Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020

MODUL IV
ARRAY
A. Tujuan Praktikum
1. Mahasiswa dapat memahami definisi dan konsep array.
2. Memahami kegunaan array dalam pemrogram C++
3. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana mengimplementasikan array dalam
program.

B. Dasar Teori
1. Pengertian Array.
Array adalah kumpulan dari nilai data-data yang bertipe sama dalam urutan
tertentu yang menggunakan nama yang sama. Letak atau posisi dari elemen array
ditunjukan oleh suatu indeks. Untuk pemrograman C dan C++ indeks array
dihitung dari angka nol (0). Untuk mendeklarasikan array digunakanlah tanda […]
(bracket). Adapun bentuk umum dari pendeklarasian sebuah array adalah sebagai
berikut:

Tipe_data nama_array[jumlah_elemen];

Kita tidak bisa menggunakan array untuk menampung beberapa data

bertipe sama kemudian menampilkannya kembali. Sebagai contoh kasus untuk
menampilkan lima angka yang sudah diinput melalui keyboard maka sebelum
mengenal array programnya akan seperti penggelan program di bawah ini:
Int x1 ,x2 ,x3 ,x4 ,x5
Cin>>x1;
Cin>>x2;
Cin>>x3;
Cin>>x4;
Cin>x5;

Modul 4-1
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
Dengan cara diatas sebenarnya program tersebut sudah memenuhi
kebutuhan, tetapi apabila angka yang ingin ditampung ada 1000 buah bilangan apa
yang akan terjadi? Apabila ada 1000 buah angka yang ingin ditampung maka
dibutuhkan sebanyak 1000 variabel dan 1000 buah instruksi input dan output.
Tentunya ini akan sangat boros sintaks dan waktu untuk membuat program ini. Oleh
karena itu, digunkanlah array untuk permasalahan ini.

2. Deklarasi Array
Suatu array dapat dideklarasikan dengan memyebutkan jumlah dari
elemennya yang ditulis diantara tanda „[…]‟. Misalnya deklarasi larik sebagai
berikut:
Int X[5];

Menunjukan suatu array dimensi satu dengan nama X dideklarasikan

dengan tipe data int yang mempunyai 5 buah elemen. Elemen-elemen dari array X
ini adalah X[0], X[1], X[2], X[3], dan X[4]. Misalnya suatu variabel integer I
bernilai 3, maka variabel ini dapat digunakan sebagai indeks dari array, yaitu X[I]
yang berarti menunjukan elemen array ke 4 atau X[3].

Deklarasi array dapat juga langsung dengan memberikan nilai-nilai awal

elemen array-nya. Misalnya suatu vektor X sebagai berikut:

X = {5,3,7}

Vektor ini dapat dideklarasikan sebagai larik dimensi satu dengan jumlah
elemennya sebanyak 3 buah dengan nilai-nilai elemennya 5,3 dan 7 sebagai berikut:

Int X[3] = {5,3,7};

Nilai-nilai elemen array X ini adalah X[0] yang bernilai 5, X[1] yang
bernilai 3 dan X[2] yang bernilai 7. Misalnya nilai elemen ke 1 akan dikalikan
dengan nilai elemen ke 3, maka dapat di tulis X[0]*X[2] dengan hasilnya 35.

Modul 4-2
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
 Inisialisasi array
Untuk mengisi elemen array tidak harus melalui input nilai tetapi juga bisa
dilakukan pada saat mendeklarasikannya (inisialisasi). Hal ini dimaksudkan untuk
mengisikan nilai default terhadap array tersebut sehingga apabila ada elemen yang
tidak diisi maka nilai yang akan digunakan adalah nilai default-nya.bentuk umum
inisialisasi dari array adalah sebagai berikut:

Tipe_data nama_array[n]={nilai_1,nilai_2,…,nilai_n};

 Mengakses nilai array

Untuk mengakses nilai ke dalam elemen-elemen array dapat dilakukan
langsung untuk setiap elemen. Contohnya seperti berikut ini:
A[0]=10;
A[1]=20;
A[2]=30;
...
dan seterusnya

Namun, cara di atas tidak direkomendasikan karena tidak efisien. Cara lebih
umum dan banyak digunakan oleh para programmer untuk mengisikan nilai ke
dalam elemen-elemen array adalah dengan menggunakan pengulangan (looping).
Sebagai contoh, apabila ingin melakukan pengisian 25 elemen array dapat
dituliskan kode seperti di bawah ini:
for (int c=0;c<25;c++){
cout<<”A[“ <<c<<”] = “;
cin>>A[c];
}

3. Array Satu Dimensi

Suatu elemen bisa dikatakan array satu dimensi jika banyaknya index hanya
ada satu. Sebelum variabel array digunakan maka variabel array tersebut harus
terlebih dahulu dideklarasikan. Untuk pendeklarasiannya array satu dimensi hampir
sama dengan pendeklarasian variabel yang lainnya, hanya saja pada pendeklarasian
array satu dimensi inivariabel array-nya diikuti dengan maksimum banyaknya
elemen yang dapat disimpan dalam variable array yang dituliskan dalam pasangan

Modul 4-3
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
tanda siku pembuka dan siku penutupnya. Didalam bahasa pemrograman C++,
harga awal indeks dimulai dengan nilai 0 (nol).

Bentuk Umum:

Type <NamaArray> = array[indexArray] of TipeData; ()

Terdapat 3 langkah untuk membuat array:

1. Mendeklarasikan variabel array

int [ ] angka;

“Variabel angka kita deklarasikan sebagai variabel array dimana setiap

elemennya akan menyimpan data bertipe int ”.

2. Menulis array beserta ukurannya.

angka = new int[5];

int[] angka = new int[5];

“Berarti kita memesan 5 elemen untuk variabel angka dan array adalah sebuah
object, maka menulis array dengan operator new.”

3. Memberikan sebuah nilai pada setiap element array.

int[ ] angka = {5, 3, 23, 99, 2};

int data = new int[3];
data[0] = 75;
data[1] = 80;
data[2] = 100;

4. Array Dua Dimensi

Array dua dimensi mempunyai dua buah subscript. Array ini biasanya
digunakan untuk membentuk matriks. Array ini mempunyai dimensi pertama
sebagai dimensi baris serta dimensi kedua sebagai dimensi kolom. Bentuk umum
pendeklarasian array dua dimensi adalah sebagai berikut:

Tipe_data nama_array[elemen_baris][elemen_kolom];
1.int matriks[5][4]
2.char nama[3][3]

Modul 4-4
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
3.float nilai[10][10]

5. Array Multi-Dimensi
Array multi dimensi yaitu array yang terdiri dari beberapa subscript.
Sebagai contoh, array dua dimensi adalah array yang mempunyai dua subscript,
tiga dimensi mempunyai 3 subscript dan seterusnya. Array seperti ini sering
digunakan untuk pemrosesan matriks. Pada array multi dimensi juga dapat
dilakukan inisialisasi nilai ke dalam elemen-elemen. Cara melakukannya adalah
sebagai berikut :
int A[9]={1,2,3,4,5,6,7,8,9};

Namun, proses inisialisasi dapat juga dilakukan pengelompokan untuk setiap

baris, yaitu dengan kode seperti berikut:
int A[3][3]={{1,2,3},{4,5,6},{7,8,9}};

Modul 4-5
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
C. Studi Kasus / Permasalahan
Buatlah program jual beli dengan menggunakan modul P1 sampai P4 dimana barang
yang di jual setiap kelompok harus berbeda-beda dan jumlah barang yang di jual di
masing-masing anggota kelompok harus berbeda dari anggota kelompoknya minimal
15 barang.

Modul 4-6
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
D. Hasil (flowchart, script program, hasil program)

Flowchart :

Gambar 1.1 Flowchart fungsi menampilkan daftar barang

Gambar 1.2 Flowchart fungsi pembelian barang

Modul 4-7
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020

Gambar 1.3 Flowchart fungsi utama

Modul 4-8
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
Script program :
#include <iostream>
#include <string>
using namespace std;

string barang[20]={"Beras 10 Kg\t","Beras 5 Kg\t","Pocari Sweat

600 ml","Gulaku 1kg\t","Margarin 1kg\t","Kopi Kapal Api 150 g","Kopi
Nescaffe 150 g","Minyak Bimoli 1.5L","Minyak Bimoli 1L","Aqua Air
botol 600 ml","Aqua Air Galon\t","Susu Dancow 500 g","Susu Milo 150
g\t","Pop Mie goreng\t","Pop Mie Kuah\t","Poci Teh celup 2 g","Baygon
Semprot 50 ml","Mie sedaap goreng ","Mie sedaap kuah soto","Tepung
Beras 1 Kg"};
int
harga[20]={56,43,6,12,13,10,12,30,23,5,20,30,35,5,5,4,8,3,2,10};
int jumlah;
void listbarang(string barang[],int harga[]){

cout<<"==============================================================
==============\n";
cout<<" kode\t\t barang\t\t\t harga\n";

cout<<"==============================================================
==============\n";
for(int i=0;i<20;i++){
cout<<" "<<i<<"\t\t"<<barang[i]<<"\t\tRp. "
<<harga[i]<<".000\t\t"<<" "<<endl;
}

cout<<"==============================================================
==============\n";
cout<<endl;
}

int belian(){
ulang:
int kode,jml,total;
char lagi;
cout<<"Masukkan kode barang : ";
cin>>kode;
cout<<"Nama sembako \t: "<<barang[kode]<<endl;
cout<<"Harga sembako \t: Rp. "<<harga[kode]<<".000"<<endl;
cout<<"Banyak sembako yg dibeli = ";cin>>jml;
total=jml*harga[kode];
jumlah=jumlah+total;
cout<<"total harga \t: Rp. "<<total<<".000"<< endl;
cout<<"belanja lagi? (y/n) : ";
cin>>lagi;
cout<<endl;
if(lagi=='Y' || lagi=='y'){

cout<<"-----------------------------------------------------------
-----------------\n";
goto ulang;
}else{cout<<endl;}
}

int main(){
int pilih;
cout<<"\t\t Selamat Datang di Toko Sembako K13"<<endl;
cout<<"\t\t !!!!!!PASTI MURAH!!!!!! "<<endl;
cout<<"\t\t ---------------------------------\n"<<endl;
listbarang(barang,harga);
belian();

cout<<"==============================================================
==============\n";
cout<<"\n\tAnda membeli barang dengan jumlah di atas"<<endl;
cout<<"\n\tTotal harga yang harus anda bayar adalah : ";
cout<<"Rp. "<<jumlah<<".000"<<endl;

cout<<"\n============================================================
================\n";
cout<<"\n=================Terima Kasih Sudah Berbelanja di Toko
Kami=================\n";

Modul 4-9
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
}

Modul 4-10
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
Hasil program :

Gambar 1.4 Tampilan run daftar barang

Gambar 1.5 Tampilan run pembelian barang

Modul 4-11
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020

Gambar 1.6 Tampilan run akhir pembelian barang

Modul 4-12
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
E. Analisa

#include <iostream>
#include <string>
using namespace std;

Pada program ini kita menggunakan tiga Header File yaitu #include
<iostream> yang merupakan singkatan dari input, output, stream dan header yang
digunakan sebagai standar input output operasi yang digunakan oleh bahasa C++. Lalu
ada #include <string> yang merupakan file header yang berfungsi untuk melakukan
manipulasi string. #include <stdio.h> merupakan file yang berisi deklarasi fungsi-
fungsi dasar yang kita butuhkan pada program ini. Dalam standar penulisan program
C++, kita tetap menggunakan using namespace std.

string barang[20]={"Beras 10 Kg\t","Beras 5 Kg\t","Pocari Sweat 600

ml","Gulaku 1kg\t","Margarin 1kg\t","Kopi Kapal Api 150 g","Kopi
Nescaffe 150 g","Minyak Bimoli 1.5L","Minyak Bimoli 1L","Aqua Air
botol 600 ml","Aqua Air Galon\t","Susu Dancow 500 g","Susu Milo 150
g\t","Pop Mie goreng\t","Pop Mie Kuah\t","Poci Teh celup 2 g","Baygon
Semprot 50 ml","Mie sedaap goreng ","Mie sedaap kuah soto","Tepung
Beras 1 Kg"};
int
harga[20]={56,43,6,12,13,10,12,30,23,5,20,30,35,5,5,4,8,3,2,10};
int jumlah;

string barang[20]={“”}; merupakan fungsi yang berfungsi untuk membuat

variabel dalam bentuk nama barang. int harga[20]={}; berfungsi untuk
pendeklarasian jumlah „harga‟ yang ada pada program ini. int jumlah; merupakan
identifier ‘jumlah’ dalam program ini.

void listbarang(string barang[],int harga[]){

cout<<"==============================================================
==============\n";
cout<<" kode\t\t barang\t\t\t harga\n";

cout<<"==============================================================
==============\n";
for(int i=0;i<20;i++){
cout<<" "<<i<<"\t\t"<<barang[i]<<"\t\tRp. "
<<harga[i]<<".000\t\t"<<" "<<endl;
}
cout<<"==============================================================
==============\n";
cout<<endl;
}

Modul 4-13
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
Dalam program ini, kita menggunakan tipe data integer (int), cin (cin>>)
sebagai input/masukan, cout (cout<<) sebagai output/keluaran. “void
listbarang(string barang[],int harga[]){}” disini berfungsi sebagai
pemanggil fungsi, “string barang[],int harga[]” void dipakai agar tidak
memakai return 0; pada program ini. “cout<<"====\n”;)” keluaran ini sebagai
garis pembatas tabel pada tampilan run program. Keluaran “cout<<"
kode\t\tbarang\tharga\n";” ini sebagai pengisi kolom pada tampilan run.
“for(int i=0;i<20;i++){}” adalah pernyataan perulangan serta untuk menampilkan
list barang sesuai dengan batasan jumlah „barang‟ yang ditentukan. Lalu “cout<<"
"<<i<<"\t\t"<<barang[i]<<"\t\tRp. "<<harga[i]<<".000.000\t\t"<<"
"<<endl;” berfungsi sebagai keluaran yang menampilkan nama barang dan harga
barang. Untuk menjeda program kita menggunakan “cout<<endl;”.

int belian(){
ulang:
int kode,jml,total;
char lagi;
cout<<"Masukkan kode barang : ";
cin>>kode;
cout<<"Nama sembako \t: "<<barang[kode]<<endl;
cout<<"Harga sembako \t: Rp. "<<harga[kode]<<".000"<<endl;
cout<<"Banyak sembako yg dibeli = ";cin>>jml;
total=jml*harga[kode];
jumlah=jumlah+total;
cout<<"total harga \t: Rp. "<<total<<".000"<< endl;
cout<<"belanja lagi? (y/n) : ";
cin>>lagi;
cout<<endl;
if(lagi=='Y' || lagi=='y'){

cout<<"-----------------------------------------------------------
-----------------\n";
goto ulang;
}else{cout<<endl;}
}

“int belian(){” berfungsi sebagai identifier atau identitas agar mudah untuk
dikenali. Lalu “int kode,jml,total;” sebagai pendeklarasi yang ada pada program
fungsi. “char lagi;” berfungsi mendeklarasi variabel, karena kita menggunakan
program perulangan maka kita menggunakan tipe data char didalamnya.
“cout<<"Masukkan kode barang : ";” adalah keluaran dinamis yang mengharuskan

Modul 4-14
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
kita untuk memasukan angka. Lalu setelah itu muncul keluaran “cout<<"Nama
minuman \t: "<<barang[kode]<<endl;” yang menampilkan nama barang yang
ditulis dengan angka tadi, dan juga “cout<<"Harga minuman \t:

Rp."<<harga[kode]<<".000.000"<<endl;” sebagai keluaran yang menampilkan

harga barang tersebut. “cout<<"Banyak item yg dibeli = ";cin>>jml;” juga
keluaran dinamis yang mengharuskan kita memasukan angka, dan angka tersebut akan
menjadi “cin”. Lalu muncul program kalkulasi “total=jml*harga[kode];
jumlah=jumlah+total;” yang artinya total sama dengan jumlah barang di kali dengan
harga barang, lalu jumlah sama dengan jumlah barang ditambah dangan total. Lalu
mucul keluaran “cout<<"total harga \t: Rp. "<<total<<".000.000"<< endl;”
yang menampilkan total harga dari barang yang dibeli. “cout<<"belanja lagi?
(y/n) : ";” adalah keluaran dinamis, jika kita memilih „n‟/no, maka program akan
berakhir, tetapi jika kita memilih „y‟/yes, maka program akan menuju “char lagi;”.
“if(lagi=='Y' || lagi=='y'){” fungsi ini berguna agar program tetap bisa berjalan
meski menggunakan huruf besar atau kecil yang penting tidak melenceng dari pilihan
yang ada.

int main(){
int pilih;
cout<<"\t\t Selamat Datang di Toko Sembako K13"<<endl;
cout<<"\t\t !!!!!!PASTI MURAH!!!!!! "<<endl;
cout<<"\t\t ---------------------------------\n"<<endl;
listbarang(barang,harga);
belian();

cout<<"==============================================================
==============\n";
cout<<"\n\tAnda membeli barang dengan jumlah di atas"<<endl;
cout<<"\n\tTotal harga yang harus anda bayar adalah : ";
cout<<"Rp. "<<jumlah<<".000"<<endl;

cout<<"\n============================================================
================\n";
cout<<"\n=================Terima Kasih Sudah Berbelanja di Toko
Kami=================\n";
}

“int main(){” sebagai fungsi utama dari program, lalu “cout<<"\t\t”

sebagai keluaran untuk tampilan utama saat running program.

Modul 4-15
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
“listbarang(barang,harga);” berfungsi sebagai pemanggil data yang sudah
dimasukan di awal, lalu menuju ke “belian();”. Lalu program akan menampilkan
beberapa keluaran yaitu “cout<<"\n\tAnda membeli barang dengan jumlah di
atas"<<endl;” sebagai keluaran untuk menampilkan jumlah barang yang akan dibeli,
“cout<<"\n\tTotal harga yang harus anda bayar adalah : "; ” sebagai
keluaran untuk menampilkan total harga yang harus dibayar, “cout<<"Rp.
"<<jumlah<<".000.000"<<endl;” adalah jumlah tagihan yang harus dibayar, dan juga
dibawah tampilan keluaran tersebut, ada keluaran pembatas dan ucapan terimakasih
“cout<<"\n=======\n";
cout<<"\n=====Terima Kasih Sudah Berbelanja di Toko
Kami======\n";”

Modul 4-16
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
F. Kesimpulan
1. Array adalah kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe sama dalam urutan tertentu
yang menggunakan nama yang sama. Letak atau posisi dari elemen array
ditunjukkan oleh suatu indeks. Untuk pemprograman C dan C++ indeksarray
dihitung dari angka nol (0). Untuk mendeklarasikan array digunakanlah tanda […]
(bracket). Adapun bentuk umum dari pendeklarasian sebuah array adalah sebagai
berikut :
Tipe_datanama_array[jumlah_elemen];

2. Array merupakan sebuah variabel yang menyimpan lebih dari 1 buah data yang
memiliki tipe data yang sama. Pada bahasa C++, indeks array selalu dimulai dari 0
bukan 1. Dalam mendeklarasikan sebuah array, kita harus menggunakan tanda […]
(bracket). Jika kita ingin memanggil sebuah data pada array pada bahasa C, indeks
array juga selalu dimulai dari 0. Dalam bahasa C, array bisa digunakan juga untuk
membuat string atau array of char. Setiap array value dapat diakses menggunakan
indeks.

3. Mengimplentasikan array dalam program.

a. Mengimplentasikan array secara langsung tidak mengandung banyak
variabel yang dibutuhkan.
b. Mengimplentasikan array dengan menggunakan pengulangan. Cara kedua
ini sangat efektif apabila data array yang diolah sangat banyak

Modul 4-17
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020
DAFTAR PUSTAKA

Anonim.2020.”Praktikum Algoritma dan Pemrograman”. Laboratorium Jaringan dan Komputer.

Jurusan Teknik Elektro. Fakultas Teknik. Universitas Mataram.

Bahctiar, Adam Mukharil. 2017 .pemrograman C dan C++. Bandung : INFORMATIKA

Jogiyanto, HM. 1993. Konsep Dasar Pemrograman Bahasa C. Yogyakarta: Andi

Karim, Damas Amirul. 2020. Pengertian Tipe Data Array dalam Konsep Pemrograman
Komputer.Tersedia di : https://www.kodedasar.com/pengertian-array/.(Diakses tanggal
1 Mei 2020)

Rachmat, Antonius.2010. Algoritma dan Pemrograman dengan Bahasa C.Yogyakarta :

penerbit Andi

Modul 4-18
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020

TUGAS:
Mengubah script program dari studi kasus yang menggunakan bahasa C++ menjadi script
program bahasa C
Script program :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
using namespace std;

char barang[20][30]={"Beras 10 Kg\t","Beras 5 Kg\t","Pocari Sweat

600 ml","Gulaku 1kg\t","Margarin 1kg\t","Kopi Kapal Api 150 g","Kopi
Nescaffe 150 g","Minyak Bimoli 1.5L","Minyak Bimoli 1L","Aqua Air botol
600 ml","Aqua Air Galon\t","Susu Dancow 500 g","Susu Milo 150 g","Pop
Mie goreng\t","Pop Mie Kuah\t","Poci Teh celup 2 g","Baygon Semprot 50
ml","Mie sedaap goreng ","Mie sedaap kuah soto","Tepung Beras 1 Kg"};
int harga[20]={56,43,6,12,13,10,12,30,23,5,20,30,35,5,5,4,8,3,2,10};
int jumlah;
void listbarang(){

printf("================================================================
\n");
printf(" kode\t\t barang\t\tharga\n");

printf("================================================================
\n");
for(int i=0;i<20;i++){
printf(" %d\t\t %s",i,barang[i]);printf("\t\tRp.
%d.000\t\t\n",harga[i]);
}

printf("================================================================
\n");
getch;
}

int belian(){
int kode,jml,total;
char lagi;
ulang:
printf("Masukkan kode barang : ");
scanf("%i",&kode);
printf("Nama sembako \t: %s\n",barang[kode]);
printf("Harga sembako \t: Rp. %d.000\n",harga[kode]);
printf("Banyak sembako yg dibeli = ");scanf("%d",&jml);
total=jml*harga[kode];
jumlah=jumlah+total;
printf("total harga \t: Rp. %d.000\n",total);
printf("belanja lagi? (y/n) : ");
scanf("%s",&lagi);
if(lagi=='Y' || lagi=='y'){

Modul 4-19
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020

printf("-------------------------------------------------------------
---\n");
goto ulang;
}else{}
}

int main(){
printf("\n\t\t Selamat Datang di Toko Sembako K13\n");
printf("\t\t !!!!!!PASTI MURAH!!!!!! \n");
printf("\t\t ---------------------------------\n\n");
listbarang();
belian();

printf("================================================================
=\n");
printf("\n\tAnda membeli barang dengan jumlah di atas\n");
printf("\n\tTotal harga yang harus anda bayar adalah : ");
printf("Rp. %d.000\n",jumlah);
printf("\n\tTerimakasih telah berbelanja di toko kami.");

printf("\n==============================================================
===\n");
}

Modul 4-20
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020

Hasil program :

Gambar 1.4 Tampilan run daftar barang

Modul 4-21
Praktikum Algoritma dan Pemrograman JTE UNRAM 2020

Gambar 1.5 Tampilan run pembelian barang

Gambar 1.6 Tampilan run akhir pembelian barang

Modul 4-22