENSI MENABUNG
ii ii ii ii

b. Predictors: (Constant), PRODUCT KNOWLEDGE, TINGKAT RELIGIUSITAS, PERSEPSI


ii ii ii ii ii ii ii

Sumber: Data Primer Diolah, 2021


ii ii ii ii

“Berdasarkan hasil pengujian secara simultan dari tabel diatas yang terdiri i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i atas”variabel Persepsi ( X 1 ), Tingkat Religiusitas( X 2 ), dan Product Knowledge ( X 3 )


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i mendapatkan”hasil i i
f hitung ii 63,358.”Artinya i i
f hitung > f tabel i iyaitu i 63,358>2,70.
i i

i Sehingga dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H a diterima yang berarti bahwa
i i i i i i i ii i i i i i i ii i i i i i i i i i i

i Persepsi ( X 1 ), Tingkat Religiusitas( X 2 ), dan”Product Knowledge ( X 3 ) secara


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bersamaan (simultan) berpengaruh positif”terhadap preferensi menabung


i i i i i i i i i i i

i masyarakat Simpang Agung diBank”Syariah. ii ii ii

c. Koefesien Determinasi ( R2) ii ii

“Koefesien determinasi merupakan proporsi dari variasi total pada variabel i i i i i i i i i i i i i i i i i

i terikat yang mampu dijelaskan”oleh variabel bebas.”Koefisien determinasi sangat


i i i i i i i i i i i i i i i

i mudah dihitung karena”merupakan koefisien korelasi yang dikuadratkan atau bisa


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i disebut R”square.”R2 ini juga digunakan untuk melihat dari persamaan regresi dari
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i penelitian yang dilakukan”mampu memprediksi variabel”terikatnya (Y).79


ii ii ii ii ii ii

Tabel 4.17 ii

Hasil UjiHasil Ui Koefesien Determinasi ( R2)


ii ii ii ii ii

79
“Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan Business Entity Concept.".
29

62
Model Summaryb ii

Std. Error of the ii ii ii i

Model R R Square
ii Adjusted R Square ii ii Estimate
i

a
1 .817 .667 .656 2.441
a. Predictors: (Constant), PRODUCT KNOWLEDGE, TINGKAT RELIGIUSITAS,
ii ii ii ii ii ii i

i PERSEPSI
b. Dependent Variable: PREFERENSI MENABUNG
ii ii ii ii

Sumber: Data Primer Diolah, 2021 ii ii ii ii

Berdasarkan”hasil uji determinasi ( R2) pada tabel diatas dapat diketahui i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bahwa koefesien determinasi ( R2)”adalah 0,656. Hal tersebut berarti bahwa 65,6 %
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i pengaruh i i variabel i i bebas i i (independent) i terhadap


i i i variabel i i terikat i

i (dependent).”Sedangkan sisanya (100 %−65,6 %=34,4 %) disebabkan oleh sebab- ii i ii i ii ii ii

sebab lain yang tidak dijelaskan”dalam penelitian ini.


ii ii ii ii ii ii

C. Pembahasan

1. Pengaruh Persepsi terhadap preferensi menabung di Bank Syariah


ii ii ii ii ii ii ii

Persepsi”merupakan pandangan atau pemikiran seseorang terhadap suatu hal (objek) ii ii ii ii ii ii ii ii i

i yang mereka ketahui dapat”dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu khususnya bank


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i syariah. Maka dari itu”persepsi merupakan faktor yang dapat mempengaruhi seseorang
i ii i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i untuk menilai suatu objek yang mereka lihat sehingga ada ketertarikan
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i untuk”menyukainya atau”sebaliknya. ii

Dari hasil pengujian hipotesis Uji t (Parsial) dapat diuraikan bahwa


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

H 1=ii Persepsii iterdapat i i pengaruh ii positif i iterhadap preferensi menabung di i i i i i i i

i Bank Syariah. Berdasrkan hasil”dari perhitungan maka t hitung ii>i it tabel yaaitu
i i i i i i i i i i i i i i i i

4,911 >1,98525. Artinya dapat”disimpulkan bahwa” H 0 ditolak dan H 1 diterima”atau i i i i i i i ii i i i i ii i i i i

63
i Persepsi berpengaruh positif”terhadap preferensi menabung di Bank Syariah. Dengan
i i i i i i i i i i i i i i i i i

i nilai signifikansi 0,00< 0,05. ii i ii i

Berdasarkan variabel Persepsi ( X ¿ ¿1)¿ dari lima pernyataan mengenai persepsi i i i i i i i i i i i i i i i i i

i masyarakat simpang agung”terhadap prefernsi menabung dibank syariah yang paling i i i i i i i i i i i i i i i i i

i mendominasi adalah masyarakat dengan”menjawab setuju pada pernyataan.”Sehingga i i i i i i i i i i i i i

i dapat disimpulkan bahwa persepsi berpengaruh secara signifikan terhadap preferensi


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i menabung di bank syariah.” ii ii ii

2. Pengaruh Tingkat Religiusitas terhadap preferensi menabung di Bank Syariah ii ii ii ii ii ii ii ii

i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i “Religiusitas adalah nilai yang mendasari dan menuntun tindakan hidup i i i i i i i i i i i i i i i i i

i berketuhanan dengan cara dan tujuan”yang baik dan benar.80”Religiusitas adalah suaru i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i kesatuan unsur-unsur yang komprehensif, yang menjadikan seseorang disebut sebagai


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i orang yang beragama”(being religious), dan bukan sekadar mengaku mempunyai agama
ii ii ii ii ii ii ii ii ii i

i (having religion).”Religiusitas meliputi pengetahuan agama, pengalaman agama,


i i i i i i i i i i i i i

i keyakinan agama, pengalaman ritual agama, perilaku (moralitas) agama, dan sikap i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i sosial keagamaan.”Dalam Islam,”religiusitas garis besarnya tercermin dalam


i i i i i i i i i i i i i

i pengamalan akidah,”syariah, dan akhlak, dengan ungkapan lain:”iman, Islam, dan i i i i i i i i i i i i i i i i i

i ihsan.81

i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i Dari hasil pengujian hipotesis Uji”t (Parsial) dapat diuraikan bahwa


i i i i i i i i i i i i i i i i i i

H 2=ii Tingkat i i Religiusitas i iterdapat iii ipengaruh i i positif i i terhadap i i preferensi i

80
Apresiasi Prosa Fiksi : Teori, Metode Dan Penerapannya, 137.
81
Annisa Fitriani, “Peran Religiusitas Dalam Meningkatkan Psychological Well Being” Vol.XI, No.1 (June
2016): 21.

64
i menabung di bank syariah. Berdasrkan hasil dari”perhitungan maka t hitung ii>i it tabel
i i i i i i i i i i i i i i i i i

i yaaitu 2,351>1,98525.”Artinya dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima


i i i i i i i i i i i i i i i ii i i i i ii

i atau“Tingkat Religiusitas berpengaruh positif”terhadap preferensi menabung”di Bank i i i i i i i i i i i i i

i Syariah. Dengan nilai signifikansi 0,021>0,05. ii ii ii i ii i

i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i Berdasarkan”variabel Tingkat Religiusitas ( X ¿ ¿2) ¿ dari lima pernyataan mengenai ii ii ii ii ii ii ii i

i tingkat religiusitas masyarakat simpang agung terhadap prefernsi menabung dibank


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i syariah yang ternyata”berpengaruh secara signifikan terhadap prferensi menabung di


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bank syariah. ii ii

3. Pengaruh Product Knowledge terhadap preferensi menabung di Bank Syariah ii ii ii ii ii ii ii ii

i ii ii ii ii ii ii ii ii i “ Product knowledge atau”pengetahuan terhadap produk merupakan pandangan


i i i i i i i i i i i i i i i

i seseorang terhadap produk-produk tertentu sehingga dapat menarik minat dalam


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i melakukan pemilihan terhadap”produk-produk yang sesuai denagn pilihannya. Produk-


i i i i i i i i i i i i i i

produk yang dimaksudkan”adalah yang ada pada bank syariah, sehingga konsumen
i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i dapat”tertarik dan menggunakan produk dan jasa yang ada di bank syariah dengan dasar i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bahwa”mereka telah memiliki pengetahuan terhadap”produk dan jasa yang ada pada i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i bank”syariah tersebut. ii

i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i Berdasarkan i variabel
i i i Product i Knowledge
i i i

( X ¿ ¿3)ii H 3=i i Product ii Knowledge i iterdapat i iii ¿pengaruh”positif i

i terhadap”preferensi menabung di Bank Syariah.”Berdasrkan hasil dari perhitungan i i i i i i i i i i i i i i i

i maka”t hitung ii>i it tabel yaaitu 4,348> 1,98525. Artinya dapat disimpulkan bahwa H 0 i i i i i i i i i i i i i i i

65
i ditolak dan i i i ii i
H 1 diterima atau”Product Knowledge berpengaruh positif”terhadap
i i i ii i i i i i i i i

i preferensi menabung di Bank Syariah. Dengan nilai signifikansi 0,00> 0,05.


ii ii ii ii ii ii ii i ii i

i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i “Berdasarkan variabel Product Knowledge ( X ¿ ¿3)¿ dari dapat disimpulkan bahwa i i i i i i i i i i i i i i i i i

i pengaruh variabel independent mempeengaruhi”terhadap variabel dependent dependent


ii ii ii ii ii ii i

i yang artinya product knowledge”berpengaruh secara signifikan terhadap”prefernsi


i i i i i i i i i i i i i

i menabung masyarakat simpang”agung dibank syariah ii ii ii ii ii

4. Pengaruh Persepsi,”Tingkat Religiusitas, dan Product Knowledge”Secara i i i i i i i i i i i

i simultan”terhadap preferensi menabung di Bank Syariah” ii ii ii ii ii i ii ii ii ii i

i ii ii ii ii ii ii ii ii ii i “Berdasarkan hasil pengujian secara simultan dari tabel diatas yang terdiri atasi i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i variabel Persepsi ( X 1 ),”Tingkat Religiusitas( X 2 ), dan Product Knowledge ( X 3 )


i i i i i i i i i i i i i i i i i

i mendapatkan hasil f hitung ii 63,358. Artinya f hitung > f tabel i iyaitu 63,358>2,70. Sehingga i i i i i i i i i i i i i

i dapat disimpulkan bahwa a H 0 ditolak dan a H a diterima yang berarti bahwa Persepsi ( X 1
ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii ii

),”Tingkat Religiusitas( X 2 ), dan Product Knowledge ( X 3 ) secara bersamaan (simultan)


i i i i i i i i i i i i i i i i i i i

i berpengaruh positif terhadap preferensi menabung masyarakat Simpang Agung i i i i i i i i i i i i i i i

i diBank”Syariah.

Selanjutnya”pada”hasil uji koefesien determinasi ( R2) dapat diketahui bahwa

koefesien determinasi ( R2) adalah 0,656. Hal tersebut berarti bahwa 65,6 % pengaruh

variabel bebas”(independent) terhadap variabel”terikat (dependent). Sedangkan

sisanya (100 %−65,6 %=34,4 %) disebabkan oleh sebab-sebab lain yang tidak

dijelaskan dalam penelitian ini.

Sehingga”dapat disimpulkan bahwa Bank Syariah juga harus memprhatikan

faktor-faktor yang”dapat berpengaruh terhadap preferensi menabung. Selain dari

faktor Persepsi ( X 1 ),”Tingkat Religiusitas( X 2 ), dan Product Knowledge ( X 3 ), faktor

66
lainnya juga dapat”mempengaruhi terhadap preferensi menabung”di Bank Syariah,

seperti faktor sosial,”ekonomi, budaya, usia, gaya hidup dan”sebagainya secara

bersamaan (simultan)”harus ditingkatkan terhadap preferensi menabung masyarakat

diBank Syariah.”

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

“Berdasarkan hasil pengolahan serta analisis data, pengujian hipotesis dan

pembahasan hasil dari penelitian tentang “Analisis Pengaruh Persepsi, Tingkat

Religiusitas,”dan Product Knowledge Terhadap Preferensi Menabung di Bank Syariah

(Studi Pada”Masyarakat“Simpang Agung Kecamatan Seputih Agung)” maka dapat

disimpulkan”sebagai berikut:”

1. Dari hasil”pengujian hipotesis Uji t (Parsial) dapat diuraikan bahwa

H 1=Persepsi terdapat pengaruh positif terhadap”preferensi menabung di bank

syariah.”Berdasrkan hasil dari perhitungan maka t hitung > t tabel yaaitu 4,911 >1,98525

.”Artinya dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima”atau Persepsi

67
berpengaruh positif”terhadap preferensi menabung di Bank Syariah. Dengan nilai

signifikansi 0,00< 0,05.”

2. Dari hasil pengujian hipotesis Uji t (Parsial) dapat diuraikan bahwa

H 2=Tingkat Religiusitas te rdapatpengaruh positif terhadap preferensi menabung di

bank syariah.”Berdasrkan hasil dari perhitungan maka”t hitung > t tabel yaaitu

2,351<1,98525.”Artinya dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima atau

Tingkat Religiusitas”berpengaruh positif terhadap preferensi menabung di Bank

Syariah. Dengan nilai signifikansi 0,021>0,05.

3. Dari hasil pengujian hipotesis Uji t (Parsial) dapat diuraikan bahwa

H 3=Product Knowledge terdapatpengaruh positif terhadap preferensi menabung di

bank syariah.”Berdasrkan hasil dari perhitungan maka”t hitung > t tabel yaaitu

4,348> 1,98525.”Artinya dapat disimpulkan bahwa H 0 ditolak dan H 1 diterima atau

Product Knowledge”berpengaruh positif terhadap preferensi menabung di Bank

Syariah. Dengan nilai signifikansi 0,00> 0,05.

4. Berdasarkan hasil pengujian secara simultan yang terdiri atas variabel Persepsi ( X 1 ),

Tingkat Religiusitas( X 2 ), dan Product Knowledge ( X 3 ) mendapatkan hasil

f hitung 63,358 . Artinya f hitung > f tabel yaitu 63,358>2,70. Sehingga”dapar disimpulkan

bahwa” H 0 ditolak dan a H a diterima yang berarti bahwa Persepsi ( X 1 ), Tingkat

Religiusitas( X 2 ), dan Product Knowledge ( X 3) secara bersamaan

(simultan)”berpengaruh positif terhadap preferensi menabung”masyarakat Simpang

Agung diBank Syariah.”

5. Selanjutnya pada hasil uji koefesien determinasi ( R2) dapat diketahui bahwa

koefesien determinasi ( R2) adalah 0,656. Hal tersebut berarti bahwa 65,6 % pengaruh

68
variabel bebas (independent) terhadap variabel terikat (dependent). Sedangkan

sisanya (100 %−65,6 %=34,4 %) disebabkan oleh sebab-sebab lain yang tidak di

jelaskan dalam penelitian ini.

B. Saran

Adapun saran yang perlu dipertimbangkan dalam penelitian tentang “Analisis

Pengaruh Persepsi, Tingkat Religiusitas, dan Product Knowledge Terhadap Preferensi

Menabung diBank Syariah (Studi Pada Masyarakat Simpang Agung Kecamatan Seputih

Agung)” yaitu sebagai berikut:

1. Karena”Persepsi berpengaruh positif terhadap preferensi menabung masyarakat

Simpang Agung diBank Syariah harus dipertahankan.”Adapun dalam

mempertahankannya dilakukan dengan cara sebagai berikut:

a. Masyarakat bekerjasama dengan bank syariah, baik menyimpan maupun

melakukan pembiayaan sebagai penambahan modal usaha.

b. Persepsi masyarakat harus di tingkatkan dengan melihat dan menggunakan jasa

dari bank syariah, sehingga hubungan antara bank syariah dengan masyarakat

tetap berjalan dengan baik.

2. Pada variabel tingkat religiusitas juga berpengaruh positif terhadap preferensi

menabung masyarakat simpang agung dibank syariah. Dengan hal tersebut maka

masyarakat harus mempertahankan dan meningkatkan pengetahuan mengenai religi

mereka untuk dapat mempengaruhi tingkat religiusitas masyarakat terhadap bank

syariah sebagai tempat menabung.

69
3. Selanjutnya Product Knowledge berepngaruh positif terhadap preferensi menabung

dibank syariah. Maka dengan hal tersebut masyarakat perlu mempertahankan dan

meningkatkan pengetahuan mereka mengenai produk-produk bank syariah.

4. Bagi peneli selanjutnya, hendaknya memperluas penelitian sehingga penelitian dapat

mendapatkan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi terhadap preferensi

menabung dibank syariah. Mengingat penelitian ini dilakukan menggunakan 3

variabel saja. Penambahan variabel dan indikator perlu ditingkatkan agar penelitian

yang dilakukan mendaptkan gambaran dan informasi yang lebih luas dalam penelitian

yang dilakukan.

DAFTAR PUSTAKA

Agus Marimin, Abdul Haris Romdhoni dan Tira Nur Fitria. “Perkembangan Bank Syariah Di
Indonesia” STIE AASSurakarta. Vol. 01, No. 02 (July 2015).

Albi Anggito dan Johan Setiawan. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Cetakan Pertama. Jawa
Barat: CV Jejak, 2018.

Al-Qur’an, n.d.

Annisa Fitriani. “Peran Religiusitas Dalam Meningkatkan Psychological Well Being” Vol.XI,
No.1 (June 2016): 21.

Ayif Fathurrahman dan Umi Azizah. “Analisis Faktor-faktor Preferensi Mahasiswa Terhadap
Perbankan Syariah (Studi Kasus Pada Mahasiswa Ilmu Ekonomi Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta)” Vol.1, No 1 & 2 (June 2018): 102. https://doi.org/DOI:
https://doi.org/10.12928/ijiefb.v1i1.273.

70
Bilson Simamora. Memenangkan Pasar Dengan Pemasaran Efektif Dan Profitable. Jakarta: PT
Gramedia Pustaka Utama, 20001.

Dini Hertita. Setiap Pebisnis Harus Punya Buku Ini. Jakarta: Percetakan PT Gramedia, 2018.

Enny Radjab Andi Jama'an. Mrtodologi Penelitian Bisnis. Cetakan 1. Makassar: Lembaga
Perpustakaan dan Penerbitasn Universitas Muhammadiyah Makassar, 2017.

Irene Silviani, MSP. Komunikasi Organisasi. Surabaya: PT. Scopindo Media Pustaka, 2020.

Sandu Siyoto, Ali Sodik. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing,
2015.

———. Dasar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Literasi Media Publishing, 2015.

Satinem, M. Pd.,. Apresiasi Prosa Fiksi  : Teori, Metode dan Penerapannya. Cetakan Pertama.
(Cv Budi Utama: 2019), n.d.

Slamet Wiyono, AK., M.B.A. Cara Memahami Akuntansi Perbankan Syariah Berdasar PSAK
Dan PAPSI. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia, 2005.

Febby Larasati. “Pengaruh Religiusitas, Produk Bank, Kepercayaan, Pengetahuan, Dan


Pelayanan Teradap Preferensi Menabung Pada Perbankan Syariah (Studi Pada
Mahasiswa Akuntansi STIE Perbanas Surabaya). ARTIKEL ILMIAH.” 2017.

Hadi Suprapto Arifin, Ikhsan Fuady, Engkus Kuswarno. “Analisis Faktor Yang Mempengaruhi
Persepsi Mahasiswa Untirta Terhadap Keberadaan Perda Syariah Dikota Serang” Vol. 21
No.1 (June 28, 2017): 91.

Hanifah Gunawan, Karim Suryadi, dan Elly Malihan. “Analisis Perubahan Sosial Budaya
Masyarakar Desa Cihideung Sebagai Desa Wisata” 5 No. 2 (2017): 1.

Herlina Dwi Cahyati. “Skripsi. Pengaruh Product Knowledge Dan Preferensi Menabung Di Bank
Syariah Dengan Disposable Income Sebagai Variabel Moderating (Studi Kasus
Mahasiswa IAIN Salatiga).” IAIN Salatiga, 2017.

Husein Umar . Metode Riset Bisnis Panduan Mahasiswa Untuk Melaksanakan Rist=et
Dilengkapi Contoh Proposal Dan Hasil Riset Bidang Manajemen dan Akuntansi. Jakarta:
PT Gramedia Pustaka Indonesia, 2002.

Jhon M. Ivanchevich, Robert Knopaske, dan Michael T. Mateson. Perilaku Dan Manajemen
Organisasi. Jilid 7. Penerbit: Erlangga: 2016, n.d.

Khaerul Umam. Manajemen Perbankan Syariah. Bandung: CV Pustaka Setia, 2013.

———. Manajemen Perbankan Syariah. Bandung: CV Pustaka Setia, 2013.

71
M. Anang Firmansyah."Perilaku Konsumen (Sikap Dan Pemasaran). Yogyakarta: CV Budi
Utama,"2018.

Margaretha G. Mona, John S. Kekenusa, Jantje D. Prang. “Penggunaan Regresi Linear Berganda
Untuk Menganalisis Pendapatan Petani Kelapa Studi Kasus: Petani Kelapa Di Desa Beo,
Kecamatan Beo Kabupaten Talaud” Vol. 4, No. 2 (September 2015): 197.

Mayarakat umum. Wawancara tentang bank syariah, Oktober 2020. Simpang Agung.

Meilanny Budiarti S. “Mengurai Konsep Dasar Manusia Sebagai Individu Melalui Relasi Sosial
Yang Dibangunnya” 4 (n.d.).

Pramono. “Rekap Penduduk Kampung Simpang Agung.” Simpang Agung, Oktober 2020.

Ma’ruf Abdullah, Metode Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2011.

———. Metode Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Aswaja Pressindo, 2011.

Soedjito Sosrodihardjo., Prof. Bungaran Antonius Simanjuntak. Metode Penelitian Sosial.


Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2014.

Rachmat Syafe’i. Fiqih Muamalah. Bandung: Pustaka Setia, 2001.

Rohmaul Listyana & Yudi Hartono. “Persepsi Dan Sikap Masyarakat Terhadap Penanggalan
Jawa Dalam Penentuan Waktu Pernikahan (Studi Kasus Desa Jonggrang Kecamatan
Barat Kabupaten Magetan Tahun 2013)” Vol 5 No 1 (January 2015): 123–24.

Singgih Santoso. Mengatasi Berbagai Masalah Dengan SPSS Versi 11,5. Jakarta: PT Eka Media
Komputindo, 2003.

Sofhian. “Analisis Preferensi Nasabah Peanabung Pada Bank Muamalat Indonesia Tbk. Cabang
Gorontalo” Volume I, Nomor 2, (Desember 2016): 98.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: CV Alfabeta, 2012.

Thomas Suyatno, Djuhaepah T, Marala, Azhar Abdullah, dkk. Kelembagaan Perbankan


(Dilengkapi Dengan UU RI Nomor 10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Undang Undang
Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan Dan UU RI Nomor 23 Tahun 1999 Tentang
Bank Indonesia). 3rd ed. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2007.

Trihadayati, M.Pd, Ita Handayani, M.Pd, Ines Heidiani Ikasari, S.Si, M.Kom. Statistika Dasar
Panduan Bagi Dosen Dan Mahasiswa. Cetakan Pertama. Jawa Tengah: CV Pena
Persada, 2019.

72
Umi Wahyu Anisa. “Skripsi. Analisis Pengaruh Persepsi, Preferensi Dan Sikap Masyarakat
Muslim Terhadap Keputusan Pembelian Jasa Perbankan Syariah (Studi Kasus Di
Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang).” IAIN Salatiga, 2016.

Widya Exsa Marita. “Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Penerapan
Busnises Etity Concept,” 2015, 25.

———. “Pengaruh Struktur Organisasi Dan Ukurann Perusahaan Terhadap Penerapan Business
Entity Concept,” 2015, 27.

73
74

Anda mungkin juga menyukai