Assalamualaikum Wr. Wb Bapak Yudi.

Selamat sore.

Laporan Penggunaan Bahan Baku Secara Terus Menerus Merupakan Prosedur Yang
Paling Efektif Didalam Mencegah Kerugian Persediaan
Berikan Pendapat Anda
Jawab:
Saya setuju dengan statement yang Bapak sampaikan diatas. Inventory atau persediaan barang
dagang bisa didefinisikan sebagai aset perusahaan yang sengaja dibeli dan dimpan, kemudian
dijual kembali untuk mendapatkan keuntungan. Dilihat dari jenis operasional perusahaan, tidak
hanya barang yang telah diproduksi atau siap jual yang dikategorikan sebagai persediaan.
Inventory ini juga mencakup barang yang sedang dalam proses produksi atau dalam proses
penyelesaian. Termasuk juga di antaranya bahan baku serta perlengkapan yang akan digunakan
dalam proses produksi tersebut. Persediaan barang atau sering disebut stok barang memiliki
posisi yang sangat penting diperusahaan. Ada banyak kesalahan yang kerap terjadi dalam
mengelola stok barang, salah satunya adalah selisih stok. Masalah ini terjadi saat ada perbedaan
angka antara data pemeriksaan fisik dan data computer. Jika dibiarkan berlarut-larut, kegiatan
operasional perusahaan akan terganggun dan berimbas pada kerugian.

Apa penyebab selisih stok dan Cara Mengatasinya

Beberapa hal yang sering menjadi penyebab selisih stok:
1. Pengelolaan Ruang Persediaan Yang Buruk
Jika perusahaan memiliki gudang yang tidak baik bisa dibilang keadaanya buruk ini dapat
menyebabkan permasalahan. Pasalnya ini akan berdampak pada efisiensi toko dan kerapian
pada bagian gudang. Sebaiknya perusahaan memiliki gudang yang luas, bersih, dan aman,
dengan begitu barang dapat diposisikan di tempat yang strategis. Dan untuk memudahkan
menemukan barang yang ada di gudang, sebaiknya berikan label pada tempat penyimpanan
barang. Perusahaan sebaiknya menyediakan rak tinggi, sehingga penggunaan ruang di
gudang dapat maksimal atau efisien.
2. Proses Pengiriman dan Penerimaan Barang
Penyebab lainnya yang dapat menyebabkan selisih stock barang adalah pencatatan data akan
barang yang diterima dan keluar tidak sesuai. Karena itu, pencatatan barang yang keluar atau
masuk harus dicatat dengan benar agar tidak terjadi adanya perbedaan data yang diterima
sehingga, persediaan barang bisa terpantau dengan baik.
3. Kurangnya Pengecekan Fisik
Salah satu penyebab umum yang kerap terjadi adalah, kurangnya pengecekan fisik untuk
stock barang yang dimiliki. Barang yang tersimpan di Gudang tidak selama akan berada
dalam kondisi yang baik karena, ada nilai penyusutan yang terjadi atau barang rusak.
Masalah ini bisa diatasi dengan laporan penggunaan bahan baku secara terus melalui stock
opname secara teratur.
Stok opname adalah salah satu bentuk kegiatan perhitungan persediaan stok barang di gudang
sebelum dijual. Kegiatan ini memang cukup menyita waktu, karena akan memeriksa dan
melakukan perhitungan barang yang ada di dalam gudang secara langsung. Selain itu, dalam
melakukan perhitungan juga tidak boleh ada kesalahan atau ada yang terlewat, karena nantinya
akan berpengaruh pada stok barang yang dijualnya. Sekarang ini dengan perkembangan
teknologi sudah ada barcode. Dengan menggunakan barcode, proses stock opname (perhitungan
stok) bisa dilakukan lebih cepat dan efisien. Selain itu dengan menggunakan barcode, kesalahan
dalam pencatatan dan perhitungan barang bisa lebih diminimalisir. Salah satu komponen penting
agar stok opname lebih mudah, efisien, dan akurat adalah dengan penggunaan Stock Keeping
Unit (SKU). Penerapan SKU juga diyakini membantu perusahaan mengurangi kesalahan
pencatatan dan perhitungan stok barang. Stock Keeping Unit atau SKU merupakan identitas
berupa kode unik pada setiap barang ritel untuk memudahkan pihak perusahaan mengenal jenis-
jenis stok barang. SKU antara satu jenis barang dengan barang lain akan berbeda sebagai
penanda. Kode yang digunakan biasanya terkait dengan unsur merek, warna, ukuran, dan tipe
barang. Secara teknis, SKU biasanya dicetak dalam barcode untuk memudahkan perusahaan
melakukan inventarisasi atau stok opname. Kegiatan stock opname sangat penting untuk
pengendalian stok secara internal. Pada dasarnya, perusahaan menggunakan stok opname untuk
menghitung stok persedian serta menghitung barang atau benda yang berkaitan dengan kegiatan
operasional perusahaan. Untuk menekan risiko selisih dari stok, pada beberapa perusahaan
melakukan kegiatan opname stok barang di setiap awal bulan. Tujuannya adalah agar perbedaan
stok dapat segera diketahui dan dicari tahu akar dari analisis perhitungannya. Jika penyebabnya
adalah jumlah barang, maka jarak waktu ketika melakukan opname stok barang juga semakin
lama. Kegiatan ini dapat dilakukan di sela hari kerja atau ketika perusahaan sedang tidak
beroperasi.
Stok opname sebenarnya tidak hanya dilakukan pada perusahaan bidang manufaktur saja. Akun-
akun seperti perhitungan kas, piutang, utang dan aktivitas lainnya pun dapat menerapkan stok
opname. Beberapa tujuan dilakukannya stock opname adalah sebagai berikut.
 Mencegah kerugian perusahaan yang disebabkan karena kelalaian perhitungan.
 Mengetahui jumlah stok barang yang tepat.
 Mengatur mutasi barang yang masuk dan keluar milik perusahaan.
 Pengendalian internal.

Manfaat Stok Opname Bagi Perusahaan

Manfaat tersebut antara lain:
 Mengetahui keakuratan perhitungan dengan cara mencocokan catatan pembukuan
dengan stock barang yang ada di gudang penyimpanan.
 Membantu mencari nominal harga pokok penjualan (HPP) pada saat pembuatan laporan
keuangan secara physical dan menghitung apakah ada stok barang yang hilang atau
belum tercatat di pembukuan.
 Sebagai pembanding dengan data pada tahun sebelumnya atau dengan data perusahaan
sejenis.
 Mengetahui keberadaan persediaan yang sebenarnya perusahaan miliki.
  Bisa untuk tidak lanjut secara cepat jika ada barang hilang atau kekurangan barang,
sehingga tidak sampai terjadi stok barang menjadi kosong.
 Mengidentifikasi kecurangan atau kelalaian yang terjadi di bagian internal perusahaan.
 Membantu perusahaan dalam hal pengambilan kebijakan.
 Mengetahui jumlah persediaan barang yang ada sehingga perusahaan bisa
memperhitungkan kapan waktu yang tepat untuk mengajukan pinjaman ke bank untuk
memperlancar bisnis.

Metode Penghitungan Stock Opname

Dalam metode penghitungan stock opname juga dikenal dengan metode penghitungan system 
periodik dan penghitungan system persediaan secara perpetual.
1) Metode Penghitungan System Periodik
Metode penghitungan secara periodik dihitung berdasarkan persediaan yang keluar atau
masuk hanya menghitung biaya atau pendapatannya saja yang keluar, tanpa menghitung hpp
dari barang tersebut, sehingga perusahaan tersebut harus menghitung pada akhir bulan
penyesuaian yang terjadi untuk biaya hpp pada persediaan yang keluar pada barang tersebut,
agar bisa terhitung laba rugi yang timbul.
2) Metode Penghitungan Perpetual
Adapun penghitungan persediaan secara perpetual yaitu menghitung barang persediaan yang
keluar dengan menghitung hpp dan persediaannya langsung secara riil pada saat waktu itu.
Maka pada akhir tahun tidak akan menghitung kembali berapa hpp atau persediaan yang
keluar atau masuk.
Untuk metode penghitungan system persediaan digunakan sebagai upaya memudahkan para
pelaku transaksi keuangan untuk menentukan stock opname yang efektif dan efisien.

Cara Melakukan Stock Opname.

1) Langkah pertama adalah dengan menghentikan pergerakan barang masuk dan keluar dari
perusahaan, agar nantinya saat perhitungan tidak ada selisih kelebihan atau kekurangan.
Opname stok barang yang paling efektif adalah dilakukan saat liburan sehingga tidak ada
transaksi masuk dan keluar.
2) Jika lokasi gudang lebih dari satu, maka opname stok barang harus dilakukan lebih dari
satu orang agar maksimal.
3) Pastikan seluruh dokumen yang dibutuhkan sudah lengkap sebelum melakukan opname
stok.
4) Lakukan perhitungan secara cermat dan teliti agar tidak ada kesalahan data.
5) Setelah perhitungan fisik diketahui hasilnya, langkah selanjutnya adalah membandingkan
dengan pencatatan pada buku tentang jumlah barang yang tersedia dalam gudang.
6) Membuat laporan opname stok barang.
7) Melaporkan hasil laporan opname stok barang.

Sumber:
1. Hashmicro. 2021. https://www.hashmicro.com/id/blog/pentingnya-stok-opname-bagi-
perusahaan-manufaktur/. Diakses pada tanggal 6 November 2021 pada pukul 12:03
2. https://www.jurnal.id/id/blog/2018-pengertian-tujuan-manfaat-stock-opname-beserta-
contohnya/ diakses pada tanggal 6 November 2021 pada pukul 12:33.
3. https://kasirpintar.co.id/blog/2020/07/27/sering-terjadi-selisih-stok-gimana-cara-
mengatasinya/. Diakses pada tanggal 6 November 2021 pada pukul 13:10
4. https://zahiraccounting.com/id/blog/perlukah-stock-opname-dilakukan/ diakses pada
tanggal 6 November 2021 pada pukul 13:41.
Menanggapi forum:
Selamat sore Mba Jelita. Izin menanggapi forum.
Terima Kasih atas penjelasannya. Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa laporan
penggunaaan bahan baku secara terus menerus merupakan prosedur yang paling efektif didalam
mencegah kerugian persediaan. Dimana hal tersebut didukung dengan melakukan stock opname.
Stock opname adalah salah satu bentuk kegiatan perhitungan persediaan stok barang (persediaan)
di gudang sebelum dijual dimana kegiatan ini berguna untuk mengetahui secara pasti tentang
kebenaran dan keakuratan catatan pembukuan perusahaan. Selain itu, kegiatan ini sangat penting
untuk pengendalian stok secara internal. Pada dasarnya, perusahaan menggunakan stok opname
untuk menghitung stok persedian serta menghitung barang atau benda yang berkaitan dengan
kegiatan operasional perusahaan.

Terima kasih semoga berkenan.

Selamat malam Mba Fransisca. Izin untuk menanggapi forum.

Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa untuk mengatur dan menyeimbangkan biaya-biaya
persediaan, perusahaan bisa menggunakan beberapa metode pengendalian persediaan salah
satunya adalah Model Economic Order Quantity (EOQ). Penerapan sistem EOQ dibutuhkan
sebuah perusahaan karena manfaatnya terbilang baik dalam menunjang keberlanjutan sebuah
usaha. Rincian manfaat penghitungan dengan model EOQ adalah sebagai berikut.
  Membantu pemilik usaha kecil membuat keputusan tentang berapa banyak persediaan
yang harus disimpan.

 Membantu pemilik usaha memutuskan berapa banyak barang yang dipesan.

 Membantu pemilik usaha mengetahui seberapa sering harus dilakukan pemesanan ulang.

 Mendapatkan peluang untuk mengeluarkan biaya serendah mungkin.

Terima Kasih semoga berkenan.

Selamat malam Mas Arief. Izin untuk menanggapi forum.

Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa ada beberapa metode pendekatan manajemen
persediaan yang dapat diterapkan oleh perusahaan salah satunya adalah Metode Economic Order
Quantity atau EOQ. Penerapan sistem EOQ dibutuhkan sebuah perusahaan karena manfaatnya
terbilang baik dalam menunjang keberlanjutan sebuah usaha. Rincian manfaat penghitungan
dengan model EOQ adalah sebagai berikut.

 Membantu pemilik usaha kecil membuat keputusan tentang berapa banyak persediaan

yang harus disimpan.
  Membantu pemilik usaha memutuskan berapa banyak barang yang dipesan.

 Membantu pemilik usaha mengetahui seberapa sering harus dilakukan pemesanan ulang.

 Mendapatkan peluang untuk mengeluarkan biaya serendah mungkin.

Terima Kasih semoga berkenan.

Selamat malam Mba Ekawati. Izin menanggapi forum.

Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa terdapat 9 Strategi pengendalian persediaan. Saya
izin menambahkan, menurut saya membangun hubungan yang baik dengan pemasok juga tidak
kalah pentingnya dalam strategi pengendalian persediaan yaitu dengan menjalin hubungan yang
baik dengan pemasok dan menjaga komunikasi yang baik. Contohnya, biarkan pemasok tahu
kapan mengharapkan peningkatan penjualan sehingga mereka dapat menyesuaikannya dengan
perencanaan produksi. Mintalah pemasok memberitahu ketika ada produk-produk tertentu yang
tidak dapat mereka kirim dengan cepat, sehingga dapat menunda waktu produksi dan promosi
untuk produk tersebut.

Terima kasih semoga berkenan.

Selamat Malam Mas Gojali. Izin untuk menanggapi forum.

Terima Kasih atas penjelasannya, izin menambahkan mengenai cara dalam mengelola persediaan
mungkin bisa dengn Penggunaan Teknologi Persediaan dimana saat ini perkembangan teknologi
digital bisa juga digunakan untuk memudahkan dalam mengelola persediaan. Sudah banyak yang
memanfaatkan software otomatis dalam pengelolaan persediaan, dimana di dalamnya terdapat
beragam fitur seperti prediksi kebutuhan stok, optimasi tingkat stok, pelacakan proses distribusi,
monitoring perpindahan stok, hingga evaluasi dalam hal laporan. Kondisi ini akan menjadi
semakin efisien ketika perusahaan mampu mengintegrasikannya dengan sistem lainnya, seperti
pada bagian penjualan atau distribusi, akuntansi, dan pembelian stok. Karena, akhir laporan pada
bagian inventaris tersebut pun nantinya digunakan oleh bagian lain yang memerlukan.

Terima kasih semoga berkenan.

Selamat malam Mba Ashrilia. Izin untuk menanggapi forum.

Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa untuk mengurangi biaya-biaya persediaan,
perusahaan bisa menggunakan beberapa metode pengendalian persediaan salah satunya adalah
Model Economic Order Quantity (EOQ). Penerapan sistem EOQ dibutuhkan sebuah perusahaan
karena manfaatnya terbilang baik dalam menunjang keberlanjutan sebuah usaha. Rincian
manfaat penghitungan dengan model EOQ adalah sebagai berikut.

 Membantu pemilik usaha kecil membuat keputusan tentang berapa banyak persediaan

yang harus disimpan.

 Membantu pemilik usaha memutuskan berapa banyak barang yang dipesan.

 Membantu pemilik usaha mengetahui seberapa sering harus dilakukan pemesanan ulang.

 Mendapatkan peluang untuk mengeluarkan biaya serendah mungkin.

Terima Kasih semoga berkenan.

Selamat siang mba dhian, izin menanggapi forum.

Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa Macam-macam teknik yang biasa digunakan
perusahaan untuk menghitung pengendalian persediaan salah satunya adalah Model Economic
Order Quantity (EOQ). Penerapan sistem EOQ dibutuhkan sebuah perusahaan karena
manfaatnya terbilang baik dalam menunjang keberlanjutan sebuah usaha. Rincian manfaat
penghitungan dengan model EOQ adalah sebagai berikut.

 Membantu pemilik usaha kecil membuat keputusan tentang berapa banyak persediaan

yang harus disimpan.

 Membantu pemilik usaha memutuskan berapa banyak barang yang dipesan.

 Membantu pemilik usaha mengetahui seberapa sering harus dilakukan pemesanan ulang.

 Mendapatkan peluang untuk mengeluarkan biaya serendah mungkin.

Terima Kasih semoga berkenan.

Selamat siang mas Suherman, izin untuk menanggapi forum.

Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa perusahaan dalam melakukan pengendalian internal
atas persediaan dapat dilakukan dengan salah satunya Perencanaan kebutuhan material (Material
Requirement planning-MRP) dimana tujuan utama sistem MRP adalah untuk mengontrol
tingkat persediaan dan melaksanakan operasi prioritas untuk item-item yang dipesan, agar
diperoleh material yang tepat, dan sumber daya yang tepat, untuk penempatan yang tepat, dan
pada waktu yang tepat. Disamping itu sistem MRP mengidentifikasikan item apa yang harus
dipesan, berapa kuantitas item yang harus dipesan, dan bilamana waktu memesan item itu.

Terima kasih semoga berkenan.

Selamat siang mas Asep, izin menanggapi forum.

Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa terdapat beberapa pengendalian persediaan yang
dapat dilakukan salah satunya adalah dengan Model Economic Order Quantity (EOQ).
Penerapan sistem EOQ dibutuhkan sebuah perusahaan karena manfaatnya terbilang baik dalam
menunjang keberlanjutan sebuah usaha. Rincian manfaat penghitungan dengan model EOQ
adalah sebagai berikut.

 Membantu pemilik usaha kecil membuat keputusan tentang berapa banyak persediaan

yang harus disimpan.

 Membantu pemilik usaha memutuskan berapa banyak barang yang dipesan.

 Membantu pemilik usaha mengetahui seberapa sering harus dilakukan pemesanan ulang.

 Mendapatkan peluang untuk mengeluarkan biaya serendah mungkin.

Terima Kasih semoga berkenan.

Selamat siang Pak Mastrio. Izin menanggapi forum.

Terima Kasih atas penjelasannya. Saya setuju dengan penjelasan diatas bahwa salah satu metode
yang umum dilakukan oleh perusahaan untuk mengendalikan persediaan adalah dengan
melakukan stock opname secara rutin. Stock opname adalah salah satu bentuk kegiatan
perhitungan persediaan stok barang (persediaan) di gudang sebelum dijual dimana kegiatan ini
berguna untuk mengetahui secara pasti tentang kebenaran dan keakuratan catatan pembukuan
perusahaan. Selain itu, kegiatan ini sangat penting untuk pengendalian stok secara internal. Pada
dasarnya, perusahaan menggunakan stok opname untuk menghitung stok persedian serta
menghitung barang atau benda yang berkaitan dengan kegiatan operasional perusahaan.

Terima kasih semoga berkenan.