Anda di halaman 1dari 28

SOSIALISASI KEGIATAN DESA CERDAS

PUSAT PENGEMBANGAN DAYA SAING DESA, DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI


KEMENTERIAN DESA, PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI
Kenapa Desa Cerdas Penting

Dampak pada masyarakat


Arah pembangunan Tujuan Program 1. Peningkatan
nasional 2020-2024 Penguatan Pemerintahan konektivitas dan akses
dan Pembangunan Desa internet yang lebih
Transformasi digital (P3PD) inklusif
sebagai
2. Akses layanan dasar
proyek prioritas strategis Desa Cerdas menjadi alat yang lebih baik
dalam RPJMN 2020-2024 untuk meningkatkan 3. Pemberdayaan
Kapasitas Kelembagaan masyarakat dalam
Percepatan Program Desa dalam rangka pemecahan masalah
Prioritas Nasional : memperbaiki tata kelola lokal desa
Desa Digital (Dedi) dan pemerintahan dan 4. Peningkatan
Desa meningkatkan kualitas Kesejahteraan
Wisata (Dewi) pembangunan dan Masyarakat Desa
penggunaan dana desa 5. Peningkatan Kualitas
Penggunaan Dana Desa

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
TujuandanPrinsip

Tujuan
Terjadinya transformasi pemanfaatan teknologi digital dalam upaya mendorong peningkatan
kualitas layanan dasar serta pembangunan desa berbasis pemberdayaan masyarakat yang
inklusif dan berkelanjutan

Prinsip

Bottom Up Participatory Inclusive Innovative Collaborative Sustainable

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Tantangan Mewujudkan
Desa Cerdas
Strategi Mewujudkan Desa
Cerdas
Kemampuan SDM yang masih terbatas
dalam pemanfaatan IT

Pelatihan IT dan pendampingan kepada


aparatur, masyarakat dan pemangku
kepentingan terkait

Jaringan insfrastruktur internet/digital


(masih banyak titik yg blankspot, akses
internet di beberapa titik di desa masih
belum 4G)
Kerjasama dengan pihak ketiga dalam inisiasi
dan peningkatan kualitas layanan
konektivitas di desa

Kondisi topografi wilayah

Adanya dokumen masterplan Desa Cerdas dan rencana


aksi yang menjelaskan dengan jelas tahapan kegiatan
dan alur koordinasi antar OPD Kabupaten

Komitmen Dinas PMD dan Dinas Kominfo


dalam menjalin koordinasi bagi program
Desa Cerdas

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
SDGs DESA

1. DESA TANPA KEMISKINAN & KELAPARAN 4. DESA PEDULI LINGKUNGAN 7. DESA BERJEJARING

8 2. DESA EKONOMI TUMBUH MERATA 5. DESA PEDULI PENDIDIKAN 8. DESA TANGGAP BUDAYA

TIPOLOGI
DESA 3. DESA PEDULI KESEHATAN 6 DESA RAMAH PEREMPUAN

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
6 Pilar Desa Cerdas: Capaian SDGs
PERMENDESA No 7 Tahun 2021 tentang
Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun
Keterkaitan Desa Cerdas RPJMN 2020-2024 : 2022
penguatan infrastruktur dan peningkatan SDM.
Pasal 6 ayat (2) yang menjelaskan kegiatan
Desa Cerdas melalui pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi menjadi salah satu
sektor prioritas dalam penggunaan dana desa
yang diprioritaskan untuk dapat mendorong
pencapaian SDGs Desa

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
6 Pilar Desa Cerdas: Capaian SDGs

Munculnya inisiasi desa untuk memanfaatkan teknologi informasi dalam


menyediakan pelayanan administrasi dan keterbukaan data kepada
masyarakat desa, menunjukkan bahwa sebenarnya sejak awal desa punya
Transparansi dan
Keterbukaan Data
menuju

Pemanfaatan
Teknologi
Informasi dan
Komunikasi dalam
Pemerintahan

Perumusan
Kebijakan
Berdasarkan
Kebutuhan
Masyarakat

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Komitmen Desa Menuju Desa Cerdas

Memiliki roadmap desa cerdas

Bersedia melaksanakan Desa Cerdas


secara berkelanjutan

Memastikan adanya kader digital desa


dan ketersediaan ruang komunitas
digital desa

Adanya dukungan regulasi desa


ceArddaansyadukungan regulasi desa cerdas

Fasilitasi Pemerintah kepada desa yang memiliki komitmen adalah pendampingan selama 2 tahun

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Ekosistem Desa Cerdas

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
8 7
Pengembangan
ekosistem digital

Mobilisasi Duta
6 5
Bimbingan Teknis Duta Digital
dan Kader Digital Desa

Persiapan internal desa untuk

4 sinergi kegiatan desa menjadi


bagian kegiatan Desa Cerdas

Pemilihan Desa Cerdas,


Duta Digital, dan Kader
Digital Desa
3 Koordinasi
Pusat - Daerah
Sosialisasi

Alur Umum 2
Implementasi 1
Desa Cerdas
Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Mekanisme Kerja Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Alur Jejaring Pemangku Kepentingan Desa Cerdas
5 Kegiatan Utama Desa
Cerdas
Pengembangan Monitoring
Duta Peningkatan Ruang Komunitas dan Evaluasi
Jejaring Kapasitas
Digital
Digital
Desa Cerdas Pemantauan dan
Ruang komunitas digital
Duta Digital akan Peningkatan kapasitas mendukung terlaksananya Evaluasi dikembangkan
Jejaring Desa Cerdas mendampingi kader dalam pemanfaatan pembelajaran, kolaborasi, untuk mengetahui dan
yang berfokus pada digital desa dalam Teknologi dan dan pengembangan mengevaluasi
koordinasi nasional pelaksanaan Smart mendorong terjadinya inovasi layanan di desa. pelaksanaan program
pengembangan Village dan memfasilitasi inovasi-inovasi desa Pemanfaatan ruang dari tingkat desa hingga
infrastruktur digital dan masyarakat dalam yang sesuai dengan komunitas digital nasional. Hasil evaluasi
ketersediaan internet di merencanakan dan kebutuhan desa didukung dengan menjadi masukan yang
desa yang melibatkan melaksanaan program ketersediaan infrastruktur berguna dalam
multi stakeholder, serta Smart Village yang dan pemanfaatan pengingkatan dan
pengembangan platform inovatif dalam teknologi digital, yang perluasan program
Smart Village yang berisi menyelesaikan difasilitasi melalui
kurasi konten lintas permasalahan desa kerjasama pihak ketiga.
sector sesuai kebutuhan
desa

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Kegiatan Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa
Desa Cerdas Kementerain Dalam Negeri

Yayasan Penabulu
• Peningkatan kapasitas masyarakat terkait jurnalistik
• Pendampingan pengembangan rencana bisnis dan
manajemen usaha

Kominfo
Jejaring Desa Cerdas • Pemanfaatan aplikasi digital yang sudah disiapkan
• Peningkatan literasi digital masyarakat

Desa Lestari
Di tingkat Kabupaten – Desa • Pendampingan dan peningkatan kapasitas
Jejaring Desa Cerdas dapat disesuaikan pemerintah desa
dengan target pembangunan desa • Pelatihan analisis kelayakan usaha dan pengeloaan
BUMDes
Contoh:
Menuju desa Smart Economy melalui Semut Nusantara
• Pengembangan teknologi digital yang mendukung
pengembangan pariwisata desa (Desa penguatan kelembagaan ekonomi desa
Wisata). Maka jejaring desa dapat diperluas
dengan Dinas Pariwisata. Kolla Education
• Pelatihan coding dan peningkatan literasi digital
Di tingkat Pusat, Kegiatan Desa Cerdas
telah menjalin kerjasama dengan berbagai BAKTI Kominfo
pihak • penyediaan sarana dan prasarana pendukung

• penyediaan, pemanfaatan data dan informasi


layanan telekomunikasi eksisting di desa

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Dukungan Pengembangan
Kriteria Dasar Ruang Kominitas
Desa Cerdas

Kriteria 1 Kriteria 2 Kriteria 3

Tersedianya jaringan listrik baik Tersedianya infrastruktur internet Adanya bangunan atau ruangan
PLN maupun non PLN dengan di desa seperti jaringan dan yang secara fungsionalitas dan
daya minimum 500kVA; layanan internet yang dapat keamanan dapat digunakan sebagai
mendukung kegiatan Desa Cerdas; ruang komunitas digital;

Kriteria 4 Kriteria 5
Adanya kesediaan dan komitmen
mengalokasikan anggaran dalam
mendukung pembiayaan operasional Tersedia SDM yang dapat menjadi
untuk keberlangsungan dan calon kader digital desa untuk
keberlanjutan program desa cerdas. berpartisipasi dalam program ini.
Sumber pendanaan dapat melalui
dana desa atau sumber pendapatan
desa lainnya, bantuan swasta, dll;

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Kegiatan Desa Cerdas

Duta Digital Kader Digital Desa

Duta Digital akan mendampingi kader digital desa Kader Digital akan mendampingi Desa dalam
dalam pelaksanaan Smart Village dan memfasilitasi implementasi Desa Cerdas khususnya dalam
masyarakat dalam merencanakan dan melaksanaan pengelolaan dan pengembangan ruang komunitas
program Smart Village yang inovatif dalam digital.
menyelesaikan permasalahan desa.

1 Duta Digital akan mendampingi 5 Desa. 1 Kader Digital akan mendampingi 1 Desa.

Jumlah Lokus Smart Village Duta Digital Kader Digital

2021 350 70 350


2022 1000 200 1000
2023 1650 330 1650
Total Hingga 2021 3000 600 3000
Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Peningkatan Kapasitas
Target

Duta Digital Peningkatan kapasitas melalui


pelatihan akan dilakukan oleh
Kader Digital pemerintah pusat, duta digital,
kader digital dan mitra yang sudah
Masyarakat dan kelompok bekerja sama untuk kegiatan desa
masyarakat cerdas

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Kegiatan Desa Cerdas

Ruang Komunitas Digital Desa


Ruang Komunitas Digital Desa Dukungan Ruang Komunitas Digital
diharapkan menjadi pusat aktivitas desa 1. PC
dalam menuju capaian Pilar Desa 2. Printer
Cerdas. 3. Langganan Internet
4. Atau kebutuhan lainnya yang
Kegiatan yang dapat dilakukan seperti: disampaikan desa
• Pelatihan
• Bimbingan teknis
• Diskusi atau musyawarah
• Dan lainnya

Dalam kegiatan Desa Cerdas (Smart


Village), Kader digital desa akan
bertanggungjawab dalam pengelolaan
dan pemberdayaan ruang komunitas
digital

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Kegiatan Desa Cerdas

Monitoring dan Evaluasi


Monitoring akan dilakukan setiap 6 bulan dan Diharapkan nantinya akan ada produk hukum
evaluasi dilakukan tiap tahun. yang dikeluarkan Pemerintah Daerah
(Kabupaten) yang menjadi dasar
Setiap bulannya, kader dan duta digital juga akan pengembangan Smart Village di desa-desa.
melaporkan kegiatan-kegiatan yang dilakukan di
desa yang erat kaitannya dengan Desa Cerdas. Selain di Kabupaten, diharapkan kegiatan-
kegiatan yang mendukung capaian pilar Smart
Pada akhir masa intervensi program Desa Cerdas Village dapat dilakukan secara berkelanjutan
dari Kementerian Desa PDTT, diharapkan akan di desa. diharapkan juga adanya dukungan
ada scale up di tingkat Kabupaten. regulasi di tingkat Desa terkait kegiatan ini,

Diharapkan desa-desa yang terpilih untuk


diintervensi program selama 2 tahun ini dapat
menjadi contoh baik dan dapat direplikasi di desa
lainnya di Kabupaten.

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Bank Sampah Sebagai Contoh Kegiatan Menuju Capaian Pilar Desa Cerdas

Smart Mobility
Adanya alat angkut sampah
(mobil sampah) yang Smart Goverment
beroperasi dengan baik dari
proses pengambilan sampah di Dukungan regulasi dan penganggaran
rumah tangga hingga menuju dari Pemerintah Desa
bank sampah Data terkait bank sampah yang baik
dan real time, seperti data jumlah
sampah yang dihasilkan, pengolahan,
penerima manfaat dll

Smart Economy Smart People


Hasil tabungan dari sampah Masyarakat desa yang mampu
terintegrasi dengan lembaga memilah sampah secara mandiri
keuangan termasuk perbankan sebelum diangkut oleh petugas

Smart Environment
Smart Living
Manajemen sampah sehingga lingkungan
Lingkungan bersih dan tertata menjadi bersih
bebas sampah, sehingga
kualitas hidup masyarakat
meningkat
Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Contoh Kegiatan Lainnya Menuju Capaian Pilar Desa Cerdas

Smart Government
Perumusan kebijakan pembangunan
Smart Mobility berdasarkan data, seperti pengembangan
Adanya akses internet yang desa wisata dilihat dari jumlah wisatawan,
merata diseluruh wilayah desa data kesiapan masyarakat menjadi desa
wisata, datta fasilitas yang dimiliki desa
untuk menjadi desa wisata

Smart People
Smart Economy
Dapat dilihat dari jumlah
Pemanfaatan e-
masyarakat yang memanfaatkan
commerce atau media
aplikasi layanan pemerintahan
digital dalam perbankan
dari desa
atau lembaga keuangan
lainnya
Smart Environment
Penggunaan panel surya sebagai sumber energi
pada lampu jalan
Smart Living Lampu jalan yang menggunakan sensor gerak
CCTV untuk menjamin sehingga dapat menghemat energi
keamanan Adanya data usia tanaman baik di pusat
CCTV untuk mengawasi debit air keramaian atau pun di hutan sebagai dasar
sungai perawatan ataupun peremajaan tanaman

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Smart Government

Punggul Village, Bali


Sistem Informasi Desa

Punggul memiliki contoh penerapan smart government


Mendukung transparansi dan
1. Free WiFi
akuntabilitas desa di lombok timur
2. Sistem informasi administrasi kependudukan
(SIAK)
293 Desa Di Lombok Timur
3. Sistem administrasi kependudukan (SiADeK),
Sistem informasi geografis (SiGADIS)
4. Sistem pembangunan desa(SiPEMDES)
5. CCTV.
Dampak: efektivitas dan efisiensi pelayanan publik Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Smart Economy

Desa-Desa diEnde, NTT

Masyarakat mengakses produk melalui


https://dapurkita.bumdesmart.id/

• Pemesanan melalui whatsapp


•Pengiriman produk ke rumah oleh BUMDes
Proses yang dilakukan di Ende
mempersingkat rantai pasok.

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Smart Living

Kupang Regency, NTT Beraban Village, BALI

Program"I Luh Mantul IS DeBest" sebagai


Kabupaten Kupang dan TeleCTC berkolaborasi dalam jargon Smart Village di Beraban.
pengembangan aplikasi di bidang kesehatan yang Program-program yang dilakukan:
dinamakan SEHATI untuk membantu proses kontrol 1. Satu KK Satu Sarjana
kehamilan dan ibu menyusui. Aplikasi ini 2. Pendidikan Gratis Anak Usia Dini
menggunakan android sehingga mudah digunakan. 3. Doctor on-Call
4. Mobil Siaga
Dampak: layanan publik yang lebih baik
Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Smart Environment
BankSampah,DesaKaryamekar,Cibatu,JawaBarat

BUMDes
Masyarakat
mengumpulkan
mengumpulkan
• Green Masyarakat semua sampah
sampah, baik Masyarakat
Buildings menghubungi dan
sampah plastik memanfaatkan
• Green Energy BUMDes untuk mengkonversikan
atau lainnya hasil tabungan di
• Green Urban mengumpulkan menjadi harga
yang kemudian akun bank untuk
Planning sampah memperoleh
disalurkan
melalui akun kebuutuhan
bank pokok di BUMDes

Bumdes Karyamekar menggunakan Whatsapp tuntuk menghubungi masyarakat yang akan mengkonversi
sampah menjadi kebutuhan pokok
Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Smart People

Kampung Marketer, Tujung MuliVillage, Purbalingga

• Aktivits: digital marketing, product research and copywriting,


transaksi cash on delivery (CoD), Instagram and Facebook Ads
• Memperkerjakan 752 penduduk
• Berkolaborasi dengan 259 pengusaha
• Pendapatan bagi penduduk desa Rp 1.4 juta – Rp 4 juta per bulan

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Implementasi Smart Mobility

Mojokerto, Pasuruan Dan Kabupaten Bangkalan


Lumbung Pangan
Order Basic Food
from Whatsapp
Pos Indonesia deliver
to customers

Food Barn Penduduk Mojokerto, Pasuruan dan Bangkalan


process dapat mengakses bahan makanan yang
terjangkau dengan harga di bawah pasar melalui
metode online melalui website atau melalui
sistem pembayaran di tempat Whats App (WA)
atau Cash on Delivery (COD). Jasa pengiriman
bekerja sama dengan PT Pos Indonesia yang
telah memiliki jaringan pelayaran hingga
pelosok desa

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
TERIMA KASIH

Pusat Pengembangan Daya Saing Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi - BPIDDTT
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi

Anda mungkin juga menyukai