Nama : Rizki Cahyani

NIM : 1950410097
Kelas : C5PSR
Matkul : Analisis Laporan Keuangan

TUGAS RESUME

CHAPTER 9

“LAPORAN ARUS KAS”

A. Pengertian
Laporan arus kas merupakan laporan keuangan terpenting ketiga setelah laporan
posisi keuangan dan laporan laba rugi. Laporan arus kas digunakan untuk
mengetahui apakah perusahaan dapat membayar kewajiban. Analisis arus kas deapat
digunakan untuk menganalisis risiko likuiditas perusahaan.

B. Tujuan
Analisis laporan kas bertujuan untuk memprediksi kemampuan perusahaan
menghasilkan kas. Perusahaan yang memperoleh laba tinggi, belum tentu dapat
memenuhi kewajibannya (utangnya) karena tidak memiliki kas yang cukup.

C. Komponen laporan arus kas

1. Operasional
Aktivitas operasional adalah aktivitas operasi perusahaan seperti biasa dilakukan
(aktivitas normal/keseharian).
2. Investasi
Aktivitas investasi adalah aktivitas dimana perusahaan menempatkan dananya
untuk mendapatkan penghasilan sendiri maupun dari perusahaan lain.
Contoh : pembelian aset dalam rangka untuk ekspansi dan untuk meningkatkan
volume barang melalui investasi.
3. Pendanaan
Aktivitas pendanaan adalah bagaimana perusahaan memperoleh dana dari pihak
lain.
Contoh : mengeluarkan obligasi, mengeluarkan atau menerbitkan kembali
saham dari pasaran.
 Jadi, dari aktivitas diatas para stakeholder dapat menilai bagaimana operasional
suatu perusahaan dari aktivitas arus kas operasi.

 Jika arus kas besar belum tentu baik dalam perusahaan tersebut.
 Apabila kas tinggi dari pendanaan atau utang, maka itu tidak baik bagi
perusahaan walaupun kasnya tinggi.
 Kas yang baik adalah kas yang berasal dari laba operasional perusahaan.

Dalam membaca aliran kas perusahaan dapat dilihat dari siklus pertumbuhan produk atau
siklus pertumbuhan perusahaan. Ada 4 fase dalam produk perusahaan :

 Dilihat dari sisi pendapatan

1. Perkenalan
Difase ini dilihat dari sisi pendapatan pada perkenalan, pendapatan masih kecil atau
0 karena belum ada penjualan.
2. Pertumbuhan
Difase pertumbuhan mulai ada penjualan dan akan dikenal oleh masyarakat.
3. Kedewasaan
Difase kedewasaan pendapatan mulai tinggi, kualitasnya terbukti, tidak mudah
rusak dan banyak dikenal masyarakat.
4. Penurunan
Difase penurunan ini masyarakat mulai jenuh karena ada banyak persaingan produk
yang lebih baik.

PERHITUNGAN ARUS KAS

 Kas = (jumlah (aset, utang, modal) awal periode) – (jumlah (aset, utang, modal) akhir
periode)
 Aset = utang + modal
 Perubahan aset = perubahan utang + perubahan modal
 Perubahan aset lancar (kas) + perubahan aset tidak lancar (non kas) + perubahan utang
+ perubahan modal
 Perubahan aset kas = perubahan utang + perubahan modal – perubahan aset non kas
 Perubahan dalam Aktivitas Aktivitas Aktivitas
neraca Operasi Investasi Pendanaan
Kenaikan/penurunan dalam aset
Piutang dagang V
Persediaan V
Aset lancar V
Investasi pada surat berharga,
V
bangunan, pabrik, dan peralatan
Pembelian aset V
Akumulasi depresiasi V
Aset lainnya V

Kenaikan/penurunan dalam
kewajiban dan modal
Utang dagang V
Utang wesel V
Bagian utang lancar dari utang
V
jangka pendek
Utang lancar lainnya V
Utang jangka panjang V
Utang pajak V
Utang non lancar lainnya V
Saham biasa dan Agio saham V
Laba ditahan :
Laba bersih V
Pembayaran dividen V

KLASIFIKASI PENYEBAB PERUBAHAN KAS