Anda di halaman 1dari 9

Konsep Dasar Algoritma

1. Pengertian Algoritma
Algoritma
Adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian
masalah, yang disusun secara sistematis dan logis
Pertimbangan dalam pemilihan algoritma adalah :
 Algoritma haruslah benar
 Mengetahui seberapa baik hasil yang dicapai oleh algoritma tersebut
 Efisiensi algoritma yaitu efisiensi waktu dan memori
Contoh :
 Seorang yang akan mengambil uang tunai melalui ATM, tentunya harus
mengikuti langkah-langkah yang diatur oleh mesin ATM sehingga uang tunai
dapat keluar dari mesin ATM
 Prosedur yang dituangkan dalam dokumen standar operasional prosedur
(SOP)
...Konsep Dasar Algoritma
2. Manfaat Algoritma
a. Memperkuat cara berfikir agar dapat menyelesaikan suatu masalah
b. Membantu otak agar berfikir jangka panjang
c. Memperkuat analisis ketika pembuatan program
d. Memperluas ruang berpikir
Sehingga Manfaat Menggunakan Fungsi Algoritma al :
1. Mengatasi masalah dengan logika dan urut
2. Memecahkan program yang rumit
3. Menjadikan program yang besar menjadi lebih sederhana
4. Memudahkan dalam pembuatan program
5. Fungsi algoritma bisa digunakan secara berulang
6. Meminimalisir penulisan program yang berulang-ulang
7. Program yang ada menjadi lebih terstuktur dengan rapi sehingga dapat lebih mudah
untuk dipahami ataupun dikembangkan
8. Ketika terjadi kesalahan bisa dicari dengan mudah karena dengan fungsi algoritma bisa
mendapatkan alur yang jelas
...Konsep Dasar Algoritma
3. Aspek penting Algoritma
a. Teks algoritma berisi deskripsi langkah-langkah penyelesaian masalah. Deskripsi
tersebut dapat ditulis dalam notasi apapun asalkan mudah dimengerti dan dipahami.

b. Tidak ada notasi yang baku dalam penulisan teks algoritma. Notasi penulisan
algoritma disebut notasi algoritmik dan dapat dibuat aturan penulisan serta notasi
algoritmik sendiri.

c. Teks algoritma tidak sama dengan teks program. Supaya notasi algoritmik
mudah ditranslasikan ke dalam notasi bahasa pemrograman tertentu, sebaiknya notasi
algoritmik berkorespondensi dengan notasi bahasa pemrograman secara umum.

d. Notasi algoritmik bukan notasi bahasa pemrograman, karena itu pseudocode


dalam notasi algoritmik tidak dapat dijalankan oleh komputer. Pseudocode dalam notasi
algoritmik harus diterjemahkan ke dalam notasi bahasa pemrograman yang dipilih.
Pseudocode adalah kode yang mirip dengan instruksi kode program sebenarnya.

e. Penulisan program sangat terikat dalam aturan tata bahasanya dan spesifikasi mesin
yang menjalannya.
...Konsep Dasar Algoritma

3. Aspek penting Algoritma

JADI :

Algoritma sebenarnya digunakan untuk membantu


kita dalam mengkonversikan suatu
permasalahan ke dalam bahasa pemrograman.
Algoritma merupakan hasil pemikiran konseptual, supaya
dapat dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus
diterjemahkan ke dalam notasi bahasa pemrograman.
...Konsep Dasar Algoritma

4. Menjelaskan Struktur Dasar Algoritma

Ada 3 Struktur Dasar Algoritma :


A. Runtunan (sequence)
B. Pemilihan (selection)
C. Pengulangan (repetition)
...Konsep Dasar Algoritma

A. Runtunan (sequence)
Sebuah runtunan terdiri dari satu atau lebih instruksi.
Tiap instruksi dikerjakan secara berurutan sesuai dengan
urutan penulisannya, yakni sebuah instruksi dilaksanakan
setelah instruksi sebelumnya selesai dikerjakan.
Urutan dari instruksi menentukan hasil akhir dari suatu
algoritma.
Bila urutan penulisan berubah maka mungkin juga hasil
akhirnya berubah.

Sebagai contoh perhatikan operasi aritmatika berikut ini,


(4+3)*7=49, tetapi bila urutan aksinya diubah maka hasil
keluaran akan berbeda menjadi 4+(3*7) =25
...Konsep Dasar Algoritma

B. Pemilihan (selection)
Pemilihan yaitu instruksi yang dikerjakan dengan kondisi tertentu.
Kondisi adalah persyaratan yang dapat bernilai benar atau salah.
Satu atau beberapa instruksi hanya dilaksanakan apabila kondisi bernilai
benar, sebaliknya apabila salah maka instruksi tidak akan dilaksanakan.
Contoh kasus pemilihan adalah dalam penentuan bilangan genap atau
ganjil berikut ini:
a. Masukkan bilangan sebagai sebuah bilangan bulat
b. Bagi bilangan dengan angka 2, simpan nilai sisa pembagian dalam
variabel sisa
c. Jika nilai sisa sama dengan 0 maka kerjakan langkah 4:
d. Tampilkan ”GENAP” ke layar
e. Jika nilai sisa tidak sama dengan 0 maka kerjakan langkah 6
f. Tampilkan ”GANJIL” ke layar
g. Selesai.
...Konsep Dasar Algoritma

C. Pengulangan (repetition)
Pengulangan merupakan kegiatan mengerjakan sebuah atau sejumlah aksi
yang sama sebanyak jumlah yang ditentukan atau sesuai dengan kondisi yang
diinginkan.
Beberapa statemen pengulangan di bahasa pemrograman yaitu for…, while()...,
do...while(), repeat....until, for...downto...do, for...to...do dll.
Contoh pengulangan menampilkan huruf tertentu sebanyak n kali ke layar sbb :
a. Deklarasikan variabel huruf untuk menyimpan karakter yang akan ditampilkan
b. Deklarasikan variabel n untuk menyimpan banyaknya perulangan
c. Deklarasikan variabel counter digunakan sbg counter perulangan yg sudah dilakukan.
d. Masukkan sebuah karakter dan simpan dalam variabel huruf
e. Masukkan banyaknya perulangan yang diinginkan simpan dalam variabel n
f. Set nilai counter dengan 0
g. Tampilkan huruf ke layar
h. Lakukan penambahan counter dengan 1
i. Jika nilai counter < n, kerjakan langkah g (ke7)
j. Jika nilai counter = n selesai
Kontrak Kuliah
PERTEMUAN 2
Memahami Pengantar Pemrograman dan
Bentuk Algoritma
1. Menjelaskan Pengertian pemrograman
2. Menjelaskan Kaidah pembuatan Algoritma
3. Menjelaskan Bentuk Algoritma
4. Menjelaskan Tipe Data
5. Menjelaskan Variabel dan Konstanta
6. Menjelaskan Operator

Anda mungkin juga menyukai