SEJARAH MATEMATIKA INDIA

Hari/Tanggal : Jumat,13 November 2020

Nama : 1. Asyifa Wulandari/2225200039

2. Azzahra Shinta Bilqis Nurfata/2225200087

3. Qhory Amalia Putri/2225200100

A. Sejarah Matematika India

Matematika India disebut juga dengan matematika Hindu muncul pada abad ke-26
SM dan berakhir pada abad ke-14 M. Matematika India ini dimulai sejak munculnya
sebuah peradaban yang terletak di daerah aliran Sungai Indus. Peradaban ini sering
juga disebut sebagai Peradaban Harappa Lembah Indus, karena kota penggalian
pertamanya disebut Harappa, atau juga Peradaban Indus Sarasvati karena Sungai
Sarasvati yang mungkin kering pada akhir 1900 SM. Sekitar abad ke-9 SM, seorang
matematikawan bernama Shatapatha Brahmana mulai menemukan pendekatan nilai π,
dan kemudian antara abad ke-8 dan ke-5 SM, Sulba Sutras memberikan tulisan-tulisan
geometri yang menggunakan bilangan rasional, bilangan prima, aturan tiga dan akar
kubik yaitu dengan menghitung akar kuadrat.
B. Sistem Bilangan India
1. Angka Brahmi→ ditemukan pada prasasti di gua dan kuil di daerah dekat Poona,
Bombay dan Uttar Pradesh, prasasti yang berbeda, berbeda pula bentuk
simbolnya. Angka Brahmi sudah digunakan lebih lama sampai abad 4M.
2. Angka Gupta → dibangun dari angka Brahmi dan tersebar luas oleh kerajaan
Gupta. Angka Gupta lalu berkembang menjadi angka Nagari kadang-kadang juga
disebut angka Devahagari.
3. Angka Nagari →Angka Nagari sering disebut oleh Al-Biruni sebangai
“kebanyakan bilangan” karena banyak dikirim ke dalam dunia Arab.
4. Sejarah Nol → Sekitar 650 M penggunaan nol sebagai angka sudah masuk pada
matematika India. Bangsa India juga menggunakan sistem tempat nilai dan nol
untuk menandakan tempat yang kosong. Al-Khawarizmi adalah yang pertama kali
memperkenalkan penggunaan bilangan nol sebagai nilai tempat dalam basi
sepuluh. Sistem ini disebut sebagai Sistem Bilangan Desimal.
 C. Tokoh Matematika India
1. Panini
2. Pingala
3. Surya Siddhanta
4. Aryabhata
5. Brahma Gupta
6. Mādhavan
D. Penemuan yang Berhubungan dengan Matematika India
1. The Sulba Sutra → Catatan tertua matematikawan India yang berisi lampiran teks-
teks agama yang memberikan aturan sederhana untuk membangun altar berbagai
bentuk, seperti kotak, persegi panjang, dan lain-lain.
2. The Siddhanta Surya → Catatan yang memperkenalkan fungsi trigonometri sinus,
cosinus, dan sinus invers, dan meletakkan aturan untuk menentukan gerakan yang
sebenarnya posisi benda-benda langit.
3. Naskah Bakhshali → sebuah buku petunjuk tentang aturanaturan dan contoh
ilustrasi dan pemecahannya
4. Nilai π
5. Geometri
6. Trigonometri
7. Penelitian Aljabar oleh Aryabhata

Pembahasan Pertanyaan-Pertanyaan

1. Kapan matematika India berkembang pesat, ciri-ciri perkembangannya apa, mengapa

matematika India berakhir?
Hasil diskusi: Matematika India mulai berkembang ketika peradaban matematika di
Cina berakhir, ciri-ciri perkembangan pesat matematika India yaitu, ditemukannya
angka nol dan juga banyak ditemukan teorema-teorema matematika yang lainnya,
matematika India berakhir karena banyak para ilmuwan pada masa itu yang telah
meninggal dunia.
2. Perbedaan dan perkembangan angka brahmi dan angka grupta?
Hasil diskusi:
Pada awal matematika India mereka menggunakan sistem bilangan brahmi yang
selanjutnya diganti dengan sistem bilangan grupta karena angka brahmi atau sistem
 bilangan brahmi sulit untuk dimengerti, sehingga sulit untuk digunakan oleh bangsa
India pada saat itu.
3. Apakah matematika India masih terus berkembang setelah munculnya matematika
Arab?
Hasil diskusi:
Saat matematika Arab muncul matematika India masih ada dan terus berkembang
karena matematika Arab merupakan perkembangan dari matematika India.
4. Kelebihan dan kekurangan matematika India dan sistem bilangannya?
Hasil diskusi:
Kelebihan matematika India yaitu ditemukannya angka nol, nilai phi yang digunakan
sampai sekarang, bilangan desimal, masalah-masalah yang berkaitan dengan
trigonometri, nilai ketidakterbatasan yang merupakan akibat dari ditemukannya angka
nol dan teori-teori matematika yang lainnya. Kelebihan sistem bilangan matematika
India yaitu sudah terdapat angka nol, menggunakan sistem basis sepuluh dan simbol
angkanya sudah hampir mirip degan sistem bilangan Arab.Kekurangan sistem
bilangan matematika India yaitu terdapat sistem bilangan yang masih sulit untuk
dimengerti dan sulit untuk digunakan.
5. Apakah sistem bilangan India masih terkait dengan sistem bilangan Cina?
Hasil diskusi:
Sistem bilangan India masih terkait dengan sistem bilangan Cina karena peradaban
India dimulai setelah peradaban Cina berakhir dan sistem bilangannya saling
menyempurnakan dari sistem bilangan sebelumnya.
6. Apa yang menandai puncak kejayaan sistem numerasi India?
Hasil diskusi :
Yang menandai puncak kejayaannya yaitu ditemukannya angka 0, ditemukannya
konsep perhitungan lingkaran dan geometri.
7. Secara spesifk, untuk apa sistem numerasi tersebut digunakan pada masanya?
Hasil diskusi:
Pada masanya, sistem numerasi ini banyak diaplikasikan untuk membangun altar-altar
atau bangunan-bangunan.
8. Adakah hubungan antara siistem numerasi yang digunakan Cina dan India
Hasil diskusi:
Sistem numerasi India masih berkaitan dengan Cina karena India memulai peradabannya
setelah peradaban Cina berakhir. Sehingga system numerasinya saling menyempurnakan dari
system bilangan sebelumnya.

9. Peninggalan matematika India yang masih ada sampai saat ini?

Hasil diskusi:
Pengaruh atau peninggalan system numerasi India yaitu nilai π, pembuatan altar-altar,
konsep lngkaran dan geometri.

Kesimpulan :
Berdasarkan materi yag kita pelajari ini, kita dapat mengetahui perkembangan
system numerasi India yang melakukan penyempurnaan dari system numerasi Cina,
selanjtnya angka-angka India iini dikembangkan di Bangsa Arab dan berkebang
menjadi angka modern yang kita gunakan sampai saat ini.