Anda di halaman 1dari 3

Nama : Asril Azhari Hasibuan

Nim : 0301193248
Jurusan : PAI 6 / SEM IV
MataKuliah : Administrasi Pendidikan

1.Organisasi nirlaba atau biasa disebut dengan organisasi non profit merupakan organisasi yang
sasarannya untuk mendukung suatu kebijakan atau memecahkan masalah penting yang terjadi
di suatu Negara. Dengan tujuannya yang tidak komersial atau tidak menarik perhatian terhadap
sesuatu yang bersifat mencari keuntungan. organisasi nirlaba bisa terbentuk dari organisasi
keagamaan, organisasi politik, rumah sakit, sekolah negeri, dan organisasi lainnya. Organisasi
sektor publik merupakan sebuah entitas ekonomi yang memiliki keunikan tersendiri dan
memiliki sumber daya yang tidak kecil bahkan bisa dikaitkan besar. Organisasi nirlaba publik
(Publik nonprofit organization) diciptakan oleh komunitas formal dengan tujuan memberikan
pelayanan kepada masyarakat. Mereka memiliki sanksi hukum yang membolehkan mereka
untuk menarik pajak bagi sumber organisasinya contohnya lembaga-lembaga di pemerintahan
pusat, provinsi dan kabupaten/kota.Organisasi ini dipimpin oleh wakil (petugas) yang terpilih
yang diharapkan dapat bertindak atas kepentingan dari warga dalam komunitas. Pimpinan tadi
secara operasional memiliki akuntabilitas kepada pihak yang memilihnya (konstituen).
Akuntansi dan laporan sangat penting dalam lembagai seperti ini.

Karakteristik prndidikan sektor publik adalah sebagai berikut:


a. Dijalankan tidak untuk mencara keuntungan finansial.
b. Dimiliki secara kolektif oleh publik.
c. Kepemilikan atas sumber daya tidak digambarkan dalam bentuk saham yang dapat
diperjualbelikan.
d. Keputusan-keputusan yang terkait kebijakan maupun operasional didasarkan pada
konsensus.

2. Suatu sekolah tidak dibenarkan mengisolasi diri dari masyarakat. Sekolah tidak boleh
menutup diri terhadap masyarakat sekitarnya, ia tidak boleh melaksanakan idenya sendiri
dengan tidak mau tahu akan aspirasi-aspirasi masyarakat. Sekolah tidak boleh bersikap dan
berlaku demikian. Lingkungan yang memiliki nilai-nilai positif tentu akan berpengaruh pada
perkembangan anak tersebut, begitu juga sebaliknya.Pola pikir dan tingkah laku anak akan
terbentuk seiring dengan situasi dan kondisi yang ada di lingkungan masyarakat sekitarnya.
Maka dari itu, peran orang tua harus sangat teliti pada anak-anaknya jangan sampai anak-
anaknya terbebas dan tidak terkontrol.Orang tua bukan hanya mencari nafkah saja tetapi harus
juga bisa meluangkan waktu untuk anaknya,karena pendidikan anak yang pertama berada di
lingkungan keluarga.Orang tua dapat mengawasi bagaimana perkembangan anaknya ketika
dirumah, melihat dengan siapa saja anak bermain di sekitar lingkungannya,dan bagaimana
situasi masyarakat yang mengelilingi anak tersebut. Anak-anak dengan karakteristik yang suka
meniru mudah sekali untuk terpengaruh dengan lingkungan yang ada di sekitarnya.Sebagai
orang tua seharusnya bisa menempatkan anak pada lingkungan yang baik agar anak juga
terbawa pengaruh-pengaruh baik, karena pada dasarnya anak-anak mudah terpengaruh pada
hal-hal yang ada disekitarnya.
Ketika dia bersekolah terkadang dia terpengaruh pada hal-hal negatif yang ada pada
teman-temannya. Begitu pula ketika ia berada di suatu lingkungan masyarakat.
Lingkungan yang memiliki nilai-nilai positif tentu akan berpengaruh pada
perkembangan anak tersebut, begitu juga sebaliknya.Pola pikir dan tingkah laku anak
akan terbentuk seiring dengan situasi dan kondisi yang ada di lingkungan masyarakat
sekitarnya.

3. Sekolah yang bermutu adalah sekolah yang memberikan mata pelajaran bahasa asing bagi
anak-anaknya. Orang kaya tentu memiliki pandangan yang berbeda pula. Pendidikan yang
bermutu adalah pendidikan yang diperoleh anaknya dengan membayar uang sekolah yang
setinggi langit untuk memperoleh berbagai paket kegiatan ekstrakurikuler. Berbagai predikat
lembaga pendidikan sekolah telah lahir, seperti sekolah favorit, sekolah unggulan, sekolah plus,
kelas unggulan. Ada pula berbagai predikat lembaga pendidikan yang juga muncul bak jamur
di musim penghujan, seperti boarding school, full day school, sekolah nasional berwawasan
internasional, sekolah alam, dan sekolah berwawasan internasional. Semua sebutan itu tidak
lain untuk menunjukkan aspek mutu pendidikan yang akan diraihnya. mutu pendidikan di
Indonesia antara lain adalah masalah efektifitas, efisiensi dan standardisasi pengajaran. Hal
tersebut masih menjadi masalah pendidikan di Indonesia pada umumnya. Adapun
permasalahan khusus dalam dunia pendidikan yaitu:

(1). Rendahnya sarana fisik,

(2). Rendahnya kualitas guru,


(3). Rendahnya kesejahteraan guru,

(4). Banyak faktor yang menyebabkan kualitas pendidikan di Indonesia begitu sangat rendah.

beberapa poin penting yang menyebabkan sistem pendidikan menjadi buruk. sistem
pendidikan dari Sekolah Dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA). Sebenarnya
pendidikan di Indonesia sangatlah bervariatif. Yang bagus dan berkualitas Internasional
banyak, yang kurang bagus lebih banyak hehe. Ya mau bagaimana lagi. Permasalahan
pendidikan itu sangat kompleks dan tidak bisa diselesaikan dengan kurun waktu yang singkat

Anda mungkin juga menyukai