Anda di halaman 1dari 30

Konsep dan Perencanaan

Pembangunan Desa Cerdas

TA P3PD Sub Komponen 2C2 Kementerian Desa PDTT


Tujuan Pembelajaran
01 Kader Digital memahami Citra Diri Kader Digital, konsep
Desa Cerdas dan Ekosistem dalam membangun Desa
Cerdas
02 Kader Digital memahami substansi dan fungsi dari
Ruang Komunitas Digital dalam Desa Cerdas serta
memahami langkah-langkah pengembangannya

03 Kader Digital memahami Perencanaan Pembangunan Desa


Berbasis Data dan Pemanfaatan Sumber Pendapatan Desa
untuk membangun Desa Cerdas

04 Kader Digital Memahami Kerangka Pengawasan dan


Evaluasi dalam Pembangunan Desa Cerdas
Citra Diri Kader Digital

MASYARAKAT
PEMDES UMUM

Media/ Medsos dll


ORMAS keKE SESAMA
KADER DESA

BPD, LPM SWASTA,


PROFESIONAL
DUTA DAN KADER DIGITAL
DUTA KADER
Perekrut Kementerian Desa PDTT Pemrintah Desa/ Kades
Status Pekerja/ Pendamping Teknis Pegiat/ Aktivis Desa
(Memiliki beban kerja, tugas dan (Mempunyai peran dan
Kewajiban) tanggungjawab)

Dasar Bekerja SPK SK Kades


(Dikuatkan dengan SK
Kemendes)
Lama Bekerja 2 Tahun Selama SK belum
dicabut/ diganti
Asal Kabupaten Setempat Warga Desa Lokus SV

*) Kader bertanggungjawab kepada Kades, hubungan duta dan kader bukan atasan dan bawahan
melainkan hubungan kolaborasi dan fasilitasi, Duta mempunyai tugas meningkatkan kapasitas kader
agar mampu menggerakkan komunitas digital dalam membangun Desa Cerdas
SIAPA KADER DIGITAL?
Kader Digital Desa adalah pendamping teknis Desa Cerdas yang
berkedudukan di desa, yang memiliki peran mengembangkan ruang
Komunitas Digital Desa, memberikan literasi digital kepada masyarakat,
memfasilitasi masyarakat dalam menyusun perencanaan kegiatan desa
cerdas yang inklusif dan partisipatif yang mengacu pilar desa cerdas.

Dalam kegiatan desa cerdas, kader digital direkrut dan ditunjuk oleh Kepala
Desa melalui SK Kepala Desa.
SIAPA KADER DIGITAL?

Agar dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik,


kader digital diharapkan mempunyai ketertarikan yang tinggi terhadap
pemanfaatan teknologi dan pemberdayaan masyarakat berbasis digital.
Kader Digital juga harus memiliki kemampuan berorganisasi,
kewirausahaan dan kemampuan dalam memecahkan masalah dan
tentunya mempunyai ketertarikan yang tinggi terhadap pemanfaatan
teknologi dan pemberdayaan masyarakat berbasis digital
Kader Digital adalah warga yang berdomisili di desa dimana dia bertugas
dan menguasai bahasa daerah setempat.
APA PERAN KADER DIGITAL?
Menyusun rencana dan melaksanakan peningkatan literasi
digital dan pemberdayaan (termasuk program kemitraan dan
pengembangan usaha) di tingkat desa berdasarkan kebutuhan
lokal dan dengan mengacu pada strategi induk Desa Cerdas;

Menyusun rencana kegiatan Desa Cerdas di tingkat desa yang


meliputi: sasaran hasil kerja, pelaksanaan kegiatan, perangkat
pendukung yang digunakan, waktu pelaksanaan, pengawasan dan
evaluasi, dan pelaporan;
APA PERAN KADER DIGITAL?

Menyusun perencanaan program dan mengawal terlaksananya


pelaksanaan Program-Program Pembangunan Desa Cerdas;

Menyusun dan mengelola materi diseminasi informasi desa


berbasis digital, termasuk melatih dan membantu aparat desa dan
masyarakat dalam proses pembuatan dan diseminasi
informasi desa.;
OPERASIONALISASI RUANG KOMUNITAS DIGITAL
✓ Kader Digital Desa melakukan pendataan fasilitas yang ada pada
ruang komunitas;

✓ Kader Digital Desa menyampaikan hasil pendataan fasilitas yang


ada pada ruang komunitas digital, mendiskusikan kebutuhan
minimum ruang komunitas digital desa dan menyepakati upaya
pemenuhan kebutuhan fasilitas ruang komunitas digital dengan
Pemerintah Desa;

✓ Kader Digital Desa menyusun kegiatan yang akan dilakukan pada


ruang komunitas digital desa;
OPERASIONALISASI RUANG KOMUNITAS DIGITAL
Kader Digital Desa mensosialisasikan ruang komunitas digital lain misalnya wa
group, instagram, facebook (perlu dipahami bahwa ruang komunitas tidak hanya
pada fasilitas ruangan secara fisik saja tetapi juga secara digital.;

Kader Digital Desa memfasilitasi dan memastikan pelaksanaan kegiatan yang


sudah direncanakan di ruang komunitas digital;

Kader Digital Desa wajib memastikan pengelolaan fasilitas pendukung dan


melakukan pemeriksaan kondisi fasilitas pendukung ruang komunitas digital
berjalan dengan baik oleh anggota tim pengelola dan pemeliharaan ruang
komunitas digital.
Konsep Desa Cerdas dan Desa Digital

Desa Digital
Desa Digital adalah desa yang memanfaatkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)
untuk peningkatan kualitas pelayanan publik yang efektif dan efisisen

Desa Cerdas
Desa yang mampu meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat desa melalui
peningkatan literasi dan pemanfaatan teknologi guna menyelesaikan permasalahan
dalam pelbagai aspek pembangunan desa
Aspek Pembangunan Desa
➢ Apek Pembangunan Desa meliputi: Pemenuhan kebutuhan
dasar pembangunan sarana dan prasarana, pengembangan
potensi ekonomi lokal, dan pemanfaatan sumber daya alam dan
lingkungan (UU Desa nomor 6 tahun 2014 Pasal 78 ayat 1 )

➢ Kegiatan Desa Cerdas melalui pemanfaatan teknologi informasi


dan komunikasi menjadi salah satu sektor prioritas dalam
penggunaan dana desa yang diprioritaskan untuk dapat
mendorong pencapaian SDGs Desa (Permendesa No 7 Tahun
2021 tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2022
Pasal 6 ayat 2)
Mengapa Desa Cerdas?

Arah pembangunan Tujuan Program Dampak pada masyarakat


nasional 2020-2024 Penguatan Pemerintahan
dan Pembangunan Desa 1. Peningkatan
Transformasi digital (P3PD) konektivitas dan akses
sebagai internet yang lebih
proyek prioritas strategis Desa Cerdas menjadi alat inklusif
dalam RPJMN 2020-2024 untuk meningkatkan 2. Akses layanan dasar
yang lebih baik
Kapasitas Kelembagaan
Percepatan Program 3. Pemberdayaan
Desa dalam rangka
Prioritas Nasional : masyarakat dalam
memperbaiki tata kelola pemecahan masalah
Desa Digital (Dedi) dan pemerintahan dan
Desa Wisata (Dewi) lokal desa
meningkatkan kualitas 4. Peningkatan
pembangunan dan Kesejahteraan
penggunaan dana desa Masyarakat Desa
5. Peningkatan Kualitas
Penggunaan Dana Desa
PENDAMPINGAN DI TINGKAT DESA

Investasi Pendamping Target/ Sasaran Output Outcome

TPP (TAPM, PD dan Pemdes dan Perencanaan,


PLD) masyarakat desa penganggaran,
pelaksanaan
pembangunan desa

P2KTD (Penyedia Pemerintah Desa Layanan kapasitas


Peningkatan teknis advance
- Peningkatan Kapasitas Teknis Penguatan kapasitas
Kapasitas dan Desa) kelembagaan desa
- Pemanfaatan NGO – CSO Poor and Inklusi dan dan peningkatan
Teknologi marginalized groups akuntabilitas sosial kualitas belanja desa
(difable, dll)

Duta Digital Pemdes/Kader Layanan


Digital dan pembangunan yang
masyarakat lebih efektif, efisien,
tetpat sasaran, tepat
waktu

Sumber: RC P3PD
Tujuan Dan Prinsip

Tujuan
Meningkatnya kualitas hidup masyarakat desa melalui pemanfaatan teknologi untuk
menunjang beragam aktifitas keseharian dan layanan kepada masyarakat desa

Prinsip

Bottom Up Participatory Inclusive Innovative Collaborative Sustainable


Pilar Pembangunan Desa Cerdas
1. Meningkatkan kesadaran, pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam
menggunakan dan memanfaatkan teknologi digital (Terwujudnya Smart People)
2. Pemanfaatan Teknologi untuk menunjang aktifitas perekonomian masyarakat desa
(Terwujudnya Smart Economy)
3. Peningkatan sarana infrastruktur digital untuk menunjang mobilitas informasi dan
komunikasi yang ada di desa (Terwujudnya Smart Mobility)
4. Meningkatkan Kualitas Layanan Pemerintahan Desa dengan Memanfaatkan Platform
Digital (Terwujudnya Smart Governance)
5. Pemanfaatan Teknologi untuk Mendorong Pengelolaan Sumberdaya Alam Desa yang
Bijak dan Berkelanjutan (Terwujudnya Smart Environment)
6. Pemanfaatan Teknologi untuk memudahkan aktifitas kehidupan masyarakat dalam
kehidupan keseharian (Terwujudnya Smart Living)
Pemanfaatan Teknologi dalam Desa Cerdas
√ Advokasi kebijakan dari tingkat pusat, daerah hingga ke desa untuk mendorong pemanfaatan teknologi
KERANGKA yang efektif dan produktif
KEBIJAKAN
√ Kebijakan desa yang mendukung pelaksanaan Desa Cerdas melalui perencanaan desa yang partisipatif dan
berkelanjutan

√ Investasi infrastruktur digital dapat memotong pembiayaan konektivitas dan layanan dasar
INFRASTRUKTUR √ Ketersediaan akses internet dapat mendorong peningkatan layanan dasar, pengembangan inovasi,
DIGITAL pengembangan usaha dan akses lapangan kerja
√ Keselarasan sistem layanan masyarakat yang terintegrasi

√ Keterlibatan Multi-Sektoral dalam perluasan dan dukungan infrastruktur di desa, serta peningkatan literasi
KEMITRAAN
digital dan kapasitas masyarakat desa

PENDAMPINGAN
TEKNIS DAN
√ Pendampingan teknis dan fasilitasi pemanfaatan teknologi untuk masyarakat dan pembangunan desa
DUKUNGAN menjadi kunci kesuksesan Smart Village

√ Peningkatan literasi digital masyarakat


MASYARAKAT/
KOMUNITAS √ Mampu mengidentifikasi masalah dan menciptakan solusi lokal yang inovatif melalui pemanfaatan
teknologi yang efektif
6 Pilar Desa Cerdas
Ekosistem Desa Cerdas
Ekosistem Desa
Cerdas menunjukkan
bahwa pembangunan
3
LINGKUNGAN &
ENERGI CERDAS
6 Pilar Desa
DUTA DIGITAL
Cerdas Yang
1
KOMUNITAS
DIGITAL
MASYARAKAT Saling
CERDAS 6
(Komunitas Cerdas) Berkaitan dan

KEHIDUPAN
berangkaian, kunci

CERDAS
4 EKONOMI
CERDAS membangun desa
cerdas adalah
PEMERINTAHAN
2TATA KELOLA masyarakat dan tata
CERDAS CERDAS kelola cerdas menuju
kehidupan yang
5 MOBILITAS cerdas”
KADER CERDAS
DIGITAL (Infrastruktur
dan sarpras)
Ruang Komunitas Digital Desa

Pokmas, Ruang Komunitas


KEY PERSON Poktan, DISKUSI DAN menjadi wahana bagi
Pokdarwis,
PEDULI
UMKM, dll
SOSIALISASI komunitas digital untuk
Peningkatan
Literasi Digital
PEGIAT RUANG PEMBELAJA-
DIGITAL &
KOMUNITAS
DIGITAL
KOMUNITAS RAN LITERASI INOVASI masyarakat desa,
LITERASI DIGITAL DESA DIGITAL pengembangan ide dan
gagasan dalam program-
program inovatif untuk
Bumdes, meningkatkan kualitas
RELAWAN/
KADER Karang pembangunan desa
Taruna, PELATIHAN
DESA LAIN
PKK dll
BAGAIMANA CARANYA MEMPERKUAT
KAPASITAS MASYARAKAT DESA?

• Kompetensi
inti apa
yang
Pelatihan Digitalisasi
dibutuhkan?
• Siapa yang • Sarana kerja
dilatih? (e- working)
• Sarana
pembelajaran
Talent marketplace (e- learning):
Akademi
Desa/LMS, peer
dan tatap muka
• Memadaikah
• Sudah ada kah? Pedoman Data & Info infrastrukturnya?
• Sudah efisien
kah?

Sumber : Bahan paparan Bappenas


Perencanaan Desa Cerdas
IDENTIFIKASI
KONDISI AWAL
6 PILAR DESA
CERDAS/ HASIL
MAPPING
WORKSHOP
PEMETAAN PENYUSUNAN
PENYUSUNAN PENYEMPURNAAN
MASALAH DAN REGULASI
PETA JALAN RPJMDES/ RKPDES
KEBUTUHAN (PERDES) DESA
DESA SESUAI ROADMAP
PENANGANAN CERDAS
CERDAS
ANALISIS
VISI KADES,
RPJM DESA,
IDM DAN SDGS
DESA

Penyusunan Peta Jalan & Perdes Desa Cerdas selain menjadi pondasi dan rute
pembangunan desa, peningkatan IDM dan Pencapaian SDGs Desa juga memastikan bahwa Pembangunan Desa
Cerdas dilaksanakan secara simultan dan berkelanjutan
PENDAMPINGAN SMART GOVERNANCE (SG)


Salah satu bentuk
P3PD kegiatan SG misalnya
KOMPONEN 1
(KEMENDAGRI) Pemerintah desa
LAPORAN memberikan layanan
ELEKTRONIK
ONE STOP dasar secara digital,
SERVICE
(LAYANAN menerapkan sistem
SATU PINTU) aplikasi online untuk
PERENCANAAN
registrasi KTP dan data
DIGITALISASI
SMART PEMBANGUNAN
PARTISIPATIF
LAYANAN lainnya, serta mekanisme
GOVERMENT ADMINISTRASI
BERBASIS DATA pelaporan berbasis digital
secara efektif dan dapat
e- dimanfaatkan secara
GOVERNMENT
(LAYANAN
optimal oleh masyarakat
DUTA DIGITAL ONLINE)


SMART MOBILITY

KETERSEDIAAN

JARINGAN
KONEKTIFITAS INTERNET MURAH Ketersediaan akses,
CERDAS DAN (konektifitas dan mobilitas)
BERKUALITAS
DI DESA
warga dengan pemanfaatan
teknologi menjadi salah
satu Faktor
MOBILITAS Pendukung
AKSES CERDAS
CERDAS
Pengembangan
Perekonomian dan
peningkatan kualitas hidup
KETERSEDIAAN di desa
SARANA/JARINGAN
TRANSPORTASI


TRANSPORTASI
CERDAS
YANG MEMADAI
DI DESA
LINGKUP SMART ENVIRONMENT

Pengelolaan Sampah

(Bank Sampah Digital, Issue lingkungan hidup
TPST) menjadi salah satu hal pra
syarat penting yang menjadi
perhatian dalam
pembangunan Desa
Pengendalian
Sanitasi Lingkungan Cerdas, Pemanfaatan
Pencemaran
dan Sarana
Lingkungan dan Energi Terbarukan
Kebersihan
Energi Terbarukan
dan penggunaan
Teknologi Untuk
Konservasi lingkungan
membuka ruang munculnya
beragam inovasi dari desa

Penghijauan dan
Konservasi
Lingkungan, Satwa dll
Sistem Konservasi Air, “
PEMANFAATAN TEKNOLOGI UNTUK
EKONOMI CERDAS

PASCA PANEN

Ekonomi Cerdas tidak
SMART hanya berbicara tentang
DISTRIBUSION sektor Produksi, namun
PEMANFAAAN bicara ekosistem ekonomi
TEKNOLOGI UNTUK
PENINGKATAN desa dari Hulu sampai
USAHA Hilir, dari ketersediaan
PRODUKSI
MASYARAKAT :
SMART bahan baku, SDM hingga
PERTANIAN,
TRANSACTION
PETERNAKAN,
PEMANFAAAN
cakupan pemasaran serta
UMKM, DLL kebijakan lokal yang
TEKNOLOGI UNTUK
PENINGKATAN mendukung
MUTU
SMART
TRADING


(E-COMMERCE)
SUPER SMART SOCITEY 5.0

Dalam https://www.gov-
online.go.jp/cam/s5/eng/,
Tahapan perkembangan masyarakat:

Masyarakat 1.0 (masyarakat berburu),


Masyarakat 2.0 (masyarakat pertanian),
Masyarakat 3.0 (masyarakat industri),
Masyarakat 4.0 (masyarakat informasi)
Masyarakat 5.0 (masyarakat teknologi
yang fokus mempermudah kebutuhan
hidup manusia atau disebut juga super
smart society).

Fase Perkembangan Society 1.0 sampai


dengan Society 5.0
GAMBARAN MONEV DESA CERDAS

Pemantauan dan Evaluasi dikembangkan untuk memonitor dan mengevaluasi implementasi


program dari tingkat desa hingga nasional. Hasil evaluasi menjadi masukan yang berguna dalam
peningkatan program dan pengambilan kebijakan terkait kegiatan Smart Village baik di tingkat
pusat maupun daerah

• Penganggaran Program
• Perdes/SK Kades Desa Cerdas dalam
• Kader Digital RAPBDes Output, Outcame
Sosialisasi • Review RPJM Desa
• Ruang Komunitas • Pembiayaan Program Desa dan Impact
Awal Desa Cerdas • Perencanaan Program Desa
• Dukungan Operasional dalam APBD Kab & Pengembangan
dalam RKP Des
Kemitraan 6 Pilar Desa
Cerdas

KOMITMEN/ PERENCANAAN PENGANGGARAN IMPLEMENTASI


SOSIALISASI DESA CERDAS PROGRAM
KESIAPAN DESA DESA CERDAS

MONEV
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai