PERCEPATAN

EKONOMI DESA
MELALUI DIGITALISASI
Dr. Ir. DICKY SAROMI, M.Sc
Kepala DPMD JABAR
1

PENDAHULUAN
ERA DIGITALISASI DESA

Digitisasi adalah proses

mengubah sesuatu yang berbentuk non
digital menjadi digital.

Istilah digitalisasi ini mengacu pada penggunaan

teknologi dan data digital untuk meningkatkan bisnis,
pendapatan, dan menciptakan budaya digital. Dalam
praktiknya, data digital dijadikan sebagai pendukung
utama untuk seluruh proses tersebut.

Dengan digitalisasi, kita mampu mengubah proses

bisnis di desa menjadi lebih efisien, produktif, dan
menguntungkan.
3
 PESAN
PRESIDEN
JOKOWI
TENTANG
ERA DIGITAL

Your Company Name

Program pemberdayaan dan peningkatan taraf hidup masyarakat desa
melalui literasi digital, internet of things (IoT), dan ragam inovasi digital.
2

DESA ANALOG MENUJU DESA DIGITAL

 35,1 juta jiwa
Pengguna Internet
Di Jawa Barat
71,6% dari jml penduduk
17,9% thd nasional
Sarana Penggunaan
Internet Harian
95,4% Smartphone
9,5% Desktop/PC
19,7% Laptop/Tablet
Pemanfaatan Internet
51,5% Sosial Media
32,9% Komunikasi Pesan
5,2% Hiburan
2,9% Akses Layanan Publik
7,6% Lainnya

Kategori Barang Paling Alasan Membeli Kebutuhan

Sering Dibeli via Onlne
25% Fashion/Kecantikan
6,5% Produk Rumah Tangga
6,4% Elektornik
4,4% Tiket
via Online
15,2% Harga Lebih Murah
13,2 % Dpt dilakukan dimanapun
10,3% Lebih cepat & praktis
8,3% Banyak Diskon/promo

Sumber : Survey APJII 2019-2020

PEMANFAATAN
INTERNET DI INDONESIA
 Digitalisasi untuk Peningkatan dan Digitalisasi untuk Digitalisasi untuk
Penyusunan Database Akuntabilitas Layanan Pengembangan Potensi Pengembangan Model
Desa Pemerintahan Desa Unggulan Desa Usaha di Desa

• Perencanaan • Percepatan dan • Pendataan Potensi • Optimalisasi Platform

Pembangunan Desa Kemudahan Layanan Unggulan Bisnis (e-commerce,
• Pelaksanaan • Transparansi • Kerjasama & online payment dll)
• Monitoring dan Keuangan dan Pemanfaatan Potensi • Pemanfaatan IoT
Evaluasi Kegiatan di Desa Unggulan dalam mendukung
usaha

DESAIN
DESA DIGITAL
3

DESA-DESA DI JAWA BARAT

 Banten DKI Jakarta

10.504.100 Jiwa Jawa Tengah

12.714.300 Jiwa
34.552.500 Jiwa

72% tinggal di desa

DI Yogyakarta
3.868.600 Jiwa
Jawa Timur

39.744.800 Jiwa

PDRB 2019 Kontributor Tertinggi

Kontributor Tertinggi
Jawa Barat Menopang Realisasi Investasi terhadap PDB Nasional
Ekonomi Indonesia sektor Industri Manufaktur

Kontributor Tertinggi Kontributor Tertinggi

terhadap Realisasi Investasi Ekspor Nasional
PMA Nasional

10
DESA BLANKSPOT DI JAWA BARAT

Sinyal Telepon Fasilitas Internet di Akses Internet Untuk

Seluler/Handphone Kantor Kepala Desa Warga Desa

23 (0,4%) 620
895 959
(11,7%)
(16,8%) (18,1%)

4.394 4.353
4.692
(82,7%) (81,9%)
(88,3%)

Sinyal Kuat Ada

Sinyal Lemah
Tidak Ada Sinyal Tidak Ada

• Sinyal seluler : 895 desa lemah, 23 desa tidak ada sinyal.

• Akses internet : 620 kantor desa dan 959 titik di desa belum ada akses.
Sumber: Indeks Desa Membangun (IDM), Kemendesa PDTT
JUMLAH DESA BERDASARKAN SUMBER PENGHASILAN UTAMA
PENDUDUK DESA (Desa)

727 Desa
(13,7%)
Perdagangan,
Transportasi
dan Jasa

4 Desa (0,1%)
Pariwisata

217 Desa
(4,1%)
4.269 Desa (80,3%) Industri
Pertanian, Perkebunan, Peternakan, 95 Desa (1,8%)
dan Perikanan Lainnya

Sumber: Indeks Desa Membangun (IDM), Kemendesa PDTT

 4.741 Desa
(89,25%)
di Provinsi Jawa Barat sudah
memiliki Produk Unggulan

3.594 Desa 726 Desa

Memiliki padi sebagai produk Memiliki jagung sebagai produk
unggulan pertama. unggulan kedua.

Produk unggulan pertama lainnya : Produk unggulan kedua lainnya :

Sumber: Indeks Desa Membangun (IDM), Kemendesa PDTT

Keragaman Ekonomi Desa (1)
PENDUDUK JABAR

18,4% 3,27 jt 70,64% 48,51%

5312 DARI TOTAL NASIONAL KK MISKIN DESA 28,6%
THD TOTAL KK
PEKERJA DI DESA MASIH PEKERJAAN PENDUDUK
DESA DI JABAR 49,9 JT JIWA INFORMAL DESA PETANI & BURUH
645 KELURAHAN (<50% DI PERKOTAAN) TANI

72,4% 14%
PENDUDUK
DEPOK

CH
CH
CH BEKASI

CH
CH

PURWAKARTA
SUBANG
1,88 jt
KONTRIIBUSI PDB DARI
BOGOR

TINGGAL DI DESA SUKABUMI CH

CH MAJALENGKA
PENDAPATAN BERSIH
PERDESAAN
CH CIMAHI CH CIREBON

PEKERJA /BLN
CH SUMEDANG

36,142 JT JIWA
(86% PERKOTAAN)
CH BANDUNG

(PERKOTAAN 3,34 JT
CH TASIKMALAYA

16,06% 37,2%
CH GARUT

10,46% PEKERJAAN PENDUDUK

DESA BURUH PABRIK
JUMLAH PENDUDUK
DESA USIA 15-39 TH
(MILENIAL)
KEMISKINAN PERDESAAN
(7,82% PERKOTAAN)
Keragaman Ekonomi Desa (2)
1062
4269 DESA BLM ADA
4125
311 rb
AKSES INTERNET
DESA DENGAN MATA SAMPAI PELOSOK DESA BELUM ADA
PENCAHARIAN
JASA/LAYANAN PELAKU INDUSTRI KECIL-
UTAMA PERTANIAN
POS MIKRO DI DESA

3817
DESA BELUM ADA
47,1 rb
JASA/LAYANAN
PELAKU INDUSTRI
EKSPEDISI MENENGAH DI DESA

1580 35,1%
DESA URBAN DESA BELUM
TERAKSES ANGKUTAN
UMUM

2465
DESA TERDAPAT BANK
2379 5021
3293
(PEMERINTAH, SWASTA, DESA MEMILIKI BUMDES
& BPR) DESA BELUM ADA
KELOMPOK PERTOKOAN
DESA DENGAN KUALITAS
PERMUKAAN JALAN BAIK
Keragaan
BUMDes Jawa Barat Pengajuan Badan Hukum

2141 BUMDes
2018
Dalam Proses Pengajuan Status Badan Hukum
3695
1871 BUMDes 270 BUMDes
JUMLAH 4563 2019
Tahap I ; Pendaftaran dan Tahap II ; Penerbitan Badan
BUMDes 4921 2020 Pengajuan Nama Hukum BUMDes

5021 2021

SDM & KELEMBAGAAN PENGEMBANGAN USAHA

2020 2021 Optimalisasi Podes
Kapasitas SDM
4223 Kemitraan Usaha
4376 Bentuk Badan Hukum
Hub. Kelembagaan Akses Pasar dan Modal
(79,5%) (82,4%) Digitalisasi
BUMDes AKTIF
Tantangan BUMDes
2021 : 645 DESA (12,1 %) BUMDES TDK AKTIF, 291 DESA (5,4 %) BELUM ADA BUMDES
BUMDes
BERSAMA
KEIKUTSERTAAN DESA TERHADAP BUMDesa BERSAMA

Ada Tidak Ada

634 Desa 4.678 Desa

(11,9%) (88,1%)

450 Aktif
Desa
(8,5%)

Status
BUMDes
Bersama

4.862
Desa Tidak Aktif

355 Desa di Jawa Barat memiliki bangunan

kantor BUMDesa Bersama di desa.
(91,5%)

Sumber: Indeks Desa Membangun (IDM), Kemendesa PDTT

JUMLAH BIDANG USAHA & TENAGA KERJA BUMDes

Jumlah Tenaga
Jumlah Bidang Usaha
Kerja di BUMDesa
BUMDes di Desa
18.741 Unit 29.234 Orang

Sumber: Indeks Desa Membangun (IDM), Kemendesa PDTT

4

PELUANG TRANSFORMASI DIGITAL

DAN PENGEMBANGAN BUMDES
Penguatan Koneksi dan Peningkatan Peluang Di Desa Meningkatnya kemudahan dan
Pengembangan Bisnis Melalui Transformasi DIgital fasilitasi layanan kebutuhan
Internet Lokal oleh BUMDes masyarakat desa (antara lain
melalui Kawasan Desa Brilink 1024, Bjb Bisa 500,
Digital di 141 Desa Agen46 475, Agen Pos,
Pegadaian, Pom Mini Desa dll

Fasilitasi WiFi Gratis Terfasilitasinya pemasaran

di 422 Desa produk perdesaan (antara lain
Tokopedia Center 35 desa,
Pengelolaan Shopee Center 5000 desa dll)
Siskeudes yang
terintegrasi dengan
layanan perbankan Meningkatnya efisiensi dan
produktifitas usaha melalui
Meningkatnya pemanfaatan IoT (antara lain e-
transparansi dan fishery 15 desa, smart farming8
Tersusunnya Database Desa desa, bank sampah digital 2 desa,
akuntabilitas pengelolaan
Berbasis Digitals & Optimalisasi docta/kesehatan, smart edubox,
keuangan desa
Pemanfaatan Potensi Desa multimedia, rural platform dll)
Model Pendekatan
Pengembangan BUMDes Jawa Barat

kapasitas BUMDes sbg Pusat

Pertumbuhan Wilayah
usaha

hub dan growth

kemitraan pole
STRUKTUR
USAHA
SPASIAL village
kreativitas
lokal
 Model Pendekatan Pengembangan BUMDes – 1 : Struktur Usaha
One Village One Company (OVOC)
kapasitas usaha – hub & kemitraan – kreativitas lokal

Sadewa Expo & Market Hub Marketplace Payment Kwsn Ds

Temu Bisnis Online dll Digital
Pusat Digital &
Energi Warga
Pemasaran
CEO
Pusat Digital Organisasi &
Ekonomi Desa
BUMDes Bdn Hukum

Manajemen Sakola Bisnis

Patriot
Mentoring OVOC & Kelemb.
Desa Desa(Sabisa)

Kadin/ Inkubasi
Swasta Permodalan Bisnis Desa

Dana APBD CSR

Desa Prov/Kab dll
2. Pengembangan BUMDes sebagai “Hub” Bisnis Desa

Mitra Inkubasi &

Pengembangan Kapasitas Mitra Lembaga / Asosiasi Profesi

…… Mitra Layanan
Non Lembaga Keuangan

Mitra Layanan Lembaga Keuangan

Mitra Pemasaran
(e-commerce)

…… …… ……
3. Pengembangan Pusat Pertumbuhan Ekonomi Desa

Kab. Bekasi
Karangsatria
Karangraharja Kab. Karawang
Sumberjaya Kalijati
Kab. Bogor Tempuran Kab. Indramayu
Sirnajaya, Parakan Kab. Purwakarta Pasirjaya Cangkingan
Purwabakti Pangkalan Kab. Subang Tempel Kulon
Bojongkulur Bojong Timur Temiyang
Balingbing, Kab. Cirebon
Ujunggebang
Kawungluwuk Hulubanteng Lor
Kab. Bdg Brt Kab. Majalengka
Cibogo Ciawigajah
Kab. Sukabumi Ciptaharja Pilangsari
Kab. Smd Bakungkidul
Pasirhalang Ciharashas Kab. Bdg Ciparay
Batununggal Cibodas Citali Kab. Kuningan
Wangisagara Pagandon
Pasirbaru Pagerwangi Tanjungsari
Margahayu Tg Hulubanteng Lor
Situraja U. Kab. Ciamis
Tarumajaya Ciawigajah
Kab. Cianjur Panjalu Bakungkidul
Ciputri Bangbayang
Kab. Garut Jayagiri
Sukamekar
Padaawas Kt. Banjar
Cipanas
Mekarsari Kab. Tsk Mekarharja
Sindangsuka Wargakerta
Papayan
Kab. Pnd
Cukangjayaguna
5

UPAYA PERCEPATAN DIGITALISASI DESA

 Upaya Percepatan Digitalisasi Perdesaan (1)

1 2
Perluasan Peningkatan Layanan
Jangkauan Internet Pemerintah Desa
di Perdesaan Berbasis Digital

Pembangunan Jaringan Rekening Kas Desa Dalam

Infrastruktur Internet Bentuk Giro (Single Account)
Perdesaan
Pengelolaan Internet Mandiri Implementasi IBC (Internet
oleh BUMDes melalui Kawasan Banking Corporate) mendukung
Desa Digital pembayaran non tunai (cashless)

Aplikasi Layanan Keuangan Desa

secara Online (Siskeudes Online,
Smart Village dan Social Fund
Transfer/BLT)
 Upaya Percepatan Digitalisasi Perdesaan (2)

3 4
Pendayagunaan dan TALESA (Pusat Digital
Pengembangan Ekonomi Desa)
Potensi Desa
Pusat Layanan dan Bisnis
Penyusunan “Big Data (PPOB/Payment Point Online Banking,
Desa” Agen Pos, Pegadaian, Pom Mini dll)

Pengembangan Pusat Pemasaran Produk Desa/ e-

Dashboard Desa Juara commerce (Tokopedia Center, Shopee
Village Center dll)
Sinergitas Pemanfaatan
Data bersama Pemanfaatan IoT untuk produktivitas
instansi/OPD dan mitra melaui Desa Digital Tematik (Pertanian,
lainnya Perikanan, Kesehatan, Pendidikan,
Multimedia, Waste Management dll)
 Peningkatan Kapasitas dan Kolaborasi Stakeholder

LITERASI
DIGITAL
Peningkatan literasi dan awareness
dalam pemanfaatan desa digital
Pengembangan kapasitas, kreativitas dan Penguatan Kapasitas Kelembagaan dan
kompetensi penyelenggaraan Pemerintahan Bisnis Pelaku Usaha BUMDes melalui
Desa yang inovatif serta kolaboratif. pola inkubasi dan berkelanjutan.

Pelibatan Generasi Muda untuk meningkatkan Pendampingan BUMDes melalui pengembangan usaha
kemampuan dan keberdayaan masyarakat dalam ekonomi, perluasan jejaring dan peningkatan
memanfaatkan sumber daya yang ada untuk menjadi partisipasi pelaku.
desa yang mandiri dan sejahtera.
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
Jl. Soekarno Hatta No. 466 Bandung

TERIMA
KASIH