Nim : 018.06.0044
Kelas : B
FAKULTAS KEDOKTERAN
MATARAM
2021
Latar Belakang
Pada era modernisasi saat ini, masyarakat umum baik dari kalangan anak
anak, orang tua dan terutama muda mudi lokal maupun domestik lebih banyak
menghabiskan waktu luang dengan menjelajahi tempat tempat menarik bernuansa
alam yang menghibur atau disebut juga dengan tempat pariwisata. Teknologi
transportasi sangat membantu manusia dari berbagai profesi yang menjadi
langganan "penikmat bepergian". Perlu diingat bahwa para pelancong akan
terpajan dan berada pada kondisi dan situasi berada pada lingkungan dengan
faktor risiko kesehatan yang tidak biasa mereka hadapi pada lingkungan asalnya.
Terutama pada mereka yang karena profesinya memang dituntut untuk banyak
melakukan perjalanan keluar daerah.
Isi
Kesehatan pariwisata dapat didefinisikan sebagai cabang ilmu kesehatan
masyarakat yang mempelajari berbagai aspek yang berkaitan dengan kesehatan
wisatawan, kesehatan masyarakat daerah pariwisata, maupun semua pihak yang
terkait dengan industri pariwisata. Selain itu,ilmu kesehatan masyarakat yang unik
dan spesifik terkait dengan perjalanan dan aktivitas wisata. Dan mencakup health
impact assessment atau penilaian dampak terhadap kesehatan populasi dan
lingkungan di daerah tujuan wisata. Aspek penting lainnya selain masalah
kesehatan yang tidak terlihat disini adalah pertimbangan ekonomi. Pariwisata
yang tidak sehat akan memberikan dampak terhadap industri pariwisata dan
masyarakat penjamu.
Referensi
Merati, K. T. (2019). Buku Ajar Travel Medicine. Denpasar: Universitas Udayana
Press