Anda di halaman 1dari 11

K3 DI

BENGKEL LAS
KELOMPOK

SEPTA CAKRA BUDI P ( 20.0603.0006 )


NADYA APRILIA S ( 20.0603.0015 )
SHERLYA RAFSANJANI ( 20.0603.0026 )
DEVI MAHARAN I ( 20.0603.0029 )
Apa itu kesehatan kerja ?
kesehatan kerja adalah suatu kondisi kesehatan yang bertujuan agar
masyarakat pekerja memperoleh derajat kesehatan setinggi-tingginya, baik jasmani
rohani maupun sosial, dengan usaha pencegahan dan pengobatan terhadap
penyakit atau gangguan kesehatan yang disebabkan oleh pekerjaan dan
lingkungan kerja maupun penyakit umum
Apa itu keselamatan kerja
? keselamatan kerja dapat diartikan sebagai keadaan terhindar dari bahaya Ya
selama melakukan pekerjaan. dengan kata lain keselamatan kerja merupakan
salah satu faktor yang harus dilakukan selama bekerja.
unsur-unsur penunjang keselamatan kerja adalah sebagai berikut
1. adanya unsur unsur keamanan dan kesehatan kerja yang telah dijelaskan di
2. adanya kesadaran dalam menjaga keamanan dan kesehatan kerja
3. teliti dalam bekerja
4. melaksanakan prosedur kerja dengan memperhatikan keamanan dan
kesehatan kerja
Apa itu keamanan kerja?
keamanan kerja adalah unsur unsur penunjang yang mendukungan
terciptanya suasana kerja yang aman, baik berupa materil maupun nonmateril.
a. Unsur materil :
- Baju kerja
- Helm
- kaca mata las
- sarung tangan
- sepatu
b. Unsur nonmateril
- Buku petunjuk penggunaan alat
- Rambu rambu dan isyarat bahaya
- Himbauan himbauan
- Petugas keamanan
Pengertian K3 secara
umum
Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa K3 adalah
upaya perlindungan bagi
tenaga kerja agar selalu dalam
keadaan sehat dan selamat
selama bekerja di tempat kerja.
Bahaya pengelasan dan upaya pencegahan

Dalam pekerjaan-pekerjaan pengelasan sebenarnya banyak bahaya dalam proses


ini yang sering idak disadari oleh pekerja:

1.Gas dalam asap las


Menurut(harsono) sewaktu pengelas terdapat gas gas yang berbahaya yang perlu
diperhatiakan yaitu:
a. Gas karbon monoksida (CO)
b. Karbon dioksida(CO2)
c. Gas nitrogen monoksida(NO)
d. Gas nitrogen dioksida(NO2)

Pencegahan :
Pekerjaan las harus dikerjakan dalam ruang terbuka atau ruang berventilasi
Apa bila ventilasi masih belum cukup memadai maka sebaiknya memakai masker
hidung
Untuk mengerjakan pengelasan dalam tangkai perlu tinakan dibawah ini:
1. Menggunakan penghisap gas/debu
2. Dibutuhkan seorang rekan operator diluar tangkai
3. Voltage lampu penerangan maksimal 12 vot
Lanjutan…..

2. Bahaya ledakan
bahaya ledakan yang sering terjadi pada proses pengelasan produk
yang berbentuk tangki atau bejana bekas tempat penyimpanan bahan
bahan yang mudah menyala atau terbakar.
Pencegahanya :
a. Pembersih bejana atau tangki
b. Pengisian bejana atau tangki
c. Kondisi tangki sewaktu proses pengelasan
d. Penggunakaan gas lain

3.Bahaya jatuh
Bahaya yang mungkin dapat terjadi adalah bahaya jatuh atau kejatuhan yang
berakibat fatal.
Pencegahan :
a. Menggunakan tali pengaman
b. Menggunakan topi pengaman untuk mencegah terjadinya
kejatuhan yang berakibat kena panas matahari
Lanjutan….
4. BAHAYA KEBKARAN 5. BAHAYA PERCIKAN API/PANAS
Proses penelasan selalu berhubungan dengan api Bahaya dari percikan api atau akan berkaitan bahaya
sehingga bahaya kebakaran sangat mungkin terjadi kebakaran seperti diatas,tetapi bahaya lainya adalah
mengingat proses ini sangat erat dengan api gas yang pada operator las sendiri yang terkena luka bakar
mudah terbakar atau sakit mata
Pencegahan : Untuk operator dianjurkan memakai alat alat
a. Ruangan atau area pengelas harus bebas dari pelindung
kain,kertas,kayu ,bensi solar,minyak,atau bahan 1. Sarung tangan
bahan lain yang mudah terbakar atau meledak 2. Apron
b. Perbaika sambungan sambungan pipa atau 3. Sepatu tahan api
selang selang terutama saluran asetilin 4. Topeng las
c. Penyedian alat pemadam kebakaran ditempat
kerja
d. Kabel yang ada didekat tempat pengalas diisolasi
dari karet ban
APD YANG
DIGUNAKAN
0
3
AGAR KITA SELALU
TERLINDUNGI JANGAN LUPA
GUNAKAN APD SAAT
BEKERJA
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai