1
PENGENALAN ALAT
1
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
1.3 Tampilan
· Tampilan Layar
Tampilannya berupa LCD dot matrik 4 baris dan 20 karakter per baris. Tiga baris
pertama menampilkan data ukuran dan baris paling bawah adalah tombol fungsi
F1-F4 yang sesuai dengan mode pengukuran.
· Kontras dan Penerangan
Kontras dan penerangan dapat diatur tingkatannya.
· Contoh Tampilan
Keterangan : Keterangan
Sudut Vertikal : 90º10´20 Sudut Horizontal : 120 º 30´ 40
Sudut Horizontal : 170 º 30´20 Jarak Datar : 23,456 m
Beda Tinggi : 5,678 m
2
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
HD Jarak Datar
VD Beda tinggi
SD Jarak Miring
N Koordinat N (Y)
E Koordinat E (X)
Z Koordinat Z (Z)
3
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
4
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
5
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
6
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
2
PENGUKURAN SUDUT
A
1. Sentering alat di titik A dan target polygon di titik B & C
2. Hidupkan alat dengan menekan tombol POWER
V : 90º 10’ 20”
HR : 120º 30’ 40”
4. Bidik target C, maka sudut horizontal BAC (α) dan vertikal akan ditampilkan ke layar
7
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
8
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
3
PENGUKURAN JARAK
A B
1. Sentering alat di titik A dan target di titik B
2. Hidupkan alat dengan menekan tombol POWER
V : 90º 10’ 20”
HR : 120º 30’ 40”
9
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
10
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
STAKE OUT
HD : 100.000 m
Bidik titik yang acuan arah baseline. tekan tombol ( ) untuk mengatur jarak,
maju/mundurkan target prisma sampai dHD = 0.
Waktu kembali ke mode pengukuran jarak normal, pastikan S.O pengisian HD = 0.000 m.
11
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
4
PENGUKURAN KOORDINAT
YB = YA + HDAB * Cos AB
12
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
- Untuk pendekatan, dapat juga dilakukan dengan cara mengarahkan teropong ke arah
utara dengan bantuan kompas, kemudian set bacaan horizontal menjadi nol (0)
dengan menggunakan OSET (lihat hal 2,3) lalu bidik ke titik B.
5. Masuk ke menu metode pengukuran koordinat dengan menekan tombol ( )
6. Masukkan data koordinat titik A (XA,YA,ZA), tinggi alat (ta) dan tinggi prisma (tp)
N : 123.456 N : 123.456
E : 34.567 [F4] P1 E : 34.567 [F3] OCC
Z : 78.912 Z : 78.912
MEAS MODE NP/P P1 R.HT INSHT OCC P2
13
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
5
PROGRAM
F1
[ESC] [MENU] DATA COLLECTION MODE
Programs
MENU 2/3 GRID FACTOR
[ESC] F1 : PROGRAMS [ESC] F2 = 1.000000
F2 : GRID FACTOR
F3 : ILLUMINATION P >MODIFY [YES] [NO]
Grid faktor
F4
ILLUMINATION [ON:1]
F3 F1 : ON
F2 : OFF
F3 : LEVEL
F4 Setting mode
KONTRAST ADJUSMENT
F2 LEVEL: 4
….. ENTER
14
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
Target K
VD
Prisma
Alat Tinggi prisma
G
Ada 2 (dua) cara untuk melakukan REM :
1. Dengan memasukkan tinggi prisma
a. Datarkan dan hidupkan alat ditempat (target dapat terlihat dengan jelas)
b. Masuk ke program REM
MENU F4 P F1 PROGAM F1 REM F1 INPUT R.HT
c. REM-1 - Dirikan target prisma tepat di bawah menara
<STEP-1> - Tekan [F1] INPUT untuk memasukkan
R.HT : 0.000 m
ketinggian prisma dari permukaan tanah.
INPUT ….. ….. ENTER
- Tekan [F4] ENTER
d. REM-1 - Lakukan pengukuran jarak dengan menekan
<STEP-2> [F1] MEAS
HD : 0.000 m
MEAS ….. ….. ENTER - Tekan [F4] SET untuk menerima data ukuran
15
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
16
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
e. MLM-1 (A-B, A-C) - Jarak datar (HD) A-B, beda tinggi (VD) A-B
dHD : 123.456 m ditampilkan pada layar
dVD : 12.345 m
….. ….. HD ….. - Tekan ( ) untuk menampilkan jarak miring
(SD) A-B
f. - Dirikan prisma di titik C dan bidik target C
MLM-1 (A-B, A-C)
<STEP-2> - Tekan [F3] HD untuk mengukur titik C
HD : m
- Tekan [F1] MEAS untuk mengukur jarak I-C
MEAS ….. ….. SET
- Tekan [F4] SET untuk menerima data ukuran
g. - Jarak datar (HD) A-C, beda tinggi (VD) A-C
MLM-1 (A-B, A-C)
dHD : 234.567 m ditampilkan pada layar
dVD : 23.567 m - Tekan ( ) untuk menampilkan jarak miring
….. ….. HD …..
(SD) A-C
h. Untuk mengukur A-D, ulangi langkah f-g
i. Untuk kembali ke mode pengukuran normal, tekan tombol [ESC]
2. Pengukuran interval
a. Datarkan dan hidupkan alat ditempat (target dapat terlihat dengan jelas)
b. Masuk ke program MLM
MENU F4 P F1 PROGAM F2 MLM F2 MLM-2 (A-B, B-C)
c. MLM-2 (A-B, B-C) - Dirikan prisma di titik A dan bidik target A
<STEP-1> - Tekan [F1] MEAS untuk mengukur jarak I-A
HD : m
- Tekan [F4] SET untuk menerima data ukuran
MEAS ….. ….. SET
18
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
c.
AREA 0000
m.sq - Pilih [F1] INPUT , kemudian ketik nama file.
NEXT# : DATA-01
PT# LIST UNIT NEXT
N*[n] <<<< m
- Dirikan prisma di titik ke-dua, kemudian bidik
E: m
Z: m dan ukur titik ke-dua (seterusnya sampai semua
> Measuring….. titik terukur secara berurutan.
19
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
A (X,Y,Z)
Alat
B (X,Y,Z)
5.
INSTRUMENT HEIGHT
- Masukkan tinggi alat
INPUT
INS. HT : 0.000 m [F1] INPUT tinggi alat [F4] ENTER
INPUT ….. ….. ENTER
HR : 123º 40’ 20” - Tekan tombol [F1] ANG atau [F2] DIST untuk
HD* [n] <m
VD : m mengukur target
> Measuring…..
20
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
SELECT GRID FACTOR - [F1] : R.E dihitung berdasar GF yang telah diset
F1 : USED LAST DATA
F2 : CALC MEAS DATA - [F2] : R.E dihitung tanpa GF yang telah diset
10.
N : 1234.567 m
- Koordinat tempat berdiri alat ditampilkan di layar
E : 123.456 m
Z: 1.234 m - [F3] YES untuk merekam hasil hitungan
> REC ? [YES] [NO] - [F4] NO untuk tidak merekam ke memori alat
21
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
6
PENGUMPULAN DATA
6.1 Menu Operasi Pengumpulan Data
[ESC] [MENU]
MENU 1/3
F1 : DATA COLLECT
F2 : LAYOUT
F3 : MEMORY MGR. P
[F1]
SELECT FILE
Fn :
Pelaksanaan pengukuran
[F4] [F1]
SELECT A FILE
22
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
PT# : ST-01 [ ]
ID atau
INS.HT : 0.000 m
[ ]
INPUT SCRH REC OCNEZ
PT# : ST-01
ID :
INS.HT 0.000 m
INPUT SCRH REC OCNEZ
23
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
1 3
(Backsight) (Foresight)
2
STA
1. Sentering alat di titik 2, target backsight di titik 1 dan target foresight di titik 3
2. Hidupkan alat dengan menekan tombol ON
3. Menghapus data lama (data yang sudah ditransfer ke PC)
MENU F3 MEMORY MGR. F4 P F4 P F2 INITIALIZE
- F1 : FILE AREA (data ukuran dan koordinat
INITIALIZE
F1 : FILE AREA dihapus
F2 : PCODE LIST - F2 : PCODE LIST : daftar PCODE yang dihapus
F3 : ALL DATA
- F3 : ALL DATA : semua data akan dihapus
4. Bidik titik 1 (backsight), set 0 bacaan horizontal dengan menekan tombol 0 SET
5. Untuk memulai pengukuran masuk ke mode pengukuran (DATA COLLECT) :
MENU F1 DATA COLLECT
6. Memasukkan informasi tempat berdiri alat, tekan tombol [F1] OCC. ST# INPUT
OCC.PT
PT# : BM-2 Tekan [F1] INPUT dan masukkan PT#
24
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
N : 1000.000 m
E : 1000.000 m
Setelah diisikan tekan [F3] YES
Z : 100.000 m
>OK? [YES] [NO]
7. Memasukkan informasi titik backsight (BS), dari menu DATA COLLECT tekan [F2]
BACKSIGHT
BACKSIGHT
PT# :1 Tekan [F1] INPUT dan masukkan PT#
N : 2000.000 m
E : 2000.000 m Setelah diisikan tekan [F3] YES
Z : 100.000 m
>OK? [YES] [NO]
BS# ® 1
PCODE : BS
Tekan [F3} MEAS untuk membidik backsight
R.HT : 1.50 m
INPUT OSET MEAS BS
V : 90°00’00”
HR : 120°30’15”
SD*[n] <<< m
> Measuring….
25
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
8. Memasukkan informasi titik foresight (FS), dari menu DATA COLLECT pilih [F3]
FS/SS
PT# ® 3 Masukkan nomor titik foresight
PCODE : FS Masukkan kode untuk foresight
R.HT : 1.455 m Masukkan tinggi reflektor foresight
INPUT OSET MEAS ALL
Penjelasan :
[F1] FIRST DATA : untuk mengetahui informasi/data pada awal perekaman
[F2] LAST DATA : untuk mengetahui informasi/data pada akhir perekaman
[F3] PT# DATA : untuk mengetahui informasi/data pada nomor titik tertentu
26
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
PROTOCOL
[F1] PROTOCOL
F1 : [ACK/NAK]
Pilih [F1] ONE WAY
F2 : [ONE WAY]
BAUD RATE
[F2] BAUD RATE Gunakan [ ] atau [ ]
300 600 1200
2400 4800 [9600] untuk memilih [9600]
ENTER Tekan [F4] ENTER
CHAR/PARITY
[F3] CHAR/PARITY F1 : [7/EVEN]
F2 : [7/ODD] Pilih [F3] [8/NONE]
F3 : [8/NONE]
STOP BITS
[F4] P¯® [F1] STOP BITS F1 : 1
F2 : 2 Pilih [F1]
27
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
7
STAKE OUT
7.1 Menu stake out/layout
Menu ini digunakan untuk menentukan lokasi koordinat suatu titik di lapangan.
[ESC] [MENU]
MENU 1/3
F1 : DATA COLLECT
F2 : LAYOUT
F3 : MEMORY MGR. P
[F2]
SELECT A FILE
FN :
LAYOUT
LAYOUT
[F3]
PT# :
28
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
SELECT A FILE
FN :
[F1] INPUT ketik nama file
INPUT LIST ….. ENTER
29
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
BAUD RATE
[F2] BAUD RATE 300 600 1200 Gunakan [ ] atau [ ]
2401 4800 [9600]
untuk memilih [9600]
ENTER
Tekan [F4] ENTER
CHAR/PARITY
F1 : [7/EVEN] Pilih [F3] [8/NONE]
[F3] CHAR/PARITY
F2 : [7/ODD]
F3 : [8/NONE]
30
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
7.3 Pelaksanaan
3
(backsight)
2
(titik yang akan di stakeout)
1
STA
BACKSIGHT N 0.000 m
PT# : E: 0.000 m
[F3] NE/AZ
INPUT SCRH NE/AZ ENTER INPUT ….. AZ ENTER
BACKSIGHT BACKSIGHT
[F3] AZ HR : [F1] INPUT HR : 30º 15’ 30”
LAYOUT 1/2
F1 : OCC. PT INPUT
F2 : BACKSIGHT [F3] LAYOUT
F3 : LAYOUT P
31
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
LAYOUT
PT# :
Tekan [F3] NEZ untuk memasukkan koordinat titik
INPUT LIST NEZ ENTER yang akan di stake out
CALCULATED
HR : 90º 10’ 20”
Tekan tombol [F1] ANGLE terlebih dahulu untuk
HD : 123.456 m
ANGLE DIST ….. ….. mencari arah dari titik yang akan di-stake out
3. Melakukan orientasi ke backsight (BS), dari menu LAY OUT [F2] BACKSIGHT
Dengan menggunakan data koordinat titik backsight
:
BACKSIGHT N 0.000 m
PT# : E: 0.000 m
[F3] NE/AZ
INPUT SCRH NE/AZ ENTER INPUT ….. AZ ENTER
32
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
BACKSIGHT BACKSIGHT
[F3] AZ HR : [F1] INPUT HR : 30º 15’ 30”
LAYOUT 1/2
F1 : OCC. PT INPUT
F2 : BACKSIGHT [F3] LAYOUT
F3 : LAYOUT P
LAYOUT
PT# : Tekan [F1] INPUT untuk memasukkan koordinat
titik yang akan di stake out
INPUT LIST NEZ ENTER
CALCULATED
HR : 90º 10’ 20”
Tekan tombol [F1] ANGLE terlebih dahulu untuk
HD : 123.456 m
ANGLE DIST ….. ….. mencari arah dari titik yang akan di-stake out
33
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
4. Apabila ada titik yang tidak kelihatan dan diperlukan perbanyakan titik ikat :
a. Tentukan titik 1000 (misal) sedemikian rupa sehingga dapat terbidik dari alat dan
dapat melihat titik-titik yang akan di-stakeout
b. Sentering target di titik 1000
c. Ukur dan rekam koordinat titik 1000
34
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
8
PENGATURAN MEMORY ALAT
F4
35
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
2. SEARCH
Ada tiga pilihan yang dapat dilakukan :
SEARCH
SEARCH a. mencari data pengukuran ( sudut,jarak)
F1 :: MEAS.DATA
MEAS.DATA b. mencari data koordinat (N,E,Z)
F2 :: COORD.
F2 COORD.DATA
DATA c. mencari data pcode
F3 : PCODE.LIB.
F3 : PCODE. LIB.
4. COORD. INPUT
Ada dua macam data yang dapat dimasukkan dalam coordinate input :
a. data koordinat (NEZ)
b. data point to line (PTL)
SELECT FILE
1. Masukkan nama file (FN: file name),tekan F4
FN : ___________ (enter)
2. Masukkan data (NEZ atau PTL)
INPUT LIST --- ENTER
5. DELETE COORD.
6. PCODE INPUT
Pcode input digunakan untuk memasukkan kode-
kode yang digunakan dalam pengukuran
001 : POL
002 : SG
Misal 001 : POL (layer poligon)
EDIT --- CLR ---- 002 : SG (Layer sungai)
36
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
7. DATA TRANSFER
Dalam data transfer ada 2 macam format data yang
DATA TRANSFER dapat ditransfer :
F1 : GTS FORMAT a. GTS Format : untuk upoad data (format
F2 : SSS FORMAT
data total station)
b. SSS Format : untuk download data
8. INITIALIZE
Untuk menghapus data, ada tiga pilihan yaitu:
INITIALIZE a. File Area : untuk data area (program area)
F1 : FILE AREA b. Pcode List : untuk menghapus pcode saja.
F2 : PCODE LIST c. All Data : untuk menghapus semua data.
F3 : ALL DATA
37
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
9
PENGOLAHAN DATA
38
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
c. Model
Khusus untuk Total Station Topcon GTS-230N series,
menggunakan model
GTS-220.
Tab Advanced
a. Baudrate : 9600
b. Parity : None
c. Data bits :8
d. Stop bits :1
e. Protocol : ONE-WAY
· Klik OK
· Double Klik Ikon GTS-235N
39
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
· Sebelum menekan tombol Start pada kotak dialog Download file from Total
Station, lakukan persiapan pada Total Station sebagai berikut :
a. Tekan tombol MENU pada Total Station.
c. Memory Manager memiliki tiga lembar, transfer data terdapat pada lembar
ketiga dengan menekan tombol fungsi F4 sebanyak dua kali.
d. Transfer data dapat dilakukan dengan menekan tombol fungsi F1. Pada lembar
DATA TRANSFER terdapat dua format data, yaitu GTS dan SSS. Untuk
kemudahan membaca dan memindahkan data, gunakan format data . SSS
40
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
· Klik Start (setelah kabel serial terhubung dari total station ke komputer ) pada
layar komputer. Perangkat komputer harus dipersiapkan terlebih dahulu untuk
menerima data transfer disebabkan oleh protocol yang menggunakan sistem one
way.
· Folder GTS-235N pada komputer terdapat file1.txtyang dapat diberikan nama baru
yang sesuai kebutuhan, misalnya Data.txt.
Sebagai catatan, proses upload data koordinat dari komputer ke Total Station dapat
menggunakan cara yang sama dengan mempersiapkan Total Station terlebih dahulu untuk
menerima data. Format data koordinat yang akan diupload agar diubah dalam bentuk
format data SSS (TOPCON GTS-7).
41
Petunjuk Penggunaan Total Station Topcon GTS-230N series
Hitung Perataan
Perhitungan koordinat dari data mentah dapat dilakukan dengan mengatur kondisi
perhitungan sesuai dengan spesifikasi total station dan tipe perataan yang akan diterapkan.
· Process Process Properties
· Apabila pengguna ingin mengubah koordinat titik kontrol, proses koreksi koordinat
dapat dilakukan pada Tab Points.
42