Anda di halaman 1dari 7

Nama : Astri Maulina

Kelas : PTIK D
NIM : 210209500035

1. Jelaskan langkah algoritma dari program C++ pada tabel diatas, dan lakukan kompilasi dan
eksekusi terhadap program diatas, lalu screen shot hasil yang muncul pada layar.
Jawab :
Penjelasan Algoritma dari program tersebut
• Pendeklarasian array dengan tipe data integer, dengan banyaknya elemen/isi array yaitu 1
sampai 5.
• Kemudian diinputkan harga pada indeks yang bertipe data integer. Dan dideklarasikan
dengan menggunakan array assosiative, yaitu array yang dapat dibuat sendiri. Adapun jika
diuraikan penginputan harga dari algoritma tersebut adalah;
Data 1/Indeks satu berharga 1.
Data 2/indeks dua berharga 2.
Data 3/Indeks tiga berharga 3.
Data 4/indeks empat berharga 4.
Data 5/indeks lima berharga 5.
• Selanjutnya, dilakukan pencetakan terhadap isi array .
• Selanjutnya, dilakukan pendeklarasian variabel i yang bertipe data integer.
• Dilakukan looping dengan menggunakan for terhadap variabel i, yang mana variabel i
adalah indeks data yang dimulai dari data 1 sampai data 5.
• Kemudian lakukan pencetakan terhadap elemen array/isi array agar ditampilkan
elemennya.
2. Berikut ini listing program yang menunjukkan implementasi array 2 dimensi. lakukan
kompilasi dan eksekusi program tersebut lalu perhatikakn output program, setelah itu jelaskan
dan buatlah algoritma berdasarkan program yang sudah ada.
Jawab :

Setelah menjalankan program array 2 dimensi tersebut maka akan tampak output program
seperti gambar diatas. Array 2 dimensi memiliki output seperti tabel atau matriks.
Dimana pada program tersebut terdapat proses deklarasi sekaligus inisialisasi array dua
dimensi dimana indeks pertama menunjukkan baris dan indeks kedua menunjukkan kolom.
Jadi bentuk umum dari array dua dimensi jika ditilik dari program yang diberikan adalah
char tabChar[5][5] = {

Indeks
Tipe data kolom

Indeks
Nama array baris

Dari program array dua dimensi tersebut memiliki nama array tabChar yang
mempunyai jumlah elemen baris sebanyak 5 dan jumlah elemen kolom sebanyak 5 dan
array tabChar bertipe data char atau character.
Kemudian diinputkan nilai pada deklarasi array tadi, maka pada program dapat dituliskan
{'a', 'b', 'c', 'd', 'e'}, {'f', 'g', 'h', 'i', 'j'}, {'k', 'l', 'm', 'n', 'o'}, {'p', 'q', 'r', 's', 't'}, {'u',
'v', 'w', 'x', 'y'}
};
Hal ini berarti bahwa kita telah memesan tempat pada memori komputer sebanyak 25
tempat (5 X 5), dengan indeks tabel atau matriks dari tabChar[0][0] sampai tabChar[4][4],
dimana nilai-nilai akan dimasukkan ke elemen array secara berturut-turut, mulai dari
tabChar[0][0] diinputkan nilai ‘a’ sampai tabChar[4][4] yang diinputkan nilai ‘y’. Jika
diuraikan nilai-nilai yang diinputkan ke elemen array 2 dimensi secara berturut-turut adalah
• Pada baris 0 dan kolom 0 akan diisi dengan nilai ‘a’
• Pada baris 0 dan kolom 1 akan diisi dengan nilai ‘b’
• Pada baris 0 dan kolom 2 akan diisi dengan nilai ‘c’
• Pada baris 0 dan kolom 3 akan diisi dengan nilai ‘d’
• Pada baris 0 dan kolom 4 akan diisi dengan nilai ‘e’
• Pada baris 1 dan kolom 0 akan diisi dengan nilai ‘f’
• Pada baris 1 dan kolom 1 akan diisi dengan nilai ‘g’
• Pada baris 1 dan kolom 2 akan diisi dengan nilai ‘h’
• Pada baris 1 dan kolom 3 akan diisi dengan nilai ‘i’
• Pada baris 1 dan kolom 4 akan diisi dengan nilai ‘j’
• Pada baris 2 dan kolom 0 akan diisi dengan nilai ‘k’
• Pada baris 2 dan kolom 1 akan diisi dengan nilai ‘l’
• Pada baris 2 dan kolom 2 akan diisi dengan nilai ‘m’
• Pada baris 2 dan kolom 3 akan diisi dengan nilai ‘n’
• Pada baris 2 dan kolom 4 akan diisi dengan nilai ‘o’
• Pada baris 3 dan kolom 0 akan diisi dengan nilai ‘p’
• Pada baris 3 dan kolom 1 akan diisi dengan nilai ‘q’
• Pada baris 3 dan kolom 2 akan diisi dengan nilai ‘r’
• Pada baris 3 dan kolom 3 akan diisi dengan nilai ‘s’
• Pada baris 3 dan kolom 4 akan diisi dengan nilai ‘t’
• Pada baris 4 dan kolom 0 akan diisi dengan nilai ‘u’
• Pada baris 4 dan kolom 1 akan diisi dengan nilai ‘v’
• Pada baris 4 dan kolom 2 akan diisi dengan nilai ‘w’
• Pada baris 4 dan kolom 3 akan diisi dengan nilai ‘x’
• Pada baris 4 dan kolom 4 akan diisi dengan nilai ‘y’
Kemudian, ada perintah untuk menampilkan isi array tersebut.
printf("isi array : \n");

\n artinya baris baru.


Kemudian, mendeklarasikan variabel untuk indeks perulangan
int i;
int j;
Kemudian dilakukan perulangan dengan menggunakan for,
for(i=0; i<5; i++){ melakukan perulangan, dan i++ berarti kenaikan 1 kali, i++ adalah
post increment, artinya variabel akan mengambil i kemudian
// perulangan baris variabel i ditambah 1 sampai nilainya kurang dari 5

for(j=0; j<5; j++){ melakukan perulangan, dan j++ berarti kenaikan 1 kali, j++ adalah
post increment, artinya variabel akan mengambil j kemudian
// perulangan kolom variabel j ditambah 1 sampai nilainya kurang dari 5

Kemudian dilakukan perintah untuk menampilkan tabChar yang berordo 5 x 5.


printf("%c ", tabChar[i][j]);
Kemudian akhiri program maka akan tampak output seperti gambar sebelumnya.
Algoritma dari program array dua dimensi tersebut adalah
Array [a…y][a…y] of character tabChar
tabChar 1,1 < – a tabChar 3,1 < – k tabChar 5,1 < – u
tabChar 1,2 < – b tabChar 3,2 < – l tabChar 5,2 < – v
tabChar 1,3 < – c tabChar 3,3 < – m tabChar 5,3 < – w
tabChar 1,4 < – d tabChar 3,4 < – n tabChar 5,4 < – x
tabChar 1,5 < – e tabChar 3,5 < – o tabChar 5,5 < – y
tabChar 2,1 < – f tabChar 4,1 < – p
tabChar 2,2 < – g tabChar 4,2 < – q
tabChar 2,3 < – h tabChar 4,3 < – r
tabChar 2,4 < – i tabChar 4,4 < – s
tabChar 2,5 < – j tabChar 4,5 < – t

write (“isi array : “)


integer i
integer j
for i = 1 to 5 do
for j = 1 to 5 do
write (tabChar ij)
{end for}
3. Kerjakan program berikut. lakukan kompilasi dan eksekusi program tersebut lalu perhatikakn
output program, setelah itu jelaskan berdasarkan output yang dihasilkan.
Jawab :

Setelah menjalankan program array 3 dimensi tersebut maka akan tampak output program
seperti gambar diatas. Dari analisis terhadap ouput dari program array tersebut saya bisa
menjelaskan bahwa bentuk umum dari pendeklarasian array 3 dimensi adalah
Tipe_data nama_array [ukuran 1][ukuran 2][ukuran 3]
Dari program tersebut dilakukan pendeklarasian array 3 dimensi yang mempunyai ukuran
1 sebanyak 3, ukuran 2 sebanyak 3 dan ukuran 3 sebanyak 3 dengan tipe data char dan
nama array tabChar, sehingga bentuk deklarasinya adalah
char tabChar [3][3][3];
kemudian diinputkan nilai pada pendeklarasian atau inisialisasi array tersebut yaitu;
{{ {'a', 'b', 'c'}, {'d', 'e', 'f'}, {'g', 'h', 'i'} }, { {'j','k','l'}, {'m', 'n', 'o'}, {'p', 'q', 'r'} }, { {'s', 't', 'u'}, {'v',
'w', 'x'}, {'y', 'z', '0'} } };

Hal ini berarti bahwa kita telah memesan tempat pada memori komputer sebanyak 27
tempat.
Kemudian lakukan perintah untuk menampilkan isi array.
Kemudian, pendeklarasian variabel untuk indeks perulangan.
int i;
int j;
int k;
Kemudian dilakukan looping dengan menggunakan for
Kemudian dilakukan perintah untuk menampilkan tabChar [i][j][k]
printf("%c ", tabChar[i][j][k]);
Kemudian akhiri program maka akan tampak output seperti gambar sebelumnya.
Dari ouput yang dihasilkan, outputnya tampak seperti tabel atau matriks yang dimana
terdapat 3 buah matriks, masing-masing matriks terdiri dari 3 baris dan 3 kolom. Jadi,
bisa dikatakan bahwa array 3 dimensi menampung lebih dari satu tabel atau matriks
4. Berdasarkan dari beberapa materi sebelumnya, menurut anda apa perbedaan antara array dan
variabel dalam pemograman
Jawab :
Array merupakan sebuah variabel yang menyimpan lebih dari 1 buah data yang memiliki tipe
data yang sama. Jadi dapat dikatakan bahwa array merupakan kumpulan dari data-data tunggal
yang dijadikan dalam 1 variabel array.
Sedangkan Variabel adalah suatu tempat untuk menampung data yang nilainya selalu berubah.
Variabel adalah suatu tempat untuk menampung data yang nilainya selalu berubah. Variabel
digunakan sebagai tempat penyimpanan data sementara.
5. Berdasarkan tiga program diatas, simpulkan apa yang dimaksud dengan array 1 dimensi, 2
dimensi, dan Array n dimensi
Jawab :
Pengertian array 1 dimensi 2 dimensi dan 3 dimensi itu sama saja. Yang berbeda dari ketiga
array tersebut hanyalah terletak pada indexnya saja. Unutk memanggilnya pun kita hanya
membedakan dengan perulangan saja. Jika array 1 dimensi, maka satu perulangan, array 2
dimensi, maka 2 perulangan. Begitu juga jika array 3 dimensi, maka kita menggunakan
perulangan bersarang dengan 3 tingkatan perulangan.
6. Buatlah sebuah program sederhana untuk menampung nilai tinggi badan berikut:
• 165.5
• 160.1
• 172.4
• 180.0
• 145.9
• 169.7
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai