IDENTITAS MODUL
c. Pertemuan ke : 9
A. Pengertian
Terapi modalitas merupakan terapi berupa kegiatan yang dilakukan lanjut
usia guna mengisi waktu luang, dengan tujuan meningkatakan kesehatan lanjut
usia, meningkatkan produktivitas lanjut usia, meningkatkan interaksi sosial
antar lanjut usia serta mencegah terjadinya masalah pada psikologis dan mental
pada lanjut usia (Artinawati, 2014). Terapi modalitas juga merupakan suatu
sistem terapi psikis yang keberhasilannya sangat tergantung pada adanya
komunikasi atau perilaku timbal balik antara pasien dan terapis. (Perko &
Kreigh dalam Padila, 2013). Terapi modalitas adalah proses pemulihan fungsi
fisik, mental emosional dan sosial ke arah keutuhan pribadi yang dilakukan
secara holistik (Padila, 2013). Istilah terapi modalitas dalam ilmu keperawatan
lebih dikenal dengan terapi komplementer, terapi alternatif, terapi holistik,
terapi nonbiomedis, pengobatan integratif atau perawatan kesehatan, dan
perawatan nontradisional.
3. Remotivasi
Tujuan dari pendekatan remotivasi ini adalah peningkatan
kompetensi sosial, kemampuan self care dan tingkat aktifitas lansia.
Remotivasi juga dapat dilakukan dengan bantuan perawat, memiliki
prinsip bahwa bagian yang sehat dari kepribadian seseorang dapat
diaktifkan.
4. Orientasi realitas
Orientasi realitas (RO) menekankan pada pengurangan
kebingungan/disorientasi (biasanya dikerjakan dalam suatu institusi),
dan mungkin sangat terstruktur, dengan menekankan orientasi pada
waktu, tempat dan orang atau secara intensif selama 24 jam. Efektifitas
ini terbatas bagi lansia yang tidak mengalami disorientasi berat atau
yang lebih muda.
7. Terapi keluarga
Terapi keluarga merupakan terapi yang diberikan kepada seluruh
anggota keluarga sebagai unit penanganan (treatment unit). Tujuannya:
keluarga mampu melaksanakan fungsinya. Untuk itu sasaran utama
terapi jenis ini adalah keluarga yang mengalami disfungsi; tidak bisa
melaksanakan fungsi-fungsi yang dituntut oleh anggotanya.
8. Terapi kognitif
Bertujuan agar daya ingat tidak menurun. Seperti menggadakan
cerdas cermat, mengisi TTS, tebak-tebakan, puzzle.
9. Terapi keagamaan
Bertujuan untuk kebersamaan, persiapan menjelang kematian, dan
meningkatkan rasa nyaman. Seperti menggadakan pengajian, kebaktian,
sholat berjama’ah, dan lain-lain.
I. EVALUASI
Mahasiswa di bagi menjadi 3 kelompok besar. Masing-masing kelompok
membuat paper penugasan dengan mencantumkan pengertian, indikasi, tujuan,
dan cara atau prosedur terapi tersebut dan dilengkapi gambar dan jangan lupa
daftar pustaka/ referensi yang digunakan. Materi masing-masing kelompok:
Kel 1 = terapi modalitas fisik
kel 2 = terapi modalitas psikososial
kel 3 = terapi modalitas spiritual