Disampaikan Oleh :
Sekretaris Deputi Bidang UKM
Rp. 1.066,7 T Rp. 548,1 T Rp. 137,8 T Rp. 292,8 T Rp. 62,7 T
Sumber : LKPP, Juni 2022
Infra-
Penetrasi internet
99% 94% 80%
Rata-rata kecepatan
struktur Indonesia 76,8%1 ,
Ketersediaan akses Internet
masih didominasi Pulau Jawa. internet fixed & mobile
(tahun 2021 Indonesia 27.83 Mbps
12.548 desa belumterjangkau
ranking 15 di ASIA)
dan 23.123 UMKM UMKM tidak UMKM belum
4G (2020)2
mendominasi menggunakan
struktur usaha komputer dalam menggunakan
Indonesia menjalankan usahanya
SDM internet
dan
Literasi Kurangnya talenta digital
15,3Juta
Baru 24% UMKM Belum optimalnya
Digital memanfaatkan digital 4 literasi digital yang sesuai dengan
kebutuhan industri
UMKM masuk
ke platform
digital
Regulasi
Lemahnya cyber security dan Membanjirnya produk-produk
keamanan data diri konsumen. impor, isu Predatory Pricing
Sumber: 1 Databooks.katadat/internetworldstats,2021; 2 Kemenkominfo (2020),3SpeedTest Global Index, Sept 2021, 4 KemenkopUKM, Mei 2021;
5 East Venture Digital Competitiveness Index (2021); 6 Kemenkominfo dan Katadata Insight Center (2021)
ROADMAP DIGITALISASI KUMKM
3 Dalam Pencapaian Target 1 Juta Produk Masuk Dalam E-katalog LKPP Dan Toko Daring, Kolaborasi dengan berbagai pihak dalam rangka pembelian
PDN dan produk UMK diantaranya :
• Sosialisasi dan Coaching Clinic di tingkat pusat dan daerah agar UMKM mendaftar ke E-Katalog LKPP (Nasional, Lokal dan Sektoral)
• Sosialisasi kepada K/L dan pemda untuk mendorong UMKM binaan masuk dalam e-katalog LKPP
• Integrasi portal katalogumkm.kemenkopukm.go.id dengan E-Katalog LKPP
Berpartisipasi dalam kegiatan temu bisnis tahap I di Bali, showcase dan temu bisnis tahap II di Smesco dan JCC Jakarta,
temu bisnis III di JCC Jakarta melaksanakan kegiatan showcase produk UKM berteknologi tinggi.
Kondisi data dan fakta temu bisnis tahap I, II, dan III sebagai berikut :
Temu Bisnis Tahap I Temu Bisnis Tahap II Temu Bisnis Tahap III
Tagging PDN pada saat itu a RUP PDN pada saat itu mencapai Rp.493,3 triliun Tagging PDN pada saat itu mencapai Rp.
a mencapai Rp.214,1 triliun a 529,07 triliun dengan realisasi PDN
b Realisasi PDN pada saat itu mencapai Rp.96,2 T mencapai 110 Triliun,
(sumber: Potensi transaksi mencapai Rp.1,8 Triliun dengan
dashboard.kemenperin.go.id) c temu bisnis terjadi melibatkan 394 pelaku usaha. (sumber: pmep.lkpp.go.id)
(sumber: pmep.lkpp.go.id)
TERIMAKASIH