Prolog : Hamba Tuhan (duduk berdoa), Iblis (kesal, marah dsb), Pendeta, (Pembawa
firman), dan Malaikat (mambawa kabar sukacita).
Narator : Sebentar lagi natal tiba ! semua orang sudah sibuk dengan kegiatan
masingmasing, mulai dari berbelanja pernak-pernik natal, memasak
makanan dan kue2 yang enak,menghias rumah seindah mungkin, dan
memasang kidung rohani yang sangat indah. Dan jalan2 juga tidak mau kalah
semua uda dihiasi lampu2 yang sangat indah disetiap pohon dan bunyi
alunan kidung natal disetiap penjuru Kota yang siapa saja melihat dan
mendengar ituakan tau kalau Hari Natal itu sudah dekat dan membuat
Susana sangat meyenangkan.
“BERDIAM DIRI”
HT : Duduk dan tunduk kepala (sikap berdoa) “Bapa kami yang disorga”
Iblis 1 : Whatt ??? !!! Bapamu disorga perasaan tempat Bapamu nongkrong di lapo
tuak sana, … Jangan kepedean …
HT : “Dikuduskanlah namaMu”
Iblis 2 : Kudus … Kuduss ??? sejak kapan nama Bapakmu dikuduskan ?? Ngerti kaga
arti kudus buuu ????? Mandi aja Malas, Sadar woyyy sadar (sambal
mendorong Hamba Tuhan)
Iblis 3 : serius kau ??? !!! Kerajaan ?? no….no… no Dengarlah yaa… Pekerjaan kaga
punya !Makan ??? senin kamis itu juga kalau ada, Tidur ??? ga tau dech
di teras rumah siapa aja, Pakaian ??? !! duhhh pusing gua liatnya.
Tapi Ngaku punya kerajaan dibumi ama disorga lagi
Pusinggggggggggg… nunga ritttik aroa ho ito!!
Iblis 4 : “ OHHh TAHE… !! ai di begei hamu do yang dibilang itu ??? Tadi punya
kerajaan di Bumi sama disorga tuch ! Sekarang ngemis makanan, tau
laper juga yach !! dasar wanita bodo, asal ngomong aja buat telinga ku gatel
aja !! tunggu aja tuch makanan turun dari langit dari Bapamu si tarik beca
no...huh
Suara : Yesus berkata : bukan ! aku berkata kepadamu : bukan sampai tujuh kali melainkan
sampai tujuh puluh kali tujuh kali.(Mat 18 : 22)
Iblis 6 : Pussingggggg ehh gadis gila dari tadi ngaur aja kau ya, sebentar minta
diampuni sebentar lagi mau mengampuni, Mengampauni nenek
moyang mu?? dasar orang seteressss
“Mengampuni”
Iblis 8 : Pencobabaan ???O yach ?? jangan harap yaah bisa mencoba menjadi orang
kaya seperti kita-kita, jangan ngimpi yaah Bapamu bisa memberi
kamu pakaian bagus kayak kita2 ini, (sombong)
Iblis 10 : Kasiannnn diikat sama Bapamu yach !! Cup…ciup amang tahe bagianmi ate …
Iblis 11 : oh my God…. Oh my God…. !! Makin parah aja ini anak yaah !! kemuliaan dari
hongkong?? Kuasa di pangkkalan Ojek kah ???Busyett ini anak uda ga
ketolongan yaah!! Teman-teman enaknya diapain yach ini anak
lama2 bisa strukk gw litanya
Prolog : Malaikat keluar dengan diiringi suara Petir (suara keyboat), dan iblis-iblis
Jatuh
berdoa: “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.”
(Lukas 23: 34)
“Bertobatlah”
Pesan :
Janganlah kita membanggakan apa yang kita punya karena itu tidak ada artinya di
hadapan Tuhan dan janganlah pernah kita merasa paling hebat, merasa paling
pinter karena kita hanya sebatas debu yang dilayakkan oleh Tuhan. Jadilah kita
pribadi baik, yang sederhana yang selalu merasa rendah dihadapan Tuhan karena
dengan begitu kita akan diTinggikan oleh Tuhan di hadapan sesama kita.
“Kita hanya kuat disaat melihat kelemahan orang lain. Dan merasa hebat melihat
kegagalan orang lain. Tapi kita akan jatuh disaat melihat keberhasilan orang lain
dan Merasa bodoh melihat kesuksesan orang lain. Buat sahabat2 semua jadilah diri
sendiri”
PEMERAN :
1. HT : Hamba Tuhan
2. 14 Orang Iblis
3. Malaikat
4. Pendeta
17 orang