DESA : TUMBUAN

KECAMATAN : LUBUK SANDI

KABUPATEN : SELUMA
PROVINSI : BENGKULU

PEMERINTAH DESA TUMBUAN

i|DesaCerdas
 DAFTAR ISI

SAMPUL/COVER PROPOSAL ..........................................................................................

KATA PENGANTAR ................................................................................................................i
DAFTAR ISI ..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................... 01
A. LATAR BELAKNG .............................................................................................01
B. KONSEP SMART VILLAGE ..............................................................................05
BAB II PEMETAAN POTENSI DESA ...................................................................................07
C. GAMBAR UMUM SOSIAL BUDAYA ..............................................................07
D. GAMBAR UMUM EKONOMI ...........................................................................08
E. SUMBER DAYA MANUSIA ..............................................................................09
F. GAMBAR UMUM INFRASTRUKTUR DESA .................................................11
G. PRODUK UNGGULAN DESA ...........................................................................16
H. GAMBARAN UMUM PRODUK UNGGULAN DESA.....................................16
I. RENCANA PENGEMBANGAN PRODUK UNGGULAN DESA ................... 17
BAB III RENCANA PENGEMBANGAN DESA CERDAS ....................................................19
BAB IV PENUTUP ....................................................................................................................20

ii | D e s a C e r d a s
 BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Ijinkan kami mengingat penyataan Bung Hatta tentang desa, “Indonesia Tidak Akan
Besar Karena Obor Di Jakarta, Tapi Indonesia Akan Bercahaya Karena Lilin-Lilin Di
Desa” serta kami masih mengilhami perkataan sang ploklamator Bung Karno “Berikan Aku
1000 Orang Tua Niscaya Akan Kucabut Semeru Dari Akarnya. Berikan Aku 10
Pemuda Niscaya Akan Kuguncangkan Dunia.”

Nama Desa : Tumbu’an

Kecamatan : Lubuk Sandi
Kabupaten : Seluma
Provinsi : Bengkulu
Nama PLH Kepala Desa : GUSPENDI ANSYORI
Kontak Kepala Desa 081273950515
Status Desa berdasarkan IDM : Desa Maju
Link Website Desa (jika ada) :

Adapun Visi Kepala Desa Tumbu’an sebagai berikut: “TERWUJUDNYA KEHIDUPAN

MASYARAKAT DESA MANDIRI, SEJAHTERA, AMAN DAN TENTRAM
BERLANDASKAN PADA AGAMA DAN BERBUDAYA YANG MEMILIKI SIFAT
KREATIF, INOFATIF, BERBASIS TEKNOLOGI, BERWAWASAN LINGKUNGAN
BERSIH DAN SEHAT SERTA TATA KELOLA PEMERINTAH YANG BAIK ”

Dalam meraih visi Desa Tumbu’an seperti yang sudah dijabarkan diatas dengan
mempertimbangkan potensi dan hambatan baik internal maupun eksternal, maka disusunlah
Misi Desa diantaranya:
Peningkatan dan pemberdayaan masyarakat di segala bidang seperti bidang Ekonomi,
Pertanian, Lingkungan, Kesehatan, Pendidikan, Keamanan serta bidang Pelayanan.
Berkaitan dengan Misi prioritas Pembangunan Desa sebagaimana tersebut diatas:

1. Bidang Ekonomi
Bersama-sama dengan lembaga Desa yang ada (BPD dan LPM) program
prioritas kita yang ingin dicapai ialah “One Village One Product” karena kami juga
menginginkan Desa Tumbu’an memiliki suatu produk unggulan dari sumber daya alam
yang muda didapat di Desa Tumbu’an ini dengan cara penentuan produk unggulan
tersebut bisa didapat dari dua cara yaitu dengan melihat potensi masyarakat sekitar atau
cukup mengembangkan usaha yang sudah ada di Desa Tumbu’an yang memiliki daya
jual baik sehingga dapat bersaing dengan produk lain.

Sebenarnya program ini sudah dijalankan pada pemerintahan sebelumnya, kami

ingin mengupayakan program bantuan untuk usaha mikro kecil menengah (UKM) bagi
semua kegiatan yang berkaitan denga bidang ekonomi bukan hanya ekonomi kami akan
membantu disegala bidang selagi memiliki daya jual yang baik untuk dipasarkan.
1|DesaCerdas
2. Bidang pertanian
Program di bidang pertanian berhubungan juga kepada salah satu visi saya yaitu
kesejahteraan masyarakat, di dalam bidang pertanian saya akan menjalin hubungan dan
selalu berkoordinasi dengan kelompok Tani dan Dinas Pertanian serta petugas pertanian
yang ada di wilayah kecamatan serta dinas yang lain seperti Dinas Pengaiaran dalam
rangka peningkatan hasil pertanian.

Selain itu saya akan melakukan pelatihan yang berkelanjutan dibidang pertanian
sehingga dapat menambah wawasan petani mengenai segala sesuatu yang berkaitan
dengan pertanian, dalam hal ini saya akan berkoordinasi dengan dinas terkait.

Kemudian saya juga ingin membangun saluran irigasi, drainase dan lain - lain
yang dapat memudahkan sarana perairan bagi petani di Desa Tumbu’an sebagai wujud
perhatian saya kepada para petani.

3. Bidang Lingkungan dan Kesehatan

Bersama-sama Perangkat Desa dan Lembaga Desa serta masyarakat saya ingin
menciptakan Desa Tumbu’an menjadi desa yang ramah lingkungan dan sehat bagi
seluruh elemen masyarakat, didalam bidang lingkungan dan kesehatan saya mengusung
sebuah program Rumah Tangga Layak Huni (RTLH), program ini merupakan sebuah
program dari pemerintah daerah, alasan saya mendukung karena menurut saya program
ini cocok untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga dapat mengurangi
angka kemiskinan.

Kemudian dari aspek interen pemerintah desa kami akan melakukan gerakan
gotong royong selama seminggu sekali atau kondisional dimulai dari gotong royong di
makam yang ada di Desa Tumbu’an serta kami akan melakukan gotong royong di setiap
dusun, dalam hal ini kami akan mengajak tokoh masyarakat serta mengajak masyarakat
sekitar untuk ikut serta dalam acara tersebut sehingga timbul rasa tanggung jawab untuk
selalu menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar.

Serta kami mengupayakan adanya penataan lingkungan yang sehat dan baik
sesuai dengan kebutuhan masyarakat sehingga dapat mendorong peningkatan Sumber
Daya Manusia melalui program-program serta pelatihan yang akan dilaksanakan.

4. Bidang Pendidikan.
Dalam bidang pendidikan saya menginginkan bantuan untuk masyarakat yang
kurang mampu sesuai dengan kebutuhan / tepat sasaran.

2|DesaCerdas
 Selain itu kami akan membangun kesadaran Masyarakat mengenai betapa
pentingnya menuntaskan pendidikan 9 Tahun dan mengupayakan adanya program
pemberantasan buta huruf dan buta aksara melalui Dinas Pendidikan maupun lembaga
yang peduli pendidikan.

Kemudian saya ingin adanya pelatihan dan sosialisasi yang berkelanjtan

khususnya dibidang pendidikan.

5. Bidang Keamanan
Bersama dengan perangkat Desa dan Masyarakat akan pentingnya keamanan
serta mengoptimalkan peran serta Siskamling, dalam hal ini kami akan membangun pos
kamling untuk dibeberapa titik dalam hal ini memiliki tujuan untuk menekan angka
kejahatan di desa Tumbu’an sehingga tercipta desa yang aman, kondusif dan nyaman
bagi masyarakat.

Selain itu saya akan bersosialisasi dengan babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa
Tumbu’an mengenai keamanan sehingga tercipta kenyamanan bagi seluru elemen
masyarakat.

6. Bidang Keagamaan.
Dalam bidang keagamaan saya akan memberi perhatian khusus kepada
kegiatan pengajian, sehingga mendorong angka kenakalan remaja, setidaknya hal
ini dapat menekan angka kenakalan remaja, kemudian saya juga menginginkan
Desa Tumbu’an menjadi desa yang memiliki sifat religius sehingga tercipta sebuah desa
yang sesuai dengan yang diharapkan oleh kita semua.

7. Bidang Pelayanan.
Dalam bidang pelayanan saya akan menjadikan suatu program keharusan bagi
saya sendiri dan perangkat Desa Tumbu’an, bahkan saya siap mendedikasikan diri saya
untuk melayani masyarakat jika mereka membutuhkan bantuan saya. Sebagai wujudnya
programnya saya siap selama 24 jam selalu ada untuk membantu masyarakat yang
membutuhkan saya.

Selain itu, kami juga akan malakukan pengadaan kendaraan siaga untuk melayani
masyarakat kurang mampu yang membutuhkan, dalam peraturan mobil siaga tersebut
saya akan membuat peraturan tentang penggunaan mobil siaga tersebut.

Kemudian didalam pelayanan di desa saya akan mewajibkan tidak ada penolakan
suatu permintaan dari masyarakat selama hal tersebut sesuai dengan aturan yang
berlaku.

Selain itu saya akan membuka pelayanan satu pintu untuk segala jenis pelayanan
seperti contoh pelayanan yang berhubungan dengan intansi intansi tertentu hal ini saya
lakukan untuk mencegah terjadinya pungutan liar.

3|DesaCerdas
8. Bidang perpajakan.
Dalam hal bidang perpajakan selama saya menjabat saya akan membebaskan
bebas pajak bagi lahan Pemerintahan Desa/Tanah Desa

Mengutip dari RPJM DESA Tahun 2021-2026 Desa Tumbu’an

Desa memegang peranan penting dalam pembangunan nasional. Bukan hanya
dikarenakan sebagian besar rakyat Indonesia bertempat tinggal di desa, tetapi desa
memberikan sumbangan besar dalam menciptakan stabilitas nasional. Pembangunan
desa merupakan bagian dari rangkaian pembangunan nasional. Berbagai bentuk dan
program untuk mendorong percepatan pembangunan kawasan perdesaan telah dilakukan
oleh pemerintah, namun hasilnya masih belum signifikan dalam meningkatkan kualitas
hidup dan kesejahteraan masyarakat. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), mayoritas
penduduk miskin di Indonesia mendiami kawasan perdesaan. Rendahnya kesejahteraan
masyarakat di kawasan perdesaan disebabkan antara lain oleh penyebaran sumber daya
ekonomi yang tidak merata antara desa dan kota.

Desa-desa di Indonesia memiliki ciri khas unik tersendiri serta permasalahan

yang berbeda. Persoalan ekonomi masih menjadi kendala bagi tercapainya Smart
Village. Menurut Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi, meskipun pembangunan ekonomi khususnya sektor produksi telah
diintervensi melalui pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun secara
kelembagaan, reformasi perdesaan masih mengalami kendala diberbagai lintas sector
yang ada di Desa.

Untuk mengatasi permasalahan ini, pembangunan Desa harus dilakukan dengan

cerdas (smart), yaitu agar penyelesaian masalah dapat dilakukan lebih cepat
dibandingkan pertumbuhan masalah itu sendiri. Solusi cerdas yang dimaksud adalah
dengan menerapkan desa cerdas (smart village), yaitu sebuah ekosistem yang
memungkinkan pemerintah, industri, akademisi maupun elemen masyarakat terlibat
untuk menjadikan Desa menjadi lebih baik.

Dalam konsep Desa cerdas, konsep menjadi lebih baik diukur dengan melihat
kinerja pengelolaan sumber daya yang ada sehingga menjadi lebih efisien, berkelanjutan
dan melibatkan beragam elemen masyarakat. Konsep Smart Village dibutuhkan agar
Desa tersebut mampu mengetahui permasalahan yang ada (sensing), memahami kondisi
permasalahan tersebut (understanding), dan dapat mengatur (controlling) berbagai
sumber daya yang ada untuk digunakan secara efektif dan efisien dengan tujuan untuk
memaksimalkan pelayanan kepada warganya.

Dengan diberlakukannya Undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa

maka menjadi peluang yang sangat besar bagi setiap Desa yang ada di Indonesia untuk
bisa mengembangkan setiap potensi yang dimilikinya secara mandiri sesuai kebutuhan
masing-masing dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Potensi Desa
adalah daya, kekuatan, kesanggupan dan kemampuan yang dimiliki

4|DesaCerdas
 oleh suatu Desa yang mempunyai kemungkinan untuk dapat dikembangkan dalam
rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di Desa tersebut.

Kami merasa bahwa program Desa Cerdas merupakan program yang tepat dan
sejalan dengan visi misi dari Kepala Desa terpilih, sehingga kami ingin mengikuti Desa
Cerdas (Smart Village) sehingga harapan kami tentang desa impian kami tercapai.

B. KONSEP SMART VILLAGE

Di Indonesia hingga saat ini belum ada acuan yang pasti bagaimana sebuah desa itu
dapat dikatakan sebagai smart village, sehingga untuk mewujudkan smart village ini yang
terdekat atau yang sesuai adalah mengacu pada konsep smart city, yaitu teori Cohen
menyebutkan bahwa kota cerdas diidentifikasikan pada 6 (enam) dimensi. Menurut Cohen
dimensi pertama yang ada pada smart village yaitu dimensi smart government mengacu pada
prinsip good governance. Kunci utama pemerintahan yang cerdas bertujuan untuk
mengurangi kesenjangan di tingkat kota, kecamatan dan kelurahan adalah tidak hanya
memeratakan pembangunan fisik di setiap daerah, tetapi juga peningkatan profesionalisme
kinerja aparatur yang responsif terhadap kebutuhan masyarakat dengan didukung oleh
kecanggihan teknologi. Sedangkan dimensi yang lainnya adalah smart economy (ekonomi
cerdas), smart society (kehidupan sosial cerdas), smart mobility (mobilitas cerdas), smart
environment (lingkungan cerdas), dan quality of live (hidup berkualitas).

Jika melihat prinsip good governance maka prinsip-prinsip berikut dapat diterapkan
dalam mewujudkan smart governance pada smart village adalah sebagai berikut:
1. Transparansi atau keterbukaan dalam penyelenggaraan pemerintahan dapat
diwujudkan melalui berbagai cara yaitu dengan penyampaian informasi secara langsung
kepada masyarakat dalam berbagai pertemuan masyarakat desa, pemasangan berbagai
informasi di papan pengumuman, atau mungkin dapat membuat website pemerintah
desa untuk menampilkan segala informasi terkait program dan pengggunaan anggaran
pada suatu desa.

2. Partisipasi, pemerintah desa dapat melibatkan partisipasi atau keikutsertaan masyarakat

dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. Bentuk partisipasi masyarakat antara lain
dalam perencanaan pembangunan desa, partisipasi politik dan partisipasi dalam berbagai
kegiatan atau program desa.

3. Akuntabilitas, wujud akuntabilitas atau pertanggung jawaban pemerintah desa dalam

penyelenggaraan pemerintahan desa, dapat dilakukan antara lain dengan menyampaikan
laporan keterangan penyelenggaraan pemerintahan secara tertulis kepada Badan
Permusyawaratan Desa setiap akhir tahun anggaran.

5|DesaCerdas
4. Penegakan Hukum, dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, Pemerintah Desa harus
bertindak berdasarkan Undang-Undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa dan semua
peraturan pelaksanaan tentang desa. Bentuk penegakan hukum yang lain adalah
pemberian sanksi bagi perangkat desa yang terbukti melanggar hukum dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Sanksi tersebut dapat berupa surat peringatan sampai
3 kali dan pemberhentian apabila telah terbukti melanggar.

5. Daya Tanggap, pemerintah desa harus peka dan cepat tanggap dalam menanggapi
aspirasi masyarakat serta menghadapi persoalan yang terjadi dimasyarakat. Hal tersebut
dapat didukung dengan fasilitas layanan pengaduan masyarakat berupa kotak surat
pengaduan, pengaduan secara langsung, telepon dan sms.

6. Keadilan, prinsip keadilan di desa dapat dilakukan dengan merekrut SDM yang
berkompten dibidangnya tanpa melihat jenis kelamin status sosial atau kedudukannya
dimasyarakat akan tetapi harus didasarkan kompetensi yang dimiliki misalnya saja
merekrut perangkat desa yang memiliki latar belakang pemerintahan atau hukum.

7. Efektivitas dan Efisiensi, menerapkan optimalisasi SOP (Standar Operasional

Pelayanan) kepada masyarakat pada kantor pelayanan umum sebagai bentuk pelayanan
publik berupa jasa layanan administrasi yang bersifat umum seperti kependudukan,
pernikahan ataupun surat keterangan lainnya.

8. Orientasi pada kesepakatan, dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi

di lingkungan masyarakat, pemerintah desa harus mengutamakan musyawarah,
mufakat dengan dilandasi semangat kekeluargaan. Sebagai contoh permasalahan yang
diselesaikan secara musyawarah di desa antara lain pembagian waris, batas tanah,
perselisihan warga, perselisihan rumah tangga dan kenakalan remaja.

9. Visi Strategis, dalam pemerintahan desa kepala desa harus memiliki persepktif yang
luas dan jangka panjang tentang penyelenggaraan pemerintahan pada desa tersebut setiap
kepala desa harus memahami potensi apa yang ada di desa tersebut yang dapat
difokuskan untuk dikembangkan sehingga dapat memicu perekonomian atau
meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di desa.

6|DesaCerdas
 BAB II
PEMETAAN POTENSI DESA

A. GAMBARAN UMUM SOSIAL BUDAYA

1. Demografi
Jumlah Penduduk Desa Tumbu’an berdasarkan Profil Desa tahun 2022 dan SDGs
Tahun 2022 sebesar jiwa terdiri dari 1065 laki laki dan 967 perempuan. Sedangkan
pertumbuhan penduduk dari tahun 2020 sampai tahun 2022 adalah sebagai berikut:
Tabel 1
Pertumbuhan Penduduk
Jenis Kelamin 2020 2021 2022 %
Laki laki 1047 1060 1065
Perempuan 968 960 967
Jumlah 2015 2020 2032

2. Pendidikan
Pendidikan adalah salah satu instrumen penting untuk peningkatan kualitas dan
kuantitas pendidikan. Di Desa Tumbu’an masih terdapat 22 perempuan yang belum
tamat SD dan 21 laki laki. Selengkapnya sebagaimana dalam table 2.

Tabel 2
Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendidikan Yang Ditamatkan Laki- Laki Perempuan
Tidak tamat SD 21 22
Tamat SD 322 334
Tamat SLTP 181 155
Tamat SLTA 295 235
Tamat Strata 1 52 48
Tamat Strata 2 1 1

7|DesaCerdas
 Tabel 3
Sarana dan prasarana Pendidikan

NO INSTANSI PENDIDIKAN JUMLAH

1 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) 1

2 Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1
3 Madrasah Ibtidaiyah (MI) 1
4 Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1
5 Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN) 1
6 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1

3. Kesehatan
Tabel 4
Indikator Kesehatan
Uraian 2020 2021 2022
% Penolong Balita Tenaga Kesehatan 2 2 2
Angka Kematian Bayi ( IMR ) 0 0 0
Angka Kematian Ibu Melahirkan (MMR) 0 0 0
Cakupan Imunisasi 12 12 12
Balita Gizi Buruk 2 3 5

Tabel 4
Sarana dan prasarana Kesehatan

NO NAMA INSTANSI JUMLAH

1. Puskesmas 1
2. Posyandu 2

B. GAMBARAN UMUM EKONOMI

1. Pertumbuhan Ekonomi
Salah satu indikator ekonomi untuk mengukur hasil hasil pembangunan adalah
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Dari data PDRB dapat dilihat pertumbuhan
ekonomi suatu desa dan kontribusi sektor dalam kegiatan pembangunan.

8|DesaCerdas
 2. Potensi Sumber Perekonomian

Tabel 6
Potensi Hasil Pertanian
Produksi / Tahun
No. Komoditas
2020 2021 2022
1. Tanaman Pangan
Padi - 1 ha 1 ha
Jagung - - -
Ubi Kayu - - -
Ubi Jalar - - -
2. Buah Buahan
Jeruk - - -
Mangga - - -
Pepaya - - -
3. Perkebunan
Kelapa Sawit 8.200 ha 8.400 ha 8.500 ha
Karet 570 ha 580 ha 570 ha
Kopi - - -

Tabel 7
Potensi Peternakan
Produksi / Tahun
No. Komoditas
2020 2021 2022
1. Peternakan
Sapi 450 485 530
Kerbau
Kambing 60 76 85
Ayam 420 450 480
2. Perikanan
Keramba - - -
Tambak
Empang - - -

C. SUMBER DAYA MANUSIA

Tabel 1.
Checklist Peningkatan SDM yang tealh dilakukan 2 Tahun Sebelumnya
No Judul/Jenis Pelatihan Tahun Keterangan
1. Pelatihan Peningkatan Aparatur Desa 2021 Terealisasi
2. Pelatihan tentang bahaya narkoba 2020 Terealisasi
3. Pelatihan/sosialisasi tentang keamanan dan 2022 Terealisasi
ketertiban desa

9|DesaCerdas
No Judul/Jenis Pelatihan Tahun Keterangan
4. Pelatihan/sosialisasi PKK 2021 Terealisasi
5. Pelatihan/sosialisasi Perempuan 2022 Terealisasi
6. Pelatihan/sosialisasi PKK 2022 Terealisasi

7. Pelatihan/sosialisasi/penguantan kelompok tani 2020 Belum

Terealisasi
8. Pelatihan Siskeudes 2021 Belum
Terealisasi
9. Pelatihan/sosialisasi/penyuluhan penyelesaian 2021 Terealisasi
masalah kekerasan terhadap perempuan dan
anak
10. Pelatihan BUM Desa 2021 Terealisasi
11. Pelatihan membuat kue 2022 Terealisasi
12. Pelatihan Sarapal Anam 2022 Terealisasi
13. Pelatihan Peningkatan kapasitas LINMAS 2022 Terealisasi

Tabel 2.
Checklist Peningkatan SDM yang perlu dilakukan
dalam mendukung program Desa Cerdas
No Judul/Jenis Pelithan Tahun Keterangan
1. Pelatihan Peningkatan Aparatur Desa - Sangat Perlu
2. Pelatihan Peningkatan Pemuda Desa Produktif - Sangat Perlu
3. Pelatihan tentang bahaya narkoba - Sangat Perlu
4. Pelatihan/sosialisasi tentang keamanan dan - Sangat Perlu
ketertiban desa
5. Pelatihan usaha pertanian, perikanan, perkebunan, - Sangat Perlu
industri kecil dan perdagangan;
6. Pelatihan teknologi tepat guna; - Sangat Perlu
7. Pelatihan/sosialisasi tata rias - Sangat Perlu
8. Pelatihan kerja dan keterampilan penghidupan (live - Sangat Perlu
skill) bagi masyarakat Desa
9. Pelatihan/sosialisasi pentingnya sadar membayar - Sangat Perlu
Pajak

10 | D e s a C e r d a s
 No Judul/Jenis Pelithan Tahun Keterangan
10. Pelatihan pembentukan dan pengembangan Usaha - Sangat Perlu
Kecil Menengah Desa
11. Pelatihan/sosialisasi pemanfaatan lahan kosong - Sangat Perlu
12. Pelatihan/sosialisasi bahaya limba rumah tangga - Sangat Perlu
13. Kegiatan peningkatan kapasitas lainnya untuk - Sangat Perlu
pengembangan dan penguatan kebijakan satu Desa
satu produk unggulan yang sesuai dengan analisis
kebutuhan dan kondisi Desa yang diputuskan dalam
musyawarah Desa.
14. Pelatihan/sosialisasi pentingnya sadar membayar - Sangat Perlu
Pajak
15. Pelatihan/sosialisasi tentang Desa Cerdas - Sangat Perlu
16. Pelatihan/sosialisasi ekonomi kreatif dan produktif - Sangat Perlu
serta berkelanjutan
17. Pelatihan/sosialisasi penggunaan pupuk organic - Sangat Perlu
18. Pelatihan/sosialisasi/penguantan kelompok tani - Sangat Perlu
19. Pelatihan/sosialisasi tentang pentingnya pendidikan - Sangat Perlu
bagi anak usia dini
20. Pelatihan/sosialisasi masalah yang timbul didalam - Sangat Perlu
bidang pertanian, perkebunan, peternakan dll
21. Pelatihan/sosialisasi ekonomi kretif - Sangat Perlu

Tabel 3.
Checklist Pemetaan Potensi Sumber Daya Manusia (Terkait IT) di Desa
Ya / Jumlah
Checklist Items Kemampuan yang dimiliki
Tidak tenaga
Tenaga IT desa Ya 1 Software dan hardware yang dikuasai
dan fitur internet yang biasa digunakan
Calon kader digital desa Ya 2 Software dan hardware yang dikuasai
untuk program SV dan fitur internet yang biasa digunakan

D. GAMBARAN UMUM INFRASTRUKTUR

Secara umum gambaran kondisi umum infrastruktur yang ada di Desa Tumbu’an
sebagai berikut:

Tabel 1
Kondisi Infrastruktur Perhubungan
Kondisi Jumlah Panjang
No Uraian Baik (M) Rusak (M) Jalan
1. Jalan Desa
Aspal - 2.000 m 2.000 m
Makadam - 3.000 m 3.000 m
Tanah 5.000 m 5.000 m
Hotmit 300 m - 300 m
2. Jalan Antar Desa
Aspal 2.000 m 5.000 m 7.000 m

11 | D e s a C e r d a s
Makadam - 500 m 500 m
Tanah - - -

12 | D e s a C e r d a s
 Tabel 2
Kondisi Infrastruktur Permukiman
No. Uraian 2020 2021 2022
1. Rumah Tidak Layak Huni 5 unit 4 unit 2 unit

Tabel 3
Checklist Infrastruktur Desa Pendukung Desa Cerdas
Ada / Jumlah Sumber Keterangan
Checklist Items Penyedia
Tidak unit pendanaan lainnya

Jaringan Listrik Ada - PLN ADD/BHP Tidak perna

/PAD terjadi
pemadaman
listrik

Komputer di kantor Ada 5 Unit Desa ADD/BHP Jika perlu lebih

desa yang dapat /PAD banyak kami
berfungsi dengan baik siap
mengfasilitasi

Komputer yang dapat Ada 2 Unit Desa ADD/BHP Jika perlu lebih
digunakan dalam /PAD banyak kami

13 | D e s a C e r d a s
 Ada / Jumlah Sumber Keterangan
Checklist Items Penyedia
Tidak unit pendanaan lainnya
pelatihan kepada siap
masyarakat memfasilitasi

Balai desa Ada - Desa ADD/BHP Terbuka

/PAD

Jaringan internet di Ada 1 Titik Desa ADD/BHP Semua Jaringan

desa /PAD

Akses internet di balai Ada - Desa ADD/BHP Gratis/

desa atau ruang /PAD berbayar
komunitas digital Berbayar
Dapat diakses
umum atau
terbatas
(password)
Password
Jaringan baik /
buruk
Baik

Program Desa Cerdas dalam pelaksanaannya juga akan mengembangkan ruang

komunitas digital. Ruang komunitas digital berfungi sebagai sarana penguatan literasi
digital masyarakat khususnya dalam memanfaatkan teknologi untuk kegiatan produktif serta
sebagai wadah untuk melakukan kolaborasi yang melibatkan masyarakat desa. Apakah di
desa sudah tersedia ruang komunitas?

o ada
Jika tidak, apakah ada ruangan yang bisa dikembangkan menjadi ruang
komunitas (misalnya balai desa, perpustakaan, dll)

14 | D e s a C e r d a s
o Ya, ada

Checklist barang dalam ruangan :

1. Komputer 5 Buah
2. Lemari 4 buah
3. Kursi 50 Buah
4. Meja 8 Buah
5. Jam 1 Buah
6. Kipas 2 Buah
7. Sound Aktif
8. 1Jaringan Wifi
J

Tabel 6.
Gambaran Kebutuhan Fasilitas Pengembangan
Ruang Komunitas Digital Yang Diusulkan

No Fasilitas Jumlah Spesifikasi

1 Laptop 5 Unit -
2 Sound System 1 Unit Kualitas Tinggi
3 Genset 1 Unit 5000 Watt
4 Laptop yang dapat dimanfaatkan untuk 1 Unit Kualitas Tinggi
berbagai kebutuhan seperti pelatihan, akses
internet, akses informasi dan membuka
dokumen Digital
5 Website Desa 1 Unit Terbuka, aman dan
muda diakses

15 | D e s a C e r d a s
E. PRODUK UNGGULAN DESA
1. GAMBARAN UMUM PRODUK UNGGULAN DESA
Desa memiliki produk yang bisa menjadi andalan masyarakat. Program ini
terkenal dengan istilah One Village One Product (OVOP).

Untuk wilayah di Kabupaten Seluma khususnya di wilayah Desa Tumbu’an rata-

rata bermata pencaharian Pekebun, pedagang, petani, perbengkelan dan Peternkan ada
sebagian memiliki usaha diberbagai bidang, dalam menentukan suatu produk apa yang
paling dominan pada sebuah desa, cukup sulit. Walaupun tidak terjadi pada semua
desa

Memang kalau secara global kita melilhat di Kabupaten Seluma beragam

keunggulan desa yang dimiliki, seperti contoh yang ada di Desa Tumbu’an sangat cocok
untuk pengembangan usaha dibidang Peternakan dan pertanian/Perkebunan.

Berikut nama produk yang dihasilkan di Desa Tumbu’an

NO JENIS USAHA PENGELOLA PEMASARAN KET

1. Kopi Bubuk Masyarakat Lingkup Desa -

2. Isi ulang Air Minum Masyarakat Online, antar

Masak alamat

3. Bengkel Masyarakat Lingkup Desa

4. Pandai Besi Masyarakat Lingkup Desa

Kami sadar bahwa mungkin semua jenis usaha/ekonomi kreatif yang ada di Desa
kami terkadang sudah ada di Desa lain, menurut kami faktor yang akan menjadi pembeda
dari Desa lain yaitu terletak di saling asih dan saling asuh yang ada di desa atau dengan
kata lain semangat gotong royong/ingin maju yang dimiliki oleh kami dan masyarakat
untuk merubah keadaan saat ini untuk menjadi lebih baik itu akan menjadi faktor utama
sebuah kesuksesan sebuah produk.

16 | D e s a C e r d a s
2. RENCANA PENGEMBANGAN PRODUK UNGGULAN DESA

Tabel 7.
Gambaran Pengembangan Produk Unggulan Desa
Produk
Kondisi
No Unggulan Keluaran yang diharapkan Tantangan Kegiatan untuk mencapai keluaran
Sekarang
Desa

1. Kopi Bubuk - Masih berjalan - Membuka pasar yang - SDM rendah - penjualan online atau kemitraan dengan
- pemasaran lebih luas dan - Pemasaran tradisional pihak lain
dalam kota dan meningkatkan permintaan - Keterbatasan modal - pelatihan untuk meningkatkan teknik
luar kota - Perlu peningkatan kapasitas produksi dan kecepatan produksi
- Keterbatasan sarana
prasarana

2. Isi ulang Air - Masih berjalan - Membuka pasar yang - SDM rendah - Penjualan online atau kemitraan dengan
Minum - pemasaran lebih luas dan - Pemasaran tradisional pihak lain
dalam Desa, meningkatkan permintaan - Keterbatasan modal - Pelatihan untuk meningkatkan teknik
dan Desa - Meningkatkan jumlah - Perlu peningkatan kapasitas produksi dan kecepatan produksi
Tetangga produksi - Keterbatasan sarana
- Adanya pengembangan prasarana
menjadi air kemasan
- Adanya bantuan modal
yang datang

17 | D e s a C e r d a s
 Produk
Kondisi
No Unggulan Keluaran yang diharapkan Tantangan Kegiatan untuk mencapai keluaran
Sekarang
Desa

3. Bengkel - Masih berjalan - Meningkatkan jumlah - SDM rendah - Pelatihan untuk meningkatkan teknik
pendapatan - Tidak ditekuni produksi dan kecepatan produksi
- Adanya pengembangan - Keterbatasan modal - Pelatihan untuk kaum muda
menjadi mata pencarian - Pekerja umumnya orang
orang banyak tua

4. Pandai Besi - Masih berjalan - Membuka ruang lingkup - Pelatihan untuk meningkatkan teknik
yang lebih luas - Keterbatasan modal pembentukan besi
- Meningkatkan jumlah - - Pelatihan untuk kaum muda
pendapatan
- Mendorong anak muda
yang kreatif
-

18 | D e s a C e r d a s
 BAB III
RENCANA PENGEMBANGAN DESA CERDAS

Sebutkan setidaknya 2 pilar desa cerdas yang ingin dicapai dalam 2 tahun program?
o Smart Government dan Smart Economy
Alasan kami memilih pilar Smart Government ialah kami dalam memanfaatkan
teknologi informasi untuk menerapkan e-governance untuk mempermudah pelayanan publik
dan mempermudah penyebaran informasi pembangunan kepada masyarakat secara transparan,
akuntabel dan mendidik, dan Alasan kami memilih pilar Smart Economy ialah kami ingin
perekonomian yang ada di desa bersifat cerdas dengan meningkatkan keterlibatan masyarakat
melalui kegiatan produktif berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengakselerasi
percepatan pertumbuhan ekonomi sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat.

Kegiatan apa saja yang akan dilakukan oleh desa untuk mencapai pilar yang dipilih oleh desa?
o Untuk pilar Smart Government kami ingin segala sesuatu yang berkaitan dengan pelayanan
berbasis online dan segala informasi yang berkaitan dengan desa disegala bidang dapat diakses
secara online dan bagi masyarakat yang tidak paham teknologi kami ingin ada satu program
khusus terkait dengan masyarakat yang gagal teknologi sehingga dapat mengetahui informasi
yang ada di Desa.
o Untuk pilar Smart Economy kami ingin segala usaha yang ada berbasis teknologi yang ramah
lingkungan dan tetap menyediakan lapangan pekerjaan bagi orang lain bkan semua serba
teknologi yang ingin kami kembangkan ialah cara produksinya ataupun dalam hal
pemasarannya sehingga mendorong masyarakat yang lain untuk menciptakan usaha sendiri.
Dengan cara ini kami yakin akan mendorong kesejahteraan masyarakat.

hasil yang diharapkan dari terimplementasikannya kegiatan pilar tersebut?

Pilar desa cerdas prioritas
desa
Tabel 8.
Rencana Pengembangan Desa Cerdas+
Indikator SDGs Desa yang Program/kegiatan/ langkah
ingin dicapai konkrit Kegiatan desa cerdas
yang ingin dikembangkan

Smart Government SDGs Desa Goal 3 - Pendataan kondisi

Indikator: infrastruktur desa
Infrastruktur dan Inovasi Desa menggunakan data geospasial
Sesuai Kebutuhan - Registrasi online untuk untuk
segala jenis kegiatan

Smart Economy SDGs Desa Goal 3 - Pengembangan Usaha yang

Indikator: ada di Desa
Pengembangan ekonomi - Pelatihan pemasaran online
kreatif sesuai potensi/usaha - Pelatihan teknis produksi
yang ada di Desa - Pelatihan dibidang pemasaran

19 | D e s a C e r d a s